Share

BAB 162

"Besok lu mau naik apa, Rud?"

Rudi tersentak, Morgan entah sejak kapan sudah duduk di depannya. Agaknya dia terlalu serius melamun sampai tidak menyadari kalau-kalau bosnya itu sudah berada tepat di hadapannya.

"Kereta, Bos. Saya sudah reservasi tiket." jawab Rudi berusaha menghilangkan gugup yang selalu menyergapnya ketika ia tengah berhadapan dengan Morgan.

Morgan sudah tahu bahwa Rudi menyembunyikan sesuatu darinya. Bukankah tadi Clara mengatakan hal itu pada Rudi? Memperingatkan Rudi agar berhati-hati? Dan untuk keberangkatan besok pagi, Rudi memang sudah memesan satu tiket. Sekarang kepalanya pusing, mendadak Callista ingin ikut! Bagaimana dia tidak pening sekarang?

"Salam buat ibu sama adek-adek, Rud. Sorry untuk acara kali ini gue nggak bisa ikut balik. Ntar pas nikahan aja, ya?"

Rudi tersenyum, ia menganggukkan kepala tanda mengerti. Kehadiran Morgan merupakan suatu kehormatan, tapi beruntung sekali kalau untuk acara besok ia tidak bisa ikut Rudi balik. Kalau ikut? Bisa remuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Julia Samuel
jodohnya Arga udah ketemu, tinggal berusaha mendapatkannya
goodnovel comment avatar
Ira Sianipar
ciee jodoh Arga otw mendekat, lanjut Thor
goodnovel comment avatar
Janni Qq
arga fi ksh kodoh tohh kak..moga bahagia ksian jg arga dia jg korban ambisi bapaknya...lanjut kak .........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status