Share

Bab 14. Rumah

Penulis: Kadalijo22
last update Terakhir Diperbarui: 2024-12-27 23:23:50

Stella melihat Dirga begitu memasuki dapur. Dirga berdiri disana dengan perasaan canggung, dikelilingi pecahan-pecahan keramik dibawah lantai. Dirga mendongak ke arah Stella, tampak kebingungan dan tidak berdaya.

"Aku tadi sedang mencuci piring, tiba-tiba piring itu terlepas dari tangan saya dan jatuh ke lantai." Ucap Dirga.

Dirga sudah lebih dari sepuluh tahun tidak melakukan hal semacam ini, jadi kekacauan akan terjadi cepat atau lambat.

Stella lalu berjalan mendekat dan mulai mengambil pecahan-pecahan tersebut. Dia bingung harus bereaksi menangis atau tertawa melihat kejadian ini.

"Aku kira kamu tidak membilas satupun peralatan makan ini. Peralatan keramik itu perlu dibilas dengan air hangat sebanyak dua kali." Ucap Stella menjelaskan.

"Oh, begitu. Aku akan mencatatnya lain kali." Ucap Dirga patuh. "Silahkan lanjutkan tugasmu lagi, aku akan membereskan yang ada disini." Lanjutnya.

Dirga tidak ingin Stella terluka akibat kecerobohannya sendiri. Tidak butuh waktu lama bagi Dirga untu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 15. Keributan

    "Bagaimana ini mungkin?" gumam Stella bingung. "Aku belum pernah mendengar pemberitahuan kegagalan dalam wawancara bisa dicabut." lanjutnya.Meski begitu, Stella memutuskan untuk mencobanya lagi dan langsung pergi ke Larson Group.Setibanya di Larson Group, resepsionis langsung mengantarkan Stella ke ruang rapat dan mempersilahkan Stella masuk.Begitu Stella melangkah masuk, semua mata tertuju padanya. Hal itu membuatnya takut sesaat, tetapi Stella langsung menenangkan diri dan mencoba tersenyum."Saya minta maaf. Saya khawatir kalau saya datang ke tempat yang salah." Ucap Stella setelah melihat tatapan semua orang.Namun sebelum Stella berbalik untuk keluar dari ruangan tersebut, sebuah suara memanggil namanya, "Anda berada di tempat yang tepat, Nona Lind. Silahkan masuk dan duduk." Sekarang setelah Stella melihat lebih dekat, Stella langsung mengenalinya. Dia adalah salah satu pewawancara kemarin. Stella menelan ludah dan melangkah maju dengan hati-hati. Apa yang sebenarnya terjad

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-28
  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 16. Kamu Dipecat

    Elena membeku mendengar perkataan dari Garry. Dia menggertakan giginya dan melotot ke arah dua pewawancara lainnya.Tampaknya Garry telah menyelidiki masalah ini secara menyeluruh, dan dia sangat serius dengan konsekuensinya.Tidak mungkin dia bisa menyelamatkan dirinya dengan beberapa kebohongan kecil. Tetapi Larson Group telah membuang lusinan, bahkan ratusan pelamar yang penuh harapan setiap harinya. Dia benar-benar tidak bisa melihat apa yang istimewa dari Stella.Mengapa orang berkuasa seperti Garry mau repot-repot menangani sesuatu yang sepele seperti ini? Pada titik ini, Elena memutuskan untuk menghadapi situasi ini secara langsung.Dia mengangkat dagunya, matanya menyala karena kebencian dan perlawanan. "Saya tidak punya bukti. Saya hanya mendengar rumor. Saya tidak menyukainya saat itu juga dan tidak ingin dia bekerja di perusahaan ini, dan itulah mengapa saya mengatakan bahwa dia memiliki masalah moral." ucapnya.Ekspresi ramah di wajah Garry menghilang, dan berubah menjadi

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-29
  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 17. Akankah kamu akan membenciku?

    Sebuah mobil Bugatti hitam perlahan berhenti di luar halaman. Daerah itu terpencil, hanya ada beberapa rumah kumuh yang terlihat.Mobil mewah jelas tidak pantas berada di tempat seperti itu. Pria di kursi belakang menyingkirkan setumpuk dokumen yang telah selesai diperiksanya, lalu berganti dari setelan jas yang rapi ke jaket tua yang terlihat lusuh.Alex berbalik untuk melihat bossnya, yang telah bersusah payah bepergian bolak-balik setiap hari."Dulu anda hanya datang kesini sekali atau dua tahun sekali, bos." ucap Alex. "Kamu punya villa di seluruh kota. kamu bisa tinggal di salah satunya bersama istrimu. Buat apa repot-repot pergi ke tempat kumuh ini setiap hari?" lanjutnya.Dirga menatap Alex dengan dingin. "Kamu banyak bicara akhir-akhir ini. Apa kamu punya banyak waktu luang? Kalau kamu tidak punya kegiatan lain, lebih baik kamu beres-beres dan mengurus vila-vilaku yang lain." ucapnya.Alex langsung terdiam dan mengalihkan pandangannya.Begitu Dirga tak terlihat lagi, Alex lan

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-29
  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 1. Selingkuh Darinya

    "Aku telah menyerahkan diriku padamu. Mengapa kau tidak mau putus dengan Stella?" tanya wanita itu dengan suara menggoda dan terengah-engah. Dia setengah telanjang dan sedang melayang diatas seorang pria. "Jangan sebut namanya disaat kita sedang bermesraan." Sang pria begitu bergairah, meremas payudara sang wanita dan mengerang kenikmatan.Wanita itu tampak tidak puas karena tidak mendapatkan jawaban yang diinginkannya. "Tidak mungkin! Dia hanyalah anak angkat, bahkan anjing kami memegang posisi yang lebih penting di keluarga kami daripada dia. Apa bagusnya dia?"Pria tersebut tidak berkata apa-apa. Dia mencengkram pinggang wanita tersebut dan mendorongnya lebih keras, yang membuat wanita tersebut menjerit dan mengerang kenikmatan.Stella Lind berdiri di depan pintu, mendengarkan semua yang terjadi di dalam ruangan itu. Matanya yang lelah berubah menjadi dingin saat dia mengerti apa yang sedang terjadi.Dia baru saja kembali dari Rumah Sakit. Hannah, wanita yang telah membesarkan St

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-18
  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 2. Pernikahan

    Beberapa hari kemudian, Stella di sebuah gereja kecil di pinggiran kota, mengenakan gaun putih sederhana.Dia akan menikah hari ini. Dia akan menikahi seorang pria yang belum pernah dia lihat sebelumnya. Dia tidak mau repot-repot menyewa gaun pengantin, karena dia tidak mau membayarnya. Stella harus mengumpulkan uang untuk membayar biaya operasi Hannah. Dia membeli bunga baby's breath putih di toko bunga dan meminta penjual untuk memberinya pita sutra putih tambahan untung mengepang rambutnya. Stella terlihat murni dan polos.Sudah waktunya untuk acara pernikahan, tetapi mempelai pria belum kunjung datang. Tempat pernikahan hampir kosong, dan hanya ada beberapa orang yang datang."Jangan khawatir. Dia mungkin terjebak macet. kita tunggu saja." Ucap Johan untuk menghibur Stella.Napas Stella tersendat. Dia telah mendengar sesuatu tentang pria yang akan dinikahinya. Namanya Dirga Lester. Pria itu tidak memiliki pekerjaan yang layak dan seorang pemalas yang menghabiskan waktunya dengan b

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-19
  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 3. Sebuah Jam Tangan Bernilai Miliaran

    Semua orang memandang pria itu dengan tatapan kagum. Dia tampak memancarkan pesona yang alami dan maskulin.Melihat itu mata Rebecca langsung berbinar. Dia menduga pria tampan itu adalah salah satu dari dua kakak laki-laki Dirga. Keluarga Lester adalah salah satu keluarga paling berkuasa di kota itu. Bagaimanapun, Dirga adalah anak haram, Rebecca merasa dia tidak akan pernah punya kesempatan melawan satupun anggota keluarga bangsawan. Pria di hadapannya tampak menawan dan maskulin, jadi Rebecca langsung berpikir pria itu pasti pewaris sah keluarga itu.Ketampanan dan pesonanya sungguh mengejutkan, sekaligus membuatnya bergairah. Dia pikir David adalah pria yang tampan, tapi jika dibandingkan dengan pria yang baru saja tiba, David jelas tidak bisa dibandingkan dengan pria itu, perbandingannya sangat jauh antara keduanya.Rebecca lalu melangkah maju dan menyapa pria itu. "Apakah anda saudara laki-laki Dirga?" Hanya dengan menatap matanya saja sudah membuat wajahnya memerah. "Baiklah, ke

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-19
  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 4. Apakah kamu ingin mandi dulu?

    Melihat kerutan di wajah Stella, Dirga mengikuti tatapannya dan melihat jam tangannya. Beberapa saat kemudian, Dirga menyadari apa yang sedang dipikirkan Stella. "Ini barang tiruan yang kupinjam dari temanku. Biasanya aku memakainya agar terlihat keren, tetapi tidak menyangka kalau kau akan segera menyadarinya." Bisiknya ke telinga Stella.Dirga melepas jam tangan itu dan langsung memasukan ke dalam sakunya."Kelihatannya asli." gumam Stella. Lalu Stella tersenyum dan bergerak mundur untuk menutupi telingannya yang memerah.Dirga mencondongkan tubuhnya lebih dekat, dan Stella dapat merasakan nafas Dirga berhembus di telinga ketika dia berbicara.Saat Stella sedang memikirkan perkataan Dirga, dia menyadari bahwa wajar bagi pria seperti Dirga untuk memiliki teman jalanan yang menjual barang palsu.Stella menghela nafas lega. Sebelumnya Stella panik, mengira Dirga telah melakukan sesuatu yang ilegal untuk meraup untung yang besar.Dirga mengernyitkan alisnya. Dia pernah mendengar bahwa p

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-19
  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 5. Kamu Bukan Rebecca

    "Lebih baik kamu yang mandi dulu, aku bisa menunggu." Ucap Stella, lalu tanpa sadar dia melangkah mundur seolah-olah sedang melindungi diri dari musuh.Stella tampak seperti burung yang terperangkap dalam sangkar, berusaha keras untuk menyembunyikan kepanikannya.Dia belum tahu bagaimana caranya menghadapi apa yang disebut suami.Dirga berdiri di depan meja dan menatap Stella. Stella tampak seperti seekor rusa yang terjebak dalam lampu depan mobil.Dirga menatapnya dan terkekeh. "Jangan gugup. Aku tidak akan memakanmu. Aku hanya perlu membicarakan sesuatu denganmu." Stella menyilangkan lengan di dada dan dengan ragu berjalan menghampiri Dirga. Dia tidak ingin berhubungan dengan pria ini dengan cara apapun. Segalanya terjadi begitu cepat. Dia menikah dengan pria yang baru saja dia temui di pesta pernikahannya.Setelah berada di meja, Stella langsung berkata, "Apa itu?"Dirga mengambil kursi kayu dengan satu tangan dan meletakannya di depannya, lalu berkata, "Silahkan duduk dulu."Kemu

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-20

Bab terbaru

  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 17. Akankah kamu akan membenciku?

    Sebuah mobil Bugatti hitam perlahan berhenti di luar halaman. Daerah itu terpencil, hanya ada beberapa rumah kumuh yang terlihat.Mobil mewah jelas tidak pantas berada di tempat seperti itu. Pria di kursi belakang menyingkirkan setumpuk dokumen yang telah selesai diperiksanya, lalu berganti dari setelan jas yang rapi ke jaket tua yang terlihat lusuh.Alex berbalik untuk melihat bossnya, yang telah bersusah payah bepergian bolak-balik setiap hari."Dulu anda hanya datang kesini sekali atau dua tahun sekali, bos." ucap Alex. "Kamu punya villa di seluruh kota. kamu bisa tinggal di salah satunya bersama istrimu. Buat apa repot-repot pergi ke tempat kumuh ini setiap hari?" lanjutnya.Dirga menatap Alex dengan dingin. "Kamu banyak bicara akhir-akhir ini. Apa kamu punya banyak waktu luang? Kalau kamu tidak punya kegiatan lain, lebih baik kamu beres-beres dan mengurus vila-vilaku yang lain." ucapnya.Alex langsung terdiam dan mengalihkan pandangannya.Begitu Dirga tak terlihat lagi, Alex lan

  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 16. Kamu Dipecat

    Elena membeku mendengar perkataan dari Garry. Dia menggertakan giginya dan melotot ke arah dua pewawancara lainnya.Tampaknya Garry telah menyelidiki masalah ini secara menyeluruh, dan dia sangat serius dengan konsekuensinya.Tidak mungkin dia bisa menyelamatkan dirinya dengan beberapa kebohongan kecil. Tetapi Larson Group telah membuang lusinan, bahkan ratusan pelamar yang penuh harapan setiap harinya. Dia benar-benar tidak bisa melihat apa yang istimewa dari Stella.Mengapa orang berkuasa seperti Garry mau repot-repot menangani sesuatu yang sepele seperti ini? Pada titik ini, Elena memutuskan untuk menghadapi situasi ini secara langsung.Dia mengangkat dagunya, matanya menyala karena kebencian dan perlawanan. "Saya tidak punya bukti. Saya hanya mendengar rumor. Saya tidak menyukainya saat itu juga dan tidak ingin dia bekerja di perusahaan ini, dan itulah mengapa saya mengatakan bahwa dia memiliki masalah moral." ucapnya.Ekspresi ramah di wajah Garry menghilang, dan berubah menjadi

  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 15. Keributan

    "Bagaimana ini mungkin?" gumam Stella bingung. "Aku belum pernah mendengar pemberitahuan kegagalan dalam wawancara bisa dicabut." lanjutnya.Meski begitu, Stella memutuskan untuk mencobanya lagi dan langsung pergi ke Larson Group.Setibanya di Larson Group, resepsionis langsung mengantarkan Stella ke ruang rapat dan mempersilahkan Stella masuk.Begitu Stella melangkah masuk, semua mata tertuju padanya. Hal itu membuatnya takut sesaat, tetapi Stella langsung menenangkan diri dan mencoba tersenyum."Saya minta maaf. Saya khawatir kalau saya datang ke tempat yang salah." Ucap Stella setelah melihat tatapan semua orang.Namun sebelum Stella berbalik untuk keluar dari ruangan tersebut, sebuah suara memanggil namanya, "Anda berada di tempat yang tepat, Nona Lind. Silahkan masuk dan duduk." Sekarang setelah Stella melihat lebih dekat, Stella langsung mengenalinya. Dia adalah salah satu pewawancara kemarin. Stella menelan ludah dan melangkah maju dengan hati-hati. Apa yang sebenarnya terjad

  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 14. Rumah

    Stella melihat Dirga begitu memasuki dapur. Dirga berdiri disana dengan perasaan canggung, dikelilingi pecahan-pecahan keramik dibawah lantai. Dirga mendongak ke arah Stella, tampak kebingungan dan tidak berdaya."Aku tadi sedang mencuci piring, tiba-tiba piring itu terlepas dari tangan saya dan jatuh ke lantai." Ucap Dirga.Dirga sudah lebih dari sepuluh tahun tidak melakukan hal semacam ini, jadi kekacauan akan terjadi cepat atau lambat.Stella lalu berjalan mendekat dan mulai mengambil pecahan-pecahan tersebut. Dia bingung harus bereaksi menangis atau tertawa melihat kejadian ini."Aku kira kamu tidak membilas satupun peralatan makan ini. Peralatan keramik itu perlu dibilas dengan air hangat sebanyak dua kali." Ucap Stella menjelaskan."Oh, begitu. Aku akan mencatatnya lain kali." Ucap Dirga patuh. "Silahkan lanjutkan tugasmu lagi, aku akan membereskan yang ada disini." Lanjutnya.Dirga tidak ingin Stella terluka akibat kecerobohannya sendiri. Tidak butuh waktu lama bagi Dirga untu

  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 13. Dia Tidak Buruk

    Fokus Stella terpusat pada laptop. Dia lalu menggigit sisa roti lapisnya. Dan dia menjawab pertanyaan Dirga, "Ya, aku berhasil melamar kesana. Tapi aku gagal saat test wawancara. Dan sekarang aku sedang memeriksa perusahaan yang lain untuk dilamar."Dirga menggigit kecil roti lapis itu lalu meletakannya di meja. Dia diam-diam melihat resume dan portofolio Stella.Dirga cukup terkejut melihat itu, ternyata Stella telah mencapai keunggulan waktu kuliah, merancang beberapa karya, dan telah memenangkan beberapa penghargaan dan pujian. Meski desain perhiasan dan busananya terlihat amatiran, tetapi tetap saja lebih bagus jika dibandingkan dengan karya-karya teman seangkatannya. Seorang lulusan baru dengan bakat yang luar biasa seperti ini layak mendapatkan pekerjaan di Larson Group."Mengapa kamu gagal? Apakah pewawancara memberi tahu kamu alasannya?" Tanya Dirga setelah melihat resume dan portofolio Stella.Dirga menaruh roti lapis di atas piring, lalu dia duduk di atas sofa dengan kaki di

  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 12. Gagal Dalam Wawancara

    "Kenapa? Apa yang ada di dalam pikiranmu? Kamu meminta lulusan baru untuk mengerjakan kertas ujian yang telah kami siapkan untuk desainer profesionnal yang berpengalaman. Dan sekarang kamu malah menolaknya?" Ucap pewawancara wanita lainnya.Pewawancara wanita lainnya menatap Elena dengan curiga. Lalu dia mengambil kembali resume yang telah dibuang oleh Elena dan mengeceknya kembali. Setelah mengecek resumenya kembali dia kembali berkata. "Stella tampaknya salah satu kandidat yang menjanjikan. Dia lebih baik dari semua teman-temannya. Kita tidak boleh kehilangan bakat seperti itu. Apakah kamu punya dendam pribadi terhadapnya?"Elena menggigit bibirnya dengan perasaan cemas, lalu dia berkata, "Tidak ada. Yang jelas dia tidak cocok bekerja di Group Larson."Lalu Elena menjelaskan kepada kedua pewawancara tersebut kenapa mereka harus menolak Stella. "Aku banyak mendengar rumor tentang Stella saat masih kuliah. Dia tidak sepolos yang terlihat. Di tahun pertamanya, Stella suka berkeliaran d

  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 11. Wawancara

    Setelah kembali ke rumah, Stella mulai melamar pekerjaan. Setelah percakapan dengan orang tua angkatnya, Stella mengerti bahwa dia tidak bisa bergantung pada uang yang telah kedua orang tua angkatnya janjikan untuk diberikan kepadanya setelah menikah.Stella waktu kuliah mengambil jurusan Desain. Dia lulus dengan nilai yang sangat memuaskan. Dia merupakan sosok yang populer di universitas karena bakat desainnya yang luar biasa. Dia seharusnya melamar pekerjaan seperti teman-teman sekelasnya awal tahun ini. Akan tetapi tidak bisa, karena dia harus menjaga Hannah.Hannah sedang sakit dan merawatnya lebih penting bagi Stella, karena hanya Hannah yang begitu peduli dan perhatian pada Stella dan dia tidak ingin kehilangan sosok Hannah.Setelah membuat portofolio dan resumenya, Stella langsung memasukan lamarannya pada perusahaan yang mempunyai reputasi baik. Di hari berikutnya, mengingat Stella adalah peraih medali emas dan telah menerima sejumlah penghargaan, dia langsung menerima panggi

  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 10. Menjadi Jauh Lebih Baik

    "Dirga, kamu pasti sudah salah paham. Aku tidak bermaksud memarahi putriku, aku hanya menegur dia." Ucap Nora sedikit panik.Walaupun sedikit panik, Nora menyembunyikan kepanikan itu dan tersenyum manis pada Dirga. Dan matanya masih tertuju pada hadiah-hadiah mahal itu."Aku tidak ingin mendengar penjelasan apapun." Ucap Dirga acuh tak acuh. Dia tidak ingin mendengarkan alasan bodoh mereka.Mendengar ucapan Bossnya, Alex langsung berjalan menuju hadiah-hadiah tersebut, mengemasi semuanya dan memasukan kembali ke dalam tas.Dirga lalu tidak berkata-kata lagi. Dia memegang tangan Stella lalu berjalan pergi meninggalkan Villa Keluarga Lind.Setelah keluar dari Villa Keluarga Lind, Dirga baru melepaskan tangan Stella. Wajah lembutnya menatap Stella dan berkata, "Mengapa kamu tidak memberitahuku bahwa kamu akan menemui kedua orang tuamu?"Stella ingin meminta uang kepada kedua orang tua angkatnya, jadi dia tidak bisa membawa Dirga bersamanya."Aku tidak berencana mengunjungi mereka sejak a

  • Istri Pengganti Saudara Tiri   Bab 9. Penyesalan

    "Maaf aku baru datang. Ada sesuatu yang sebelumnya harus ku urus, itulah mengapa aku datang terlambat kesini." Ucap DirgaDirga berdiri di luar pintu, memancarkan aura yang kuat, membuat Stella mustahil untuk melangkah maju."Kenapa kau malah datang kesini? Aku ingin kembali. Minggirlah." Ucap StellaSuara Stella terdengar serak karena marah dan sedih.Melihat mata merah Stella berkaca-kaca, Dirga menatap semua orang di dalam ruang tamu. Kemudian Dirga dengan lembut menggenggam pergelangan tangan Stella."Tidak perlu terburu-buru." Ucap Dirga. Lalu dirga membawa Stella masuk ke dalam ruang tamu lagi. Alex meletakkan tas-tas yang telah dia bawa ke atas meja dan membukanya satu persatu.Setelah memajang semua barangnya di atas meja, Alex menyeka keringat di dahinya dan langsung berjalan mundur ke belakang Dirga.Alex cukup lelah setelag mengerahkan seluruh kekuaran fisiknya untuk membawa barang-barang bossnya.Mata Stella terbelalak melihat semua hadiah di atas meja. Perhiasan mahal, J

DMCA.com Protection Status