Share

Kuasa Hukum

Penulis: Dewanu
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Eddie tak tahu harus bilang apa, secara Erick Davis memang menjadi tuannya cukup lama sebelum Fien Clark. Mereka, meskipun satu ayah memiliki sifat dan karakter yang jauh berbeda. Erick Davis berkarakter lembut, dewasa dan tidak suka mengumpat. Berbeda dengan Fien Clark yang kasar dan kekanak-kanakan.

"Kau tak menjawabku? Apa kau juga tak menyukai aku? Uhmm, aku sudah menduganya."

"Maafkan aku, Tuan. Masalahnya untuk apa membandingkan dua orang yang sama-sama memiliki kelebihan masing-masing. Biarpun anda sedikit kasar, anda sangat murah hati dengan memberiku saham sepuluh persen," ujarnya berbisik agar yang lain tidak mendengar ucapannya.

"Ha ha ha, kau baru mengatakan aku kasar bukan?" Fien Clark tertawa terpingkal-pingkal dengan kejujuran Eddie. "Baiklah, aku mengakui hal itu, tapi masalah uang itu sebenarnya sesuai dengan kerja keras yang kau lakukan," ujarnya tak mau dianggap sebagai orang yang mendermakan hal itu.

Dalam hati, Eddie memuji sikap rend

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • His Evil Brother (Indonesia)   Pencarian Alice

    Dalam kekalutannya, Grace tak tahu harus berlari kemana. Ia berjalan dengan gontai menyusuri sebuah jalan setapak menuju tebing tanpa alas kaki. Waktu sudah menjelang sore, Fien Clark pastilah tak akan menemui dirinya lagi setelah mengerti tentang rekaman video itu secara jelas."Akhh!" pekiknya saat sebuah duri menancap kuat di kakinya. Ia meringis kesakitan dan luruh di tanah yang dipenuhi daun kering.Tanpa ia minta air matanya sudah mengalir deras tak bisa dibendung."Grace? Apa yang terjadi?" sebuah suara mengejutkan Grace."Peter?""Aku mencarimu, kulihat pintu belakang terbuka, jadi kupikir kau pasti sedang berjalan jalan di kebun belakang. Tapi kenapa kau berjalan tanpa alas kaki?" ujarnya dan mencoba menarik duri yang menancap di telapak kaki Grace."Aaauuw, sakit, Peter.""Hmm, pasti sakit. Ayolah aku menggendongmu ke dalam, gadis bodoh," umpatnya pelan yang masih di dengar Grace.Grace menurut. Ia merasa Peter begitu men

  • His Evil Brother (Indonesia)   Antonio Kecewa

    Pria itu sepertinya ketakutan."Ini sangat mendesak, Tuan. Hanya Anda yang bisa menolongku.""Sayangnya aku sedang melakukan perjalanan ke suatu tempat. Katakan saja apa maumu.""Tidak, kau harus menemuiku."Fien bingung, seolah sesuatu yang sangat penting."Temui asistenku, hanya itu yang kubisa. Aku tak bisa kembali karena baru saja mendarat."Fien menutup telepon dan memberikan nomor Eddie kepada penelpon tersebut."Kau sangat penting rupanya. Kenapa dia sangat ingin bertemu denganmu?""Entahlah, bisa jadi orang yang membutuhkan uang atau pekerjaan. Dia tak harus menelponku karena sudah ada yang mengurus hal semacam itu," ujarnya."Lalu, apa kabar Grace yang dulunya selalu kau hindari. Aku tak menyangka akhirnya semua terwujud.""Apa menurutmu masuk akal kalau ternyata aku menikahi wanita yang telah membunuh saudara tiriku dan juga kekasihku? Bagaimana aku bisa hidup di sisi psikopat gila sepertinya?"George

  • His Evil Brother (Indonesia)   Kehilangan Berkas

    Setelah jam makan siang usai, Cindy kembali ke kantornya. Ia tampak terburu-buru membuka tempat penyimpanan berkas. Cukup lama ia memeriksa rak kabinet dan juga tempat penyimpanan pribadi, tapi ia tak lagi menemukan berkas tersebut."Sial, kemana perginya berkas Alice dan juga rekaman video itu? Kenapa tak ada di sini?" Cindy semakin panik dan gelisah.Di gawang pintu, Antonio melihat bagaimana Cindy kebingungan mencari berkas Alice."Cindy, kau tak makan siang? Ayo kita ke kafe, kau pasti lapar, hmm?" Antonio memelankan suara dan mengajak Cindy makan siang di sebuah kafe seperti biasanya.Cindy membalikkan badan terkejut. Terlihat ia menganga melihat kehadiran Antonio secara tiba-tiba di kantornya."Uhmm, hari ini aku sangat sibuk, bagaimana kalau lain kali saja, Antonio? Bisakah kau makan sendirian?""Ouh, tentu. Aku kemari sekaligus mengingatkan bahwa kasus Alice sebaiknya segera diangkat. Jika kau sangat sibuk, maka aku akan meminta

  • His Evil Brother (Indonesia)   Sebuah Suara

    Fien terus memfokuskan perhatian pada dua gadis itu.Tiba-tiba jantungnya berpacu cepat melihat senyuman yang tak pernah ia lupakan."Alice, kaukah itu?" ucapnya gemetar. Ia menoleh kebelakang dan kedepannya, tapi tak ada celah untuknya membelokkan mobilnya untuk keluar dari kemacetan.Ia menekan klakson karena frustasi yang membuat beberapa orang mengumpatnya. Saat itulah ia melihat ke arah pedagang kaki lima lagi dan kehilangan dua gadis tadi.Fien Clark tak menyadari Alice dan Sherly telah menaiki taksi yang berada tepat di belakangnya. Ia bahkan mendapatkan kesempatan untuk keluar dan memutar arah ke tempat pedagang tadi. Ia turun bergegas, mencari dua wanita yang dilihatnya."Kemana mereka pergi?" sesalnya karena terjebak kemacetan tadi. "Ah, setidaknya aku datang ke tempat yang benar, aku akan mencari Alice di kota ini," tekatnya.Sherly menggenggam Alice yang sudah kelelahan karena berjalan-jalan di keramaian. Gadis itu terlihat p

  • His Evil Brother (Indonesia)   Siapa Ayahnya

    "Aku teringat sesuatu, Antonio. Lobster ini membuatku teringat dengan sesuatu meskipun tak yakin. Seorang pria yang memiliki suara berat dan parau, dia mengatakan bahwa dia mencintaiku apapun yang terjadi, aku seperti mendengar suaranya di telingaku," ujarnya dengan senyum bahagia.Sementara itu Antonio dan Sherly terlihat gelisah. Sungguh saat yang tak tepat jika Alice mengingat Fien Clark."Alice, setelah kau sehat dan membaik, kita akan menghadiri persidangan. Akan tetapi jika kau dalam keadaan berhalusinasi, maka kau akan mengalami kesulitan dan aku khawatir itu berakibat buruk dengan janinmu. Lalu apakah tidak sebaiknya setelah kau melahirkan saja kita menyelesaikan kasus ini?"Alice mendengar Antonio mengernyitkan keningnya, ia sungguh tak mengerti mengapa Antonio selalu menjadikan bayinya sebagai alasan untuk tidak mengungkapkan pelaku yang katanya sedang diproses hukum."Siapa Grace sebenarnya? Aku mendengar kalian menyebutkan nama Grace, apakah d

  • His Evil Brother (Indonesia)   Terjebak

    Di penghujung sebuah hubungan setelah sekian lamanya, Antonio justru mengakhiri? Cindy menatap sendu pada kekasihnya yang juga sedang menatapnya, tapi tatapan Antonio itu dipenuhi api kebencian."Apakah kau sadar dengan ucapanmu, Antonio?""Ya, tentu saja aku sadar sepenuhnya. Aku tidak akan pernah menikahi wanita sepertimu, Cindy. Kau tahu, aku telah kehilangan Alice untuk kedua kalinya, dan kau seakan tak tahu menahu soal ini.""A-aku hanya sedikit sibuk, kumohon pengertianmu.""Tidak! Kita tak akan pernah bersama, Cindy. Ku kembalikan mawar merah hadiah darimu ketika pertama kali bertemu, pernikahan akan aku batalkan esok hari, selamat tinggal," ujar Antonio dan ia melangkah pergi keluar dari rumah Cindy.Cindy terpaku, menatap Antonio kecewa, meski ia tahu Antonio juga kecewa. Ia benar-benar akan jatuh dalam keadaan yang sulit, ia harus mau tak mau bersama Philip meski ia tidak menyukainya. Tak ada pilihan, selain menerima kenyataan.

  • His Evil Brother (Indonesia)   Lagi

    Eddie tak menjawab dan malah menutup ponselnya karena kesal. Ia tahu ucapan Fien Clark juga cuma main-main. Pada akhirnya, Fien selalu memercayakan keputusannya. Hanya saja Fien tak suka rumah pantai digunakan siapapun.Sementara Fien Clark memikirkan sesuatu. Setidaknya ia harus bertemu gadis itu dalam waktu dekat. Tapi bagaimana ia akan mencarinya? Mencari satu dari ribuan atau bahkan jutaan manusia di kota itu?Ini adalah hari ke- lima ia mencari Alice di setiap penjuru kota. Namun tak ada tanda-tanda yang bisa ia temui. Sementara perusahaan sudah sangat membutuhkan dirinya. Berbagai kemajuan pesat telah ia dapatkan, termasuk memperoleh banyak saham yang mengakar di perusahaan Grace.Hal itu sedikit mengatasi kekacauan yang ia terima karena pinalti yang ia terima dari perusahaan Barenzki Rudolf karena gagal produksi. Ia bahkan akan segera mencabut kerjasama yang gagah tersebut."Baik, aku akan kembali dalam sepekan mendatang. Alice, tunggu aku, a

  • His Evil Brother (Indonesia)   Selingkuhan

    Alice terus berusaha mengingat pria yang sebenarnya adalah Fien Clark. Lalu ia mulai memejamkan matanya karena sangat lelah. Antonio tak kuasa menahan air mata di sudut matanya. Merasakan bagaimana nasib Alice yang selalu menderita.Saat itu, Fien Clark yang telah sampai di kantornya dan semakin menggila."Gara gara pekerjaan ini, aku kehilangan kesempatan menemui Alice!" gerutunya dan melempar sebuah koper ke arah Eddie.Dengan sigap Eddie menangkap lemparan Fien dan berhasil meski sedikit terhuyung. Pria itu menggelengkan kepalanya dengan kelakuan tuannya yang tak kunjung berubah."Apa anda kesurupan di pesawat, Tuan Fien. Jangan bilang anda baru melihat hantu."Fien melotot. Ia sedang tidak ingin bercanda."Coba kau pikirkan, aku mencarinya di setiap sudut kota, dan ketika muncul aku bahkan sudah tak bisa keluar dari pesawat," geramnya dengan berkali kali menggebrak meja dan meremas sisi rambut kepalanya."Aku hampir gila karena dua

Bab terbaru

  • His Evil Brother (Indonesia)   Tamat

    Fien Clark hanya pasrah kemana Alice dan Alex membawanya. Hingga akhirnya Alex tahu bahwa mereka menuju sebuah arena bermain."Wah, permainan apa yang akan kita mainkan?""Tidak sulit, ini cuma roll coaster, kau pasti akan menyukainya."Fien Clark makin terkejut. ia tak pernah tahu Alice suka dengan yang seperti ini.Sebenarnya Fien Clark tak pernah punya kesempatan untuk melakukan hal semacam itu. Ia bahkan merasa ngeri membayangkan sensasi semacam itu."Alice, bagaimana kalau kalian berdua saja yang melakukannya?""Apakah kau takut?""Ah, bukan begitu.... tapi aku merasa tak punya pengalaman.""Nah, itulah sebabnya kau harus mencobanya.""Daddy, aku percaya Daddy lebih hebat dari paman Erick. Jadi, Daddy harus mencoba. Bagaimana?"Mendapatkan tantangan dari Alex, Fien Clark tak berdaya. Ia terpaksa menuruti kemauan putranya apalagi setelah kejadian burung yang kabur tadi."Oke, tapi kalian harus jamin semua baik baik saja."Alex dan Alice melakukan tepukan toast tanda sepakat. "Ali

  • His Evil Brother (Indonesia)   Bahagia

    "Tapi Alice, balas dendam sangat tidak bagus dalam hidup kita ini. Kita harus selalu memaafkan dan tidak selalu menjadikan kemarahan itu hal yang penting. Dengan begitu hidup kita akan menjadi tenang dan membahagiakan.""Baik, tapi... apakah kita harus jujur dalam sesuatu? Misalnya haruskah kita jujur dalam sebuah kesalahan dan mengakuinya?""Tentu saja? Manusia yang baik adalah yang jujur. Bukankah begitu Alex?""Jadi, kau sungguh tak tahu siapa pria mengumopatku waktu itu?"Fien Clark melebarkan matanya. Ternyata Alice sungguh mengingat semuanya."Ah...itu...," ia mulai menggaruk kepalanya yang tidak gatal."Uhmm, baiklah... aku mengakui bahwa itu adalah aku... maafkan ya...humm?"Alice sangat gemas dengan mimik wajah Fien Clark yang lucu sehingga ia mencubit kedua pipi Fien Clark."Alice, kau pasti sangat sedih waktu itu. Kau kehilangan pria sebaik saudaraku."Alice hanya diam, ia merasa itu hanya samar. Baginya hanya ada Fien Clark saat ini, kesedihan itu sepertinya hilang bersam

  • His Evil Brother (Indonesia)    Edelweis

    Ya, secara diam diam kebetulan Alice sering mengunjungi makam Erick tanpa sepengetahuan Fien Clark. Ia ingin tahu sejauh mana hubungan mereka dulu sehingga ia diam diam mengenang perjalanan ke makam tersebut. nyatanya ia hanya ingat seorang pria yang sering mengintai dirinya di makam tersebut. Ia tahu betul bahwa pria itu adalah Fien Clark. Untuk sebuah alibi, Alice akan mengajak Alex berjalan jalan dan memberi banyak makanan sehingga Alex melupakan masalah berdiam diri di makam dan hanya mengingat senangnya bepergian itu."Mau pergi kemana?" Fien Clark sedikit memiringkan kepalanya."Ayolah Daddy, sesekali kita ke makam paman Erick. Mommy sering membawaku ke sana.""Alice? Adakah penjelasan untukku?""Apa yang harus kujelaskan? Kau bisa ikut jika mau. Toh aku hanya berkunjung dan pergi bersenang senang dengan Alex. Kenapa? Kau cemburu?""Aku? Cemburu? Hah, bagaimana mungkin?"Alice mengulum senyum, ia tahu ekspresi Fien Clark yang masih saja cemburu."Bagus, aku senang pria yang spo

  • His Evil Brother (Indonesia)   Akhir sebuah Perjalanan

    Banyak hal yang dilalui, Peter sedikit bersyukur pada akhirnya keadaan menyatukan mereka.bersama kondisi kejiwaan Grace yang berubah. Ketulusannya membuahkan hasil, sebagaimana Fien Clark yang berhasil mendapatkan wanita yang dicintainya. Di sisi lain Peter juga harus kehilangan sahabatnya Fien Clark karena sebab perbuatan Grace. Akan tetapi ia juga menyadari, bahwa kehidupan memang tak sempurna dan berjalan mulus sesuai keinginan. Ia kehilangan Fien Clark, tapi mendapatkan Grace. Sekarang ia hanya perlu memperbaiki semua sisi yang ia mampu, berharap Grace bisa mencintai sebagai ia mencintainya.Bagi Fien Clark, Peter adalah yang terbaik. Disaat semua membenci karakter Grace, pria itu malah menyukainya. Bahkan rela melakukan apapun."Maafkan Grace, aku tahu dia tak bisa memikirkan hal lain selain mengganggu hidupmu," kata Peter suatu hari saat menemui Fien Clark."Suatu hari nanti, aku berharap kita akan bertemu dalam keadaan melupakan semua dendam dan kesalahan Grace dan juga kesalah

  • His Evil Brother (Indonesia)   Cinta Seorang Peter

    Grace terus mencoba mengerti apa yang Peter ucapkan. Baginya itu terlalu menakutkan jika harus bersama dengan pria yang tidak dicintainya, tapi lihatlah apakah cinta itu begitu penting untuk dibahas lagi sementara ia hanyalah wanita yang butuh dengan superhero seperti Peter?Seorang anak yang seharusnya mendapatkan kasih sayang dan cinta, ia bahkan sedikit canggung dan benci karena itu adalah putra Peter."Kenapa kau sanggup menjalani hal semacam ini? Aku merasa terlalu banyak berhutang kepadamu. Bagaimana aku bisa lepas dari dirimu?""Kalau begitu, jangan pernah mencoba untuk pergi dariku. Aku akan mencari kemanapun kau pergi. Lagipula aku sudah tak perlu merasa khawatir karena semua sudah berakhir. Percayalah, kau justru yang akan merindukan aku, hmm?"Grace tersenyum. Sebenarnya itu mulai bisa dibenarkan."Jangan terlalu percaya diri. Bagaimana kalau ternyata aku benar-benar pergi darimu, kau mungkin juga sudah bosan menderita."Peter menatap tajam Grace, hati kecilnya sebenarnya t

  • His Evil Brother (Indonesia)   Serasi

    Bukan hal yang aneh lagi, kalau Alice dan Fien Clark cenderung sering berdebat seperti orang bertengkar. Siapapun yang melihatnya akan merasa pasangan ini justru terlalu sering mengumbar kebersamaan."Lihat, kau ini wanita kenapa nggak nurut sama suamimu," begitu kata Fien Clark kalau sudah kalah debat."Ya ampun, apa itu sangat membuatamu senang? Aku menurut tapi menyimpan ketidak sukaan, nggak terima dan benci. Lebih baik aku mengatakan argumentasi, kalah menang memang bukan tujuan." "Begitu?"Fien Clark menyerah, Alice memang sangat pintar berargumentasi dengan sesuatu yang lebih masuk akal.Selain itu, cinta memang telah membuat ia sepenuhnya mempercayai Alice dan sangat ingin membuatnya bahagia. Ia tak ingin menyesal dan kehilangan Alice lagi yang membuatnya menderita."Kau bisa memilih gadis lain yang lebih baik dan cantik dariku seandainya kau tak menemukan aku pada waktu itu," suatu hari mereka berbincang tentang kisah bagaimana Fien Clark berjuang mencari keberadaan Alice."

  • His Evil Brother (Indonesia)   Arti sebuah Keluarga

    Hampir saja membuat Barenzki menyesali apa yang terjadi kalau saja bukan karena gadis biasa seperti Sherly, yang selalu membuat Antonio tegar, melupakan Cindy dengan cepat. Ah, Fernandez bahkan berharap Antonio sungguh melupakan Cindy sama sekali.Kabarnya gadis itu telah kehilangan pekerjaannya karena terlalu berani menerima suap dari klien sehingga menghilangkan tanda bukti kejahatan seseorang. Salah satunya adalah kasus pembunuhan Grace dan komplotannya, ia menerima suap dari Wiliam, paman Grace. Pada akhirnya karir Cindy hancur, begitu juga keluarga Grace menerima hasil dari perbuatan mereka masing masing.Antonio akhirnya menyadari bahwa Cindy bukan wanita yang seharusnya dicintai. Bisa saja cinta itu sulit untuk dibuang, akan tetapi seorang pria pasti berharap hidupnya penuh ketenangan dan tidak mau dikhianati.Hal itu lambat lain membuat Antonio akhirnya menerima Sherly yang memang telah lama menyukai Antonio."Daddy, kemana saja, Antonio mencarimu sejak tadi." Tiba tiba Sherl

  • His Evil Brother (Indonesia)   Bukan Penampilan

    Tentu saja Alice menggelengkan gelengkan kepalanya dengan tingkah kedua ayahnya tersebut.Mereka hanya meributkan soal apakah Alice akan aktif dalam perusahaan ayahnya atau akan tetap bersama keluarga Fien Clark dengan aktifitas dirinya yang hanya mengurusi rumah tangga."Daddy, perusahaan itu bisa diserahkan kepada Sherly, dia lebih punya latar belakang bekerja, dan aku cuma sekolah rendahan. Tak akan bagus hasilnya sehingga usaha yang kau rintis itu hanya akan hancur di tanganku.""Ah, itu bisa dipelajari sambil bekerja. Kau juga pintar dan punya kemampuan, aku yakin itu.""Tidak, Daddy. Biarkan saja usaha itu dikelola Antonio dan Sherly dan aku hanya dapat hasilnya saja meskipun sedikit. Aku sudah cukup berlebih di sini, dan Antonio juga sudah mapan, Daddy tidak perlu khawatir tentang anak-anak Daddy.""Oh, jadi kau hanya mau terima beres ya? hmm?"Alice tertawa. Ia tahu ayahnya melunak, tak bisa lagi berbuat apa-apa dengan keputusannya."Benar, aku yakin Fien Clark tidak akan setu

  • His Evil Brother (Indonesia)   Rasa Bersalah

    Terbayang dalam ingatan, bagaimana ia berusaha dengan keras berbuat adil kepada dua orang anak lelaki yang merupakan putra Jenifer dan juga putranya, mereka dalam tanggung jawabnya sebagai seorang ibu setelah Jenifer pergi dari rumah itu. Akan tetapi berjalan waktu dirinya mulai menyesal karena tak semudah itu menjadi ibu Fien Clark. Bocah itu selalu protes dan memintanya pergi dari rumah. Sifat Fien Clark sangat keras seperti ayahnya, dan karena kerasnya mereka tidak pernah akur samasekali. Adapun putranya, Erick Davis, bocah itu selalu mengalah dalam banyak hal. Seolah-olah mengerti posisi dirinya. Seakan mengerti bahwa ibunya adalah orang yang pantas untuk disalahkan atas perceraian antara Fernandez dengan Jenifer. Mengingat hal itu, hati Nancy sangat terluka. Pada akhirnya putranya justru membenci dirinya, ibunya sendiri. Adapun dengan Fien Clark, saudara tirinya, Erick Davis selalu membela dan menyayangi kakak tirinya meskipun ia diperlakukan dengan sangat menyedihkan.Nancy

DMCA.com Protection Status