Share

84-Penyesalan Rosie

Sebuah meja bundar dekat jendela ditempati oleh seseorang yang sedang termenung. Pandangannya berpusat ke arah luar jendela bergaya bay yang disesuaikan dengan tema coffee shop yaitu klasik eropa. Café ini adalah salah satu tempat yang sering Rosie jumpai seorang diri. Sudah menjadi kebiasaanya setiap ada masalah ia menikmati secangkir kopi di tempat ini. Keberadaan coffee shop cukup jauh dari area jalanan menjadikan suasana tak terganggu dengan berisiknya kehidupan kota. Sebagian besar pengunjung datang untuk mencari ketenangan dan suasana café sangatlah mendukung. Begitu pun dengan Rosie, ia lelah dengan pikirannya yang riuh sejak tadi.

Berbagai ingatan muncul di pikirannya. Ingatan akan sikap seorang ibu terhadap anak sambungnya. Akhir-akhir ini Alva menunjukkan penolakan akan apa yang sudah Rosie bentuk sejak dulu. Sesuatu yang Rosie ciptakan agar anak itu dapat membanggakan. Sebuah pencapaian luar biasa berhasil Alva raih, ia berhasil menjadi seseorang yang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status