Home / Rumah Tangga / Gelora Asmara Ratu Berlian / Sebuah Dompet yang Tertinggal

Share

Sebuah Dompet yang Tertinggal

last update Last Updated: 2023-05-16 06:55:38

"Total belanjaannya seratus dua puluh tiga ribu, Mbak!" ujar Intan usai menghitung belanjaan pembeli minimarket Indomarch.

Perempuan muda yang berdiri di hadapan meja kasir itu pun mengulurkan selembar pecahan 100 ribu dan 50 ribu kepada Intan. Dengan cekatan Intan memberikan kembalian uang pembayaran tersebut seraya berkata, "Terima kasih, Mbak. Hati-hati di jalan!"

Bel penanda pintu dibuka berbunyi dan Intan dengan penuh semangat menyambut, "Selamat datang, selamat berbelanja di Indomarch!"

Suara riangnya membuat pria muda itu menoleh ke arahnya dan matanya melebar melihat Intan. "Ohh, masih kerja di sini rupanya. Intan 'kan nama kamu?" ujar Jovan dengan antusias. Dulu pegawai minimarket ini yang mengembalikan ponselnya yang tertinggal di rak display barang.

"Benar, Pak Jovan. Saya Intan, silakan berbelanja. Kalau ingin bertanya lokasi barang bisa menghubungi rekan kerja saya yang bertugas di lorong rak pajang," jawab Intan dengan sopan.

"Baiklah. Sekarang kamu pegang jabatan kasi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (24)
goodnovel comment avatar
Bunda Wina
makanya Bu Selvi klu gk mau di sindir tuh jaga ucapan mu walau seburuk apa pun bayi intan dia tetap cucu mu walau qm menolak nya bukan berarti ibu bebas mengatakan hal buruk terhadap Orion anknya intan
goodnovel comment avatar
AYfa Cmoet
wahh lagi mencari pendamping mending ma Intan saja Jovan ... karena dia orang nya jujur dan cantik luar dalam ... duuh semoga kalian berjodoh ya
goodnovel comment avatar
AYfa Cmoet
hadehh bu selvi masih saja menggangu Intan udah gak bertanggung jawab sama Intan dan cucunya eh masih saja menghina cucunya sendiri emang jahatnya minta ampun deh km bu selvi,
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Ajakan Sebagai Pendamping Pesta

    "BRAAKKK!" Suara gebrakan keras di meja kasir membuat orang-orang yang berada di minimarket Indomarch melongokkan kepala mereka penasaran ke arah Intan yang sedang berhadapan dengan seorang wanita berpenampilan glamor khas konglomerat.Nyonya Selvi menunjuk-nunjuk wajah Intan dengan ekspresi sarat amarah. "Jaga ucapanmu! Anak haram itu tidak ada hubungannya dengan keluarga Pradipta. Cihh ... sungguh menjijikkan, jangan harap kamu bisa memanjat untuk naik status dari gembel jadi kalangan orang borjuis seperti kami ya!" hina mama Zayn dengan kejam."Cukup, Bu. Jangan menginjak harga diri saya lagi—" Intan mengangkat kedua telapak tangannya dengan defensif. Matanya berkaca-kaca dengan suara bergetar karena tak mampu menahan emosinya lagi."Sungguh sebuah kebebalan, orang yang tak tahu posisinya memang sudah sepantasnya diberi tahu bukan?!" Nyonya Selvi bersedekap mendengkus sinis melirik mantan kekasih puteranya itu.Intan merasa bahwa keributan yang ditimbulkan oleh mama Zayn itu akan m

    Last Updated : 2023-05-17
  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Menghilang Di Tengah Pesta

    "Pak Jovan, saya sudah siap!" Suara perempuan yang merdu terdengar di ruang tengah itu membuat wajah Jovan terangkat dari iPad di tangannya. Lengkungan garis tawa itu terkembang di wajah pria tampan yang sedang duduk bertumpang tali di sofa."Sangat cantik partner pestaku malam ini!" Jovan menaruh iPad miliknya ke dalam tas kerjanya di sofa lalu beranjak menghampiri Intan. "Sudah waktunya kita berangkat, Intan. Ayo gandeng lenganku ya!" ujarnya.Dengan patuh Intan melingkarkan tangannya di lengan berotot kekar yang teraba di bawah pakaian tuxedo mahal warna hitam yang dikenakan oleh Jovan. Mereka berdua melangkah berdampingan menuju ke teras depan rumah megah tersebut."Silakan, Pak Jovan!" ucap sopir pribadinya membukakan pintu mobil."Terima kasih, Pak Sapto!" balas Jovan ramah lalu dia membantu Intan yang mengenakan gaun panjang yang menyapu lantai untuk masuk terlebih dahulu ke dalam mobil.Setelah pasangan pesta tersebut naik ke dalam mobil, sopir pun melajukan mobil Alphard war

    Last Updated : 2023-05-17
  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Lukisan yang Misterius

    "Kemana sih Intan kok nggak ketemu juga sudah keliling taman ini, Prilly?" keluh Jovan yang lumayan kelelahan menyusuri taman bunga kediaman Richermond yang indah dan luas sekali. Rasanya mirip melewati padang golf saja, pikir Jordan sedikit kesal.Dia menduga Prilly telah membohonginya dengan berkata Intan tadi pergi ke taman. Sepertinya kepribadian perempuan itu tidak suka yang aneh-aneh. Pestanya indoor masa Intan malah pergi ke taman yang remang-remang sendirian?"Mungkin dia sudah kembali ke dalam ruang pesta, Mas Jovan. Emm ... sisi positifnya kita jadi bisa ngobrol santai berdua 'kan?" ujar Prilly riang bergelanyut di lengan Jovan. Sebaliknya dengan Jovan, dia merasa bosan berbincang omong kosong sedari tadi bersama Prilly. Dia pun mempercepat langkahnya masuk kembali ke ruang pesta hingga gadis itu terseok-seok menyamakan langkahnya di sebelah Jovan."Kita berpisah di sini ya, Prilly. Aku harus segera menemukan Intan karena hari semakin larut malam!" pamit Jovan lalu tanpa me

    Last Updated : 2023-05-18
  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Terbiasa Menjamah Perawan

    "Aarrhh ... Zayn. You're so strong!" desah parau wanita berambut pirang yang berserakan di atas bantal berada di bawah tindihan tubuh pemuda yang tengah menggenjotnya dengan penuh semangat."Tentu saja, Rowena. Aku harus memuaskanmu bukan? Kita bisa melakukannya lagi dan lagi sampai pagi tiba kalau kau mau," balas Zayn sembari menghunjam tubuh telanjang yang tertaut bersama badan kekarnya. Peluh mereka bercucuran seiring panasnya gairah yang tercipta.Wanita itu adalah Rowena Thompson, adik kelas Zayn di Fakultas Kedokteran Universitas Genewa. Pendekatannya sejak sebulan lalu membuahkan hasil sesuai dengan keinginannya. Memang Zayn paling tidak bisa melihat gadis cantik apalagi yang lugu belum tersentuh oleh napsu seorang pria. Pilihan mangsa terempuk baginya memang jenis perempuan seperti itu."Honey, apa kau tidak bosan bercinta denganku seperti ini hingga pagi?" tanya Rowena terkikik geli sembari menatap Zayn di balik deretan bulu matanya yang lentik bersaput maskara warna hitam le

    Last Updated : 2023-05-18
  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Menguak Tabir Masa Lalu Intan yang Gelap

    "Tempat tinggal saya yang pagarnya cokelat itu dan ada pohon sirsaknya, Pak Sapto!" ujar Intan memberikan arahan untuk sopir pribadi Jovan yang mengantarkannya pulang.Dengan sigap Pak Sapto menepikan mobil yang dikemudikan olehnya tepat di depan rumah yang dimaksud oleh Intan. Dia menunggu bosnya berpamitan dengan perempuan itu dan Intan turun dari mobil."Terima kasih sudah menemani aku ke pesta ya, Tan. Ini ada sedikit uang dariku, jangan ditolak karena aku sudah bikin kamu repot. Pulang kemaleman sampai jelang tengah malam begini!" tutur Jovan mengulurkan sebuah amplop putih yang cukup tebal ke tangan Intan."Ehh, kok begini sih, Pak. Saya nggak ngarep bayaran lho ... bener!" tolak Intan tak enak hati karena dia tadi juga makan mewah hingga kenyang di pesta keluarga Richermond.Namun, Jovan menatap Intan lurus-lurus hingga akhirnya perempuan itu mengalah tidak menolak pemberiannya. Lalu Intan pun berkata, "Saya yang terima kasih kalau begitu, Pak Jovan. Oya, tentang baju ini, saya

    Last Updated : 2023-05-19
  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Maling Mana Mau Ngaku!

    "HAAHH?!" seru Bunda Kartini dengan mata terbelalak ketika melihat layar ATM bank tempat beliau menyimpan dana untuk panti asuhan binaannya.Saldo isi kartu ATM yang terpampang di layar monitor mesin tersebut senilai 105 juta sekian ratus ribu rupiah. Wanita berumur itu sampai mengucek-ngucek matanya mengira pandangan matanya yang kabur hingga digit angkanya bertambah banyak, pikirnya."Jeng Santi, coba masuk ke sini!" panggil Bunda Kartini ke rekannya yang menunggu di depan bilik ATM tak jauh dari lokasi panti asuhan binaan mereka.Tanpa memikirkan apa alasan ia dipanggil masuk ke dalam bilik ATM, Bunda Santi pun melenggang saja. "Ada apa, Jeng Kartini?" tanyanya."Tolong dibantu lihat saldo ATM panti asuhan kita itu berapa? Apa mata saya salah lihat ya?" ujar Bunda Kartini memasukkan kembali kartu ATM ke mesin dan memilih opsi cek saldo rekening tabungan. Bunda Santi pun membacakan jumlah saldo yang tertera di layar mesin ATM, "Jumlah saldo akhirnya seratus lima juta dua ratus lima

    Last Updated : 2023-05-19
  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Terpaksa Kehilangan Pekerjaan

    "Siapa nama pemilik minimarket Indomarch ini, Pak?" tanya Nyonya Selvi kepada manager toko tersebut saat Intan mengambilkan barang belanjaan pengganti sama seperti yang terkena sabun cair tadi.Pak Robby pun menjawab dengan tatapan sedikit curiga, "Minimarket ini milik Pak Steven Bimantara, Bu. Ada apa ya?" "Ohh ... kebetulan saya kenal beliau. Hmm, terima kasih infonya, Pak," jawab mama Zayn girang. Dia berada di komunitas konglomerat yang sama dengan pemilik minimarket tempat kerja Intan. Sedikit campur tangan dari atas pastinya bisa membuat Intan kehilangan pekerjaannya, pikir wanita licik berhati tiran itu.Dengan langkah cepat Intan membawa keranjang belanja berisi beberapa barang yang sesuai pilihan Nyonya Selvi dan Prilly tadi. "Sudah semua barang belanjaan barunya, Pak Robby. Apa Anda yang akan memproses transaksinya?" ujar Intan dengan napas terengah-engah karena tergesa-gesa melangkah."Iya, aku aja, Tan. Kamu yang masukkan barang ke tas kreseknya saja," perintah Pak Robby

    Last Updated : 2023-05-20
  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Gairah Tuan Besar Pradipta

    Siang itu di sebuah presidential suite room Hotel Pullman Jakarta, seorang pria berusia setengah abad sedang mengumbar napsu kejantanannya di atas ranjang bersama dua orang perempuan muda. "Kriiiieett ... kriiieett ... kriiiieeett." Suara springbed yang berderit akibat aktivitas panas mereka bertiga di dalam ruang berpencahayaan remang-remang tersebut menggema di ruangan sunyi itu. AC ruangan sudah dipasang 16° celsius, tetapi masih saja tubuh mereka bermandikan peluh."Aaakkhh, Om Bram. Pelan sedikit ... sakiiitt!" rintih salah satu perempuan telanjang yang sedang digenjot kencang oleh pria berambut gondrong sebahu yang sudah tak muda lagi, tetapi berjiwa muda itu."HE-HE-HE-HEH! Kalo nggak kenceng nanti kamu nggak puas, Heny. Mas 'kan perkasa melayani kamu sama Lolita barusan. Tuh teman kamu masih pengin minta ronde berikutnya," ujar Pak Bramantyo Muis Pradipta.Lolita, salah satu wanita penghibur high class bertarif mahal itu pun terkikik geli mendengar komentar pelanggannya yang

    Last Updated : 2023-05-20

Latest chapter

  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Wheel of Fortune: Akhir yang Bahagia (The End)

    Dengan pikiran buntu dan hati yang panas Zayn berjalan kaki di trotoar setelah meninggalkan kediaman Richermond. Harapan terakhirnya pupus sudah. Semua gara-gara pria sialan keturunan Adira Lukmana itu! Zayn merutuki Jovan.Ketika sampai di sebuah halte bus, Zayn memilih untuk duduk sendiri bengong meratapi nasibnya yang naas. Dia seharusnya menjadi pewaris tunggal aset kekayaan mendiang papanya. Namun, semua tidak bisa diusut. Pengacara keluarga Pradipta malah tersandung kasus hukum hingga masuk bui. Dia sekarang luntang lantung hanya punya dompet dan HP saja. Entah barangnya di kost sudah dibuang ke mana oleh pengelola tempat tersebut atau pula disimpan kalau orangnya baik hati. Zayn belum sempat pulang ke kost. Sebuah mobil sedan Ferrari merah berhenti tak jauh dari halte bus tempat Zayn duduk bengong sendirian di sana. Seorang wanita dengan penampilan heboh dan riasan tebal mendekati Zayn."Hai, apa Mas lagi butuh pekerjaan? Kenalkan namaku Mami Rosa. Aku suka wajah dan perawaka

  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Mengemis Belas Kasihan Mariana

    "Bebaskan saja dia dari tuntutan hukum, Pak Sondang Sirait. Saya lebih senang kalau Zayn menghidupi dirinya sendiri di luar penjara. Cabut laporan kasus saya dari kepolisian ya!" tutur Dokter Maya Suratih pasca sembuh dari cedera di kepalanya.Kepalanya memang bocor di sisi kiri akibat dipukul oleh mantan suaminya itu menggunakan trofi yang terbuat dari kaca. Sungguh tragis justru dia dilukai dengan trofi favorit kebanggaannya sebagai rumah sakit favorit konsumen 6 tahun yang lalu. Saat itu Rumah Sakit Permata Indah Medika masih dipegang managemen lama belum diakuisisi oleh grup Richermond, jadi rumah sakitnya menjadi pilihan utama pasien ibu kota.Usut punya usut, mantan suaminya pernah punya masa lalu hingga memiliki anak haram dengan komisaris utama rumah sakit tersebut. Namun, Dokter Maya menganggap rahasia kelam itu sebatas cukup tahu saja.Pengacara kepercayaan Dokter Maya pun menjawab disertai peringatan, "Baik kalau itu yang diinginkan oleh Bu Dokter Maya. Saya cabut berkas pe

  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Pangeran Kecil Adira Lukmana

    Dini hari sekitar pukul 03.00 WIB Mariana merasakan bagian paha dalamnya dialiri air hangat. Awalnya dia berpikir sedang bermimpi dan mengompol. Namun, ketika merabanya dan mendapati bahwa itu sepertinya air ketubannya ia segera menggoyang-goyang bahu suaminya."Mas Jovan, aku pecah ketuban!" ucapnya sedikit panik karena hampir melahirkan.Jovan yang tadinya masih mengantuk karena baru tidur beberapa jam setelah beberapa putaran bercinta dengan Mariana semalam segera bangun lalu duduk di ranjang. Dia bertanya, "Kuantar ke rumah sakit sekarang ya?""Iya, Mas. Ganti baju dulu. Panggil Pak Sapto buat anterin kita," jawab Mariana lalu perlahan bangkit dari tempat tidur dengan perutnya yang sangat besar. HPL memang besok sebetulnya, wajar lebih cepat sehari. Berat janin terakhir sudah 3.4 kilogram sudah cukup untuk dilahirkan kata Dokter Royce Adler. Mariana mengganti gaun tidurnya yang basah dengan daster batik berkancing depan agar mudah berganti baju pasien nanti di rumah sakit.Setela

  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Ketika Jalan Semakin Gelap

    "Permisi, Bu. Saya Zayn Alarik Pradipta, kliennya Om Charles. Apa beliau ada di tempat?" ujar Zayn berusaha menemui pengacaranya yang berjanji akan membantu mengurus masalah hak warisnya yang sulit diproses karena surat-surat habis terlahap api saat kediaman Pradipta kebakaran tempo hari.Wanita yang berjaga di bagian front desk kantor firma pengacara serta notaris Hutapea and Friends menghela napas mengulang kalimat yang sama untuk kesekian kalinya ke klien bosnya. "Maaf ya, Mas. Sepertinya saya nggak bisa memberi tahukan sampai kapan beliau tidak bisa memproses kasus hukum Anda. Pak Charles Hutapea tersandung kasus money laundry pejabat pemerintahan sehingga harus ditahan di Rutan Salemba untuk sementara," terang Bu Dyah Pertiwi, karyawati berusia setengah abad itu kepada Zayn yang mendadak bengong."Ta—tapi, perkara hak waris saya gimana dong, Bu? Mungkin rekan Om Charles bisa bantu?!" kejar Zayn, dia risau uang tabungannya tak mampu mencukupi kebutuhan sehari-harinya. "Bisa, sil

  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Bercinta Tak Pernah Seindah Bila Bersamamu

    Jorges D'Argentine mengusap sudut matanya yang basah. Di sisinya, puteri kesayangannya mengenakan gaun putih sederhana dengan model sabrina mermaid dress memegang lekuk lengannya berjalan dalam langkah anggunnya menuju ke sebuah gazebo berhias mawar putih.Pagi yang sejuk tanpa tertutup lapisan salju di Danau Biel menjadi hari pernikahan sakral yang dinantikan oleh Patrick Olsen. Setelah perjuangan tanpa henti selama berbulan-bulan bolak-balik Jakarta-Genewa, segalanya terbayar lunas. Pada akhirnya Mariana melepaskan kepergian dokter spesialis obsgyn andalannya kembali ke Swiss untuk seterusnya. Dokter Royce Adler yang terikat kontrak menggantikan dirinya sebagai dokter praktik di poli obsgyn rumah sakit jaringan Richermond.Wanita pujaan hatinya yang mungkin adalah jawaban doanya untuk seorang kekasih yang baik hati itu melangkah di seberangnya bersama Tuan Jorges D'Argentine, papanya. Sama seperti calon papa mertuanya, Patrick pun menitikkan air mata haru yang membuat tamu undangan

  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Dibuang Ke Jalanan Oleh Dokter Maya

    Sudah beberapa bulan berlalu semenjak pernikahan resmi antara Zayn dan Dokter Maya. Rumah tangga mereka nampak harmonis tanpa ada pertengkaran yang berarti. Namun, sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan terjatuh jua.Memang Zayn sudah mendapat mobil baru untuk akomodasinya pulang pergi ke rumah sakit dan bepergian sendiri. Dokter Maya berangkat ke tempat kerjanya tanpa suaminya seusai sarapan pagi bersama. Dia tidak menaruh curiga sama sekali seperti apa kelakuan Zayn di balik punggungnya.Kehidupan seksual pasangan pengantin baru itu pun sangat aktif nyaris setiap malam mereka bermesraan. Itu pun Dokter Maya bukan hanya dihajar satu atau dua ronde di atas ranjang. Maka dari itu dia tidak pernah berpikir masih ada hasrat yang tak tersalurkan oleh suaminya. Akan tetapi, sesuatu yang tak pernah ia duga terjadi di bawah atap rumahnya.Pintu kamar tidur Zayn diketok tiga kali sebelum dibuka perlahan dari luar. Seorang perempuan berambut panjang hitam legam tergerai sepunggung masuk

  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Mengejar Cinta Dokter Azalea

    Dokter Patrick Olsen mencoba mensiasati kesulitannya untuk resigned dari rumah sakit tempat bekerjanya saat ini dengan mengumpulkan jatah cutinya selama beberapa bulan terakhir. Memang mencari dokter spesialis yang bagus tidak mudah, biasanya dokter yang sudah berpengalaman terkontrak praktik di rumah sakit lain. Sedangkan, dokter yang baru lulus pendidikan spesialis masih butuh menimba pengalaman di meja praktik. Adik angkatan sealmamaternya yang diterima bekerja di rumah sakit jaringan Richermond masih di bawah pemantauannya dan dokter senior poli obsgyn lainnya. Kini dia harus berpesan dengan serius kepada Dokter Royce Adler selama mengambil cuti seminggu penuh."Dokter Royce, kuharap kau ingat semua tips dan trick praktik obsgyn yang sudah kuajarkan kepadamu. Ingat-ingat itu semua selama aku pergi seminggu ke Swiss, okay?" ujar Dokter Patrick duduk berhadapan di ruangan praktiknya bersama Dokter Royce Adler.Pria berambut model taper fade warna pirang itu menyeringai jenaka. "He

  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Dua Pernikahan Kakak Beradik Beda Tujuan

    "Untuk apa perjanjian pranikah ini, Pak?!" bentak Zayn setelah membaca judul berkas yang disodorkan oleh notaris Dokter Maya Suratih kepadanya di ruang tunggu kantor dinas kependudukan Jakarta Pusat.Pak Rian Fantoni yang dipercaya oleh Dokter Maya mewakilinya sebagai pihak legal dalam setiap perjanjian hukum yang dia buat menjawab standar saja pertanyaan Zayn, "Ini sudah jadi keputusan klien saya, Pak. Zaman sekarang harus serba hati-hati terutama Bu Maya itu seorang wanita sukses dengan banyak harta. Kalau Anda menolak mungkin pernikahan ini tidak bisa terlaksana. Kami nantikan itikad baiknya untuk menanda tangani perjanjian pranikah tersebut!"Kening Zayn berkerut dalam, dia tak menyangka bahwa dalam dua pernikahan dia harus selalu diatur dengan perjanjian pranikah. Harta terpisah, tak ada gono gini setelah bercerai. Hatinya terasa dongkol, niatnya mendapat cipratan harta kekayaan Dokter Maya pun pupus sudah. Apa gunanya jadi suami kere setelah menikahi janda kaya raya itu? pikir Z

  • Gelora Asmara Ratu Berlian   Penyuka Jalan Pintas

    "Mas Zayn, maaf. Bukannya tidak bisa diurus hal warisnya, tapi butuh waktu yang tidak diprediksi lamanya karena semua berkas penting habis dilahap api dalam kebakaran rumah tempo hari," tutur Charles Hutapea, pengacara langganan keluarga Pradipta. Kemudian Zayn membalas, "Apa mendiang papa nggak membuat surat warisan semasa hidup dulu, Om?" Sebuah gelengan dengan raut wajah prihatin itu disertai jawaban, "Beliau tidak ingin berpikir cepat meninggal dunia waktu saya menyarankan dulu, Mas. Sayang sekali ketika jatuh sakit, saya tidak tahu karena memang sibuk dengan pekerjaan dan Pak Bram pun sama sekali tidak menghubungi saya lagi.""Ckkk ... payah sekali, lantas jalan keluar yang bisa saya tempuh apa dong, Om? Eman-eman sekali warisan ratusan milyar itu nilainya!" Zayn berdecak kesal dengan wajah tertekuk bersandar di sofa kantor pengacara kondang tersebut.Charles Hutapea beranjak berdiri lalu mengambil sebuah map berkas di rak dokumennya. Dia pun duduk kembali dan menyodorkan sebua

DMCA.com Protection Status