Share

70. Bersama Suami (d)

Mario merasakan getaran luar biasa menjalar di tulang punggungnya saat Vena mengangkangi pinggangnya.

Kedua mata terpejam, masih menikmati sensasi yang barusan diterima dari lidah Vena. Butir-butir keringat mulai bermunculan di kening.

Sorot mata Vena berapi-api. Dia puas akan praktek pertamanya melakukan hal barusan. "Padahal aku mau sampai kamu keluar, loh."

Mario membuka mata. Dengan suara lirih, dia menggoda, "tapi aku maunya keluar di dalam kamu ..."

Tangannya terangkat, menyentuh rambut panjang Vena yang tergerai di bahu, lalu dimainkan sesaat.

Vena menempelkan tubuhnya di atas dada sang suami. Kemudian, dia menarik selimut agar menutupi tubuh mereka.

Hangat dan lembut. Itu yang dirasakan oleh Mario tatkala kulit dadanya bersentuhan dengan kulit dada Vena. Rangsangan ini terlalu kuat untuk ditolak.

"Aku cinta kamu, Sayang," bisik Vena, suaranya pelan saat dia menelusuri jari di dada Mario. "Kamu cuma milikku."

Mario menelan ludah, jantungnya berdegup kencang, kening makin basah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status