“Aria ....” Mira dan Evelyn masuk ke dalam kamar melihat Aria tampak sibuk merawat Dario, bahkan tidak peduli dengan pakaiannya yang masih basah.“Nenek, Bibi ....” Aria menyapa nenek dan bibinya.Mira mengusap bahu Aria dan meminta maaf.“Aria, Bibi minta maaf apa yang sudah dilakukan pamanmu pada Dario.”“Aku bisa mengerti alasan Paman melakukan ini pada Dario Bibi. Bibi tidak perlu minta maaf,” balas Aria lirih.Mira menghela napas.“Kami memang tidak bisa menerima Dario karena dia lebih banyak membuatmu menderita. Tapi jika dia adalah pilihanmu, Bibi tidak bisa menghalangimu. Tapi Pamanmu dan keluarga Garrett memiliki trauma atas apa yang terjadi pada Delia. Mereka khawatir kamu akan salah memilih seorang pria dan berakhir seperti ibumu.”“Tapi Dario sangat berbeda dari Stefan,” bantah Aria lirih duduk di samping ranjang Dario.Evelyn dan Mira saling pandang. Evelyn menggelengkan kepalanya pada Mira mengisyaratkan menantunya agar menghentikan pembicaraan tentang Delia.Suasana men
"Sudah aku tegaskan, jika kau tidak mengizinkan kamu melamar Aria, apa pun alasannya! Apa masih kurang jelas bantahanku terhadapmu ini, Tuan Dario Clark!" tegas Joseph kepada Dario yang menggeleng dengan cepat.Dia tetap berlutut di depan Joseph berusaha memohon agar pria itu mengizinkan dirinya menikahi Aria."Tapi apa alasannya membuat Tuan tidak mengizinkan kamu menikah dengan Aria? Apa si kembar bukan menjadi alasan yang kuat dan aku juga mencintai Aria, aku mohon kepada Tuan untuk memberikanku dan juga ada kesempatan," jawab Dario yang masih berusaha untuk meyakinkan Joseph akan hubungannya dengan AriaBukannya menjawab tapi Joseph malah mengeluarkan kalimat yang menyentakkan dan membuat pria itu langsung berdiri dibuatnya."Berdirilah! Aku paling tidak suka melihat seorang manusia berlutut di hadapanku! Karena hal ini hanya akan membuat citra keluarga Garrett akan tercoreng!" sentak Joseph kepada Dario yang kemudian menundukkan kepalanya dan berdiri dengan sangat lemah karena ma
"Tapi paman tidak bisa bersikap sekeras itu, jika hanya ingin membuatku bahagia. Apa dengan paman melarangku untuk bersama Dario akan bisa membuatku dan si kembar bahagia?" tanya Aria yang memutar balikkan pertanyaan itu pada Joseph yang langsung saja membungkam, padahal ia tidak ingin jika Aria masuk ke dalam lingkaran setan nantinya yang akan membuat dia malah semakin menderita seperti ibunya.Sesaat setelah itu, suasana rumah Garrett menjadi hening.Bahkan terasa lebih menegangkan. Terlebih dirasakan oleh Dario, yang masih menunggu jawaban dari Joseph yang saat ini malah terdiam dan tidak berkutik sepatah kata pun.Evelyn, Mira, James, kini menatap ke arah Dario dan Aria secara bergantian. Hanya Seth yang tidak hadir.Bahkan pada saat ini, Aria tidak lain seperti disidang oleh keluarganya sendiri.Bahkan Aria dan Dario sudah berterus terang akan tujuannya datang kembali ke rumah Meksiko hanya ingin membicarakan tujuan baiknya."Tuan, jadi bagaimana dengan lamaranku terhadap Aira? A
"Jika itu keputusan Paman, lebih baik aku angkat kaki saja dari rumah ini! Untuk apa masih bertahan, jika Paman saja tidak pernah mempercayaiku dengan keputusan dan keinginan yang aku ambil. Ini adalah jalan hidupku paman!" tegas Aria yang melontarkan kalimat tersebut secara spontan.Ia tidak peduli jika Joseph dan anggota keluarganya yang lain akan marah besar padanya. Karena yang ada di dalam pikiran Aria saat ini, bagaimana caranya agar dia bisa bersama dengan Dario, dan dengan status yang jelas sebagai sepasang suami istri.Namun, keluarga Garrett terlalu keras, untuk tetap tidak mengizinkan mereka berdua untuk menjalin hubungan yang lebih serius lagi."Apa kami tidak salah dengar, jika kamu ingin angkat kaki dari rumah ini hanya karena seorang pria dari keturunan brengsek seperti Dario ini?” Joseph marah menunjuk Dario.“ Benar-benar aku tidak menyangka jika kamu memiliki pikiran dan keinginan seperti itu Aria. Aku dan juga Mira, sudah merawatmu dan anak-anakmu selama tujuh tahu
"Jika itu keputusan Paman, lebih baik aku angkat kaki saja dari rumah ini! Untuk apa masih bertahan, jika Paman saja tidak pernah mempercayaiku dengan keputusan dan keinginan yang aku ambil. Ini adalah jalan hidupku paman!" tegas Aria yang melontarkan kalimat tersebut secara spontan.Ia tidak peduli jika Joseph dan anggota keluarganya yang lain akan marah besar padanya. Karena yang ada di dalam pikiran Aria saat ini, bagaimana caranya agar dia bisa bersama dengan Dario, dan dengan status yang jelas sebagai sepasang suami istri.Namun, keluarga Garrett terlalu keras, untuk tetap tidak mengizinkan mereka berdua untuk menjalin hubungan yang lebih serius lagi."Apa kami tidak salah dengar, jika kamu ingin angkat kaki dari rumah ini hanya karena seorang pria dari keturunan brengsek seperti Dario ini?” Joseph marah menunjuk Dario.“ Benar-benar aku tidak menyangka jika kamu memiliki pikiran dan keinginan seperti itu Aria. Aku dan juga Mira, sudah merawatmu dan anak-anakmu selama tujuh tahu
"Apa pandangan keluarga Garrett begitu dangkal? Hanya melihat seseorang dari keluarganya saja? Dan hanya karena aku berasal dari keluarga Clark, jadi keluarga Garrett bisa memberikan cap buruk terhadapku?" tanya Dario yang sangat kecewa tatkala dirinya mendengar lontaran yang diucapkan oleh Joseph kepadanya."Bukannya aku memberikan cap buruk, hanya saja kami khawatir jika sampai terjadi hal yang tidak kami harapkan seperti yang terjadi pada mendiang ibunya Aria, karena salah memilih seorang pria. Terlebih kamu berasal dari keluarga Clark, yang notabenenya sanggatlah berantakan," timpal Joseph pada Dario yang kini tampak menyeka bulir bening yang menetes begitu saja di pelupuk matanya.Bahkan saat ini, Dario juga merasa ada hal lain yang nyeri di dalam hati kecilnya.Dario sudah meyakinkan akan hal yang akan ia lakukan setelah meminang Aria menjadi istrinya. Tapi sayang, keluarga Garrett tersebut tetap tidak menerima dan menolaknya mentah-mentah."Bukankah tadi sudah dikatakan oleh Da
"Bukan hanya itu aku sengaja memberikan uang senilai $100 miliar padamu, bukan karena tanpa alasan. Kamu pikir uang sebesar itu sedikit jumlahnya, lagi pula aku melakukan hal itu karena aku ingin kamu dan Aria memutuskan hubungan,"Deg!"Tenang saja, Tuan. Aku akan mengembalikan hutangku sebesar $100 miliar kepadamu, tanpa berkurang sepeser pun aku tahu jika hal itu Anda lakukan bukan karena tanpa alasan. Oleh sebab itu, aku juga ingin meminang Aria sebagai istriku," tutur Dario yang semakin menegaskan keinginannya dan juga alasan kenapa ia tetap bersikeras untuk mempertahankan hubungannya dengan Aria."Setidaknya kamu mengerti kenapa keluarga Garrett memberikan uang sebesar itu kepadamu, bahkan Garrett Group pun tidak berpikir lama untuk memberikannya kepadamu," tambah James kepada Dario. Lalu mengukir senyum sinis di wajahnya tatkala menatap Dario."Memangnya salah jika perusahaan Garrett memberikan uang sebesar itu kepada Dario? Apa kamu tidak tahu jika Dario ini seorang CEO juga?"
Aria yang berlutut pada Evelyn dan Joseph, dengan air mata yang terus mengalir membasahi pipinya. Dia menatap memohon ke arah Joseph dan Evelyn."Aria! Apa yang kamu lakukan!" ujar Evelyn pada Aria yang terus menangis, bahkan tidak menghiraukan apa yang ditanyakan oleh Evelyn padanya. Wanita itu berlutut pada Joseph dan Evelyn."Paman, aku mohon beri aku dan Dario kesempatan dan kepercayaan untuk membangun rumah tangga," lirih Aria pada Joseph yang menatapnya lekat dan tajam.Bahkan ia tidak terpikirkan sama sekali jika wanita ini akan melakukan hal konyol seperti ini di hadapannya dan juga Evelyn.Joseph dan Evelyn memilih untuk saling tatap, dari pada menjawab permintaan Aria kepada mereka.Hal konyol dan terbodoh yang dilakukan oleh wanita itu di depan keluarga Garrett. Hanya akan mencoreng nama baik keluarga jika orang di luaran sana mengetahui hal ini."Jangan bersikap bodoh hanya untuk seorang pria brengsek seperti Dario, Aria! Berdiri!" titah Evelyn dengan nada tegasnya memerin