Beranda / Rumah Tangga / Istri Galak Pak Dosen / Bab 30. Semoga Hari Esok Lebih Baik

Share

Bab 30. Semoga Hari Esok Lebih Baik

Penulis: Desti Angraeni
last update Terakhir Diperbarui: 2025-01-20 22:47:38

Jack tidak banyak bicara. Sejak kedatangan Nadira ke rumah, dirinya bungkam, tetapi instingnya mengatakan jika Nadira dan Nadila adalah anak kembar karena tidak mungkin adik dan kakak memiliki wajah identik dengan usia sejajar.

Hari ini Sanjaya mengabaikan pria bernama Nathan karena bawahannya sedang meneliti laporan yang diterimanya, tetapi jika laporan itu palsu maka Jack yang akan diperintah untuk mengeksekusi penipuan yang dilakukan si dosen muda.

Namun, hati Nadira tetap cemas walaupun matahari sudah tenggelam dan tidak terlihat tanda-tanda keberadaan Jack.

"Sayang, makan dulu ...," ucap Sinta yang menghampiri putrinya di kamar.

"Iya Ma, sebentar lagi." Nadira duduk di depan meja belajar, tapi bukan sedang belajar karena isi kepalanya dipenuhi kegelisahan.

"Kapan suami Dira pulang?"

"Katanya sekarang lagi di jalan." Senyuman hambar Nadira karena kegelisahan berhasil merenggut senyuman manisnya.

"Ya sudah, kalau tidak mau makan sekarang, kamu makan sama suamimu ya ...." Kek
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 31. Tuan Sanjaya Tertarik pada Anda

    Tidak ada angin, tidak ada hujan, Nadila mencari Nadira. Gadis ini mengirimkan chat singkat untuk meminta saudara kembarnya bertemu di perbatasan kota.Namun, sekarang Nadira dan Nathan satu paket, maka mereka datang bersama menemui Nadila.“Waw, apa kiamat sebentar lagi?” celetuk Nadira sebagai kesan pertamanya saat melihat wajah Nadila.Tentu saja ucapan Nadira membuat Nadila berdecak kesal hingga gadis ini tidak ingin membuang waktu bersama saudara kembarnya yang brutal. “Aku cuma mau bilang, kalo sekarang aku udah nggak bisa transfer atau tarik tunai. Papa udah nggak izinin aku pake rekening!”Nadira menangkup mulutnya kaget, tetapi suaranya mengejek, “What?” Bahkan dia tertawa puas di akhir.Nadila segera melanjutkan dengan kesal, “Jadi sementara ini aku akan kirim uang lewat ojek online!”Nadira hendak kembali mengejek, tetapi Nathan mencuri start untuk mengatakan kalimat bijak, “Nggak apa-apa, kamu bisa kirim uang lewat mana aja. Kamu punya kesadaran bayar hutang, itu udah bagu

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-21
  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 32. Jadilah Bagian dari Sanjaya Gruf

    Nathan kembali saat langit hampir gelap, hari ini dia pulang lebih awal dua jam. Nadira adalah orang pertama yang diajaknya berbicara. “Gimana kabar kamu sekarang, udah baikan?” Tatapannya selembut suaranya.“Baik banget!” Nadira menjawab dengan ceria.“Syukur deh.” Nathan senang mendengarnya, tetapi dia enggan memberi tahukan Nadira tentang undangan dari Sanjaya karena mungkin akan kembali merusak suasana hati istrinya.Hingga malam tiba, Nathan tidak pernah membicarakan rencana pertemuannya dengan Sanjaya karena Nadira sedang sangat ceria, bersendau gurau dengan orangtuanya.Lalu, tiba waktu pertemuan. Nathan mengunjungi cabang Sanjaya gruf yang letaknya tidak terlalu jauh dari kampus. Itu adalah tempat pertemuan yang tertera dalam undangan.Sementara, hari ini Nadira tetap di kampus, dia tidak tahu jika suaminya pergi diam-diam.Undangan ditunjukan pada satpam hingga memudahkan Nathan mendapat akses masuk ke perusahaan raksasa ini.Seorang karyawan wanita berkata pada Nathan seusai

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-22
  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 33. Apa Tujuan Tuan Sanjaya?

    Nathan mengirimkan chat pada Nadira saat dirinya senggang, bahkan dia rela menunggu istrinya hingga menyelesaikan materi dan memerintah menemuinya di ruangan.“Tumben suruh aku kesini.” Nadira duduk santai di hadapan Nathan seiring menyeruput jus jeruk yang dibelinya dari kantin walau tidak yakin ini higienis, tetapi uang saku dari Nathan tidak banyak, tidak cukup untuk membeli camilan di restoran.Sementara, Nathan memasang tatapan serius dengan nada suara sedikit tegang. “Ada hal penting yang harus aku omongin ke kamu.”Jus jeruk masih diseruput dengan tenang oleh Nadira. “Sepenting apa?” Dia hanya melirik sekilas.“Sangat penting!” Tatapan Nathan berubah memicing tajam.Kali ini tatapan Nadira hanya tertuju pada Nathan. Pun, ujung matanya sedikit memicing. “Tentang apa?”“Sanjaya Gruf!” lugas Nathan hingga membuat kedua bola mata Nadira melebar dan membulat sempurna.“Apa!” Mulut Nadira menganga lebar.Selama beberapa detik, Nathan mengambil udara hingga paru-parunya terisi penuh,

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-25
  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 34. Apa Nathan dan Dila Bahas Kisah Cinta Mereka?

    Malam ini tidak terjadi apapun antara Nathan dan Nadira karena setelah si gadis tanpa sengaja meruntuhkan benteng yang dibuatnya, dengan cepat dia membangun kembali bahkan lebih kokoh karena boneka yang semula berjajar di meja, berpindah tempat ke atas tempat tidur.Senyuman kecut Nathan segera berkembang singkat saat menelan kecewa karena isi kepalanya tidak terhujud, tetapi apa daya, hingga saat ini tidak ada cinta antara mereka. Bahkan title ‘Pernikahan mendadak’ selalu menari-nari.Siapa sangka, pagi harinya Nadila menghubungi untuk mengajak Nathan bertemu secara empat mata.Nathan menerima undangan dari Nadila tanpa melibatkan Nadira karena dia takut ini adalah jebakan Sanjaya yang sudah tahu tentang laporan palsunya.Cafe ekslusif adalah tempat yang dipilih Nadila hingga menambah kecurigaan Nathan, tetapi pria ini tetap melangkah apapun resikonya.Sementara di kampus, Nadira mendapatkan perundungan dari Vika. Gadis ini masuk ke dalam jebakannya setelah Vika menyimpan surat pangg

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-27
  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 35. Jangan Terima Tawaran Papa!

    “Aku udah denger kalo Papa rekrut kamu jadi karyawan. Tapi jangan pernah kamu terima!” ucap Nadila pada Nathan bersama tatapan memicing mengiris.Nathan menyunggingkan setengah bibirnya dengan ekspresi datar. “Keputusan ada di aku, bukan di kamu.”Segera, Nadila mendengus seiring mencondongkan tubuhnya ke arah Nathan yang duduk di hadapannya. “Jangan ngawur. Kamu mau rahasia aku sama Dira terbongkar!”“Itu rahasia kamu. Dira sih biasa aja, malahan dia bersyukur banget kalo rahasia kamu terbongkar.” Lagi, Nathan menyunggingkan bibirnya. Kali ini bermakna mengejek.Nadira menambah volume suaranya dan terkesan mengancam, “Jangan gegabah. Dan aku nggak akan biarin kamu jadi karyawannya Papa!”Lagi, Nathan menyunggingkan setengah bibirnya. “Bener kata Dira.”Segera, ujung mata Nadila semakin mengiris. “Apanya? Tapi aku nggak peduli. Jangan bawa-bawa Dira. Ini urusan kita!”“Dira bisa baca karakter dan tindakan kamu,” ucap datar Nathan.“Ck. Jangan sok suci! Bukan cuma aku yang gila harta,

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-28
  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 36. Prasangka Nadira

    Seketika, Nathan terhenyak. “Loh, bukan punya kamu?”Nadira mendengus masih dengan tatapan memicing tajam. “Punya siapa?” Nada suaranya menginterograsi. Tapi sebelum Nathan menjawab, dia mengungkapkan kekesalannya, “Kita emang nggak saling suka, tapi pernikahan ini nggak boleh dirusak sama perselingkuhan kamu. Aku nggak mau Mama sama Papa sedih!”“Eh, jangan salahpaham!” panik Nathan. “Aku juga nggak tau kenapa ada lipstik di tas aku ....”“Mana ada orang selingkuh ngaku!”“Serius!”Raut wajah Nathan menjadi satu-satunya pusat perhatian Nadira karena harus membaca kejujuran atau kebohongan pria di hadapannya.Nadira mendapatkan jawaban memuaskan lewat ekspresi wajah suaminya, hanya saja dia masih berburuk sangka. “Pinter banget akting kamu!”“Sumpah!”Seketika, Nadira dibuat lebih kesal setelah mendengar jawaban Nathan yang itu. “Ish!”“Serius, aku nggak tau apa-apa.”Kini, Nadira memilih mengakhiri argumentasi tidak penting ini karena jawabannya sudah jelas jika itu milik Nadila hany

    Terakhir Diperbarui : 2025-01-29
  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 37. Sanjaya Membatalkan Kontrak!

    Hari ini Nathan kembali mendapatkan undangan dari Sanjaya Gruf yang sudah tergeletak di atas meja.Namun, mata hitam legam Nathan mendelik penuh keanehan kala membaca untaian kalimat formal di atas kertas putih. “Tuan Sanjaya membatalkan rencana kontrak?”Nathan ingin memastikan keaslian kertas ini karena tidak mungkin Sanjaya adalah pribadi yang plin-plan, tetapi terdapat cap resmi di atas tanda tangan pria hebat tersebut.“Apa ini ulah Dila atau Tuan Sanjaya sudah tahu laporan yang aku kirim palsu?”Dua buah pertanyaan besar ini mengisi seluruh kepala Nathan, tetapi dipikirkan berapa kali pun dia tidak mendapatkan jawaban. “Aku harus cari tau.” Nathan menjeda untuk berpikir. “Tapi kenapa aku cari tau kalo udah jelas Tuan Sanjaya membatalkan kontrak?” Kini, isi kepalanya berputar memikirkan hal baru ini.Nathan bukan pria yang tidak dapat memecahkan masalah seorang diri, tetapi untuk hal ini dirinya membutuhkan kerjasama dan komunikasi dengan Nadira, tapi saat ini istrinya sedang ti

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-17
  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 38. Kekejaman Nadila!

    Lift mulai naik ke lantai atas. Nadira tidak sendiri, ada beberapa karyawan wanita yang juga bersamanya. Ketiga wanita itu sangat stylish jadi sedikitnya berhasil membuat si princess insecure.‘Gini rasanya jadi orang kecil ....’Seorang wanita menyodorkan gelas berisi kopi yang masih cukup penuh pada Nadira. Dia berkata santun, “Mbak, maaf bisa tolong buangkan ini? Saya sedang buru-buru ke ruang rapat.”Seketika Nadira mengangguk kecil dan meraih gelas cup. Lift terbuka, semua orang meninggalkan ruangan sempit itu termasuk Nadira yang masih memegangi kopi.Baru saja beberapa langkah, Nadira sudah dikagetkan karena mendengar suara yang tidak asing.Tatapan Nadira segera mengarah pada sumber suara. Sekarang di hadapannya, Nadila sudah berdiri angkuh dengan tatapan mengejek, “Segitunya yang nggak mau berbagi!”Tatapan Nadira

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-18

Bab terbaru

  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 39. Nathan Resmi Menjadi Bagian dari Sanjaya Gruf

    Nadira duduk di atas kasur klinik ketika kedua manik matanya menatap Nathan dengan cemas karena suaminya sedang menggeram penuh amarah.“Nadila emang keterlaluan. Dia udah bukan manusia!” hardik Nathan dengan suara cukup lantang.Pergelangan Nathan digenggam Nadira saat jemari suaminya mengepal kasar hingga otot-ototnya timbul ke permukaan. “Sudah ....” Suaranya lembut dan cemas.Tatapan Nathan mengarah lembut pada kedua mata indah Nadira. Lalu bertanya dengan nada selaras, “Kenapa kamu nggak ngelawan? Biasanya kamu bengis, kan.” Satu alisnya terangkat heran.Mendengar ucapan Nathan membuat bibir Nadira sedikit mengerucut. “Cara lawannya gimana? Kalo aku labrak dia bisa-bisa satpam langsung amankan aku!”Nathan mendengus geram karena kali ini kekuasaan ada dalam genggaman Nadila, tetapi segera mengondisikan amarahnya saat kembali menatap Nadira. “Ya udah, mendingan sekarang pastiin dulu kondisi kamu, baru kita pulang ....”Nadira segera mengarahkan cermin pada wajahnya untuk menyelidi

  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 38. Kekejaman Nadila!

    Lift mulai naik ke lantai atas. Nadira tidak sendiri, ada beberapa karyawan wanita yang juga bersamanya. Ketiga wanita itu sangat stylish jadi sedikitnya berhasil membuat si princess insecure.‘Gini rasanya jadi orang kecil ....’Seorang wanita menyodorkan gelas berisi kopi yang masih cukup penuh pada Nadira. Dia berkata santun, “Mbak, maaf bisa tolong buangkan ini? Saya sedang buru-buru ke ruang rapat.”Seketika Nadira mengangguk kecil dan meraih gelas cup. Lift terbuka, semua orang meninggalkan ruangan sempit itu termasuk Nadira yang masih memegangi kopi.Baru saja beberapa langkah, Nadira sudah dikagetkan karena mendengar suara yang tidak asing.Tatapan Nadira segera mengarah pada sumber suara. Sekarang di hadapannya, Nadila sudah berdiri angkuh dengan tatapan mengejek, “Segitunya yang nggak mau berbagi!”Tatapan Nadira

  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 37. Sanjaya Membatalkan Kontrak!

    Hari ini Nathan kembali mendapatkan undangan dari Sanjaya Gruf yang sudah tergeletak di atas meja.Namun, mata hitam legam Nathan mendelik penuh keanehan kala membaca untaian kalimat formal di atas kertas putih. “Tuan Sanjaya membatalkan rencana kontrak?”Nathan ingin memastikan keaslian kertas ini karena tidak mungkin Sanjaya adalah pribadi yang plin-plan, tetapi terdapat cap resmi di atas tanda tangan pria hebat tersebut.“Apa ini ulah Dila atau Tuan Sanjaya sudah tahu laporan yang aku kirim palsu?”Dua buah pertanyaan besar ini mengisi seluruh kepala Nathan, tetapi dipikirkan berapa kali pun dia tidak mendapatkan jawaban. “Aku harus cari tau.” Nathan menjeda untuk berpikir. “Tapi kenapa aku cari tau kalo udah jelas Tuan Sanjaya membatalkan kontrak?” Kini, isi kepalanya berputar memikirkan hal baru ini.Nathan bukan pria yang tidak dapat memecahkan masalah seorang diri, tetapi untuk hal ini dirinya membutuhkan kerjasama dan komunikasi dengan Nadira, tapi saat ini istrinya sedang ti

  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 36. Prasangka Nadira

    Seketika, Nathan terhenyak. “Loh, bukan punya kamu?”Nadira mendengus masih dengan tatapan memicing tajam. “Punya siapa?” Nada suaranya menginterograsi. Tapi sebelum Nathan menjawab, dia mengungkapkan kekesalannya, “Kita emang nggak saling suka, tapi pernikahan ini nggak boleh dirusak sama perselingkuhan kamu. Aku nggak mau Mama sama Papa sedih!”“Eh, jangan salahpaham!” panik Nathan. “Aku juga nggak tau kenapa ada lipstik di tas aku ....”“Mana ada orang selingkuh ngaku!”“Serius!”Raut wajah Nathan menjadi satu-satunya pusat perhatian Nadira karena harus membaca kejujuran atau kebohongan pria di hadapannya.Nadira mendapatkan jawaban memuaskan lewat ekspresi wajah suaminya, hanya saja dia masih berburuk sangka. “Pinter banget akting kamu!”“Sumpah!”Seketika, Nadira dibuat lebih kesal setelah mendengar jawaban Nathan yang itu. “Ish!”“Serius, aku nggak tau apa-apa.”Kini, Nadira memilih mengakhiri argumentasi tidak penting ini karena jawabannya sudah jelas jika itu milik Nadila hany

  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 35. Jangan Terima Tawaran Papa!

    “Aku udah denger kalo Papa rekrut kamu jadi karyawan. Tapi jangan pernah kamu terima!” ucap Nadila pada Nathan bersama tatapan memicing mengiris.Nathan menyunggingkan setengah bibirnya dengan ekspresi datar. “Keputusan ada di aku, bukan di kamu.”Segera, Nadila mendengus seiring mencondongkan tubuhnya ke arah Nathan yang duduk di hadapannya. “Jangan ngawur. Kamu mau rahasia aku sama Dira terbongkar!”“Itu rahasia kamu. Dira sih biasa aja, malahan dia bersyukur banget kalo rahasia kamu terbongkar.” Lagi, Nathan menyunggingkan bibirnya. Kali ini bermakna mengejek.Nadira menambah volume suaranya dan terkesan mengancam, “Jangan gegabah. Dan aku nggak akan biarin kamu jadi karyawannya Papa!”Lagi, Nathan menyunggingkan setengah bibirnya. “Bener kata Dira.”Segera, ujung mata Nadila semakin mengiris. “Apanya? Tapi aku nggak peduli. Jangan bawa-bawa Dira. Ini urusan kita!”“Dira bisa baca karakter dan tindakan kamu,” ucap datar Nathan.“Ck. Jangan sok suci! Bukan cuma aku yang gila harta,

  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 34. Apa Nathan dan Dila Bahas Kisah Cinta Mereka?

    Malam ini tidak terjadi apapun antara Nathan dan Nadira karena setelah si gadis tanpa sengaja meruntuhkan benteng yang dibuatnya, dengan cepat dia membangun kembali bahkan lebih kokoh karena boneka yang semula berjajar di meja, berpindah tempat ke atas tempat tidur.Senyuman kecut Nathan segera berkembang singkat saat menelan kecewa karena isi kepalanya tidak terhujud, tetapi apa daya, hingga saat ini tidak ada cinta antara mereka. Bahkan title ‘Pernikahan mendadak’ selalu menari-nari.Siapa sangka, pagi harinya Nadila menghubungi untuk mengajak Nathan bertemu secara empat mata.Nathan menerima undangan dari Nadila tanpa melibatkan Nadira karena dia takut ini adalah jebakan Sanjaya yang sudah tahu tentang laporan palsunya.Cafe ekslusif adalah tempat yang dipilih Nadila hingga menambah kecurigaan Nathan, tetapi pria ini tetap melangkah apapun resikonya.Sementara di kampus, Nadira mendapatkan perundungan dari Vika. Gadis ini masuk ke dalam jebakannya setelah Vika menyimpan surat pangg

  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 33. Apa Tujuan Tuan Sanjaya?

    Nathan mengirimkan chat pada Nadira saat dirinya senggang, bahkan dia rela menunggu istrinya hingga menyelesaikan materi dan memerintah menemuinya di ruangan.“Tumben suruh aku kesini.” Nadira duduk santai di hadapan Nathan seiring menyeruput jus jeruk yang dibelinya dari kantin walau tidak yakin ini higienis, tetapi uang saku dari Nathan tidak banyak, tidak cukup untuk membeli camilan di restoran.Sementara, Nathan memasang tatapan serius dengan nada suara sedikit tegang. “Ada hal penting yang harus aku omongin ke kamu.”Jus jeruk masih diseruput dengan tenang oleh Nadira. “Sepenting apa?” Dia hanya melirik sekilas.“Sangat penting!” Tatapan Nathan berubah memicing tajam.Kali ini tatapan Nadira hanya tertuju pada Nathan. Pun, ujung matanya sedikit memicing. “Tentang apa?”“Sanjaya Gruf!” lugas Nathan hingga membuat kedua bola mata Nadira melebar dan membulat sempurna.“Apa!” Mulut Nadira menganga lebar.Selama beberapa detik, Nathan mengambil udara hingga paru-parunya terisi penuh,

  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 32. Jadilah Bagian dari Sanjaya Gruf

    Nathan kembali saat langit hampir gelap, hari ini dia pulang lebih awal dua jam. Nadira adalah orang pertama yang diajaknya berbicara. “Gimana kabar kamu sekarang, udah baikan?” Tatapannya selembut suaranya.“Baik banget!” Nadira menjawab dengan ceria.“Syukur deh.” Nathan senang mendengarnya, tetapi dia enggan memberi tahukan Nadira tentang undangan dari Sanjaya karena mungkin akan kembali merusak suasana hati istrinya.Hingga malam tiba, Nathan tidak pernah membicarakan rencana pertemuannya dengan Sanjaya karena Nadira sedang sangat ceria, bersendau gurau dengan orangtuanya.Lalu, tiba waktu pertemuan. Nathan mengunjungi cabang Sanjaya gruf yang letaknya tidak terlalu jauh dari kampus. Itu adalah tempat pertemuan yang tertera dalam undangan.Sementara, hari ini Nadira tetap di kampus, dia tidak tahu jika suaminya pergi diam-diam.Undangan ditunjukan pada satpam hingga memudahkan Nathan mendapat akses masuk ke perusahaan raksasa ini.Seorang karyawan wanita berkata pada Nathan seusai

  • Istri Galak Pak Dosen   Bab 31. Tuan Sanjaya Tertarik pada Anda

    Tidak ada angin, tidak ada hujan, Nadila mencari Nadira. Gadis ini mengirimkan chat singkat untuk meminta saudara kembarnya bertemu di perbatasan kota.Namun, sekarang Nadira dan Nathan satu paket, maka mereka datang bersama menemui Nadila.“Waw, apa kiamat sebentar lagi?” celetuk Nadira sebagai kesan pertamanya saat melihat wajah Nadila.Tentu saja ucapan Nadira membuat Nadila berdecak kesal hingga gadis ini tidak ingin membuang waktu bersama saudara kembarnya yang brutal. “Aku cuma mau bilang, kalo sekarang aku udah nggak bisa transfer atau tarik tunai. Papa udah nggak izinin aku pake rekening!”Nadira menangkup mulutnya kaget, tetapi suaranya mengejek, “What?” Bahkan dia tertawa puas di akhir.Nadila segera melanjutkan dengan kesal, “Jadi sementara ini aku akan kirim uang lewat ojek online!”Nadira hendak kembali mengejek, tetapi Nathan mencuri start untuk mengatakan kalimat bijak, “Nggak apa-apa, kamu bisa kirim uang lewat mana aja. Kamu punya kesadaran bayar hutang, itu udah bagu

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status