Hello guysss aku kembali,,, jangan lupa vote and komen yah cerita aku, baca ynag teliti nanti aku kasih happy ending dehhhh cerita nya kalau banyak yang baca
....."Kamu membangunkan junior kecil ku sayang" Ucap graleo dengan suara seraknya kini ia sedang menahan hasratnyaAle mengedipkan matanya gemas "lo punya junior kecil yah? Mana tunjukan? Aku mau kenalan" Tanya alea, tak sabar ingin melihat junior kecilnya graleoAh sudahlah,,alea apakah engkau sepolos ini?Graleo tersenyum mengerikan "yang bener nihhh mau liat?" Tanya nya menggoda "bahaya loh alea, bisa bikin kamu gak bisa jalan"Alea mengerutkan keningnya "emng nya junior kecil lo itu sejahat itu yah,, masa sampe buat gw gak bisa jalan? "Graleo dibuat gemas oleh nya, sangat polos sekali bukan? Okey kita perjelas lagi gimn reaksi alea"Iyah jahat bangt, apalagi kalau udh ketemu lubang beuh dia semakin membesar"Alea memperlihatkan wajah ketakutannya "ihhh seremm dia raksasa yah?"Graleo kesal sendiri sadari tadi ia sudah menjelaskan lebih dlm tapi kok masih tidak mengerti "serah lo ah pikir sendiri"Alea mengerutkan keningnya "apa si tiba tiba bad mood gitu, apa jangan jangan lo gak mau ngasih tau raksasa itu? Iya kann? Ngakuu lo! "Graleo ketar ketir jika dirinya membuat alea kesal pasti akan memaksa untuk menunjukan yang ia mau, bagaimana jika alea trs memaksa untuk memperlihatkan? Apakah dirinya siap bersedia memperlihatkan aset yng selama ini... Ia jaga dan slalu dimandikan oleh sabun... Ah sudahlah"Gak lea,, raksasa itu gak ada aku cuman bercanda kok suer and sumpah deh" Graelo menunjukan dua jarinya pisss cekrek"Bohong!, gw tau lo nyembunyiin itu semua" Ucap alea kesal"Emng tersembunyi" Gumam graleo pelan tapi masih terdengar oleh alea"Tuhkan sini tunjukin junior kecil itu" Paksa alea trs saja tidak sabar"Bener yah tapi bentar dan jangan kaget" Graleo hanya ingin pura pura saja dan ia pun membuka sedikit demi sedikit resletingnya celana yang di pake nyaAlea melotot "Maksud lo apaan buka celana ihh" Ucap alea kesal dan kaget panik bukan lagi ia takut di jamah seblm masa dewasa nya mang eakkk mang eakkGraleo tersenyum menggoda dengan kedua alisnya yang naik turunkan, "katanya mau liat junior kecil, dan ini junior kecil nya sayanggg"Alea melotot dan tanpa sengaja menabok kepala graleo "bngsat ogah gila gue liat yang kayak gituan, gk bner ihhh""Shhh jangan di tabok juga alea" Graleo pun melenggang pergi dari kamar nya kesal karna galea yg menabok nya, terkesan kasar tapi wajar saja alea sangat kgetAlea yang melihat graleo pergi pun langsung menidurkan diri, rasanya hari ini sangat lelah ditambah dirinya yang harus beradu mulut dengan graleo lelaki yang selama ini mengusik ketenangan hidupnya...'Ngghhh' alea mulai terusik dari tidur nya dan kini perutnya terasa berat, saat melirik ke kiri ternyata lelaki PYSICOPAT itu sedang memeluknya. Apa apaan ini? Enak bngt yah tanpa izin sang pemilik tubuh"Graleo bangun" Teriak alea nyRing membuat graleo terlonjat kaget"Eh lea lo knp? Terlambat sekolah yah? " Tanya nya bertubi tubi pasalnya dia tidak tahu apa apa"Awas gw mau mandi, dasar PYSICOPAT cabul" Alea pun pergi ke kamar mandi meninggalkan graleo yang kebingunganTak lama kemudian lagi "graleo" Teriak alea dari kamar mandi"Uyy" Sahut graleo mendekat kearah pintu wc"Maksud Lo apa ni sabun di bolongin bngst? Hambur hamburin aja tau gak? "Graleo melotot, dirinya melupakan sabun sehabis semalam habislah graleo "buang aja, gw juga gak tau itu bekas siapa" Ucap graleo langsung pergi untuk mandiSetelah keduanya sudah beres alea dan graleo pun pergi ke sekolah dengan memakai motor ninja merah milik graleo, dan di perjalanan pun alea tidak berbicara sedikit pun membuat graleo kebingungan, ya dikarnakan alea slalu cerewet ."Lea" Panggil graleo sekitar teriak karna posisi masih diperjalanan"What" Jawab nya ketus "gak usah ikut campur" Lanjut aleaGraleo mengerutkan keningnya dibalik helm fullface "maksud lo apa""Lo semalam grepe grepe gw kan, ngaku lo dan pagi itu yang bikin gw badmood begini"Graleo pun menghembuskan nafas, ternyata permaslahannya itu lhoo, membuat graleo panik saja"Nanti gw kirim video CCTV kamar nya agar lo percaya" Ucap graleo lalau menghasilkan kecepatanlaju motor nya agar cepat sampaiSetelah samapai di parkiran sekolah, graleo dikejutkan dengan Dina sahabatnya yang berlari dan langsung memeluk dirinya"Ayok kelas, gw mau banyak cerita soalnya kemarin abis jalan bareng marvel" Ucap redina kegirangan dan menarik lengan alea sehingga graleo hanya menggelengkan kepalanya"Eh btw Dhea blm datang nih?" Tanya alea"Udh, tadi katanya ke kantin dulu beli roti sama aqua""Oh"Redina kini mulai menarik nafasnya "tau gak lea, gw dikasih kalung sama Marvel trs gw dikenalin ke rekan rekan kerjanya abis itu dia manjain gw, abis itu gw di beliin sepatu sama tas yang gw mau dan tau gak pas gw mau pulang dia bilang apa?" Tanya redina dan sebagai jawaban alea menggelengkan kepalanya"Pinjem dulu seratus" Bisik redina yang membuat alea tertawa lepas, tak disangka akan berkata seperti itu"Canda donk" Jawab redina enteng membuat alea kembali ke mimik wajah datar nya"Dasar babi, emng ngomong apaan? " Tanya alea penasaran, pasalnya sahabatnya ini sudah gila jika bersangkutan dengan Marvel"Lo milik gw dan tetep milik gw" Bisik redina dan berakhir ia menari nari di depan Whiteboard seperti orang gila sepertinya ia sedang salting dan bucin lah yaAlea hanya menanggapinya dengan senyuman karna dirinya juga ikut bahagia jika sahabatnya juga bahagiaPembelajaran pun dimulai ibu suci datang dengan tampang nya karna hari ini muridnya akan menyetorkan hafalan rumus matematika , dan alea sangat mudah jika bersangkutan dengan menghafal angka angka nya akhirnya ia maju pertamaSemua temanya sudah tidak heran jika alea yang maju karna dia pintar heheSetelah jam pelajaran pun selesai, murid murid pun menghela nafas akhirnya jam yang ditunggu tunggu datang juga... Setelah pelajaran yang melelahkan yaitu...... Mtk sebal bangt bukan"Kantin yuk" Ajak dina dan diangguki oleh Dhea dan alea, mereka bertiga sudah lumayan akur karna Dhea yang begitu mudah dlm mencari tmnSetelah di kantin "sana tuh, lumayan gak terlalu banyak orang" Tunjuk alea, yang menunjukan meja bundar dengan 5 kursi tanpa ada yang mengisi dan masih lumayan sepi"Ayok"Dhea berdiri, "pesen apaan gw yang pesenin"Alea berpikir "gw mie ayam deh sama es teh soalnya lagi laper" Pesan alea sambari cekikikan sendiriRedina memutar bola matanya malas "lapar lapar, yaudah gw juga mie ayam tapi minum nya es cendol"Dhea pun tersenyum "ok ok, secepatnya" Dengan cepat Dhea pun pergi dengan cepat karna keburu padet kantinnyaSetelah lama menunggu dhea membawa pesanan dan langsung menyantap makanan sambari mengobrol"Eh tau gak,, katanya si cantika itu sepupu aslinya graleo yah" Ucap dhea memecahkan keheningan terlebih dahulu"Setahu gw sih temen kecilnya" Ucap alea sembari memasukan mie ke mulutnya dengan santai"Gw juga denger si temen kecilnya, tapi mereka tuh berasa kaya pacaran lho, sampe ciu_eh cantika" Ucap dhea terpotong karna ada cantika dan graleo yang menghampiri nyaAlea kesal karna ia panasaran sama terusan omongan Dhea "males dah" Gumam nyaCantika memeluk mesra graleo, membuat perasaan aneh pada alea muncul "masa si gw harus cemburu, lah dia siapa gw?, tapi kan dia bilang dia cinta gw, akhh bangsat dasar buaya"_batin alea alea trs saja mengumpatCantika tersenyum pada Dhea " Eh dhe boleh gak kita duduk bareng kalian soalnya meja yang lain penuh"izin cantika dan diangguki oleh dhea pasalnya ia tidak tahu harus menjawab apa"Gak usah izin juga pasti duduk kok" Cibir redina kesal karna cantika datang dengan graleo yang pastinya akan melukai hati sang sahabatnyaCantika mendelik kesal "leo... Liat dina katanya gitu.. " Adu cantika merengek membuat alea dina dan dhea ingin memuntahkan mie ayamnya kembaliGraleo tersenyum " Biarin yah" Ucap graleo hangat menenangkan cantika, Dan diangguki cantika"Bangsat, cowok goblok" Gumam alea"Bitch" Gumam dina"Murah" Gumam dhea pelan sangatSetelah lama berbincang cantika menatap lekat graleo dihadapan ketiga pertemenan itu"Leo aku mau tanya sesuatu yang serius di depan mereka bertiga biar jadi saksi" Ucap cantika membuat perhatian ketiga nya kepada cantikaGraleo mengelus hangat rambut cantika dam sedikit melirik alea ingin melihat reaksi nya akan tetapi alea hanya datar tidak ada reaksi apa pun "tanyain aja""Mmm kamu cinta nya sama aku atau sama alea? " Graleo terdiam 'Damn, pertanyaan macam apa ini' batin graleo mengumpat dan semua mata tertuju pada aleaAlea hanya datar dan cuek "ngapain bawa bawa gw bangsat" Ucap alea tidak marah tapi terkesan dingin"Ya pastinya leo lebih suka sama gw lah, lo takut kan itu terungkap" Ucap cantika enteng"Eh bitch gak usah nanya gitu juga kalee, orang alea sama graleo baru kenal ya otomatis gak pantes dibandingin sma lu yang udh kenal lama bulukan" Ucap dina dan diakhiri kata kata kesal nyaCantika mendelik kesal "yaudah ah bodo, leo jawab yah..."Semua mata tertuju pada graleo yang saat ini kebingungan "gw suka sama.... "Yuhu penasaran gakkk yuk langsung tunggu updetan dari akuSekarang jawab yah kalian lebih sukaGraleo X cantikaGraleo X aleaKomen yah jangan lupa vote jugaHii guys kembali lagi bersma akuuuu, baca trs ya cerita nya jangan lupa ninggalin vote nya biar aksi semakin semangat buat bikin cerita ny. Begitu guysssssssssYuk penasaran gak sama apa jawaban graleo? Simak bacaan nya. . . . Semuanya mata tertuju pada graleo yang saat ini kebingungan "gw suka sama... Gak penting bangsat" Umpat graleo dan berlaku pergi meninggalkan ke 4 gadis yang sedang menunggu jawabanDina menahan tawa nya dan menyembur "Bbwahahaha,, kasian leo ny gak mau jawab, itu artinya leo masih bingung mau pilih yang mana? Cantika mendelik kesal "dia awalnya emang mau bilang kalau sukanya sama gw, hanya saja takut yang sebelah nangis trs malu deh" Ucap cantika dan sedikit melirik alea"Kegeeran bngt si lo, ngaca tuh muka kek pantat sapi aja menghalu disukai sama graleo" Jawab alea tak kalah menyakitkan"Mimpi" Ucap ketiga nya bareng dan lebih memilih meninggalkan cantika sendirianKenapa yah cantika sama alea jadi musuhan padahal awalnya cantika ngasih semua rahasia ke
Hai guys biasa nichhh, kembali lagi bersama aku yang cantik dan jelita yang gila akan penerbitan novel heheh, kalian bisa bantu aku gak biar novel aku tuh makin banyak yang baca dan kalian juga yang baca jangan lupa vote dan komen yahhhh. . . "Akhh" Rintihan pilu dari graleo sendiri, ya karna graleo melukai dirinya sendiri. Yang awalnya kepribadian nya muncul (gara) akan menyakiti alea tapi gagal karna graleo mengambil alih tubuhnya sendiri dan melukai dirinya karna gak kontrol Alea melotot "eh kok melukai sendiri sih, jelas² tadi mau diarahin ke gw" Gumam alea heran dan masih terpaku melihat itu semuaGraleo pun menatap alea lama dan langsung memeluk "maafin gw lea, tapi gw beneran cinta sama lo tapi lo mempermainkan gw dengan cara jalan bareng rakha" Ucap graleo lemah karna rasa sakit ditambah perasaannya yang tidak karuan"Kalo lo cinta juga knp lo malah bareng mulu sama cantika, lebih peduli ke cantika, belain cantika semua tentang cantika" Teriak alea dan memberontak ingin me
Hai guys ketemu lagi sama aku,, gimna cerita nya? Seru? Lanjut lagi yokkk pada penasaran gak siapa yang mantau mereka diam diam yuk baca lagi. . . . "Friendly bangt anj" Umpat seseorang lalu melenggang pergi dengan mood rusaknya"Napa si lo?" Tanya Marvel yang sedari tadi hanya menunggu di parkiran dengan menenteng banyak makanan untuk cemilan yang dina pesankan"Alea jalan bareng cowok" "Yaudah, terus apa salahnya?" Tanya Marvel yang semakin membuat emosi graleo naik drastis"Alea milik gw bangsat" Sarkas graleo"Lah? Cinta lo tuh ke alea atau cantika sih?" Tanya Marvel yang membuat graleo tidak bisa menjawab nya karna jujur dia saja bingung dengan perasaan nya.. "Lo gak bisa jawab kan? alea gak dapet kepastian dari lo ya otomatis alea masih sama cwok laen" Lanjut Marvel yang membantu membuka pikiran graleo"Gw suka sama alea tapi gw sayang sama cantika" Gumam graleo"Gw tunggu keputusan lo bsk! Kalo enggak bisa ya gw juga gk bisa denger lo curhat tentang alea dan cantika" Uja
Hai guys kembali lgi bersama aku, ini ceritanya aku klian baca jngn lupa vote dan komen yah nanti aku buat penasaran lgi deh sama ceritanya heheMUMPUNG LAGI BULAN RAMADHAN, NIH AKU KASIH CERITA YANG BIKIN NAGIH. YAITU GRALEO FIXXX SERU AKU JUGA BKLN TERUS UPDATE KOK. . . . . Pagi ini Alea kebingungan dengan Graleo yang tidak mengajaknya mengobrol, saling sapa saja tidak membuat Alea sedikit kecewa dan kesal. "Tumben bngt si leo gak ngajak gw ngobrol, salah gw apa anjay" Gumam alea sembari menatap graleo yang kini kian menjauh sedang berada di parkiran sekolah"Woy, bengong mulu liatin siapa si?" Tanya redina tiba tiba "Ngagetin mulu si, lagian gak bengong tuh" Ucap alea yang masih memperhatikan graleo dari kejauhan. "Iyah ini dah, oh ya sekarang kata murid yang lain bakalan ada siswa baru" Redina menginformasikan karna dia masuk grup gibahnya school ya otomatis tau semuanya"Wah, berarti cowok donk""Yaiyalah lah kan gw bilang nya siswa tolol" Gereget redina "Y" Jawab ale
Hai ketemu lagi bersama author ges yah... Update cerita Graleo part 12 ini yang bikin gereget mungkin heheh, Graleo dan Alea. . . . . . "Lo" Ucap Trion dan Graleo barengan membuat marvell, Jack dan Alea kebingunan apakah mereka saling kenal? "Dasar licik" Gumam Trion yang masih terdengar Graleo yang membuat nya ingin sekali mematahkan leher musuh nya saat Olimpiade mipa di SD"Lu yang licik bangsat!" Umpat Graleo yang kini mulai maju ingin menerkam berkelahi dengan Trion tapi tindakan itu tertahan oleh Jack dan Marvell"Jelas-jelas lu, bawa contekan kertas di bawah meja cueihhh pecundang" Jelas Trion terang terangan membuat Graleo melotot dengan emosi yang menggebu. "Gw disuruh guru gw bangsat" Penjelasan Graleo dari dulu hanya dianggap angin berlalu tanpa didengar dan di cap buruk oleh Trion dan sekolah lainnya"Bawa bawa guru mulu, ketauan ya ketauan bangsat" Ucap Trion santai sembari tersenyum meremehkan "Anj lo" Kini Graleo mulai tersulut emosi dan tak terkendali hingga m
Di sensor aja yaaaa cerita anu nya, soalnya bahaya kalau gak di sensor bisa bisa kalian malah mau heheh. . . Malam yang awalnya Alea ingin berpindah kini diurungkan, karna area vagina nya sakit akibat ulah Graleo yang sudah merenggut kesuciannya. Alea semakin membenci Graleo dan dirinya akan mengasingkan diri dari nya"Graleo bangsat, brengsek" Ucap Alea dalam tangisnya kini dirinya sedang menutupi badan nya dengan selimut dan Graleo di sampingnya"Awas aja kalau terjadi apa apa" Ucap Alea lalu kini masuk kedalam mimpinya ***Pagi yang cerah, membuat Alea kesusahan untuk berdiri apalagi berjalan untuk ke sekolah. "Akhh sakit banget nih selangkangan" Gumam Alea yang masih dalam posisi tidur nya. Lalu melirik Graleo sebentar yang masih tertidur pulas? Iyups Graleo tertidur sangat pulas mungkin efek dari kenikmatan mabuk dan jatah dari Alea"Cowok brengsek kayak lu harus di apain" Gumam Alea kini air mata nya keluar kembali padahal matanya sudah bengkak Graleo terusik akibat Iskan
Deg! Alea sangat ingin untuk bersama dengan Trion tapi kesuciannya sudah di renggut oleh pria brengsek ya itu dia Graleo, mengambil dan menyentuh nya tanpa seizin dirinya sangat menyakitkan jika diingat kembali malam itu alea sangat bingung untuk kedepannya karna hal itu sudah terjadi"Hai Lea" Trion melambaikan tangan nya guna mengembalikan kesadaran alea yang hanya bengong"Eh iya, tadi lo ngomong apa?""Lupain" Trion tersenyum kecut ia tau bahwa alea sudah tidak mau dengan dirinya"Iyah gw juga mau kita bersama, tapi lo yang bakalan gak terima gw setelah lo udh tau semuanya" Ucap alea dibalas dengan kerutan dikenang Trion"Ngerti gak lu?" Tanya alea "Gak!" "Gak ada yang perlu dijelasin kata kata gw tadi udh jelas kok" Ucap alea lalu kembali memakan ice cream yang baru di buka Trion sisanya Trion bagikan kepada anak anak sekitarnya yang masih SD dan juga ada pengemis"Apapun keadaan nya gw bakalan terima lo, karna gw udh janji bakalan bersama bareng lo" Ucap Trion yang membuat ale
Hari ini Alea berangkat sekolah dari rumah nya sendiri dengan senyum merekahnya, seketika kesedihan lupa karna ada berita bahwa sang ibu nya akan pulang sebentar lagi"Din tau gak lo, mami gw bentar lagi pulang" Pekik Alea membuat Redina harus menutup telinganya "Gw ikut seneng, nanti gw mampir deh ke rumah lu" Ucap Redina lalu menarik lengan Alea ke kelasnya"Okey ke Rumah gw yah Ingat Rumah gw bukan Graleo""Lo udh gak serumah sama si leo?" Tanya Regina yang kini mulai mendaratkan bokongnya di bangku nya sedangkan Alea hanya menggeleng sebagai balasan"Kok bisa? ""Dia udah milih cantika din, gw gak mau kalau hanya jadi mainan " Jawab Alea padahal masih ada satu alasan"Gw setuju kalo itu nyangkut sama perasaan lo dan harga diri lo" Alea tersenyum lembut "makasih dina lo emang yang terbaik, eh btw kemana Dhea?" Tanya nya"Blm dateng, bentar lagi juga nongol" Ucap redina "oh ya lo kemarin sakit apa, kok lo gak bilang" Lanjut redina "Gak enak badan din"Redina syok "lo masih gak en
Hai guyss masih on going... . . . Setiap orang mempunyai masalahnya tersendiri begitupun cerita ini yang bersifat fiksi. 2minggu kemudian, dimana hari ini adalah hari minggu. Kedatangan ibu kandung Alea dan bapak tiri nya Saat pekerjaan sudah selesai mereka keduanya ditetapkan kembali di kota nya masing masing jadi mereka kemungkinan tidak akan pergi untuk keluar kota meninggalkan Alea seorang"Mama pulang" Pekik Alea lalu memeluk sang mama, juga mengalami punggung sang ayah. Alea tidak begitu dekat dengan papah tirinya itu dikarnakan canggung mungkin yah. Ibunya dan papahnya Alea pergi langsung ke ruang keluarga mengistirahatkan tubuh nya yang cukup lelah, perjalanan sangat jauh ditambah pekerjaan yang selalu ada dalam pikiran mereka Alea menyodorkan dua minuman dan makanan lainnya seperti puding, kue bolu, donat, brownies juga cromboloni"Silahkan beristirahat, dimakan juga pah mah" Alea mendaratkan bojonya memperlihatkan sang mama yang begitu tersenyum manis ke Alea"Anak m
"Dhe si leo aslinya kenapa si" Bisik Regina pada Dhea yang kini mereka tengah menjaga Graleo yang masih belum sadar mungkin beberapa menit lagi karna sudah lama"Gw juga gak tau" "Ih kan lo punya kemampuan psikologis jadi pasti tau" "Lo tau gak kemampuan gw ilang cuman gara gara gw lupain kesedihan" Bisik Dhea kini mereka berbisik bisik "Aneh ya" Ucap redina dan diangguki Dhea, marvel yang baru datang dengan segelas air hangat pun segera mendaratkan bokongnya di samping Redina"Belum sadar juga? " Tanya marvell lalu keduanya menggeleng kan kepala membuat Marvell sedikit menghembuskan nafas beratnyaDilain tempat pukul 09.37 Alea kini sedang membersihkan badannya, sudah 2 jam lamanya ia di kamar mandi entah sedang bermain seperti anak kecil atau apalah ituBi titi mengetuk pintu kamar nya, lalu membersihkan tempat tidur, baju kotor, sampah cemilan yang berserakan, make up yang tidak beraturan hingga menyedot debu debu di kamar Alea "Non, bibi buatin makanan apa? " Tanya bi titi men
Graleo sudah siap untuk berangkat sekolah, tapi ia terhenti ketika apartemen nya tiba tiba berantakan "Bangsat, pasti brengsek tua itu sudah datang" Umpat Graleo dan benar saja seorang lelaki yang terlihat tua tapi masih segar itu keluar dari toilet dengan berbalut hanya handuk ditambah perempuan yang menunduk di belakangnya"Mau sampai kapan kamu nakal begitu" Ucap seseorang lelaki tua"Masalah buat lo? Harusnya Leo yang nanya mau sampai kapan lo gak bawa jalang ke apartemen ini?" Tanya graleo balik dengan tampang sengit nya ia heran dengan papah nya sendiri. Rela meninggalkan mama nya demi jalang jalang dan alhasil mama nya tidak kunjung mendatangi Graleo karna larangan papahnya yang bernama Anton"Itu urusan anak dewasa Leo, kamu masih anak anak yang dipikirkan itu pelajaran bukan malah perkelahian" Ucap Anton mulai marah, perempuan yang tadi hanya menunduk kini pergi kembali ke kamar untuk memakai baju nya kembali"Lo juga udah dewasa tapi kelakuan masih kayak anak kecil" Ucap Gr
Sore hari, Graleo berinisiatif untuk menjenguk kekasihnya dengan membawa buah-buahan dan nasi goreng buatan nya. Ia berharap nasi goreng buatan nya masih menjadi Favorit alea saat di apartemen nya duluSesampainya di rumah Alea Graleo memarkirkan motor ninja nya lalu menekan bel ternyata yang membuka nya adalah asisten rumah tangga nyaDisaat ada persetujuan dari sang pemilik rumah bi titi mengarahkan jalan menuju kamar AleaSetelah sampai Graleo tidak mengetuk pintu terlebih dahulu "Kasian banget si" Gumam Graleo memegang dahi Alea mengecek keadaan suhu nya ternyata demam tinggiAlea terusik dengan sentuhan Graleo yang tangannya lumayan dingin"Kok leo nya datang di mimpi mulu si" Meracau Alea kini pandangan nya samar samar sehingga Graleo yang beneran datang ke rumahnya saja di bilang mimpi"Pergi gak leo, jangan datang ke mimpi mulu"Graleo terkekeh pelan lalu mencium singkat pipi Alea "lucu banget si" Gumam nya"Ihhh kok leo mesum banget yah kalo di mimpi" Ucap Alea yang masih be
"Gw suka sama lo" Ucap trionUhuk uhukGraleo terbatuk pasalnya yang menyatakan perasaan nya bukan dirinya tapi Trion yang baru saja datang dari belakangnya"Gw suka sama lo Lea, gw cuman mau lo tau aja" Ucap trion lalu mendaratkan bokongnya di samping aleaGraleo yang melihat keadaan trion pun Bugh, menonjok keras pipi kiri TrionAlea bangkit, "Graleo selesai kan baik baik" Ucap Alea tajam menyorot mata GraleoGraleo pun mendudukan bokongnya menyorot tajam Trion yang kini hanya tersenyum meremehkan"Kenapa lo? Gagal menyatakan perasaan? " Tanya Trion terkesan meremehkan Alea kini menatap Trion "Trion maafin gw karna belum bisa bales perasaan lo" Jawab AleaTrion menatap Alea sendu "gw kira lo bakalan ingat janji dulu pas kecil ternyata gak sesuai ekspektasi, gw hargai keputusan lo jaga diri baik-baik gw gak bakalan ganggu lo lagi" Jelas Trion "dan lo jaga Alea yang bener" Lanjut Trion lalu melenggang pergi keluar dari restoranAlea masih terdiam, dia sebenarnya tidak melupakan hany
Alea kini menunggu Graleo di parkiran, untung saja dia berangkat ke sekolah diantar sopir pribadi nya jadi ia gak akan ribet buat nyimpen mobil nya"Nunggu lama?" Tanya graleo yang baru saja sampai di parkiran dengan nafas lelah ny"Lumayan"Graleo tersenyum hangat lalu mengacak pelan rambut Alea membuat sang empu berdecak kesal "yaudah yuk naik, keburu cantika nyusul kita nanti bisa bisa gw yang berabe"Alea tersenyum hangat, dari tingkah graleo yang masks yang memperlihatkan dia benar benar akan memilihnya membuatnya semakin nyaman Di perjalanan, Alea melingkarkan tangan nya memeluk pinggang graleo"Leo" Panggil Alea sedikit teriak "Apa sayang"DegJantung Alea sudah tidak normal sekarang detak jantungnya sangat cepat"Ehmm gak jadi kok" Seketika gugup, padahal Alea ingin meminta dibelikan cilok ceker dan mochi tapi ia urungkan Setelah sampai di rumah Alea, Alea mengembalikan helm nya"Kenapa gak jadi hm" Tanya graleo"Mmm takut nya lo sibuk jadi gak jadi minta bantuan""Gw sibuk
Hari ini Alea berangkat sekolah dari rumah nya sendiri dengan senyum merekahnya, seketika kesedihan lupa karna ada berita bahwa sang ibu nya akan pulang sebentar lagi"Din tau gak lo, mami gw bentar lagi pulang" Pekik Alea membuat Redina harus menutup telinganya "Gw ikut seneng, nanti gw mampir deh ke rumah lu" Ucap Redina lalu menarik lengan Alea ke kelasnya"Okey ke Rumah gw yah Ingat Rumah gw bukan Graleo""Lo udh gak serumah sama si leo?" Tanya Regina yang kini mulai mendaratkan bokongnya di bangku nya sedangkan Alea hanya menggeleng sebagai balasan"Kok bisa? ""Dia udah milih cantika din, gw gak mau kalau hanya jadi mainan " Jawab Alea padahal masih ada satu alasan"Gw setuju kalo itu nyangkut sama perasaan lo dan harga diri lo" Alea tersenyum lembut "makasih dina lo emang yang terbaik, eh btw kemana Dhea?" Tanya nya"Blm dateng, bentar lagi juga nongol" Ucap redina "oh ya lo kemarin sakit apa, kok lo gak bilang" Lanjut redina "Gak enak badan din"Redina syok "lo masih gak en
Deg! Alea sangat ingin untuk bersama dengan Trion tapi kesuciannya sudah di renggut oleh pria brengsek ya itu dia Graleo, mengambil dan menyentuh nya tanpa seizin dirinya sangat menyakitkan jika diingat kembali malam itu alea sangat bingung untuk kedepannya karna hal itu sudah terjadi"Hai Lea" Trion melambaikan tangan nya guna mengembalikan kesadaran alea yang hanya bengong"Eh iya, tadi lo ngomong apa?""Lupain" Trion tersenyum kecut ia tau bahwa alea sudah tidak mau dengan dirinya"Iyah gw juga mau kita bersama, tapi lo yang bakalan gak terima gw setelah lo udh tau semuanya" Ucap alea dibalas dengan kerutan dikenang Trion"Ngerti gak lu?" Tanya alea "Gak!" "Gak ada yang perlu dijelasin kata kata gw tadi udh jelas kok" Ucap alea lalu kembali memakan ice cream yang baru di buka Trion sisanya Trion bagikan kepada anak anak sekitarnya yang masih SD dan juga ada pengemis"Apapun keadaan nya gw bakalan terima lo, karna gw udh janji bakalan bersama bareng lo" Ucap Trion yang membuat ale
Di sensor aja yaaaa cerita anu nya, soalnya bahaya kalau gak di sensor bisa bisa kalian malah mau heheh. . . Malam yang awalnya Alea ingin berpindah kini diurungkan, karna area vagina nya sakit akibat ulah Graleo yang sudah merenggut kesuciannya. Alea semakin membenci Graleo dan dirinya akan mengasingkan diri dari nya"Graleo bangsat, brengsek" Ucap Alea dalam tangisnya kini dirinya sedang menutupi badan nya dengan selimut dan Graleo di sampingnya"Awas aja kalau terjadi apa apa" Ucap Alea lalu kini masuk kedalam mimpinya ***Pagi yang cerah, membuat Alea kesusahan untuk berdiri apalagi berjalan untuk ke sekolah. "Akhh sakit banget nih selangkangan" Gumam Alea yang masih dalam posisi tidur nya. Lalu melirik Graleo sebentar yang masih tertidur pulas? Iyups Graleo tertidur sangat pulas mungkin efek dari kenikmatan mabuk dan jatah dari Alea"Cowok brengsek kayak lu harus di apain" Gumam Alea kini air mata nya keluar kembali padahal matanya sudah bengkak Graleo terusik akibat Iskan