Share

38. Rahasia Doni

"Ririn! Allahu Akbar!" pekik Arya dengan melotot kaget saat melihat Laili terhuyung hampir saja terbentur tiang penyangga yang berada di dekatnya.

Hap

Cepat Arya menangkap tubuh Laili agar tidak jatuh, menahannya dengan satu tangan. Wajahnya memerah karena menahan amarah. Laili menangis, rasa perih di kedua sudut bibirnya membuat air matanya semakin deras mengalir.

"Maafkan Papa lama ya, Sayang," ujar Arya iba memandang wajah Laili yang kesakitan, dengan setitik luka berdarah di sudut bibirnya. 

"Kamu!" Arya menahan geram pada Ririn, namun Laili mengusap dada suaminya, kemudian menggeleng. 

"Dari pada meladeni wanita yang patah hati, mending gendong Bunda, Pa! Udah dipanggil dokter tuh, kita lihat dede bayi KITA," rengek Laili manja dengan ekor mata melirik Ririn yang membuang wajah. Sigap Arya menggendong Laili ala bridal, lalu membawanya masuk ke ruang praktek dokter kandungan. Tanpa memedulikan Ririn yang te
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Allyca Alfaro
Astaga kasian arya di sangka bapaknya laili ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status