Share

Bab 38

Benar adalah benar dan salah adalah salah.

Menjanjikan sesuatu tapi tidak memenuhinya akan menyebabkan luka besar bagi pikiran anak yang masih kecil.

Melvin selalu memperhatikan pemenuhan janjinya kepada Cevin dan Simon, dia akan melakukan yang terbaik untuk memenuhi janjinya kepada mereka.

Kali ini ... memang salahnya.

Bulu mata Nadine panjang dan tebal, Melvin bisa melihat wajah kecilnya yang marah. Dia mengeluarkan hadiah permintaan maaf yang dibelinya dan menyerahkannya pada Nadine.

"Nadine, boleh maafkan Paman?"

Nadine menjulurkan kepalanya dari ekor rubah, matanya berkaca-kaca, hidungnya yang mancung dan kecil itu mengendus, suaranya sedih dan lucu.

"Paman bohong."

Hati Melvin seketika melunak dan dia memeluk bocah itu dengan lembut, Cevin di sampingnya dengan cepat menyerahkan tisu untuk menyeka air mata Nadine.

Dia berkata dengan lembut, "Paman berjanji nggak akan melupakan janji dengan Nadine lagi. Bisakah Nadine memaafkan Paman?"

Bocah kecil dalam pelukannya itu begitu manis
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status