Share

Bab 48

Egan, Steve dan Julian tampak bingung dengan sikap Miller yang sangat berlebihan.

“Miller, apa ada masalah?” tanya Egan.

Miller mengangguk, “sepertinya Steve yang pantas dengan tanggung jawab itu.”

“Oh ya?” tanya Julian sambil melirik ke arah Steve.

UHUK! Steve yang sedang minum langsung tersedak.

“Tidak, jangan.” Katanya segera menolak.

“Ck!” Julian berkecap lidah lalu menghela napas dan menghembuskannya dengan kasar.

“Ya, saya tahu kalau tuan Dante salah bicara.” Sahut Miller.

Semuanya tampak termangu, sepertinya Miller memang tak terlalu bodoh.

“Coba jelaskan?” tantang Egan.

“Dia yang memiliki otak.” Jawab Miller sambil menunjuk ke arah Steve.

“Dan apa peranmu?” tanya Egan lagi.

“Aku bisa membantu dengan sedikit otak dan sepenuhnya dengan otot.” Jawab Millaer.

“WOW!” seru Egan sambil menutup mulutnya, “You're cool, man.” Lanjutnya memuji.

Julian terlihat mesem-mesem, “baiklah. Aku akan jujur, sebenarnya masalah Eddie akan aku serahkan pada Steve.”

Egan dan Miller tam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status