Share

Bab 515

Yara mengira dia akan bertemu Sophia lagi di ruang sidang. Tak disangka, pertemuan itu akan terjadi di kedai kopi.

"Nona Yara, senang bertemu denganmu lagi." Masih dengan rambut pendek dan lesung pipitnya, Sophia merasa lebih dekat dengan Yara.

"Bu Sophia, kita ketemu lagi." Yara tersenyum canggung.

"Maaf memanggilmu keluar saat jam kerja." Sophia tersenyum lembut. "Sebenarnya, ini masih soal gugatan ceraimu. Menurut saya ... sebaiknya dipertimbangkan kembali."

Yara mengerutkan kening tidak senang. "Bu Sophia, saya tahu ini memang tugasmu, tapi saya merasa sudah menjelaskan dengan jelas. Saya nggak akan berubah pikiran."

Setelah bertemu Yudha, Sophia mau tidak mau sedikit terkejut saat dihadapkan dengan Yara yang masih begitu teguh.

"Nona Yara, mohon tetap tenang. Kalau boleh saya tahu, kenapa kamu bersikeras?" Dia masih penuh tanda tanya. "Saya sudah bertemu dengan Pak Yudha. Setelah menangani begitu banyak perceraian, terus terang, saya merasa kondisi Pak Yudha sangat menguntungkan,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status