Share

Morning Sickness

Beberapa hari kemudian setelah keberangkatan Joko ke Sulawesi.

Hoek! Hoekk!

Rianti terkejut ketika mendengar suara Ayu yang sedang muntah. Wanita itu segera menghampiri Ayu yang berada di dalam kamar mandi pembantu. Dia melihat jika gadis itu tampak pucat dan berulang kali mengeluarkan isi perutnya. Keadaan Ayu membuat khawatir wanita setengah baya itu.

"Ayu, kamu sakit, Nduk?" Penuh perhatian Rianti memijat leher Ayu.

"Entahlah, Bi. Ayu merasa tidak enak badan dan pusing." Ayu menegakkan tubuhnya. "Sepertinya Ayu masuk angin."

Gadis itu kembali memuntahkan isi perutnya yang sudah kosong. Rianti merasa cemas melihat keadaan Ayu, dia bahkan membantu menyiram ceceran muntah gadis itu. Setelah merasa baikan, Rianti membimbing Ayu untuk duduk di dapur.

"Bik Ina, tolong buatkan wedang jahe ya buat Ayu," pinta Rianti.

Wanita baik hati itu duduk di hadapan Ayu dan menggosokan minyak kayu putih ke sekujur tubuh gadis itu. Dia bisa merasakan s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status