Beranda / Rumah Tangga / Ditalak Setelah Melahirkan / Mengganti Semua Kesedihan

Share

Mengganti Semua Kesedihan

Penulis: Jannah Zein
last update Terakhir Diperbarui: 2023-07-22 23:51:15

Bab 128

"Apa yang harus aku lakukan? Kalau aku menyuruhnya untuk pergi meninggalkan rumahku, tentunya tidak etis. Selama ini Citra sudah berlaku baik dan tidak merepotkanku, bahkan dia sangat membantu." Yudha terus berpikir keras. Keningnya bahkan berkerut dari balik kaca helm yang ia kenakan.

Soal tadi malam, Yudha tidak berani menyalahkan, meskipun bukan berarti membenarkan. Yudha tahu, Citra butuh kehangatan. Dan sebagai seorang lelaki yang pernah berbagi peluh dan kenikmatan bersama Citra, Yudha tahu persis bagaimana orientasi seksualnya. Jika Citra memutuskan untuk tidak lagi bermain dengan para lelaki muda, berarti itu adalah kemajuan yang besar.

Yudha pikir dengan kemampuan finansial Citra yang sekarang, dengan usaha salonnya yang mulai kembali berkembang, Citra bisa membayar lagi para lelaki untuk memuaskan dirinya. Namun Citra lebih memilih bermain sendiri dengan menggunakan alat bantu.

Dulu ada syarat yang mereka sepakati. Yudha menerapkan satu syarat jika ingin menjalin hu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Ditalak Setelah Melahirkan    Terlanjur

    Bab 129Sorry, saya baru bisa update sekarang. Karena kemarin hari jumat dan sabtu adalah puncak acara haul guru kami. Minggu pagi saya pulang ke rumah sendiri dengan membawa bayi saya yang berumur dua bulan (posisi saya saat melahirkan dan masa nifas ada di rumah orang tua). Berlanjut dengan acara bersih-bersih rumah yang membuat saya benar-benar nggak sempat nulis.***"Sayang, maaf...." Arkan meraih tengkuk istrinya, memijatnya perlahan. Sebelah tangannya menggenggam tespeck yang ia temukan tergeletak di pembaringan.Seharusnya kehamilan Zakia menjadi berita gembira bagi Arkan. Tapi kesedihan yang terpanjang di wajah sang istri membuat hati Arkan teriris. Sangat pedih. Bukan karena Zakia tidak menginginkan kehamilan ini, tetapi kehamilan ini datangnya terlalu cepat, disaat Naya belum genap dua tahun, bahkan 18 bulan saja pun tidak. Sementara Zakia berniat untuk memberikan anak-anaknya ASI sampai usia Ammar dan Naya dua tahun, di samping itu pula idealnya harus ada jarak antara keha

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-26
  • Ditalak Setelah Melahirkan    Salah Tempat

    Bab 130Wanita setengah tua itu menghabiskan waktu hampir satu jam untuk berpikir. Omongan Risa memang ada benarnya. Tidak ada salahnya ia mendatangi rumah Zakia. Toh mantan menantunya itu sudah menjadi orang kaya karena menikah dengan seorang pengusaha besar yang merupakan mantan majikannya. Wanita itu mengepalkan tangan, meratapi keberuntungan Zakia. Dulu dia memperlakukan Zakia seperti pembantu. Namun sekarang Zakia justru menjadi ratu, ratu di istana suaminya yang baru. Ah, kenapa bukan Risa saja yang menikah dengan Arkan? Bukankah putri sulungnya itu juga cantik dan subur peranakannya, sehingga memungkinkan menghasilkan banyak anak untuk siapapun lelaki yang menjadi suaminya?"Kalau begini caranya, aku sangat mendukung keinginan Risa untuk merebut Arkan dari Zakia. Risa lebih pantas buat Arkan .Zakia itu punya kekurangan, pernah punya riwayat melahirkan secara caesar. Menikahi Zakia, alamat susah dan lambat punya anak. Lelaki itu kaya raya, pasti ingin punya banyak anak." Marina

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-27
  • Ditalak Setelah Melahirkan    Sumpah Mantan Ibu Mertua

    Bab 131"Salahku apa jika Naya harus terlahir secara caesar, Ma?" Zakia urung masuk mobil dan malah menyadarkan tubuhnya di bodi mobil yang licin. Berusaha sekuat mungkin menahan tubuhnya agar tidak luruh dengan kedua kakinya yang gemetar.Dia paling tidak bisa menahan hati jika sudah diungkit-ungkit soal proses kelahiran putrinya, Naya. Bukan maunya jika Naya harus terakhir secara caesar, tetapi semua karena indikasi medis. Lalu kenapa ibu mertua dan orang-orang lain di luaran sana justru malah menyalahkan dirinya bahkan menuduhnya yang tidak sabar menghadapi rasa sakit pada proses persalinan?"Iya, kamu memang salah karena nggak sabaran. Padahal kalau kamu bersabar sedikit, Naya pasti bisa terlahir secara normal. Kamu pun bisa cepat pulih dan bisa segera melakukan pekerjaan rumah tangga, tidak seperti dulu, dimana kamu menjadikan proses persalinanmu itu sebagai alasan untuk lalai dengan urusan rumah," oceh panjang lebar wanita paruh baya itu.Tuh, kan? Ujung-ujungnya adalah pekerja

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-28
  • Ditalak Setelah Melahirkan    Anugerah, Bukan Musibah

    Bab 132Zakia bahkan sudah pernah bertemu dengan sang direktur RSIA Cahaya Bunda. Namanya Dr Budi Hartono, SpOG. Lelaki berusia 40 tahunan yang terkenal sangat ramah kepada semua orang. Dia adalah dokter kandungan favorit di kota ini."Kamu mau ya, ditangani sama dokter Budi. Dia itu yang terbaik. Jangan khawatir." Sebelum datang ke rumah ini, Hanna sudah mendengar semua curhatan Arkan soal kedatangan mantan ibu mertua Zakia yang membuat mental Zakia runtuh seketika."Nggak apa-apa. Nggak usah kontrol dulu. Kamu ngobrol aja sama dokter Budi. Dia itu baik kok. Dengan orang lain saja baik, apalagi sama keluarga sendiri," hibur Hanna seraya mengusap-usap kepala putrinya."Baik sih baik, Ma. Tapi kehamilan di bawah 18 bulan dari SC sebelumnya itu sudah harga mati, pasti caesar lagi. Aku tu pengen lahiran normal. Aku ingin buktikan sama Mama Marina jika aku bisa melahirkan secara normal." Sepasang mata Zakia berkilat. Kata-kata mantan ibu mertuanya soal kesempurnaan menjadi seorang ibu sen

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-29
  • Ditalak Setelah Melahirkan    Apa Bedanya Kamu Dengan Wanita Lain?

    Bab 133"Bisa saja, Tante. Tante masih cantik dan sehat kok. Ada kok wanita yang udah sangat tua baru dia berhenti haid," balas lelaki itu seraya mengembangkan senyumnya. Dia menatap Zakia yang masih saja tertunduk. "Jadi ini milik Zakia, kan?"Wanita cantik itu tidak menjawab, hanya mengangguk lemah. Sebuah elusan lembut mendarat di bahunya. Itu elusan tangan milik Hanna."Jadi gini, Budi. Zakia ini kan punya riwayat SC sebelumnya dan sekarang putrinya baru berusia setahun lebih. Bisa nggak sih jika melahirkan secara normal?" tanya Hanna hati-hati setelah cukup basa-basi mereka. Hanna sengaja bertanya, meskipun sebenarnya ia tidak butuh jawaban, karena pasti keponakan suaminya ini nantinya akan merekomendasikan untuk SC kepada Zakia. Namun demi membuka jalan untuk Zakia bisa berbicara lebih nyaman dengan dokter Budi, Hanna berinisiatif untuk memulai pembicaraan lebih dulu.Lelaki berumur 40 tahun itu hanya tersenyum. "Apakah Zakia ingin melahirkan secara normal?" tanyanya."Ingin se

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-30
  • Ditalak Setelah Melahirkan    Apa Katamu? Menikah?!

    Bab 134Demi apapun, orang yang paling tidak ingin ditemuinya adalah Yudha dan keluarganya. Jika dia mengizinkan Yudha bertemu dengan putri kandungnya, itu soal lain. Dia sudah melihat dengan mata kepalanya sendiri kesungguhan dan perubahan yang terjadi pada sikap Yudha yang sejauh ini membuatnya sangat bersyukur. Dan perubahan itu pula yang membuatnya secara perlahan bisa mengubur rasa bencinya pada lelaki itu."Kalau kamu ingin bertemu dengan Naya, datanglah ke rumah. Nanti Naya akan menemuimu diantar oleh pengasuhnya. Sementara dengan Zakia, kamu harus menjaga batasanmu. Bagaimanapun Zakia sudah menikah dengan Arkan dan hubungan diantara kalian hanya sebatas itu, sebatas kamu sebagai ayah kandung dari cucu saya," ujar Hanna tegas. Meski terkesan samar, tetapi sebagai wanita yang sudah kenyang asam garam kehidupan, Hanna menangkap cinta, harapan serta rindu yang berasal dari sorot mata Yudha.Lagi-lagi Yudha mengangguk. "Ya, Nyonya. Saya paham. Dan saya berjanji tidak akan melewati

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-31
  • Ditalak Setelah Melahirkan    Hukuman Bagiku

    Bab 135"Jika kamu berkenan, aku ingin menjadi istrimu....""Istri?" Mata Yudha membulat sempurna. Refleks tangannya terulur meraba dahi Citra. Namun tak ada rasa panas yang terasa saat kulit tangannya bersentuhan dengan dahi wanita itu. "Kamu tidak sedang demam, kan?" tanya Yudha seolah ingin memastikan apa yang ia dengarkan barusan."Tidak. Aku bicara serius, Yudha." Citra menatap wajah lelaki itu lekat-lekat, meskipun tak urung wajahnya terlihat memerah. Semburat kemerahan itu membuat Citra nampak seperti ABG yang baru mengenal cinta. Jujur, sebenarnya ia malu mengatakan ini, tetapi demi maksud baik, ia siap untuk memulai sebuah hubungan.Citra ingin status mereka menjadi jelas, lagi pula orang-orang yang berada di lingkungan tempat tinggal mereka ini mengira jika keduanya adalah suami istri."Kamu tidak salah omong, kan? Kenapa kamu minta kepadaku sebuah pernikahan? Sedangkan kamu tahu, aku pria yang tak sempurna. Kalau kamu menginginkan suami yang bisa memuaskan di tempat tidur,

    Terakhir Diperbarui : 2023-08-01
  • Ditalak Setelah Melahirkan    Puasa Dulu

    Bab 136Malam semakin larut. Yudha yang tak bisa tidur memutuskan untuk keluar dari kamar saat kembali terdengar suara desahan dari kamar sebelah. Ah, itu pasti Citra! Lelaki itu menggeleng. Baru saja tadi siang wanita itu memintanya untuk menjadi suami, tetapi sekarang dia sudah melakukan sesuatu di kamarnya."Kenapa kamu tidak cari lelaki yang bisa memuaskanmu, Citra? Menikah denganku hanya akan menyiksamu. Aku tidak mungkin bisa memuaskanmu seperti dulu," keluh Yudha. Lelaki itu menggaruk kepalanya lantas membuka pintu kamar Citra yang memang tidak terkunci. Pemandangan yang sudah bisa ditebak. Yudha berusaha mengalihkan matanya pada pemandangan yang tersaji, karena meski sudah berumur 40 tahun, tetapi tubuh Citra begitu molek dan terawat. Tak ada kerutan atau lipatan lemak sedikitpun. Tubuh hot mommy yang satu ini sungguh menggoda iman, apalagi dengan tampilannya yang polos, tak mengenakan sehelai benang pun.Yudha segera mencabut alat bantu dari liang surgawi wanita itu, kemud

    Terakhir Diperbarui : 2023-08-02

Bab terbaru

  • Ditalak Setelah Melahirkan    Ekstra Part 6 (Penutup)

    Ekstra Part 6 (Penutup)Kenapa penyesalan selalu datang terlambat?!Ingin rasanya ia menangis, tetapi tak bisa. Dia seorang laki-laki, pantang baginya untuk menangis. Dia harus tegar menghadapi kenyataan ini. Dialah yang membuat Citra akhirnya menggugat cerai dirinya. Dia yang tidak bisa menerima anak itu. Dia tidak bisa menerima kehamilan Citra, padahal Citra tidak salah. Yang salah disini adalah Kevin yang sudah berbuat curang. Sepanjang pernikahannya dengan wanita itu, dia sudah menyakitinya, bukan membuatnya bahagia. Apalagi ibu dan kakak perempuannya yang selalu saja menindas, menuntutnya macam-macam. Citra sama sekali tidak menemukan ketenangan hidup saat menikah dengannya.Dia pula yang membiarkan kedekatan Citra dengan dokter Budi, direktur rumah sakit ini. Kedekatan yang terjalin karena ia memang tak pernah mendampingi Citra kontrol kehamilan dan kemungkinan faktor itu yang membuat dokter Budi simpati kepada Citra. Sekarang hasilnya apa?!Kedekatan yang membuat Yudha akan sa

  • Ditalak Setelah Melahirkan    Ekstra Part 5

    Ekstra Part 5"Bagaimana, Mbak Citra? Sudah siap?" tanya Dokter Budi. Lelaki itu mendekat saat Melda sudah menyadari kehadirannya.Melda buru-buru menyingkir dari tempat itu lantaran merasa malu karena sudah ketahuan membicarakan orang lain di hadapan yang bersangkutan."Antara siap dan tidak siap sih, Dok." Citra meringis."Sebenarnya saya deg-degan, karena ini pengalaman pertama saya. Tolong dimaklumi ya, Dok.""Tidak apa-apa. Tidak akan terjadi apa-apa. Kami semua sudah mempersiapkan dengan baik. Jangan khawatir Mbak Citra." Tangan lelaki itu terulur, mengusap kepala sang pasien kesayangannya.Lelaki itu merasa bersyukur, kini dia sudah selangkah lebih maju. Hakim sudah ketok palu dan Citra sudah resmi bercerai dari suaminya, walaupun mungkin masa iddahnya baru berakhir setelah wanita ini melahirkan. Ya, hanya sebentar lagi. Sebentar lagi ia bisa menyatakan perasaannya kepada wanita ini. Wanita cantik dan mandiri, sangat pas dengan kriteria wanita idamannya. Dia membutuhkan seoran

  • Ditalak Setelah Melahirkan    Ekstra Part 4

    Ekstra Part 4Niat hati ingin segera meloloskan diri demi menyusul Citra yang sudah lebih dulu masuk ke dalam gedung rumah sakit ini, tapi ternyata Kevin malah dihadang oleh beberapa orang lelaki berseragam petugas medis. Mereka mencekal Kevin dan memaksanya berjalan menuju pintu pagar. Mereka baru melepaskan Kevin setelah lelaki itu berada di luar batas area rumah sakit ini."Sial! Sial!" Lelaki itu mengumpat dalam hati melihat Yudha dan rekannya sudah menghadangnya di depan pintu pagar, sehingga dia tidak bisa lagi menerobos masuk."Pergilah, Kevin. Jangan membuat kekacauan di sini," ujar Yudha dingin. Dia berusaha mengabaikan sejenak kegalauan yang bersarang di hatinya."Aku tidak akan pergi sebelum kalian memberi jalan padaku untuk masuk ke rumah sakit ini. Aku yang lebih berhak mendampingi Citra melahirkan, karena anak itu adalah anakku!" ucap Kevin pongah dengan nada menindas. Tangannya bersedekap di dada. Lelaki itu mendongakkan wajah menatap Yudha yang tak kalah beringas."Keh

  • Ditalak Setelah Melahirkan    Ekstra Part 3

    Ekstra part 3Pengalaman melahirkan sungguh mendebarkan bagi Citra. Dari sejak bangun tidur, mandi, kemudian menyiapkan segala sesuatunya untuk keperluan persalinannya di rumah sakit nanti, lalu sarapan bersama dengan bik Sum dan Melda.Hanya dua orang itu yang menemaninya pergi ke rumah sakit. Tetapi tidak masalah. Citra bersyukur dia memiliki dua orang yang sangat baik dan mau menemaninya dengan tulus.Setelah memastikan keadaan rumah aman dan pintu terkunci rapat, ketiga wanita itu segera masuk ke dalam mobil. Melda yang kebagian menyetir menjalankan mobilnya dengan kecepatan rendah. Hari ini adalah jadwal operasi caesar untuk Citra. Citra memilih melahirkan secara caesar untuk menghindari komplikasi. Usianya yang sudah 40 tahun cukup beresiko jika memaksakan melahirkan secara normal, lagi pula Citra bukan orang yang sanggup menahan rasa sakit.Sekali lagi cara melahirkan itu adalah pilihan. Bukan soal melahirkan secara normal atau operasi, tetapi kembali kepada kesanggupan tiap ca

  • Ditalak Setelah Melahirkan    Ekstra Part 2

    Ekstra part 2"Jangan memikirkan soal sewa, Ri, karena aku yang akan menyewakannya untukmu," sahut Leo berbohong. Padahal sebenarnya apartemen ini adalah apartemen pribadi milik Leo sendiri. Dia tidak menyewanya. Apartemen yang sudah lama tidak pernah ia tinggali, karena Leo memilih untuk tinggal di apartemen sederhana yang sesuai dengan perannya sebagai pengawal pribadi seorang nyonya muda."Tapi..." Riri masih ingin memprotes."Sudahlah, Ri," tukas Leo seraya masuk ke dalam apartemen ini, sembari membawakan barang-barang milik Riri. "Masuklah, jangan cuma berdiri di depan pintu seperti itu. Kamu nggak usah takut padaku."Antara percaya atau tidak, tapi yang jelas hatinya benar-benar gamang. Akhirnya Riri melangkah masuk ke dalam. Apartemen ini benar-benar mewah, dengan ukuran yang cukup luas untuk ia tinggali sendirian. Dia baru berada di area ruang tamu, tapi sudah merasakan aura yang berbeda. Di ruang tamu ada satu set sofa dengan meja kaca di tengah-tengah. Lampu kristal yang me

  • Ditalak Setelah Melahirkan    Ekstra Part 1

    Ekstra Part 1Riri masih menimang amplop berwarna coklat tua di tangannya. Amplop yang diberikan oleh Zakia beberapa jam yang lalu sebelum wanita itu pergi dari rumah ini. Tidak terlalu berat, tetapi Riri yakin, uang yang berada di dalam amplop itu nominalnya cukup besar untuk ukuran dirinya yang hanya orang kecil. Dia belum membukanya, apalagi menghitungnya. Dia masih saja terbawa oleh perasaan.Berat sekali. Rasanya ia ingin menangis saat Zakia memutuskan untuk memberhentikan dirinya sebagai pengasuh Naya. Bukan soal kehilangan pekerjaan, tapi lebih karena perpisahan dengan anak asuhnya. Masih terbayang-bayang semua tingkah anak asuhnya, Aretha Nayyara Az-Zahra yang aktif dan ceria. Balita cantik dan menggemaskan, buah perkawinan nyonya mudanya dengan suami pertamanya.Dia sangat menyayangi anak itu, karena ia pun mengalami hal serupa. Ayah dan ibunya bercerai saat ia masih kecil. Bedanya, Riri memiliki seorang kakak laki-laki yang kemudian bisa menggantikan sosok ayahnya yang pergi

  • Ditalak Setelah Melahirkan    Membuka Lembaran Baru (Tamat)

    Bab 232"Istrimu benar. setidaknya kamu sudah menjalankan kewajiban dan amanah dari dua wanita itu dan kamu sudah menjadi anak dan cucu yang berbakti," ujar Iqbal menghibur seraya menatap wajah menantunya dalam-dalam."Seandainya mereka masih ada, ibu dan nenekmu pasti juga akan berpikiran sama dengan Papa jika melihat kondisimu memprihatinkan seperti ini. Mereka pasti akan memilih keselamatanmu, ketimbang harta yang tidak berarti apa-apa jika dibandingkan dengan nyawamu," ucap Iqbal lagiMendapatkan bujukan bertubi-tubi dari istri dan kedua mertuanya membuat Arkan terdiam. Usul dari Zakia terasa masuk akal. Namun entah kenapa, dia merasa masih berat. Dia menginginkan semua harta peninggalan milik orang yang dicintainya tetap utuh. Dia sangat ingin menjaganya. Dia tahu sekali, jika ia menyerahkan semua itu kepada anggota keluarga Hadiningrat, maka tidak akan lama, semua itu pasti akan lenyap. Keluarga besar Hadiningrat hanya akan tinggal nama. Padahal di masa lalu, keluarga itu sungg

  • Ditalak Setelah Melahirkan    Cinta Itu Ada Disini

    Bab 231Mendapatkan protes dari anak-anak merupakan sesuatu yang paling membuat hati Zakia pedih. Anak-anak benar. Sejak Zakia dan Arkan sibuk mengurus perusahaan masing-masing, perhatian mereka terhadap anak-anak menjadi sangat terbatas.Sejauh ini semua berjalan sebagaimana mestinya. Dengan dibantu tiga baby sister, Zakia tetap bisa mengurus anak-anaknya dengan baik. Hanya saja, perhatian secara khusus tentunya tidak bisa Zakia lakukan setiap waktu.Entah bagaimana hari-hari ke depan, lantaran Arkan yang harus dirawat di rumah sakit, bahkan saat ini belum juga sadar. Remuk redam rasanya hati Zakia membayangkan kemungkinan terburuk. Dia tidak siap untuk kehilangan suaminya, ayah dari anak-anaknya. Pernikahannya dengan Arkan bisa terjadi dengan melewati banyak hal yang tidak mudah mereka lalui. Mereka bisa sampai ke titik ini dengan perjuangan yang keras. Mereka bahkan harus menikah ulang karena Zakia sudah menemukan orang tua kandungnya, yang berarti pernikahan mereka sebelumnya rus

  • Ditalak Setelah Melahirkan    Tugas Leo

    Bab 230"Apa? Leo?!" Sepasang alis Zakia seketika terangkat."Emangnya kenapa, Nak? Ada apa dengan Leo?" tanya Hanna yang sedikit kaget dengan perubahan di wajah putrinya."Mama tau nggak, gara-gara Leo yang mengantarku pulang ke rumah, Mas Arkan sampai terluka parah begini," adu Zakia. Namun Hanna hanya manggut-manggut."Sayang, Leo itu nggak salah. Tugas Leo itu memang untuk menjaga kamu dan dia digaji oleh papa kamu, jadi dia tidak bekerja untuk Arkan," jelas Hanna. Sebenarnya itu tidak perlu di jelaskan, karena Zakia sudah tahu soal posisi Leo."Nggak gitu juga kali, Ma," bantah Zakia seraya mendengus. Dia merasa sangat kesal."Sesuai dengan tugasnya, Leo itu pastinya memprioritaskan keselamatan kamu, meski di sisi lain dia pun peduli dengan suamimu. Buktinya dia balik lagi ke restoran itu, kan? Meskipun kedatangannya sudah terlambat," ujar Hanna. Dia tahu putrinya kesal, tapi Zakia harus menyadari tugas dan kewajiban Leo. Hendrik dan lainnya memang digaji oleh Arkan, tetapi khus

DMCA.com Protection Status