Share

Bab 740

Sabrina berkata dengan nada tragis, "Bagaimana kau berencana berurusan denganku kalau begitu?"

Dia tidak ingin menyakiti siapa pun.

Hanya dia yang tahu temperamen suaminya di daerah itu.

Suaminya tidak mengungkapkan emosinya. Keputusannya untuk membunuh orang hanya diputuskan oleh dirinya sendiri dan tidak pernah ditunjukkan secara lahiriah. Hanya Sabrina yang mengetahui kepribadiannya yang sangat kejam.

Karenanya, Sabrina memandang Mary dengan sangat tenang pada saat itu.

Dia tidak ingin menyakiti siapa pun. Namun, dia hanya dapat mengangkat bahu dengan polos jika seseorang ingin mati.

Karena Mary ingin membalas dendam, Sabrina juga membutuhkan balas dendam.

Dia dipukuli ketika masih kecil, dan ayahnya meninggal karena penghinaan dan kemarahan. Ibunya membawanya pergi dari kota. Namun, momen paling nyata di hati Sabrina masihlah tamparan Ibu Mary dan tendangan Ayah Mary.

Sampai hari itu, dada Sabrina kadang-kadang terasa sakit.

Seorang pria kaya dan berkuasa menendang seorang anak ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status