Share

Bab 1256

Francisco akan jatuh ke lantai jika bukan karena sabuk pengaman.

Jantungnya berdegup kencang dan butuh beberapa detik baginya untuk mendapatkan kembali ketenangannya. Ketika dia menatap Thea lagi, yang dia lihat hanyalah seorang wanita cantik yang menatapnya dengan bingung.

Mata Thea tidak berbeda dari orang biasa dan pada kenyataannya, bahkan lebih indah.

Thea memandang Francisco, berbalik, dan melihat ke luar jendela tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

Pemandangan di luar jendela adalah langit biru yang luas dengan awan putih melayang dengan tenang melewatinya.

"Apakah aku berhalusinasi?" Francisco bergumam pada dirinya sendiri dalam kebingungan.

Francisco akhirnya menyimpulkan bahwa dia pasti berhalusinasi.

Setelah mengambil napas dalam-dalam untuk mempersiapkan dirinya sekali lagi, dia tersenyum cerah dan berkata, "Halo, namaku Francisco. Aku dari Terentville. Aku memiliki waralaba restoran barbeku dan telah membuka lebih dari 30 cabang restoran. Aku berencana untuk mempe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status