Share

Bab 204

Di hadapan pria agung itu, Aino yang tak kenal takut merasa resah untuk pertama kalinya. Dia pernah melihat pria ini sebelumnya di komputer ibunya, dan ibunya akan selalu menangis dalam diam pada larut malam ketika sendirian melihat foto itu. Bagi seorang anak berusia lima tahun, Aino hanya dapat mengartikan air mata ibunya sebagai akibat dari ketakutannya terhadap pria tersebut, dan wajar saja jika seorang anak takut akan apa yang ditakuti ibunya. Takut, Aino tidak berani menjawab dan mundur beberapa langkah.

Leo yang berada di belakang Sebastian semakin tidak sabar dan berteriak, "Paman Ford, bunuh dia! Bunuh Aino Scott!"

Saat Zayn dan Sabrina tercengang, Aino tampaknya akhirnya mengumpulkan keberanian untuk berbicara.

"Dapatkah kau melepaskan ibuku?" Dia bertanya.

"Apa?" Sebastian mengernyit bingung.

"Ibuku takut padamu, dia selalu menangis setiap kali melihatmu. Jika kau melepaskan ibu dan paman, aku akan membiarkanmu membunuhku," Aino menatap mata Sebastian dengan gugup.

Gadis ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ria Azana
makin penasaran critanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status