"Sebenarnya ini di mulai dulu, saat setelah dewa iblis mati karena orang-orang yang kejam itu! Dan alasan kenapa pangeran pertama di anggap sebagai pangeran pertama tapi bukan anak pertama yang lahir dari wanita dewa iblis!" Leluhur ketujuh belas tiba-tiba mulai mengingat kejadian dulu. Di saat itu, dewa iblis kembali tapi dengan luka-luka parah yang bahkan jelas hidupnya terancam. Dan itu juga bertepatan di hari dimana permaisuri sedang hamil besar, hanya menunggu hari dimana dia akan lahir.Tapi, saat penyerbuan ke alam iblis terjadi setelah dewa iblis terluka. Seluruh iblis tingkat tinggi bertarung habis-habisan karena kebohongan yang dibuat oleh musuh mereka saat itu. Peperangan terjadi selama puluhan tahun, sebelum akhirnya berhenti berkat bantuan dewa tertinggi yang merasa kalau alam iblis bukanlah seperti tergambar dari perkataan beberapa dewa. Hari itu menjadi hari baik alam iblis sekaligus hari menyedihkan dimana mereka kehilangan banyak iblis tingkat tinggi serta kematian d
“Eh? Jadi kamu berpikir seperti itu? Kamu benar-benar jahat yah! Apa kamu tidak kasihan denganku? yang sudah bekerja keras selama ini?” Tanya Permaisuri dengan suara kecewa. Long Chen tersenyum, ia menjelaskan tentu bangga dengan apa yang dilakukan Mo Suyin tapi sebelumnya Long Chen agak takut dan terkejut dengan Mo Suyin yang dapat menebak kalau ia memiliki pedang dewa iblis bersamanya di saat pertama kali bertemu. Jika di pikirkan, Mo Suyin hampir dapat merasakan keberadaan pedang iblis entah karena hubungannya dengan dewa iblis dan permaisuri atau ada sesuatu yang lain sehingga dia bisa seperti itu.“Sebenarnya… Aku dulu juga hampir terpilih menjadi dewa iblis! Karena itu saat aku bertemu kamu, aku dapat merasakan keberadaan pedang itu padamu!” Ucap Mo Suyin menjelaskan kalau dirinya dulu pernah bersentuhan dengan pedang dewa iblis bahkan hampir mencabutnya. Sayang sekali karena alasan dia tidak mau menjadi dewa iblis, dia melepaskan kesempatan itu karena jika dia sampai mencabutn
“Kamu, pergi dan awasi setiap gerak-gerik di istana abadi. Jika menemukan sesuatu yang mencurigakan segera laporkan kepadaku terlebih jika ada dari alam lain membuat masalah, kamu bisa menyelesaikannya sesuai aturan alam abadi kita!” Tegas tetua itu memberi perintah kepada orang terpercayanya.“Mengerti!” Sosok itu berubah menjadi kabut putih dan menghilang setelah memberi hormat kepada tetua dari istana abdi itu.“Haa… Mari kita lihat apakah mereka masih berani untuk bertindak seperti itu. Jika memang harus aku tidak keberatan untuk membuat mereka menghilang dari alam abadi ini dengan tanganku sendiri!” ucap tetua itu dengan wajah yang serius. Dia sudah bertekad jika orangnya sendiri masih membuat masalah, maka dia benar-benar tidak segan untuk menghancurkan mereka dengan tangannya sendiri.….."Hei, hari ini tampaknya lebih banyak dari biasanya bukan?" Tanya seorang murid dari istana abadi melihat begitu ramainya anak muda yang mengantri di luar gerbang sekte mereka untuk masuk. "Ka
Junior yang mencatat kalau ada lima puluh warna hitam yang muncul dari dua ratus murid baru kali ini. Dan delapan puluh murid luar biasa, lalu murid penjaga kebun/Pill. Lalu yang lain gagal karena tidak ada warna muncul saat tes. Itu sudah hasil baik dari dua ratus yang mencoba dan masih ada sekitar lima ratus lagi anak muda yang mungkin akan memunculkan kejutan nantinya.Hanya saja, Du Ziyan menggelengkan kepalanya karena merasa belum puas dengan hasil itu Dia ingat kalau gurunya pernah bilang kalau murid baru sekarang menentukan bagaimana nasib sekte abadi saat pertandingan dengan sekte beast dua tahun lagi. Jika mereka tidak menemukan murid luar yang bagus selama dua tahun ini, maka sekali lagi mereka akan dipermalukan oleh sekte beast dan dua sekte lain dari alam berbeda."Minggir! Kalian anak miskin tidak boleh menghalangiku!" Saat Du Ziyan dan murid sekte abadi lain sedang sibuk melihat tes. Tepat di tempat tes kelima ada seorang anak muda bertubuh besar menendang orang yang ad
Senior Qing melihat Long Chen yang terlalu tenang dan santai bahkan saat melihatnya menjadi tertarik. Bagaimanapun sangat jarang dia melihat ada anak muda baru yang setenang Long Chen dan meskipun banyak yang tidak paham kenapa tadi Long Chen berbicara, sebagai murid senior dia paham kalau itu termasuk sindiran bagi Long Chen atas sekte abadi. Hanya saja dia tidak menyebutkan ke luar karena menurutnya memang agak kejam melihat perlakuan Gian Gan kepada gadis tadi.Swisshhh…"Ah! Warna kuning? Itu serius?" Tiba-tiba saat gadis yang tadi di perlakukan kasar oleh Gian Gan menampakan warna kuning dalam bola kristalnya. Itu membuat seluruh mata terkejut termasuk Gian Gan, warna kuning berarti Gadis itu sudah masuk ke kelas senior dalam gerbang luar. Meskipun ranahnya hanya abadi tingkat pertama, tetap dia akan dilayani dengan baik karena bakatnya itu di sekte."Hei, gadis ini menarik juga. Berbakat, tapi terlalu lembut dan polos!" Ucap Long Chen menilai gadis yang tadi ia tolong dari Gian
Sosok Gian Gan melangkah maju dan bertanya dengan marah kepada senior Qing. Hatinya tidak dapat menerima semua perlakuan yang diterima Long Chen oleh puncak alkimia. Tidak hanya dia, setelah itu seluruh murid yang diterima juga protes dengan perlakuan dari senior Qing pada Long Chen. Long Chen dan Senior Qing saling pandang sebelum menghela nafas, siapa sangka kalau akan jadi begini pada akhirnya.Du Ziyan melihat semuanya dengan penuh senyum, dia sangat senang melihat puncak alkimia kesusahan seperti sekarang. Tentu meskipun dengan cara tidak langsung, tapi Du Ziyan tetap sangat senang. Jika senior Qing menerima Long Chen masuk setelah protes dari semua murid serta peserta yang ada, maka ada kemungkinan seluruh puncak akan menuntut protes serta penjelasan pada puncak alkimia. "Tampaknya sekte abadi ini benar-benar bermasalah yah?" Tanya Long Chen pada senior Qing."Seperti yang aku bilang padamu! Tapi tidak semua hanya beberapa, jadi lupakan saja mereka," balas senior Qing seolah di
Sosok Long Chen yang tadi di pikir sudah mati terbelah dua, muncul di atas kepala Gian Gan. Senyumannya tidak pernah hilang bahkan setelah menerima serangan terkuat dari tanah abadi, hal itu sontak membuat seluruh mata murid sekte abadi terdiam."Kamu benar-benar kuat, untuk seseorang yang sama kuatnya denganmu. Tapi sungguh sayang sekali, aku bukan termasuk orang yang sama dengan kekuatanmu!" Ucap Long Chen menginjak Gian Gan. Dan tekanan kuat langsung membuat Gian Gan setengah jongkok, tidak berselang beberapa detik Long Chen langsung menambah tekanan itu sehingga pria bertubuh besar langsung terkapar karena tekanan Long Chen."Agh!" Tekanan yang kuat membuatnya tidak dapat menahan lagi tubuhnya sendiri. Melihat Long Chen menekan Gian Gan, sosok Du Ziyan benar-benar terkejut karena tidak pernah terpikirkan sosok Long Chen yang entah darimana muncul dapat menekan ranah abadi tingkat enam begitu mudahnya. Dia menatap Senior Qing yang tampak tidak berdaya melihat tingkah Long Chen. Set
"Ugh!" Long Chen yang sedang dalam pengasingan muntah darah tiba-tiba. Suara pagoda langsung muncul bertanya apakah Long Chen dalam keadaan baik atau tidak? Long Chen menggelengkan kepalanya pertanda ia tidak apa-apa hanya terjadi sedikit masalah saat sedang berlatih. Dan itu tidak membahayakan dirinya sendiri, mendengar itu, pagoda naga menghela nafas lega. Sebenarnya apa yang dilakukan Long Chen sedikit gila, ia mencoba merasakan dimana istana kaisar naga berada. Dengan membuat jiwanya mengembara ke seluruh penjuru alam semesta tapi siapa sangka kalau itu gagal."Ugh! Sangat sulit, aku pikir itu mudah dengan kekuatan jiwaku yang sekarang. Huf.." Long Chen sedikit sedih dengan kegagalannya. Sangat sulit menciptakan jiwa yang dapat keluar menjelajah dan sekarang itu hancur akibat bencana petir yang aneh."Kamu terlalu keras! Jangan berpikir mencoba lagi, jika kamu melakukannya lagi mungkin akan merusak pondasimu," tegur pagoda naga pada Long Chen mengenai apa yang dilakukan Long Chen
“Ho? Saudara Lin, sudah lama tidak bertemu. Tampaknya kamu benar-benar sangat bebas yah?” Tanya Long Chen menatap kaisar langit dengan pakaian serba biru. Saat kaisar langit muncul, seluruh orang di aula suku serigala surgawi itu memberi hormat kepada kedatangan kaisar langit. Keluarga Hu yang melihat kaisar langit merasa sedikit lega, bagaimanapun kaisar langit masih memiliki hati yang lebih baik dalam memberi orang lain kesempatan. “Hahahaha, aku sebenarnya tidak terlalu bebas saudara Long. Oiya, bukan itu sekarang yang harus kita bahas!” Sahut kaisar langit yang memiliki perasaan dingin di punggungnya. Kaisar naga agak aneh melihat kaisar langit yang biasanya santai tapi sekarang terlihat kalau dia sedikit tergesa-gesa dan ekspresinya sedikit aneh saat Long Chen perhatikan lagi. Ia memeriksa ke belakang kaisar langit dan menemukan sosok wanita yang bersembunyi dengan aura marah di belakang kaisar langit. Long Chen sadar kenapa kaisar langit tampak tidak seperti dirinya yang biasa,
“Hahahahaha! Lucu.. ini benar-benar lucu, mengancamku dengan dua keluarga kalian? Sadar tempatlah bajingan-bajingan yang membuat wanitaku menangis!” Saat suara Long Chen selesai, tekanan kuat menyelimuti seluruh wilayah serigala dan bayangan naga emas raksasa muncul menatap ke arah kota tempat suku serigala berada. Matanya yang seakan ingin menelan semuanya, menghancurkan dan memporakporandakan semua yang ada di depannya membuat banyak suku serigala ketakutan menatap ke langit. Di aula itu bahkan kepala keluarga Hao merasa tubuhnya tidak dapat bergerak lagi dan saat itu tiga sisi LOng Chen yang bertarung dengan orang-orang dari kedua belah pihak kembali menyatu dengannya.Seluruh suku serigala yang tua-tua keluar dari pengasingan saat merasakan aura liar dan juga penuh niat membunuh tersebut. Mereka yang keluar sadar kalau musuh dari suku serigala suci bukanlah orang yang lemah dan orang ini dapat menghancurkan seluruh suku serigala jika dia ingin hanya dengan kekuatan dia sendiri. Sa
“Qiancheng, aku datang untuk menjemputmu!” Ucap Long Chen tanpa mempedulikan paman dari Lan Qiancheng itu berbicara. Suara tenang Long Chen tapi berisi keinginan yang kuat membuat seluruh tubuh tamu disana gemetar sesaat. Suara itu hanya untuk membuat mereka gemetar sesaat tapi bagi Lan Qiancheng itu sangat berarti untuk hidupnya. Tubuh yang tadi di kuasai oleh sang ayah langsung lepas dari kontrol dan dia tanpa pikir panjang lari ke arah Long Chen dengan sekuat tenaganya.“Kenapa? Kenapa kamu lama sekali?” Tanya Lan Qiancheng memeluk Long Chen lalu menangis dalam pelukan pria yang sangat dia rindukan ini. Meskipun mungkin di daratan dewa dia belum menikah tapi saat bersama Long Chen seratus tahun lalu, dia sudah lama mengadakan pernikahan meski di dunia yang berbeda. Jadi bisa dikatakan baik dia dan Long Chen sudah menjadi pasangan suami istri yang sah. “Maafkan aku, ada banyak hal yang harus aku lakukan juga. Tapi sekarang tidak apa, aku sudah menyelesaikan semua masalah dan datang
“Ayah, kenapa kamu melakukan ini padaku? Kenapa?” Tanya seorang wanita cantik yang menatap pria paruh baya yaitu ayahnya dengan penuh air mata. Dia tidak menyangka kalau ayahnya akan berani membuat penghalang antara dia dan orang yang dia cintai sampai seperti ini. Bahkan ayahnya benar-benar akan menikahkannya dengan pria yang tidak dicintai bahkan dia sendiri sangat benci. “Hei, Aku melakukan ini untukmu juga. Menikahi anak dari dewa Hao adalah berkah bagimu dan dia juga memiliki darah dari suku naga, tidak hanya kamu akan beruntung bahkan keluarga kita juga akan sangat beruntung dengan kamu menikahinya!” Sahut paman dari wanita itu yang berdiri di samping sang ayah sebagai perwakilan orang yang berbicara menggantikan ayah dari wanita itu berbicara. Tentu saja wanita itu tidak percaya dengan omong kosong dari keduanya, untuk mereka? Apa-apaan kata-kata untuk mereka itu? Dia yakin itu hanya untuk memuaskan nafsu mereka memiliki menantu yang luar biasa dan memiliki keturunan berdarah
“Apa kamu tidak berniat mengambil kembali Nona Lan? dan juga bagaimana wanita yang kamu sebutkan mirip dengan Zi Lanying itu?” Sosok Hai Mingyue tengah bicara kepada Long Chen yang sedang menikmati teh di taman istana naganya. Sejak menikahi wanita-wanitanya, Long Chen memiliki hidup damai dan ia juga punya tiga anak yang baik serta tidak membuatnya kesulitan dalam hidup. Tapi anak laki-lakinya yang selalu membuat sakit kepala sekarang benar-benar menambah sakit kepalanya karena keberadaan yang tidak diketahui. Sampai Sekarang anak itu pergi entah kemana dengan tiga pamannya, tapi itu tidak membuatnya pusing yang membuatnya pusing itu istri-istrinya selalu bertanya mengenai keberadaan sang anak padanya. Dan sekarang setelah masalah anak, Masalah Lan Qiancheng yang belum di bawa Long Chen kembali ke rumah padahal seharusnya tidak menjadi masalah bagi Long Chen untuk ke daratan dewa. “Aku memang ingin kesana tapi kamu tahu kalau saat ini kekuatanku sama dengan kaisar langit. Lalu untuk
Di sebuah dunia kecil, sosok wanita cantik dengan wajah yang sempurna berjalan-jalan di kota. Sosoknya benar-benar menarik perhatian seluruh orang di kota itu dan kemanapun dia melangkah, dia akan menebarkan senyuman. Membuat rakyat dalam kota sangat menyukai dirinya, meskipun dia hidup hanya dengan kakek dan neneknya tapi kehidupan wanita itu sangatlah baik. Sebab, kakeknya adalah seorang mantan penguasa kota di bawah naungan kerajaan."Hei, Mingyue! Apa kamu mau pulang? Tanya seorang pria tua memanggil gadis bernama Mingyue itu sambil tersenyum."Iya! Kali ini umurku sudah tujuh belas tahun dan sudah saatnya aku untuk menggantikan kakek," jawab sang gadis yang bisa terbilang memiliki keahlian belajar paling cepat dalam kerajaan. Sehingga dia juga menjadi perhatian bagi kerajaan itu sendiri, bahkan beberapa kali ada pangeran serta anak bangsawan yang tertarik dengannya tapi dia dengan tegas menolak semua."Apa kamu mencari bocah itu?" Tanya pria tua kembali kepada gadis bernama Mingyu
BOOOMMMM“UGh!” Tubuh Hai Mingyue jatuh dari langit dan kali ini dia benar-benar telah mencapai batasnya. Tang Shu melihat Hai Mingyue yang sudah melemah itu juga tidak dapat meninggalkan pertarungannya dengan master sekte darah. Dia hanya dapat menahan sambil melindungi Hai Mingyue agar master sekte darah tidak menyerangnya lagi. “Hahahaha Heaven Book! Kamu juga akan mati, jadi persiapkan dirimu!” Ucap Master sekte darah dengan tawa yang liar dan tampak sudah ada perubahan pada tubuhnya yang tadi masih mirip dengan manusia tapi kali ini ekor aneh serta dua tanduk telah mengubah bentuknya.“Blood shadow!” Kemampuan membuat bayangan darah langsung digunakan dan dengan bayangan darah itu master sekte darah berhasil memojokan Tang Shu. Lalu dia mengubah serangannya ke arah Hai Mingyue yang saat ini tergeletak di bawah tanah dengan tubuh yang sudah penuh darah. Matanya melihat bayangan darah itu tanpa takut, tapi saat melihat kepompong di langit Hai Mingyue merasa sedih, dia menutup matan
"Baiklah! Kali ini aku hanya dapat bertahan sebentar mungkin dengan kamu menyatu denganku, aku dapat bertahan lebih lama!" Hai Mingyue dengan senyuman menerima tawaran dari Roh alam surgawi itu. Roh alam surgawi masuk ke dalam tubuh Hai Mingyue, kali ini semua api Hai Mingyue yang tadi tersisa langsung hilang. Tubuh yang penuh luka kembali seperti semula dan kekuatannya tidak hilang, seolah mendapatkan kekuatan baru Hai Mingyue sedikit percaya diri dapat menahan master sekte darah."Aku juga harus serius bukan? Yah…. Aku mungkin Harus menggunakan pecahan Heaven Book yang aku bawa!" Tang Shu mengambil dua lembar Heaven Book lalu menelannya ke dalam tubuh. Kekuatan luar biasa menyebar ke seluruh tubuh Tang Shu membuatnya mencapai ranah sama dengan Hai Mingyue."Kalian benar-benar yah? Tidak masalah… Aku sudah hampir sampai! Rain of blood spears!" Master sekte darah menggunakan tekniknya menciptakan hujan darah yang juga berubah menjadi anak panah. Hujan darah itu turun dan menghantam Ha
"Ahhh! Sepertinya hanya alam naga yang aman, yah… Mungkin karena alam naga dan dunia Xiwang memiliki lintasan berbeda jadi sulit untuk masuk kesana. Tapi apa mungkin juga karena orang itu tidak pernah datang ke dua tempat itu?" Dari hasil yang dilaporkan oleh setiap alam dewa, tidak semua alam yang di hujani mayat hidup. Mereka yang tidak mendapatkan situasi seperti itu juga telah bergabung ke alam yang membutuhkan kekuatan mereka. Karena itulah alam naga membagi pasukan ke alam lain untuk membantu alam-alam yang berdampak musibah mayat hidup tersebut.BOOOOOMMMMM…BOOOOOMMMMM…"Sialan! Ternyata mereka bisa…"BOOOOOMMMMM…"Kalian!" Sosok Ci tua terkejut saat melihat dua sosok yang melayang di depannya. Kedua sosok yang tiba-tiba muncul itu adalah Wooden dragon dan Dragon Fire. "Ci tua? Hahaha, tampaknya kita akan bertarung lagi sekarang!" Ucap sosok berambut hijau yang mengenal Ci tua."Kalian juga di hidupkan?" Tanya Ci tua dengan serius menatap Wooden dragon."Begitulah! Sebenarnya