Yun Guoqu mendapati dua kelopak mata Qi Yi tertutup, ia meletakan tangannya di sisi lehernya, masih hidup, namun tubuh yang tengah ia peluk terasa begitu dingin. Ia membawa Qi Yi ke tempat yang lebih aman, setelah memastikan tidak ada yang akan mengganggu sang kaisar iblis, ia kembali ke tengah danau, tempat jasad roh Jinghu masih tergeletak tidak bernyawa.
Bersamaan dengan terbitnya matahari, seluruh naga hitam yang membuat kekacauan di malam hari turut menghilang. Yun Guoqu memerintahkan Wan An untuk memeriksa keadaan sekitar danau.
Tubuh besar naga Jinghu masih mengapung di atas danau yang kembali tenang, Yun Guoqu berdiri di depan wajah sang naga, dua mata perak terbuka menghadap padanya. Ia menyentuhkan tangannya pada dua mata perak yang terbuka. Setelah seluruh tangannya di selimuti cahaya perak, dari telapak tangannya, muncul bola bulat seukuran telapak tangan.
Artefak yang dijaga oleh roh danau Jinghu kini telah ia dapatkan. Artefak yang memberikan ke
“Yang Mulia?!” saat jenderal Gu Junyi memanggilnya dengan berbagai emosi, Qi Yi baru menyadari apa yang ia katakan, sambil menelan rasa malunya, ia memperbaiki posisi duduknya. Matanya menangkap tangan Yun Guoquyang bersandar di tempat tidur. Sudah beratus tahun lamanya Qi Yi tidak lagi melihat menggunakan matanya, dan sekarang ia kembali dapat melihat. “Yang Mulia, apa anda merasakan hal aneh? Aku akan membawa anda kembali ke dunia bawah untuk memastikan tidak ada yang berbahaya pada anda!” jenderal iblis Gu Junyi yang dari luar terlihat sangar dan mengerikan, tetapi ia juga memiliki sisi lain yang jarang sekali diperlihatkan kepada orang lain. “Bukankah kau tidak bisa membawa Qi Yi ke dunia bawah?” sela Fu Ziya, “meskipun kaisar Qi tidak bisa memasuki dunia bawah, sekarang dia telah sadar, tidak ada alasan untuknya untuk kembali bersama kalian ke dunia atas.” ketika Fu Ziya dan jenderal Gu beragumen, Yun Guoqu menemukan raut gelisah pada Qi Yi, ia berdiri dan
Pria yang menghampiri mereka bernama Zhuang An, dia adalah pedagang kaya yang tinggal di desa Jinghu sebelum ikut mengungsi bersama warga lainnya ke desa kecil itu. Sebagai pedagang terkemuka, ia memiliki banyak kediaman dimana-mana, jadi ketika desa Jinghu ditimpa petaka, ia tidak perlu repot mencari tempat untuk tinggal. Pelayan Mr. Zhuang menuntun mereka berdua ke rumah tuannya, ke sebuah kediaman yang memiliki bangunan dan halaman yang luas, padahal ini hanya rumah singgah bagi Mr. Zhuang. Awalnya Yun Guoqu tidak begitu peduli dengan masalah Mr. Zhuang, akan tetapi, setelah melihat keadaan yang sedang kacau, belum lagi kejadian yang menimpa danau Jinghu, apapun bisa terjadi, para makhluk dunia bawah akan gencar membuat masalah, mengambil kesempatan dan keuntungan pada kejadian ini. Serta, Yun Guoqu tidak menemukan petunjuk apapun mengenai roh yang mereka cari, roh itu menghilang setelah kematian naga perak danau Jinghu, ia tidak dapat merasakan apapun set
“Lalu sampai akhirnya nyonya kedua, Shu Xia datang, aku tidak begitu tahu bagaimana namun kali ini nyonya pertama tidak mengusirnya seperti wanita lainnya. Lalu tidak lama kemudian nyonya ketiga— Wei Lian datang, nyonya pertama tidak bisa mengusirnya karena nyonya Wei Lian sedang hamil dan di rumah ini masih tidak ada seorang anakpun yang lahir.”Jika ada yang menuduh Wei Lian yang melakukan ini semua, tidak akan ada yang ragu, masalah seperti ini sering terjadi, perebutan kekuasaan di setiap rumah, mereka akan melakukan berbagai hal untuk menyingkirkan siapapun yang mereka anggap mengganggu.“Lalu, apa kau tahu apa yang terjadi sebelum kematian istri pertama?”Pelayan itu terlihat ragu untuk sesaat, “ini adalah masalah keluarga Zhuang, aku tidak bisa mengatakannya.”“Kakak pertama ketahuan memiliki hubungan dengan pria lain, dan dia bertengkar dengan tuan Zhuang, setelah itu dia seperti orang gila, berteria
“Apa yang kau katakan, rubah?” senyum lebar tertampil di wajah Qi Yi, ia berulang kali menoleh kepada Yun Guoqu, memastikan bahwa sang kaisar tidak termakan oleh omongan tidak masuk akal sang rubah. Matahari telah tenggelam sejak lama, hawa dingin beserta angin malam yang mengisi kesunyian di tengah hutan. Makhluk malam mulai terbangun, hewan malam mulai berterbangan. Yun Guoqu, tidak melepaskan matanya dari siluman rubah yang duduk nyaman di dekat patungnya. Ekornya bergerak ke sana kemari, ia menguap dan merebahkan tubuhnya. Lonceng-lonceng di ujung jubahnya berbunyi bersamaan dengan gerakan yang ia buat. Mata cantik itu bertemu manik tajam Yun Guoqu, sudut bibir menggoda sang wanita rubah terangkat, “eh? Apa kaisar Yun sudah tahu?” Dengan suara yang begitu santai, Yun Guoqu menjawab, “apa aku harus terkejut?” jawabnya. Tawa renyah sang rubah mengalun atas jawaban kaisar Yun, ia mencemooh kepada Qi Yi. Sang kaisar iblis Qi menundukan kepala, bayanga
Qi Yi masih belum terbiasa setelah hidup dalam kegelapan selama beratus tahun di dalam istana yang gelap, saat ia harus menggunakan matanya lagi untuk melihat. Ia menghalangi cahaya dari jendela yang terbuka dengan tangannya. Pintu di ketuk beberapa kali dari luar, dengan suara yang agak parau ia mempersilahkan pelayan yang membawakan makanan untuk masuk. Pelayan itu adalah seorang remaja perempuan yang terus menundukan kepalanya setelah meletakan makanannya. Pelayan itu keluar dengan diam. Setelah memperhatikan sekitar, ia masih berada di kediaman keluarga Zhuang. Malam telah berlalu dan matahari baru saja terbit. Pintu kembali di ketuk dari luar dan sebuah suara pria familiar memanggil namanya sebelum Qi Yi mempersilahkan Yun Guoqu masuk setelah merapikan penampilannya. Padahal pria itu hanya berjalan melewati pintu dengan pakaian sederhana, namun aura yang mengelilinginya tidak dapat membohongi jati dirinya. Dengan sudut bibir yang terangkat, Qi Yi menyapa, “Kaisar Yun, apa anda
Mereka menemukan Shen Xing di sekitar danau Jinghu. Sekte Jinghu tengah dalam perbaikan, banyak warga-warga desa yang memilih kembali tinggal di desa Jinghu, namun juga tidak sedikit yang meninggalkan desa itu. Di tepi danau, para warga sibuk mengangkat kayu, membangun rumah maupun memperbaiki toko mereka. Sedangkan di tengah danau Jinghu, murid-murid berseragam gelap sibuk kesana kemari, sebagian ada yang memperbaiki kerusakan pada bangunan sekte, lainnya membersihkan puing-puing yang telah mengapung selama berhari-hari di danau, dan lainnya membantu para warga. Sekte Jinghu bergerak sangat cepat, dengan jumlah murid sebanyak itu, mereka bisa melakukan perbaikan dengan cepat, sedangkan di sisi lain, tidak ada kabar tentang sekte Senlin.Mungkin mereka memilih untuk meninggalkan hutan raksasa yang telah hangus terbakar. Shen Xing bersama seorang murid menghentikan kegiatannya saat melihat Yun Guoqu dan Qi Yi mendekat. “Apa kau sibuk? Kami per
Sampai di kediaman tuan Zhuang, malam semakin larut, namun masih banyak pelayan yang berkeliaran ke sana kemari. Qi Yi langsung menuju ruang kerja tuan Zhuang, namun yang ia dapati hanyalah seorang pelayan di depan pintu ruang kerjanya, “tuan sedang melakukan perjalanan bisnis, dia baru saja pergi sore tadi,” pelayan itu berbicara dengan suara yang tidak terlalu keras.“Kapan dia kembali?”“Tidak pasti, perjalanan tuan biasanya memakan waktu satu hingga dua bulan,"“Apa yang anda butuhkan dari suamiku? Tuan Yun bisa membicarakannya denganku.” Wei Lian, berdiri di belakang mereka secara tiba-tiba. Wanita ini sangat pintar menyembunyikan keberadaannya, Qi Yi maupun Yun Guoqu bahkan tidak menyadari kehadirannya.“Ah benar, tuan berpesan, anda bisa berbicara dengan nyonya ke tiga jika membutuhkan sesuatu,”Dua kaisar dari dunia berbeda itu mengikuti Wei Lian menuju sebu
“Yun gege, selamat pagi! Hari ini cuaca akan cerah walaupun tadi malam hujan sangat lebat.” Yun Guoqu yang baru saja keluar dari penginapan, mengangguk singkat dengan sapaan yang sudah terlalu familiar dia dengar. Qi Yi— ah bukan, Qi Yu sedang mengganggu anak-anak yang bermain di depan penginapan, rambutnya menyilaukan saat di timpa cahaya pagi. Ia melambai, membiarkan lengan pakaiannya menyapu tanah. Qi Yu tidak muncul begitu sering, namun ia selalu memperlihatkan kehadirannya dengan jelas. Mereka berdua, dirinya dan Qi Yi telah melakukan perjalanan lebih dari seminggu. Kota Tian yang ingin mereka datangi ternyata cukup jauh dari danau Jinghu, jika mereka ingin segera sampai, Yun Guoqu bisa membawa mereka berdua dengan sekejap mata ke sana, tetapi entah mengapa, baik Qi Yi ataupun Qi Yu sama-sama menginginkan perjalanan normal seperti manusia-manusia yang mereka jumpai. “Kita harus menikmati perjalanan ini, Yun gege.” “Tidak perlu tergesa-ges
Apa kau tahu apa hal yang paling membuatmu tidak percaya? Adalah ketika kau mengingat dengan jelas kejadian yang telah berlalu lebih dari ribuan tahun yang lalu. Ingatan itu masih segar, ketika ia berdiri bersama dengan orang yang ia kasihi, berdiri di hadapan hamparan bunga putih yang mengapung di atas air rawa. Udara musim dingin yang mulai terasa di penghujung akhir musim gugur dan cahaya sinar mentari senja menunjukkan keindahannya. Qi Yi yang tidak pernah melupakan masa terindah dalam hidupnya dan Yun Guoqu yang mengingat momen ini seperti baru saja terjadi kemaren, saat ia masih bermain dengan Qi Yi dan anak-anak Teratai Putih, duduk menghabiskan waktunya bersama Qi Yi, tertawa hingga berkeluh kesah bersama. “Aku membangun kembali desa Teratai Putih sama persis dengan apa yang di bangun oleh Yu Peng. Aku juga menghiasi rawa yang sudah hancur dengan bunga yang sama dengan desa Teratai Putih yang dulu. Lalu perlahan demi perlahan, kehidupan manusia yang singkat menghilangkan tero
Wanita gila adalah pernyataan yang tepat yang pernah di ajukan oleh Wan An hingga pada saat hari pernikahan ia harus duduk bersama anggota keluarga pengantin. Ditambahi oleh ucapan Fu Ziya yang terus terngiang-ngiang di kepalanya. “Untuk hari ini aku menganggapmu sebagai adikku, kau harus duduk di sana dan menjadi anggota keluarga ‘si wanita gila’”Apa yang sedang terjadi? Bagaimana kakak sepupunya malah menikah dengan jenderal iblis Gu? Dia sangat mengerikan! Tidak ada satupun yang bagus darinya! Dia adalah iblis!Apa si iblis itu telah melakukan sesuatu? Mencuci otak kakak sepupunya? Tetapi Qi Yi jiejie sangat meskipun seorang iblis, dan bukankah Gu Junyi berdarah setengah iblis dan abadi? Tetapi ini adalah jenderal iblis!Belum lagi gosip yang beredar tentang hubungan istimewa antara Yun Guoqu dan Fu Ziya, apa setelah ini akhirnya mereka sadar? Menyayangkan pernikahan ini atau malah mencari wanita lain untuk dijodohkan dengan sang kaisar?Mengabaikan Wan An yang menolak kenyataan b
“Ge, kami sudah menangkap semua orang.” Wan An bersama Fu Ziya telah menahan setiap abadi yang bekerja sama dengan Yun Dao. Hanya saja, Yun Guoqu masih menatap kosong pada jejak Qi Yi yang tidak tersisa sedikitpun.Kejadian yang menimpa mereka tidak menimbulkan kerusakan besar. Wan An, Fu Ziya bersama yang lainnya berhasil mengamankan penduduk danau Jinghu, dan Wang Chen dengan sangat cekatan merawat setiap orang yang terluka.Jika Yun Dao adalah sutradara di belakang layar, maka ia memiliki banyak pemain, pemeran hingga crew yang bekerja sama dengannya. Yun Guoqu hanya menatap lelah dan tajam kepada ke dua pamannya, Yun Heyao dan Yun Fengyao yang bekerja sama dengan Yun Dao, ia juga tidak terkejut melihat ketua klan Shun juga salah satu bagian dari mereka beserta nama-nama klan besar lainnya. Banyak yang tidak menyukainya dan banyak yang tidak setuju dengan kebijakan yang ia buat.Akan tetapi mengetahui jika sang paman, Yun Mengyao selama ini sadar akan perbuatan sang anak bersama sa
Teriakan yang memekakkan telinga yang berasal dari Qi Yu bergema. Matanya yang merah menatap Yun Guoqu marah, bersamaan dengan itu, perlahan lahan tubuhnya seperti kabut yang tertiup angin.Qi Yu tidak ingin semua berakhir seperti ini, walaupun jiwanya terhubung dengan bunga beku, namun tubuhnya berasal dari pedang es, dan ia juga memiliki artefak kekuatan di tangannya.Kedua tangannya terangkat di udara, awan gelap berkumpul di atas kepalanya, kekuatan yang besar telah ia keluarkan, ini adalah serangan terakhir darinya, ia akan membunuh Qi Yi, ia akan membunuh semua orang di sini, dan lonceng jiwa akan jatuh kepadanya, ia akan menjadi kaisar dunia bawah serta memiliki kelima artefak.Angin kencang yang membatasi pandangan, para abadi yang selamat dari kematian tidak tahu lagi harus melakukan apa, karena mereka tahu bahwa tidak akan ada yang dapat selamat dari serangan itu.Di saat Qi Yu telah bersiap melepaskan serangannya, kekuatan besar itu lenyap begitu saja, ia yang sudah lama ti
Semua itu memasuki pikiran Yun Guoqu seperti bom waktu, selama ini ia tidak pernah tahu jika ia memiliki ingatan seperti itu, ingatan antara dirinya, Qi Yi dan semua orang yang telibat, namun di saat yang bersamaan ia juga menyadari jika semua itu benar-benar terjadi di masa lalunya. Hanya dalam sekejap, ia telah mengingat semuanya dengan sangat jelas.Ini seperti menjawab semua perasaan ambigu sejak ia bertemu Qi Yi di istananya tempo hari.Qi Yi yang bersamanya menunggu dengan perasaan gelisah, ketika di sebuah sisi ia akhirnya merasa lega, namun di sisi lainnya lagi, ia merasa cemas. Hanya, semua emosi ia simpan di dalam dirinya sendiri, tidak memperlihatkannya pada Yun Guoqu yang berbanding terbalik, tidak dapat mengendalikan raut wajahnya.Mulut Yun Guoqu terbuka, ingin mengatakan sesuatu, hanya saja, satu gelengan kepala dari Qi Yi telah menghentikan setiap kata yang ingin keluar itu. Ini bukan saat yang tepat. Jika Yun Guoqu mempunyai banyak pertanyaan, maka ia harus menyimpann
Tatapan mata Yun Guoqu tidak pernah lepas dari wanita yang baru saja menjadi kaisar dunia atas. Dia tidak lagi terlihat seperti wanita yang ia kenal. Seluruh pikirannya sudah tidak lagi bersamanya, kesadarannya juga tidak lagi mempedulikan orang-orang yang ada disekitarnya, ia hanya ingin menghabisi siapapun yang berniat menghalangi jalannya untuk mencapai keinginannya.Ia telah larut dalam kegelapannya sendiri, manjadi iblis yang sesungguhnya.Bersamaan dengan itu, Yun Guoqu juga memperhatikan pamannya. Meskipun dirinya adalah kaisar dunia atas, namun hingga sekarang seluruh pekerjaan berada dalam kendali sang paman. Yun Guoqu tidak ingin membantah apa lagi membuat pamannya tersinggung, dia juga tahu jika untuk sekarang, tanggung jawab sebagai seorang kaisar masih berat untuknya, masih belum dapat ia kuasai seutuhnya.Namun di satu sisi, orang yanga da di hadapannya adalah wanita yang ia cintai, dan pamannya ingin melenyapkannya. Iblis yang telah larut dalam kegelapan dirinya sendiri
Dalam sekejap saja, seluruh desa telah berubah menjadi medan peperangan. Hamparan putih bersih tanpa noda telah di tumpahi oleh darah merah darah. Qi Yi tidak tahu lagi siapa lawan dan mana kawan. semua terlihat sama, para abadi, dirinya, ayahnya dan kakaknya bersama-sama mmenghadapi monster itu. Qi Yi tidak pernah melihat makhluk itu sebelumnya, tetapi dari energi yang dipancarkannya, itu adalah iblis."Apa kau bak-baik saja?" Yun Guoqu menangkap lengannya yang terkena serangan oleh salah satu monster. Qi Yi mengangguk, merasa tidak percaya dengan keadaan saat ini. Mereka hanya menghadapi sekumpulan monster, ada kaisar dari dunia atas dan dunia bawah beserta abadi di sana, namun monster-monster itu seakan tidak ada habisnya. malah dari sisi mereka mendapatkan banyak luka."AAAAA!!!!" teriakan keras berasal dari desa, tubuhnya bergetar, ia menoleh menataap rumah kayu yang kosong.Para manusia. Semua orang yang tinggal di desa itu masih berada di sana. Xiangli, dan anak-anak yang lain
Hari-hari yang dilalui Qi Yi kedepannya berjalan seperti biasa. Dimana Qi Yi menyebutnya dengan ‘ketenangan’. Tidak ada lagi Qi Yu di sekitarnya— yang selalu membuat masalah. Ia memegang kepemimpinan dengan caranya sendiri, ia menghukum setiap wali kota yang selama ini didiamkan oleh sang ayah, ia menghakimi setiap pejabat yang melakukan kecurangan, ia tidak membiarkan masalah sekecil apapun, memaksa setiap orang bekerja dengan tekanan dan rasa takut.Jika dulu Qi Yi hanya memegang penuh militer, kini ia memegang penuh seluruh pemerintahan. Ia membuat takut setiap prajurit, pelayan hingga rakyatnya sendiri.Di luar itu semua, hubungannya dengan Yun Guoqu masih berjalan sesuai dengan yang ia inginkan. Ia akan bertemu dengan sang kaisar dalam beberapa kali dalam seminggu, bermain dengan anak-anak di Teratai Putih, atau hanya sekedar memandangi hamparan putih yang masih menutupi rawa bersama orang yang ia kasihi.Walaupun Qi Yang masih belum berbi
“Bukankah kau ingin aku melepaskannya? Aku sedang melakukan apa yang kau minta. Aku akan melepaskannya.”“Atas nama kaisar Qi, aku memberi hukuman kepada Qi Yu dan mengasingkannya ke wilayah selatan dan melarangnya untuk menginjakan kakinya di tempat ini lagi.”“Qi Yi! Apa kau sudah kehilangan akalmu?”“Atas kejahatan yang telah kau lakukan, perencanaan pembunuhan terhadap permaisuri dan diriku. Atas membuka gudang secara diam-diam, mengambil semua benda berharga dan menjualnya. Atas transaksi ilegal yang telah kau lakukan dengan wali kota Shui, beserta penyelundupan pajak dan sabotase dokumen rahasia.” Qi Yi menarik nafas dalam, “itu belum semuanya, apa kau yakin ingin semua orang mendengarnya lebih jauh lagi?”Qi Yu berdiri, menarik jubah Qi Yi, “omong kosong! Itu adalah tuduhan palsu! Aku tidak membunuh ibumu, ibumu mati karena kebodohannya! Kau tidak punya bukti! Semua itu hanya karanga