Share

Aku juga suka kamu, Lang.

Jelita tidak meneruskan ucapannya, dia malah tersenyum malu-malu lalu mencondongkan tubuhnya dan berbisik tepat di telinga Gilang.

"Aku juga suka sama kamu, sejak--"

Belum juga Jelita menyelesaikan ucapannya, tetapi Gilang sudah terlebih dahulu menjauhkan wajahnya dari Jelita dan menatap wajah wanita itu dengan lekat.

Pria muda itu merasa tidak percaya jika Jelita mengatakan bahwa wanita itu menyukai dirinya, rasanya terdengar sebuah lelucon yang tidak lucu di telinga Gilang.

Kata-kata itu terdengar seperti kata lucu yang dipaksakan yang keluaran dari bibir seorang pelawak, sayangnya lawakannya itu terlalu garing dan membuat Gilang tidak bisa tertawa.

"Kamu beneran suka aku? Maksud aku, cinta aku nggak bertepuk sebelah tangan, kan?" tanya Gilang masih menatap Jelita dengan penuh harap.

Jelita memalingkan wajahnya karena malu, dia seolah kesusahan untuk mengatakan iya. Apalagi ketika dia menatap mata Gilang, rasanya dia sangat mal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status