"Apa? Kakak, tolong aku. Tolong! Aku tidak mau! Apa yang kamu harapkan dari berandalan sepertiku? Ayolah!""Singa kecil, jaga dia untukku dan jangan biarkan dia lari!" Ucap Lin Yin memberi perintah kepada singa bersayap. ROAAARRRR! (serahkan padaku!)Singa bersayap itu segera membawa Chen Wu pergi ke kamarnya dan di dalam kamar itulah Chen Wu bahkan tidak dapat melakukan apapun, dia benar-benar tidak dapat kabur atau pun melompat dari jendela karena setiap dia bergerak singa bersayap akan membuka matanya yang tertutup."Sial! Kakak, kakak ipar lepaskan aku!" Teriaknya kesal tapi tidak ada yang mau mendengarkan teriakannya itu. Bahkan dua pelayan yang berada di luar pintu hanya diam saja saat mendengar teriakan dari Chen Wu."Apa ini baik-baik saja?" Tanya Lin Yin pada Chen Fen yang sekarang duduk sambil mencicipi teh bersamanya."Apa aku punya pilihan? Kita tidak seharusnya ada disini lagi dan kita harus segera keluar dari dunia ini sebelum peraturan baru benar-benar siap!" Jawab Che
Long Chen jelas tidak menunggu Li Wei selesai berbicara dan sudah langsung membuka gaun tidur Li Wei dan pakaiannya. Lalu mencium Li Wei langsung dan perlahan tangan Long Chen juga bermain ke arah bawah bagian penting dari milik Li Wei. Dengan gerakan lambat dan pasti, Long Chen tanpa ragu mempermainkan milik Li Wei untuk beberapa saat sampai membuat Li Wei terengah-engah.“Ah! Hen..Tikan! Su..Dah.. Aku benar-benar..” Li Wei tidak dapat berbicara dengan jelas akibat perlakuan Long Chen pada area penting tubuhnya. Dia hanya merintih kenikmatan dengan perlakuan Long Chen dan tidak melawan juga atas perlakuan Long Chen padanya.“Semua akan baik-baik saja sekarang! Ayo mulai untuk malam ini!” Ucap Long Chen memasukan naganya ke dalam goa berujung milik Li Wei.“Ah!!!” Li Wei mengerang saat naga Long Chen masuk ke dalam dirinya.“Ah!” Malam itu keduanya bertempur dengan gila. Mereka bahkan tidak peduli apakah permainan mereka didengar oleh orang lain atau tidak. di dalam hati mereka hanya
Chen Fen yang merasakan dua aura berbeda memasuki kota langsung mengetahuinya. Dia sedikit tersenyum tapi tidak terlalu memperdulikan mereka karena tidak mengancam keamanan kotanya. Karena merekaka tidak menjadi ancaman, Chen Fen hanya memulai apa yang harus dilakukannya sekarang di aula istananya. Dia mulai untuk memberi semua bangasawan perintah menyita seluruh harta dari para bangsawan yang memberontak lalu dia juga memberi perintah agar semua keluarga dan orang-orang yang bekerja di setiap rumah bangsawan agar diperiksa. Bila mereka terbukti memiliki hubungan atau mendukung juga dalam pemberontakan, akan dihukum sesuai dengan peraturan kerajaan. Dan untuk tahanan, semua pasukan yang mengikuti pemberontakan akan di paksa bekerja selama sepuluh tahun di tambang milik kerajaan. Dan mereka yang menjadi inti pemberontakan hari ini dan siang ini akan di hukum mati di alun-alun kota sambil di perlihatkan ke seluruh rakyat kerajaan. Semua bangsawan setuju dengan perintah dari Chen Fen dan
Mendengar kalau raja Mereka akan memberikan para pemberontak kesempatan untuk bicara, membuat mereka semua terdiam dan tidak mengerti apa tujuan dari raja. Para pemberontak juga mendengar kalau mereka mendapatkan kesempatan untuk bicara, segera berpikir cara untuk menyelamatkan diri dari hukuman mati. Setiap dari mereka juga sudah memiliki beberapa persiapan untuk menyelamatkan nyawa mereka. Tentu kesempatan bicara ini hanyalah sesuatu yang berbeda dari apa mereka pikirkan, Chen Fen tidak pernah mengubah hukumannya atas para pemberontak ini. Dia hanya ingin membiarkan mereka bicara agar tahu bagaimana perasaan masing-masing dari mereka itu saja."Raja yang murah hati!" Ucap Li Wo mendengar bagaimana mereka mau memberikan pemberontak izin bicara. Padahal bila di atas, tempat dia tinggal tidak akan ada hal seperti ini dan karena ini dia sedikit berpikir kalau kerajaan ini menarik."Benar, sangat jarang ada yang mau memberikan kesempatan bicara kepada mereka yang telah memberontak ataupun
"Bagus! Sekarang kembalilah dulu, bersihkan tubuh dan ganti pakaian kalian dulu. Seorang bangsawan terhormat harus terlihat gagah di depan rakyat-rakyatnya!" Ucap Chen Fen memerintahkan mereka untuk kembali. Tapi keduanya saling pandang dulu lalu kepala keluarga meminta izin agar tetap disini sehingga dapat melihat hukuman bagi orang-orang yang keji di alun-alun. Kepala keluarga Tan dan Pi telah melihat semua kejahatan mereka, bahkan keduanya juga telah menyelamatkan tahanan yang berada jauh dari kota milik bangsawan-bangsawan itu. Tentu tahanan itu semuanya lebih kepada wanita muda atau janda yang digunakan sebagai pemuas nafsu pasukan mereka atau untuk dijadikan mainan bagi bangsawan lain maupun diri mereka sendiri. "Hukuman bagi mereka semua yang telah melakukan dosa adalah kematian! Tidak ada maaf untuk mereka yang telah melakukan kejahatan keji di dunia ini!" Ucap Chen Fen berdiri dengan aura yang kuat. Li Putian yang merasakan aura dari Chen Fen menyadari kalau raja yang turun t
Tatapan Long Chen menjadi dingin saat melihat keduanya yang datang ke istana dan jelas berhubungan dengan Li Wei. Tentu ia yang sudah berjanji kepada Li Wei tidak akan mau menyerahkan wanitanya kepada Li Putian meskipun di minta kepadanya."Kamu!" Tampak Li Won tidak suka dengan kesombongan Long Chen di depannya."Aw!" Long Chen yang sedang serius tiba-tiba di cubit oleh Li Wei. Dan ia langsung mengeluh sakit tapi wajah Long Chen agak diam saat melihat kalau Li Wei menatapnya dengan marah. Long Chen dengan cepat mengubah wajahnya dan memalingkan kepalanya ke arah lain. Melihat Long Chen sudah tenang, Li Wei mendekat ke Li Putian sambil bertanya alasan kedatangan mereka kesini."Paman, kenapa kamu ada disini? Bukankah seharusnya kamu ada di rumah sekarang? Kenapa tiba-tiba bisa ada disini?" Tanya Lin Yin dengan kebingungan. Jika itu karena dia, seharusnya tidak mungkin karena dia sudah mengatakan dengan jelas kepada orang tuanya kalau dia ingin pergi berkelana ke dunia yang lebih rendah
"Itu, paman bagaimana bisa keluarga Li kita yang termasuk kekuatan super bisa bergabung dengan dua kekaisaran itu? Kenapa bisa?" Tanya Li Wei cemas dan tidak dapat mempercayai apa yang dia dengar. Keluarga Li, meskipun itu adalah keluarga yang masih kurang dari sebuah klan tapi mereka memiliki banyak cabang dan bisa disebut sebagai salah satu kekuatan super di dunia atas. Dengan menyebutkan kalau mereka akan bergabung menjadi kekuatan di bawah dua kekaisaran, sama saja dengan membiarkan mereka menjadi budak. Bukankah seharusnya semua tetua dan leluhur menolak? Tapi kenapa sekarang malah Li Putian mengatakan seperti keluarga Li mereka menjadi salah satu hadiah dari turnamen itu sendiri."Nona, kamu harusnya tahu. Kalau batas dari turnamen kali ini adalah lima ratus tahun dengan kultivasi yang tidak dibatasi!""Tidak mungkin! Turnamen lima tahun yang lalu bukannya memiliki batas kultivasi? Kenapa sekarang tidak?" Tanya Li Wei lebih tidak percaya lagi dengan ucapan Li Putian. Melihat nona
“Marah kenapa? Dan kenapa aku harus peduli dengan marahnya?” Tanya Li Wei balik dengan tatapan yang tidak peduli. Dia sudah bosan dan juga malas berhadapan dengan kedua orang tuanya yang hanya peduli dengan keinginan mereka dan tidak peduli dengan keinginan dirinya sendiri.Jika dibandingkan hidup disini, itu jauh lebih baik daripada di kehidupan dia saat berada di keluarganya. Li Putian agak bingung dan tidak tahu harus bicara apa, bagaimanapun dia sudah melihat sendiri kehidupan Li Wei disini yang dapat tersenyum dan memperlihatkan sisi lembutnya yang bahkan di dunia atas tidak pernah melihatnya."Nona, mereka orang tuamu. Sudah sewajar saja mereka marah saat tahu kamu telah kehilangan kesucianmu!" Ucap Li Putian agak tidak berdaya melihat sikap Li Wei yang tiba-tiba keras kepala itu. Ini pertama kalinya setelah sekian tahun dia dapat melihat Li Wei begitu memberontak. Padahal biasanya Li Wei tidak pernah bersikap seperti ini bahkan bila bertemu dengan dia yang tetua kecil ini."Aku
“Ho? Saudara Lin, sudah lama tidak bertemu. Tampaknya kamu benar-benar sangat bebas yah?” Tanya Long Chen menatap kaisar langit dengan pakaian serba biru. Saat kaisar langit muncul, seluruh orang di aula suku serigala surgawi itu memberi hormat kepada kedatangan kaisar langit. Keluarga Hu yang melihat kaisar langit merasa sedikit lega, bagaimanapun kaisar langit masih memiliki hati yang lebih baik dalam memberi orang lain kesempatan. “Hahahaha, aku sebenarnya tidak terlalu bebas saudara Long. Oiya, bukan itu sekarang yang harus kita bahas!” Sahut kaisar langit yang memiliki perasaan dingin di punggungnya. Kaisar naga agak aneh melihat kaisar langit yang biasanya santai tapi sekarang terlihat kalau dia sedikit tergesa-gesa dan ekspresinya sedikit aneh saat Long Chen perhatikan lagi. Ia memeriksa ke belakang kaisar langit dan menemukan sosok wanita yang bersembunyi dengan aura marah di belakang kaisar langit. Long Chen sadar kenapa kaisar langit tampak tidak seperti dirinya yang biasa,
“Hahahahaha! Lucu.. ini benar-benar lucu, mengancamku dengan dua keluarga kalian? Sadar tempatlah bajingan-bajingan yang membuat wanitaku menangis!” Saat suara Long Chen selesai, tekanan kuat menyelimuti seluruh wilayah serigala dan bayangan naga emas raksasa muncul menatap ke arah kota tempat suku serigala berada. Matanya yang seakan ingin menelan semuanya, menghancurkan dan memporakporandakan semua yang ada di depannya membuat banyak suku serigala ketakutan menatap ke langit. Di aula itu bahkan kepala keluarga Hao merasa tubuhnya tidak dapat bergerak lagi dan saat itu tiga sisi LOng Chen yang bertarung dengan orang-orang dari kedua belah pihak kembali menyatu dengannya.Seluruh suku serigala yang tua-tua keluar dari pengasingan saat merasakan aura liar dan juga penuh niat membunuh tersebut. Mereka yang keluar sadar kalau musuh dari suku serigala suci bukanlah orang yang lemah dan orang ini dapat menghancurkan seluruh suku serigala jika dia ingin hanya dengan kekuatan dia sendiri. Sa
“Qiancheng, aku datang untuk menjemputmu!” Ucap Long Chen tanpa mempedulikan paman dari Lan Qiancheng itu berbicara. Suara tenang Long Chen tapi berisi keinginan yang kuat membuat seluruh tubuh tamu disana gemetar sesaat. Suara itu hanya untuk membuat mereka gemetar sesaat tapi bagi Lan Qiancheng itu sangat berarti untuk hidupnya. Tubuh yang tadi di kuasai oleh sang ayah langsung lepas dari kontrol dan dia tanpa pikir panjang lari ke arah Long Chen dengan sekuat tenaganya.“Kenapa? Kenapa kamu lama sekali?” Tanya Lan Qiancheng memeluk Long Chen lalu menangis dalam pelukan pria yang sangat dia rindukan ini. Meskipun mungkin di daratan dewa dia belum menikah tapi saat bersama Long Chen seratus tahun lalu, dia sudah lama mengadakan pernikahan meski di dunia yang berbeda. Jadi bisa dikatakan baik dia dan Long Chen sudah menjadi pasangan suami istri yang sah. “Maafkan aku, ada banyak hal yang harus aku lakukan juga. Tapi sekarang tidak apa, aku sudah menyelesaikan semua masalah dan datang
“Ayah, kenapa kamu melakukan ini padaku? Kenapa?” Tanya seorang wanita cantik yang menatap pria paruh baya yaitu ayahnya dengan penuh air mata. Dia tidak menyangka kalau ayahnya akan berani membuat penghalang antara dia dan orang yang dia cintai sampai seperti ini. Bahkan ayahnya benar-benar akan menikahkannya dengan pria yang tidak dicintai bahkan dia sendiri sangat benci. “Hei, Aku melakukan ini untukmu juga. Menikahi anak dari dewa Hao adalah berkah bagimu dan dia juga memiliki darah dari suku naga, tidak hanya kamu akan beruntung bahkan keluarga kita juga akan sangat beruntung dengan kamu menikahinya!” Sahut paman dari wanita itu yang berdiri di samping sang ayah sebagai perwakilan orang yang berbicara menggantikan ayah dari wanita itu berbicara. Tentu saja wanita itu tidak percaya dengan omong kosong dari keduanya, untuk mereka? Apa-apaan kata-kata untuk mereka itu? Dia yakin itu hanya untuk memuaskan nafsu mereka memiliki menantu yang luar biasa dan memiliki keturunan berdarah
“Apa kamu tidak berniat mengambil kembali Nona Lan? dan juga bagaimana wanita yang kamu sebutkan mirip dengan Zi Lanying itu?” Sosok Hai Mingyue tengah bicara kepada Long Chen yang sedang menikmati teh di taman istana naganya. Sejak menikahi wanita-wanitanya, Long Chen memiliki hidup damai dan ia juga punya tiga anak yang baik serta tidak membuatnya kesulitan dalam hidup. Tapi anak laki-lakinya yang selalu membuat sakit kepala sekarang benar-benar menambah sakit kepalanya karena keberadaan yang tidak diketahui. Sampai Sekarang anak itu pergi entah kemana dengan tiga pamannya, tapi itu tidak membuatnya pusing yang membuatnya pusing itu istri-istrinya selalu bertanya mengenai keberadaan sang anak padanya. Dan sekarang setelah masalah anak, Masalah Lan Qiancheng yang belum di bawa Long Chen kembali ke rumah padahal seharusnya tidak menjadi masalah bagi Long Chen untuk ke daratan dewa. “Aku memang ingin kesana tapi kamu tahu kalau saat ini kekuatanku sama dengan kaisar langit. Lalu untuk
Di sebuah dunia kecil, sosok wanita cantik dengan wajah yang sempurna berjalan-jalan di kota. Sosoknya benar-benar menarik perhatian seluruh orang di kota itu dan kemanapun dia melangkah, dia akan menebarkan senyuman. Membuat rakyat dalam kota sangat menyukai dirinya, meskipun dia hidup hanya dengan kakek dan neneknya tapi kehidupan wanita itu sangatlah baik. Sebab, kakeknya adalah seorang mantan penguasa kota di bawah naungan kerajaan."Hei, Mingyue! Apa kamu mau pulang? Tanya seorang pria tua memanggil gadis bernama Mingyue itu sambil tersenyum."Iya! Kali ini umurku sudah tujuh belas tahun dan sudah saatnya aku untuk menggantikan kakek," jawab sang gadis yang bisa terbilang memiliki keahlian belajar paling cepat dalam kerajaan. Sehingga dia juga menjadi perhatian bagi kerajaan itu sendiri, bahkan beberapa kali ada pangeran serta anak bangsawan yang tertarik dengannya tapi dia dengan tegas menolak semua."Apa kamu mencari bocah itu?" Tanya pria tua kembali kepada gadis bernama Mingyu
BOOOMMMM“UGh!” Tubuh Hai Mingyue jatuh dari langit dan kali ini dia benar-benar telah mencapai batasnya. Tang Shu melihat Hai Mingyue yang sudah melemah itu juga tidak dapat meninggalkan pertarungannya dengan master sekte darah. Dia hanya dapat menahan sambil melindungi Hai Mingyue agar master sekte darah tidak menyerangnya lagi. “Hahahaha Heaven Book! Kamu juga akan mati, jadi persiapkan dirimu!” Ucap Master sekte darah dengan tawa yang liar dan tampak sudah ada perubahan pada tubuhnya yang tadi masih mirip dengan manusia tapi kali ini ekor aneh serta dua tanduk telah mengubah bentuknya.“Blood shadow!” Kemampuan membuat bayangan darah langsung digunakan dan dengan bayangan darah itu master sekte darah berhasil memojokan Tang Shu. Lalu dia mengubah serangannya ke arah Hai Mingyue yang saat ini tergeletak di bawah tanah dengan tubuh yang sudah penuh darah. Matanya melihat bayangan darah itu tanpa takut, tapi saat melihat kepompong di langit Hai Mingyue merasa sedih, dia menutup matan
"Baiklah! Kali ini aku hanya dapat bertahan sebentar mungkin dengan kamu menyatu denganku, aku dapat bertahan lebih lama!" Hai Mingyue dengan senyuman menerima tawaran dari Roh alam surgawi itu. Roh alam surgawi masuk ke dalam tubuh Hai Mingyue, kali ini semua api Hai Mingyue yang tadi tersisa langsung hilang. Tubuh yang penuh luka kembali seperti semula dan kekuatannya tidak hilang, seolah mendapatkan kekuatan baru Hai Mingyue sedikit percaya diri dapat menahan master sekte darah."Aku juga harus serius bukan? Yah…. Aku mungkin Harus menggunakan pecahan Heaven Book yang aku bawa!" Tang Shu mengambil dua lembar Heaven Book lalu menelannya ke dalam tubuh. Kekuatan luar biasa menyebar ke seluruh tubuh Tang Shu membuatnya mencapai ranah sama dengan Hai Mingyue."Kalian benar-benar yah? Tidak masalah… Aku sudah hampir sampai! Rain of blood spears!" Master sekte darah menggunakan tekniknya menciptakan hujan darah yang juga berubah menjadi anak panah. Hujan darah itu turun dan menghantam Ha
"Ahhh! Sepertinya hanya alam naga yang aman, yah… Mungkin karena alam naga dan dunia Xiwang memiliki lintasan berbeda jadi sulit untuk masuk kesana. Tapi apa mungkin juga karena orang itu tidak pernah datang ke dua tempat itu?" Dari hasil yang dilaporkan oleh setiap alam dewa, tidak semua alam yang di hujani mayat hidup. Mereka yang tidak mendapatkan situasi seperti itu juga telah bergabung ke alam yang membutuhkan kekuatan mereka. Karena itulah alam naga membagi pasukan ke alam lain untuk membantu alam-alam yang berdampak musibah mayat hidup tersebut.BOOOOOMMMMM…BOOOOOMMMMM…"Sialan! Ternyata mereka bisa…"BOOOOOMMMMM…"Kalian!" Sosok Ci tua terkejut saat melihat dua sosok yang melayang di depannya. Kedua sosok yang tiba-tiba muncul itu adalah Wooden dragon dan Dragon Fire. "Ci tua? Hahaha, tampaknya kita akan bertarung lagi sekarang!" Ucap sosok berambut hijau yang mengenal Ci tua."Kalian juga di hidupkan?" Tanya Ci tua dengan serius menatap Wooden dragon."Begitulah! Sebenarnya