Share

SALIMAH TERKONTAMINASI NIKITA

"Tidak. Aku tidak tertarik dengan semua ini!" Eko mengibaskan tangan. Seketika masa depan yang terlihat di depan matanya hilang dalam sekejap.

"Hmm, menarik. Aku salut, atas keteguhan hatimu, Eko. Kamu memang manusia kuat. Namun, masih ada satu ujian terakhir. Aku yakin kali ini kamu tak akan kuat menahan godaannya. Kamu akan menjadi milikku! ha-ha-ha tak pernah ada yang luput dari pesonaku!"

Nyi Dhiwot melepaskan semua pakaiannya. "Bukalah matamu!"

"Ya sin. Wal-qur'anil-ḥakim.Innaka laminal-mursalin ...."

Lamat-lamat terdengar suara lantunan doa disertai gemuruh hujan dan kilat menyambar-nyambar. Embusan angin kencang bertiup hingga membuat semua pepohonan terayun-ayun hampir roboh. Tubuh Eko tak luput dari goncangan angin tersebut. Tubuh pria tersebut terseret hingga jatuh ke lereng bukit. Tiba-tiba kilat maha dahsyat kilau dan getar suaranya menyambar tubuh Nyi Dhiwot.

"Aauuchh ...!" Lengkingan panjang mengiringi lenyapnya tubuh siluman ular.

Fenomena aneh tersebut berhenti dala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status