Share

Bab 45

Penulis: Azizah Na
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Semua orang sudah berkumpul di dalam sebuah Aula besar, banyak orang-orang yang hadir disana mereka semua adalah perwakilan per kecamatan.

Tetapi pada pertemuan itu, Fadhil tidak hadir di karena kan sibuk dengan tugas kuliahnya. Partner lain bertanya pada Sinta "mba, anggota kita gak cukup. Fadhil kenapa gak datang? Ucap mute.

"Iya, kenapa dia gak hadir." Sambung Adena yang penasaran.

"Dia sedang ada kesibukan di kampus, untuk hari ini gak apa-apa kalau dia gak hadir. Tadi dia kasih kabar gak bisa hadir" ucap Sinta.

Adena yang penasaran dengan Fadhil yang berfikir dia akan melihat Fadhil secara langsung di hari itu namun malah sebaliknya. Dia tidak melihat sosok Fadhil di sana. Malah ada segerombolan orang yang berusaha mendekatinya, karena mereka melihat Adena adalah orang baru dalam kegiatan itu jadi mereka ingin lebih mengenal Adena.

Namun Adena tidak meresponnya, saat ada pria yang meminta nomor teleponnya, karena dia bukan tipe yang mudah dekat dengan orang baru hanya orang ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 46

    Keesokan harinya saat Adena tiba di tempat pertemuan itu, ternyata dia juga tidak melihat sosok Fadhil yang hadir. Lalu dia bertanya pada Sinta."Mba, bang Fadhil gak hadir juga hari ini? Mungkin dia gak jadi ngejob bareng kita ngga?" Tanya adena yang penasaran dan sambil ngecek foto profil whatsapp Fadhil."Dia tetap ikut, cuma hari ini dia masih ada kesibukan""Oh gitu? (Sahut Adena dan mute)Setelah beberapa hari kemudian.Kembali diadakan pertemuan di kantor yang berbeda. Adena yang sudah berada di tempat, saat acara sudah mau mulai dia melihat sekeling anggota nya juga tidak bertambah. Dan dia langsung duduk di sebelah kiri pintu masuk bersama mute, setengah acara berjalan tiba-tiba ada seorang pria yang masuk dan duduk di sebelah kanan pintu ternyata itu si Fadhil.Ya, pria yang akan menjadi partner nya dalam beberapa kali kegiatan kedepan. Adena langsung bilang pada mute."Kak, kayanya itu bang Fadhil partner kita juga." Adena mengenali wajah Fadhil karena sudah pernah melihat

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 47

    Tiba pada saat mereka mengadakan kegiatan acara mandiri di wilayahnya.Adena yang sudah berada di tempat bersama dengan mute, tetapi Fadhil belum terlihat. Sedangkan Sinta sebagai ketua memang sudah izin terlambat karena ada keperluan.Lalu seseorang mengusulkan untuk menghubungi Fadhil karena takut Fadhil akan terlambat. Acara akan di mulai pada jam 8.00 pagi sedangkan Fadhil sebagai MC belum tiba."Dek, hubungi Fadhil udah dimana dia, jangan nanti dia terlambat kita gak tau mau ngapain" tegas mute."Kakak saja yang menghubunginya, aku gak berani lagian gak ada nomornya sama aku" sahut Adena."Kan ada di grup dek""Ah, kakak saja. Aku malas." Ucap Adena.Adena beralasan untuk tidak menghubungi Fadhil melalui telponnya.mungkin karena dia tidak berani menghubungi fadhil.Saat mute menghubungi Fadhil, Fadhil menjawab."Udah di jalan kak lagi OTW "Setengah jam berlalu sambil menunggu Fadhil tiba."Katanya sudah di jalan tapi kok lama?" Tanya mute."Tadi aku masih dirumah sengaja bohong

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 48

    Setelah semuanya hadir kegiatan acara pertama mereka pun segera di mulai. Sebelum acara di mulai, mereka ngumpul dan bercerita, saat itu mereka sama-sama sudah bertunangan tapi tidak saling mengetahui tentang status masing-masing. Adena yang mengira Fadhil masih lajang seketika terkejut saat mengetahui bahwa Fadhil juga sudah bertunangan. Saat itu ada seseorang yang menanyakan tentang status nya fadhil. "Sudah ada calon, sudah bertunangan" jawab Fadhil. "Oh sudah punya tunangan juga rupanya" ucap Adena dalam hati. Sinta langsung menambahkan "Adena juga sudah bertunangan". "Oh kirain masih belum punya calon ternyata sudah ada yang tanda" ucap partner-pertner yang lain. Dari itu mereka baru saling mengetahui tentang status mereka, dan itu tidak jadi masalah karena niatnya memang untuk berteman. Seiring berjalannya waktu terjadi pendekatan antara Adena dan Fadhil, mungkin karena mereka berdua yang belum menikah jadi kalau ngomong cepat nyambung dan lebih leluasa. Saat acara di

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 49

    Hari-hari pun terlewati, Adena dan Fadhil semakin dekat sering chattingan dan telponan. Bahkan terkadang mereka merasakan kecemburuan dengan kebersamaan mereka dengan pacarnya.Adena memanfaatkan kedekatannya dengan Fadhil untuk mengurangi kekesalannya terhadap Adi yang sudah memiliki pacar.Dia bertujuan supaya saat Adi meneleponnya dan nomornya sedang berada di panggilan lain.Dia ingin melihat reaksi Adi bagaimana jika nomornya sering sibuk. Ternyata Adi kesal dengan itu, Adi tau Adena sedang dekat dengan orang lain bahwa sudah ada orang lain lagi dalam hidup adena.Karena jika hanya Akmal nomor Adena tidak akan sibuk sesering itu. Dia tau bahwa Adena dan Akmal sangat jarang untuk komunikasi.Adi langsung memarahi Adena di chat saat Adena tidak mengangkat telpon darinya "Lagi dekat sama siapa kamu sekarang? Apa tidak cukup dengan tunangan kamu dan aku?""Gak ada siapa-siapa" sahut Adena "Jangan bohong, dari cara kamu balas chat aku dari cara kamu ngomong sama aku sekarang itu san

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 50

    Adi benar-benar marah dengan kehadiran sosok Fadhil dalam kehidupan Adena.Dia tidak mau Adena bermain curang dengan pria lain. Selain dia masih sangat cemburu dengan kehadiran orang lain dia juga tidak mau Adena jadi perempuan yang tidak benar.Dia takut Adena di apa-apakan oleh orang lain karena dia sangat menjaga Adena selama ini.Dia selalu mengingatkan Adena agar jangan macam-macam. Kasihan akan tunangannya Adena dan dia juga tidak mau Adena dekat dengan orang lain.Alasan yang lebih jelas karena dia cemburu, dia takut Adena akan dekat dengan orang lain seperti mereka dekat selama ini.Adi menanyakan "siapa dia?""Kamu tidak kenal" jawab Adena.Rasa ingin tau Adi begitu besar tapi Adena tetap merahasiakan identitas Fadhil.Saat Adena sedang telponan dengan Adi, lalu Fadhil menelponnya dan nomor Adena sedang berada di panggilan lain.Fadhil pun menunjukkan kecemburuannya pada Adena, dia kesal tidak jelas."Telponan sama siapa?" Chat Fadhil."Sama mantan" Balas Adena.Fadhil langsu

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 51

    Adena belum juga berubah dia belum bisa menjaga kesetiaannya terhadap Akmal.Lebih-lebih lagi di tambah dengan kehadiran Fadhil, sekarang bukan hanya ada Adi saja yang merupakan orang ketiga dalam hubungan Adena dengan Akmal malahan bertambah dengan Fadhil.Namun yang di prioritaskan oleh Adena tetap saja Adi.Pada suatu malam Adi mengajak Adena keluar, kebetulan kosan Adena berdekatan dengan rumah kawannya Adi.Saat itu Adena dalam posisi sudah bertunangan."Keluar yok. Jalan-jalan" Adi mengajak."Kemana?""Makan es krim juga boleh"karena Adi tau kesukaannya Adena. Kalau mereka keluar selalu beli es krim dalam kemasan."Ywd ayok, kebetulan lagi ingin makan es krim"Lalu mereka keluar jalan-jalan dan Adi menunggu di depan indomaret. Adi di antar oleh temannya, jey.Sebelum berangkat."Jey anterin aku yok bentar""Kemana? Hayoo?" Tanya jey penasaran."Ada lah, mau kemana lagi aku mau keluar bareng Galeun" (panggilan Adi untuk Adena) pada teman-temannya.Dengan menyebutkan Galeun, jey

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 52

    Adi langsung naik motor Adena bergegas berangkat sedangkan jey langsung balik kerumah..Saat di jalan mereka masih membahas kejadian lucu tadi. "Eh lucu banget tadi aku lihat kamu kaya lagi ngintip-ngintip orang gitu, masak aku di depan malah lihatnya ke belakang haha" ucap Adena sambil ketawa lepas."Kan aku mikirnya kamu juga bakal lewati jalan itu bawel (sambil mencubit pipi Adena) makanya aku lihatnya kebelakang terus dari tadi haha"Kebiasaa Adi yang selalu mencubit pipi Adena karena geram."Ya kan biasanya juga aku lewat jalan pintas itu kan?""Ya mana tau aku kalau kamu bakal ambil jalan pintas itu sayang" sambil menggenggam erat tangan Adena."Ya kan aku mau cepat-cepat ketemu kamu loh hehe" (sambil memeluk dan melihat ke muka Adi)"Masak?" Tanya Adi mengejek."Serius hehe""Memang kamu ya, pinter banget buat orang senang" sambil mencium tangannya Adena.Itu juga kebiasaan Adi yang selalu menggenggam tangan Adena dan juga menciumnya.Adi selalu menggenggam erat tangan Adena

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 53

    Kemudian mereka tidak membahasnya lagi dan mereka lanjut jalan dengan santai.Tiba-tiba hujan pun turun, Untung saja tempat tujuan mereka sudah dekat.Saat tiba di kafe tersebut Adi menurunkan Adena dan langsung memarkirkan motornya.Kemudian Adena memperbaiki riasannya karena kehujanan tadi, Untung saja hujan nya belum lebat masih gerimis. Jadi dia hanya cukup mengelap wajahnya saja dengan tissu.Adena menyuruh Adi masuk duluan tapi Adi mau menunggu Adena."Kamu masuk duluan aja gih! Gerimis nih entar pilek lagi hehe" nada mengejek Adi yang tidak bisa kehujanan sedikit pun karena gampang pilek."Enggak, aku nungguin kamu aja""Lama nih, mending duluan aja langsung mesan terus""Enggak, entar aja barengan. Selama apa pun itu tetap aku tungguin kok""Yakin?""Iya, gak nyaman aja aku kalau ninggalin kamu disini""Lah kenapa? Kan dekat nih, kamu juga bisa lihat aku dari sana""Tetap gak mau aku, barengan saja nanti, gak usah bawel ya""Oke lah kalau gitu"Itu juga kebiasaan Adi, setiap m

Bab terbaru

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 58

    keesokan harinya.......Akmal pulang kerumah Adena pada sore hari. Adena menyambut kepulangan Akmal dengan senyuman bahagia.Malam pertama mereka sudah tiba, tetapi mereka tidak bisa melewatinya seperti orang-orang biasa pada umumnya.Mereka tidak bisa menghabiskan malam pertama dengan penuh cinta. Tidak bisa memadu kasih dan asmara di antara pasangan yang baru menikah.Mereka hanya melewatinya dengan bermanja-manja. Namun gairah di antara mereka harus tertahankan.Dikarenakan Adena kedatangan tamu yang tak di undang pada hari Akad mereka.Akmal sudah mengetahuinya, namun dia sengaja bercanda dengan Adena yang terlihat malu-malu.Saat mereka sedang asyik bercerita dan bersenda gurau. Tiba-tiba Akmal menanyakannya pada Adena."Udah bisa kita mulai?" tanya Akmal sambil menggenggam tangan Adena dan mendekatkan wajahnya ke muka Adena, lalu ia tersenyum."mulai apaan?" sahut Adena yang deg-degan."yahh apalagi yang di lakukan pasangan yang baru menikah hehe""ih kan udah di bilangin lagi

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 57

    Setelah acara akad selesai, Adena melanjutkan foto preweddingnya yang di rencakan di tepi pantai.Saat di perjalanan, Eci menunjukkan respon Adi pada foto Adena di medsosnya.Sambil membisikkan "coba liat!" Sembari menunjukkan pada Adena.Lalu Adena memberi isyarat "ssstttt.." karena Akmal berada di sampingnya. Adena dan Eci ketawa senyam- senyum karena membahas Adi.Akmal tidak menghiraukannya, karena di dalam mobil itu ada beberapa orang lagi teman yang lain.....Tiba di tempat tujuan mereka.Lalu mereka lanjut mengambil gambar agar segera selesai.Namun Adena merasa risih saat bergaya, karena fotografernya itu si Rudy pernah naksir dengan Adena. Bahkan pernah mengajak Adena buat berpacaran, namun karena mereka bersaudara jadi Adena menolaknya.Karena Adena yakin, bahwa Rudy juga hanya main-main saja. Karena sifat playboynya yang tidak bisa di hilangkan.Adena mengacuhkan omongan Rudy pada dia.Setelah selesai berfoto, mereka makan bersama di tepi pantai.Lalu Rudy banyak mengambil

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 56

    Ternyata saat itu Adi sudah lama mengakhiri hubungannya dengan Mila. Dia masih berharap pada Adena mungkin suatu saat, Adena akan memilihnya walaupun Adena sudah bertunangan. Namun harapannya jadi sia-sia, karena Adena yang sudah menetapkan tanggal pernikahannya dengan Akmal. Jelang beberapa hari acara pernikahan, Adena menghilang lagi tidak lagi mengabari Adi. Adi sudah menebak dengan menghilangnya Adena yang tidak ada kabar lagi sama sekali. Di hatinya berkata jelas apa yang akan terjadi kedepan. Namun dia mencoba mengacuhkan apa yang di katakan hatinya. Berharap Adena hanya hilang sementara mungkin karena kesibukan yang lain. Bukan karena sedang mempersiapkan pernikahannya dengan Akmal. ... Tiba pada hari pernikahan Adena. Hanya melangsungkan akad pernikahan saja, belum melakukan acara resepsi. Karena peresmian pernikahan yang akan di rencanakan beberapa bulan kedepan. Setelah akad selesai, di gelarkan acara foto bersama. Lalu Eci temannya Adena mengupload foto Adena denga

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 55

    Akhirnya Adi dan Adena sudah berbaikan lagi. Hari-hari mereka selanjutnya seperti biasa, kadang baik-baik saja yang di Sertai dengan keromantisan yang luar biasa. Kadang juga bertengkar saling merajuk namun tetap merujuk. Tetapi karena sifat Adi yang selalu mengalah dalam hubungan mereka, makanya mereka bisa bertahan sampai saat itu. Kalau menuruti sikap Adena yang keras kepala dan sangat egois, mungkin sekarang ini mereka sudah bukan siapa-siapa lagi. Kalau di pikir-pikir beruntung sekali Adena bisa mengenal Adi, sosok pria yang selalu mengerti akan dirinya. Namun apa boleh di kata, Adena hanya menjadikannya sebagai orang ketiga dalam hubungannya dengan Akmal. Pada suatu hari, saat masa-masa mereka sedang berbahagia. Adi Takut Adena tiba-tiba menghilang seperti sebelumnya, saat Adena mau bertunangan dulu. Jadi Adi bilang ke Adena. "Kalau mau menghilang bilang-bilang ya biar aku ada persiapan" "Maksud kamu apa?" "Ya kalau ada rencana buat menghilang, mau berapa bulan atau ber

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 54

    Adi tiba-tiba terdiam dan kelihatan jelas di matanya yang mulai menunduk dan mengalihkan tatapannya dari Adena.Dia merasa sedih bercampur kesal karena Adena pernah melarangnya untuk mengekspos foto mereka berdua. Adi merasa percuma ada foto kalau untuk di pamerkan saja tidak bisa. Dia benci dengan keadaan itu.Lalu Adena melanjutkan " kok ngomongnya gitu?""Kan benar, buat apa aku tanya? Kalau sudah foto-foto, terus buat di hapus lagi gitu? Untuk apa? Percuma kan?"Ya sudah, nanti kirimkan ke aku saja kalau kamu tidak mau""Setelah aku kirim buat kamu, kamu kemanakan? Buat di lihat-lihat saja? Di upload ke medsos memang gak mungkin sama sekali, ujung-ujungnya di hapus juga kan? Percuma, gak ada artinya juga"Adena terdiam, sambil makan es krim dia berpikir yang di omongin Adi ada benarnya juga.Dia merasa dengan begitu dia telah menyakiti Adi lagi tanpa sengaja.Lalu Adena mengalihkan pembicaraannya, namun Adi masih terlihat kesal.Adena melucu, Adi juga tidak terpengaruh dia tetap

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 53

    Kemudian mereka tidak membahasnya lagi dan mereka lanjut jalan dengan santai.Tiba-tiba hujan pun turun, Untung saja tempat tujuan mereka sudah dekat.Saat tiba di kafe tersebut Adi menurunkan Adena dan langsung memarkirkan motornya.Kemudian Adena memperbaiki riasannya karena kehujanan tadi, Untung saja hujan nya belum lebat masih gerimis. Jadi dia hanya cukup mengelap wajahnya saja dengan tissu.Adena menyuruh Adi masuk duluan tapi Adi mau menunggu Adena."Kamu masuk duluan aja gih! Gerimis nih entar pilek lagi hehe" nada mengejek Adi yang tidak bisa kehujanan sedikit pun karena gampang pilek."Enggak, aku nungguin kamu aja""Lama nih, mending duluan aja langsung mesan terus""Enggak, entar aja barengan. Selama apa pun itu tetap aku tungguin kok""Yakin?""Iya, gak nyaman aja aku kalau ninggalin kamu disini""Lah kenapa? Kan dekat nih, kamu juga bisa lihat aku dari sana""Tetap gak mau aku, barengan saja nanti, gak usah bawel ya""Oke lah kalau gitu"Itu juga kebiasaan Adi, setiap m

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 52

    Adi langsung naik motor Adena bergegas berangkat sedangkan jey langsung balik kerumah..Saat di jalan mereka masih membahas kejadian lucu tadi. "Eh lucu banget tadi aku lihat kamu kaya lagi ngintip-ngintip orang gitu, masak aku di depan malah lihatnya ke belakang haha" ucap Adena sambil ketawa lepas."Kan aku mikirnya kamu juga bakal lewati jalan itu bawel (sambil mencubit pipi Adena) makanya aku lihatnya kebelakang terus dari tadi haha"Kebiasaa Adi yang selalu mencubit pipi Adena karena geram."Ya kan biasanya juga aku lewat jalan pintas itu kan?""Ya mana tau aku kalau kamu bakal ambil jalan pintas itu sayang" sambil menggenggam erat tangan Adena."Ya kan aku mau cepat-cepat ketemu kamu loh hehe" (sambil memeluk dan melihat ke muka Adi)"Masak?" Tanya Adi mengejek."Serius hehe""Memang kamu ya, pinter banget buat orang senang" sambil mencium tangannya Adena.Itu juga kebiasaan Adi yang selalu menggenggam tangan Adena dan juga menciumnya.Adi selalu menggenggam erat tangan Adena

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 51

    Adena belum juga berubah dia belum bisa menjaga kesetiaannya terhadap Akmal.Lebih-lebih lagi di tambah dengan kehadiran Fadhil, sekarang bukan hanya ada Adi saja yang merupakan orang ketiga dalam hubungan Adena dengan Akmal malahan bertambah dengan Fadhil.Namun yang di prioritaskan oleh Adena tetap saja Adi.Pada suatu malam Adi mengajak Adena keluar, kebetulan kosan Adena berdekatan dengan rumah kawannya Adi.Saat itu Adena dalam posisi sudah bertunangan."Keluar yok. Jalan-jalan" Adi mengajak."Kemana?""Makan es krim juga boleh"karena Adi tau kesukaannya Adena. Kalau mereka keluar selalu beli es krim dalam kemasan."Ywd ayok, kebetulan lagi ingin makan es krim"Lalu mereka keluar jalan-jalan dan Adi menunggu di depan indomaret. Adi di antar oleh temannya, jey.Sebelum berangkat."Jey anterin aku yok bentar""Kemana? Hayoo?" Tanya jey penasaran."Ada lah, mau kemana lagi aku mau keluar bareng Galeun" (panggilan Adi untuk Adena) pada teman-temannya.Dengan menyebutkan Galeun, jey

  • Cintaku Untukmu Tapi Aku Miliknya   Bab 50

    Adi benar-benar marah dengan kehadiran sosok Fadhil dalam kehidupan Adena.Dia tidak mau Adena bermain curang dengan pria lain. Selain dia masih sangat cemburu dengan kehadiran orang lain dia juga tidak mau Adena jadi perempuan yang tidak benar.Dia takut Adena di apa-apakan oleh orang lain karena dia sangat menjaga Adena selama ini.Dia selalu mengingatkan Adena agar jangan macam-macam. Kasihan akan tunangannya Adena dan dia juga tidak mau Adena dekat dengan orang lain.Alasan yang lebih jelas karena dia cemburu, dia takut Adena akan dekat dengan orang lain seperti mereka dekat selama ini.Adi menanyakan "siapa dia?""Kamu tidak kenal" jawab Adena.Rasa ingin tau Adi begitu besar tapi Adena tetap merahasiakan identitas Fadhil.Saat Adena sedang telponan dengan Adi, lalu Fadhil menelponnya dan nomor Adena sedang berada di panggilan lain.Fadhil pun menunjukkan kecemburuannya pada Adena, dia kesal tidak jelas."Telponan sama siapa?" Chat Fadhil."Sama mantan" Balas Adena.Fadhil langsu

DMCA.com Protection Status