Share

KETAKUTAN WARGA DESA

"Tidak boleh membuang makanan yang dia berikan. Apa pun itu. Kami pun malah bersuka cita. Dan menganggap dia sangat baik. Ternyata kebaikan dia bukan baik yang sebenarnya, Mas, Mbak. Dia melakukan itu pada target tumbal yang dia mau."

"Hooooo ... Jadi seperti cerita Mbok Yumna. Kalau ikan akan utuh masaknya. Ayam pun juga seperti itu?"

"Benar sekali, Mbak. Kematian mulai banyak terjadi, pada desa kami. Yang aneh, kematian ini hanya terjadi pada para perjaka dan perawan. Kami pun semakin curiga. Sampai akhirnya kami marah. Membakar semua sawah dan kebunnya. Sampai tanpa sisa. Kecuali rumah, yang dia huni sekarang."

"Tanpa warga mencari tau dulu atau memang sudah tau, Pak?" tanya Delon.

"Walah kalau soal mencari tau, Mas. Warga itu sudah ke sana kemari tanya soal Naning ini. Dan, hampir semua jawabannya sama."

"Lalu, apa yang terjadi sama Naning, Pak?"

Lelaki itu mengembuskan napas panjang. Berulang-ulang.

"Saat itu, warga hampir saja m

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status