Share

Mencari Air Minum

"Maafkan aku, aku tidak dapat melihat kamu marah kepada aku. Apalagi kalau kamu marah dengan sangat lama. Aku menjadi sedih." Kata Rafael.

"Baik." Kataku. 

Ilham terbangun dari tidurnya.

"Rafael! Ayuna!" Kata Ilham.

"Ilham sudah bangun, ayo kita melihat dia!" Kataku.

"Baik, Ilham ini mengganggu saja. Kenapa tidak bangunnya nanti saja?" tanya Rafael sambil terlihat kesal.

"Kenapa kamu ini? Apa kamu kesal karena Ilham bangun dan kita tidak dapat berbicara berdua?" tanyaku.

"Itu kamu tahu."Jawab Rafael. 

"Dasar Rafael, selalu bersikap seperti anak kecil saja." Kataku. 

"Memangnya kenapa? Kamu tidak suka?" tanya Rafael. 

"Tidak, kamu itu seperti anak kecil saat cemburu." Kataku. 

"Aku memang seperti anak kecil, kamu tidak menyukai itu. Maafkan aku kalau begitu." Kata Rafael. 

Aku menghampiri Ilham. 

"Ada apa, Ilham?" tanyaku. 

"Maafkan a

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status