Share

Selamat Malam

Cahaya membersihkan makanan yang tumpah dan pecahan-pecahan piring dengan diam. Baru saja dia berhasil mengumpulkan satu fragmen piring ketika ponselnya mulai bergetar di sudut meja.

Bzztt~ Bzztt~ 

Clang!

Cahaya terkejut dan secara tidak sengaja menjatuhkan piring makan malamnya untuk kedua kalinya. Untungnya, kali ini dia tidak menumpahkan minyak di kaki Galaxy lagi, meski suara yang ditimbulkan lebih keras dari sebelumnya.

“Maaf, aku benar-benar minta maaf, oh Tuhan,” ujar Cahaya, sambil menepuk dadanya dengan gugup, wajahnya memerah karena rasa malu.

Galaxy menatapnya dengan ekspresi dingin. Setelah beberapa saat, dia memiringkan kepalanya dan tersenyum lembut. “Bisakah kamu menangani ini?” tanyanya dengan nada lembut, menawari bantuan tanpa langsung mengatakannya.

“Tentu saja,” jawab Cahaya dengan tegas, menggigit bibirnya. Demi masa depannya, dia harus berlatih pekerjaan rumah seperti ini. Ini ad

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status