Share

Bab 2

Author: Hasna Farah
Dulu, aku sangat peduli dengan Jimmy. Selama dia mengatakannya, apapun akan kuberikan, apapun akan kulakukan demi dia.

Namun sekarang, Jimmy sendiri yang menyadarkanku.

Kalau dipikir-pikir, sejak Mia kembali, semua yang Jimmy lakukan hanyalah demi perempuan itu.

Jimmy bahkan sudah lupa bahwa akulah orang yang seharusnya menjadi pendamping hidupnya.

Jawabanku membuat Jimmy marah, “Apa maksudmu? Kamu nggak mau? Sebaiknya kamu tahu diri! Mia itu sahabat terbaikku, kamu sebaiknya buat dia senang. Kalau nggak, aku nggak akan menikahimu!”

Usai bicara, dia pun membanting pintu dan pergi.

Perasaanku kacau. Aku pun turun ke taman buat jogging.

Baru lari satu putaran, aku mendapat panggilan telepon dari Arthur.

Begitu ingat wajahnya yang selalu kaku seperti mayat hidup, aku sempat ragu beberapa detik, hingga akhirnya menekan tombol jawab.

“Begitu naik ke kapalku, kamu itu sudah menjadi milikku! Kalau berani kabur, aku bakal menyeretmu kembali!”

Kalimat pertama Arthur langsung seperti serangan telak.

Aku hanya diam dan dia melanjutkan lagi,

“Kirim foto KTP-mu, biar aku bisa urus surat nikahnya.”

“Aku takut kamu berubah pikiran.”

Aneh sekali kamu, Arthur.

Dalam hati, aku sudah membayangkan ribuan cara dia menyiksaku lewat pernikahan ini.

Tapi, akhirnya yang keluar dari mulutku hanya, “Sampai bertemu di pelaminan, Pak Arthur.”

Baru saja aku selesai bicara, tiba-tiba Jimmy sudah muncul di belakangku entah sejak kapan.

Kamu undang Arthur ke pernikahan kita? Aku nggak izinin!”

Jimmy menatapku seolah sedang menatap musuh besar dan melanjutkan,

“Mona, bukannya sudah kubilang jangan berhubungan dengan Arthur lagi? Dia jelas punya maksud lain ke kamu! Kalau kamu tetap maksa undang dia ke pernikahan kita, jangan salahkan aku marah dan putus hubungan denganmu!”

Aku belum sempat menjawab, Jimmy sudah mengucapkan ancaman itu duluan.

Jimmy memang dari dulu tidak suka dengan Arthur. Entah kenapa selalu bersikap seperti musuh. Awal-awal kami pacaran, dia bahkan pernah marah besar hanya gara-gara aku dan Arthur sering berdebat iseng di Whatsapp. Sejak itu, aku pelan-pelan menjauh dari Arthur.

Dan sekarang, Jimmy bilang … Arthur ada niat lain padaku?

Baru saja aku mau bertanya lebih lanjut, tiba-tiba Mia jatuh ke pelukan Jimmy.

“Jimmy, tanganku sakit … “

Baru kusadar mereka sedang jalan berdua sambil bergandengan tangan.

Jimmy buru-buru batuk kecil, kelihatan canggung, tapi tangannya tetap menggenggam tangan Mia, tak ada niat untuk melepas.

Mia menatap Jimmy dengan pandangan penuh kasih, lalu berpura-pura minta maaf padaku,

“Maaf, Kak Mona. Aku dan Jimmy hanya latihan buat hari pernikahan nanti, jangan dimasukkan ke hati.”

“Soal kamu menyuruh orang untuk memukulku dan merusak makam ibuku, aku nggak bakal sebarkan. Tapi tolong jangan sakitin Jimmy. Cinta yang tulus sekalipun, nggak akan tahan diuji terus-menerus.”

Aku sudah malas melihat aktingnya. Tanpa banyak bicara, aku langsung berbalik untuk pergi.

“Kalau kamu begitu berharap, aku bakal menyuruh orang untuk menghajarmu dan sekaligus bongkar makam ibumu!”

Plak!

Jimmy menamparku keras-keras.

“Mona, kok kamu kejam sekali?!”

Matanya melotot emosi, dadanya naik turun menahan marah.

Aku kejam?

Dia begitu mudah percaya omongan orang lain, padahal aku sudah bersamanya selama lima tahun. Tapi kepercayaannya bahkan tak sebanding dengan satu kalimat orang lain.

Api amarahku langsung terbakar. Baru saja mau protes, Mia sudah berdiri di depan Jimmy dan berkata,

“Kumohon Kak Mona, begitu pernikahan ini selesai, aku bakal kembalikan Jimmy padamu.”

“Tolong … jangan sakitin orang-orang sekitarku, jangan sakitin Jimmy juga.”

Sambil berbicara, dia juga mau berlutut di depanku.

Jimmy langsung merangkul pinggang Mia, tak membiarkannya berlutut. Dia menatapku tajam dan berkata,

“Mona, jangan pakai gaya anak orang kayamu yang suka menindas orang itu!”

“Kamu tahu aku paling benci dengan hal seperti ini. Kalau masih mau menikah denganku, jangan buat masalah lagi!”

Usai bicara, dia memperingatkanku supaya jangan muncul di depan mereka lagi sampai hari pernikahan nanti.

Tapi tak disangka, besoknya Jimmy malah menghubungiku duluan.

Begitu tersambung, dia langsung memarahiku, “Mona, kamu benar-benar gali makam ibunya Mia? Aku nggak menyangka kamu sekejam itu!”

Dengan penuh kebingungan, aku menelepon asisten untuk menyelidiki semuanya dan hasilnya sungguh mengejutkan.

Ternyata … ibunya Mia belum meninggal.

Continue to read this book for free
Scan code to download App

Related chapters

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 3

    Pantas saja Mia bisa sampai segila itu menggali makam ibunya sendiri hanya demi menjebakku.Ternyata, kematian itu hanya tipu daya.Aku mengirim pesan ke Jimmy, [Ibu Mia belum meninggal, kebenarannya ada di email yang kukirim padamu.]Soal dia mau baca atau tidak, itu sudah bukan urusanku.Tiket pesawat sudah dipesankan Arthur, dijadwalkan tiga hari lagi.Saat Jimmy pulang, dia melihatku sedang berkemas.Sebagian besar bajuku dibuang, sisanya kukirim ke Kota Calia. “Kenapa mulai beres-beres?” tanya Jimmy dengan bingung.Aku menjawab seadanya, “Mau pindahan.”Dia sempat diam sejenak, tapi tak menyadari ada yang aneh. Lalu dia melanjutkan, “Perusahaan keluargamu ada di Kota Calia, habis nikah kita memang harus pindah ke sana. Baguslah kalau kamu mulai beberes dari sekarang.”Usai bicara, dia menatapku dengan sorot mata tajam. “Soal ibu Mia, kamu cepat minta maaf. Jangan buat aku susah jadi orang. Minta maaf saja di hari pernikahan nanti, bagaimana?”Setelah itu, dia buru-buru mencari

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 4

    Besoknya, aku sengaja mengirim pesan ke Jimmy tepat waktu. [Selamat atas pernikahannya!]Sementara itu, di lokasi pernikahan, Jimmy menatap ke arah pintu dan bertanya pada sekretarisnya, “Kenapa Mona belum datang juga? Bukannya dia janji bakal minta maaf di depan umum pada ibunya Mia hari ini?”Sambil menggulir berita di ponselnya, Sekretaris mengernyit dan menjawab, “Sepertinya dia nggak bakal datang. Dia juga lagi sibuk dengan pernikahannya.”Mendengar itu, Jimmy yang berdiri di tengah ruang resepsi, seketika membeku di tempat.Dekorasi ruangan penuh dengan mawar sampanye, kesukaan Mia, membuat seluruh aula tampak seperti dunia mimpi.Di bawah panggung, para tamu berdiri saling bersulang dan berbincang.Semuanya tampak sempurna.Namun, Jimmy menggenggam erat ponselnya, matanya terpaku pada sebuah berita, [Direktur wanita dari Grup Yashi menikah hari ini, perhiasan bertema cinta sejati resmi diluncurkan.]Telapak tangannya langsung berkeringat. Dengan panik, Jimmy menekan nomor y

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 5

    Tiba-tiba, sebuah ponsel terhubung ke layar besar.Begitu ponsel dibuka, gambar-gambar kotor dan kata-kata tidak senonoh langsung muncul, mengejutkan semua orang di ruangan.Layar penuh dengan rekaman obrolan antara Jimmy dan Mia selama setahun terakhir.Dan di akhir, muncul video yang membuat jantung siapapun yang melihatnya berdegup kencang.Seketika, wajah Jimmy menjadi pucat bagaikan secarik kertas.Kok Mona punya semua ini?Mona tahu semuanya?Saat melihat siapa pengirimnya, ekspresi Jimmy langsung membeku.Mia?!Sejak kembali setahun lalu, Mia terus mengirim tangkapan layar obrolan ke Mona. Kalimat demi kalimat menyindir agar Mona mundur sendiri.Pantas saja, sejak saat itu, Mona tidak pernah lagi mencium Jimmy dan sikapnya juga berubah drastis.Sampai akhirnya, saat suara yang tak pantas mulai terdengar, tiba-tiba Jimmy melempar sesuatu ke arah layar besar. “Jangan dilihat! Jangan dilihat! Semua ini palsu!”Dia panik ingin mematikan layar, tapi jarinya gemetar hebat dan malah m

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 6

    Tiga hari kemudian, ada acara kepulangan mempelai wanita, sekaligus perayaan ulang tahun Grup Yashi.Kedua keluarga sudah sepakat untuk menggabungkan acara ini.Namun, siapa sangka, kejadian tidak terduga muncul.Jimmy malah mengundang wartawan ke konferensi pers, menuduh Arthur sebagai selingkuhan yang merebut posisinya.Seketika, wartawan mulai mengarahkan mikrofon ke Arthur, suasana jadi kacau balau.Aku segera mendekati wartawan sebelum Arthur berdiri. “Kami menikah dengan cara yang sah dan bersih. Kami berdua juga memang bersedia untuk menikah, semua dokumen juga lengkap. Jadi, dari mana asalnya tuduhan selingkuh itu?” “Hati-hati dengan ucapan kalian! Kalau nggak, departemen hukum Grup Yashi nggak akan segan-segan mengambil tindakan,” tambahku.Wartawan pun sedikit lebih tenang.Arthur menatapku dengan senyuman penuh kasih, aku hanya meliriknya sekilas, merasa wajahku menjadi panas.Namun, Jimmy sudah siap dengan rencananya. Dia memutar rekaman kisah cintaku dengannya di layar b

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 7

    Dia menarik tanganku dan berkata, “Mona, kamu tahu aku mencintaimu. Aku dan Mia hanya khilaf sesaat. Kalau bukan karena ibunya, aku nggak mungkin menikahinya.”Aku menarik kembali tanganku, menatapnya dengan tenang tanpa berkata apa-apa.Jimmy menangis sambil berteriak, “Aku hanya berbakti pada orang tua! Apa kamu tega melihat seorang ibu tunggal mati tak tenang? Kenapa hati orang kaya seperti kalian dingin sekali?! Nggak mengerti penderitaan rakyat jelata!”Saat dia berteriak-teriak, tiba-tiba seseorang menerobos kerumunan dan berlari ke arahku.Cahaya pisau berkilat dan Arthur dengan cepat mendorongku menjauh.Terdengar suara “duk!”, pisau itu menancap di punggung Arthur. Darah langsung membasahi bajunya.Aku langsung berteriak memanggil dokter.Pelakunya seorang wanita paruh baya dan sudah diamankan oleh satpam. Dia berteriak histeris, “Kembalikan putriku! Kembalikan putriku!”Ternyata wanita itu adalah ibu Mia yang katanya sudah meninggal.Jimmy tampak sangat terkejut. “Ibu? Bukan

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 8

    Orang-orang di sekitar langsung menyadari apa yang terjadi, bahkan ada yang mengenali Jimmy adalah pria yang dulu buat keributan di acara peluncuran kami. “Ternyata dia brengsek itu, ya! Buat balikan dengan cinta pertamanya, dia meninggalkan putri Keluarga Yashi, terus sekarang malah mau cerai dan nikahin dia lagi!” “Nggak punya cermin? Nggak sadar diri pantas atau nggak?!” “Serakah sekali! Mokondo memang begitu!”Orang-orang di sekitar tak menyangka bahwa situasinya akan berbalik secepat itu. Mereka langsung sadar telah dimanfaatkan.Mereka pun mengumpat marah, lalu bubar satu per satu.Aku menghela napas lega dan menyandarkan kepala ke leher Arthur, berkata, “Untung ada kamu, sayang.”Arthur memelukku erat dan mendengus dengan gaya angkuhnya, “Aku sudah susah payah menunggumu begitu lama, hingga menjadi istriku, tentu saja harus waspada kalau ada pria lain yang mengincarmu.”Aku menghela napas panjang, “Beruntungnya aku punya suami sebaik ini.“Melihat adegan itu, Jimmy tambah nai

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 9

    Aku mendengus pelan, “Kamu serius mau menagih janji itu?”Jimmy mengangguk sungguh-sungguh dan menjawab, “Iya.” “Aku mau kamu kasih aku satu kesempatan lagi. Meskipun kamu nggak mau cerai dengan Arthur, aku tetap mau bersamamu, seumur hidup.”Aku memainkan gembok cinta itu dengan lembut, senyumanku juga semakin dalam. “Kalau begitu, kamu harus cari Mia. Soalnya … nama yang terukir di gembok ini bukan namaku.”Jimmy tertegun, tak percaya, lalu buru-buru menarik kembali gembok itu dan memeriksanya.Mungkin dia sendiri sudah lupa, nama yang dia ukir dulu bukanlah namaku.Aku tak pernah memberitahunya bahwa pada hari dia dan Mia memutuskan untuk menikah, aku diam-diam mengunjungi lagi semua tempat yang pernah kami datangi bersama.Di situlah aku menemukan gembok cinta ini.Saat itu aku merasa semuanya sungguh menyedihkan dan konyol. Dari sanalah tekadku bulat untuk mengganti mempelai pria. “Jimmy, mungkin kamu sendiri bahkan nggak tahu siapa yang sebenarnya kamu cintai. Waktu hubungan k

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 1

    Kakakku tak percaya, “Kamu mau batalkan pernikahan?” “Bukan, dia yang mau menikah dengan orang lain.”Aku tersenyum pahit.Demi bisa bersama Jimmy, aku susah payah meyakinkan orang tua dan keluargaku. Aku bahkan menjadwal peluncuran perhiasan bertema cinta sejati bersamaan dengan hari pernikahan kami.Namun sekarang, semuanya lenyap.Kakakku terdiam lama, hingga akhirnya berkata, “Kalau begitu hanya ada satu pilihan, yaitu Arthur. Keluarganya terus mendesak dia untuk menikah, kabarnya mereka lagi mencari calon untuknya.”Keningku berkerut. Arthur adalah musuh bebuyutanku. Bahkan di hari pertunanganku dulu, dia sempat mengutuk hubunganku akan hancur dan ternyata kutukannya jadi nyata.Karena waktu mepet, aku hanya bisa menjawab, “Kalau begitu, coba tanyakan dulu. Kalau dia nggak mau, aku cari cara lain.”Namun, kakakku malah langsung menjawab, “Nggak perlu tanya, dia pasti mau.” “Apa?”Belum sempat aku tanya lebih jauh, sekelompok orang sudah mengerumuniku. “Kamu tunangannya Jimmy? W

Latest chapter

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 9

    Aku mendengus pelan, “Kamu serius mau menagih janji itu?”Jimmy mengangguk sungguh-sungguh dan menjawab, “Iya.” “Aku mau kamu kasih aku satu kesempatan lagi. Meskipun kamu nggak mau cerai dengan Arthur, aku tetap mau bersamamu, seumur hidup.”Aku memainkan gembok cinta itu dengan lembut, senyumanku juga semakin dalam. “Kalau begitu, kamu harus cari Mia. Soalnya … nama yang terukir di gembok ini bukan namaku.”Jimmy tertegun, tak percaya, lalu buru-buru menarik kembali gembok itu dan memeriksanya.Mungkin dia sendiri sudah lupa, nama yang dia ukir dulu bukanlah namaku.Aku tak pernah memberitahunya bahwa pada hari dia dan Mia memutuskan untuk menikah, aku diam-diam mengunjungi lagi semua tempat yang pernah kami datangi bersama.Di situlah aku menemukan gembok cinta ini.Saat itu aku merasa semuanya sungguh menyedihkan dan konyol. Dari sanalah tekadku bulat untuk mengganti mempelai pria. “Jimmy, mungkin kamu sendiri bahkan nggak tahu siapa yang sebenarnya kamu cintai. Waktu hubungan k

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 8

    Orang-orang di sekitar langsung menyadari apa yang terjadi, bahkan ada yang mengenali Jimmy adalah pria yang dulu buat keributan di acara peluncuran kami. “Ternyata dia brengsek itu, ya! Buat balikan dengan cinta pertamanya, dia meninggalkan putri Keluarga Yashi, terus sekarang malah mau cerai dan nikahin dia lagi!” “Nggak punya cermin? Nggak sadar diri pantas atau nggak?!” “Serakah sekali! Mokondo memang begitu!”Orang-orang di sekitar tak menyangka bahwa situasinya akan berbalik secepat itu. Mereka langsung sadar telah dimanfaatkan.Mereka pun mengumpat marah, lalu bubar satu per satu.Aku menghela napas lega dan menyandarkan kepala ke leher Arthur, berkata, “Untung ada kamu, sayang.”Arthur memelukku erat dan mendengus dengan gaya angkuhnya, “Aku sudah susah payah menunggumu begitu lama, hingga menjadi istriku, tentu saja harus waspada kalau ada pria lain yang mengincarmu.”Aku menghela napas panjang, “Beruntungnya aku punya suami sebaik ini.“Melihat adegan itu, Jimmy tambah nai

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 7

    Dia menarik tanganku dan berkata, “Mona, kamu tahu aku mencintaimu. Aku dan Mia hanya khilaf sesaat. Kalau bukan karena ibunya, aku nggak mungkin menikahinya.”Aku menarik kembali tanganku, menatapnya dengan tenang tanpa berkata apa-apa.Jimmy menangis sambil berteriak, “Aku hanya berbakti pada orang tua! Apa kamu tega melihat seorang ibu tunggal mati tak tenang? Kenapa hati orang kaya seperti kalian dingin sekali?! Nggak mengerti penderitaan rakyat jelata!”Saat dia berteriak-teriak, tiba-tiba seseorang menerobos kerumunan dan berlari ke arahku.Cahaya pisau berkilat dan Arthur dengan cepat mendorongku menjauh.Terdengar suara “duk!”, pisau itu menancap di punggung Arthur. Darah langsung membasahi bajunya.Aku langsung berteriak memanggil dokter.Pelakunya seorang wanita paruh baya dan sudah diamankan oleh satpam. Dia berteriak histeris, “Kembalikan putriku! Kembalikan putriku!”Ternyata wanita itu adalah ibu Mia yang katanya sudah meninggal.Jimmy tampak sangat terkejut. “Ibu? Bukan

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 6

    Tiga hari kemudian, ada acara kepulangan mempelai wanita, sekaligus perayaan ulang tahun Grup Yashi.Kedua keluarga sudah sepakat untuk menggabungkan acara ini.Namun, siapa sangka, kejadian tidak terduga muncul.Jimmy malah mengundang wartawan ke konferensi pers, menuduh Arthur sebagai selingkuhan yang merebut posisinya.Seketika, wartawan mulai mengarahkan mikrofon ke Arthur, suasana jadi kacau balau.Aku segera mendekati wartawan sebelum Arthur berdiri. “Kami menikah dengan cara yang sah dan bersih. Kami berdua juga memang bersedia untuk menikah, semua dokumen juga lengkap. Jadi, dari mana asalnya tuduhan selingkuh itu?” “Hati-hati dengan ucapan kalian! Kalau nggak, departemen hukum Grup Yashi nggak akan segan-segan mengambil tindakan,” tambahku.Wartawan pun sedikit lebih tenang.Arthur menatapku dengan senyuman penuh kasih, aku hanya meliriknya sekilas, merasa wajahku menjadi panas.Namun, Jimmy sudah siap dengan rencananya. Dia memutar rekaman kisah cintaku dengannya di layar b

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 5

    Tiba-tiba, sebuah ponsel terhubung ke layar besar.Begitu ponsel dibuka, gambar-gambar kotor dan kata-kata tidak senonoh langsung muncul, mengejutkan semua orang di ruangan.Layar penuh dengan rekaman obrolan antara Jimmy dan Mia selama setahun terakhir.Dan di akhir, muncul video yang membuat jantung siapapun yang melihatnya berdegup kencang.Seketika, wajah Jimmy menjadi pucat bagaikan secarik kertas.Kok Mona punya semua ini?Mona tahu semuanya?Saat melihat siapa pengirimnya, ekspresi Jimmy langsung membeku.Mia?!Sejak kembali setahun lalu, Mia terus mengirim tangkapan layar obrolan ke Mona. Kalimat demi kalimat menyindir agar Mona mundur sendiri.Pantas saja, sejak saat itu, Mona tidak pernah lagi mencium Jimmy dan sikapnya juga berubah drastis.Sampai akhirnya, saat suara yang tak pantas mulai terdengar, tiba-tiba Jimmy melempar sesuatu ke arah layar besar. “Jangan dilihat! Jangan dilihat! Semua ini palsu!”Dia panik ingin mematikan layar, tapi jarinya gemetar hebat dan malah m

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 4

    Besoknya, aku sengaja mengirim pesan ke Jimmy tepat waktu. [Selamat atas pernikahannya!]Sementara itu, di lokasi pernikahan, Jimmy menatap ke arah pintu dan bertanya pada sekretarisnya, “Kenapa Mona belum datang juga? Bukannya dia janji bakal minta maaf di depan umum pada ibunya Mia hari ini?”Sambil menggulir berita di ponselnya, Sekretaris mengernyit dan menjawab, “Sepertinya dia nggak bakal datang. Dia juga lagi sibuk dengan pernikahannya.”Mendengar itu, Jimmy yang berdiri di tengah ruang resepsi, seketika membeku di tempat.Dekorasi ruangan penuh dengan mawar sampanye, kesukaan Mia, membuat seluruh aula tampak seperti dunia mimpi.Di bawah panggung, para tamu berdiri saling bersulang dan berbincang.Semuanya tampak sempurna.Namun, Jimmy menggenggam erat ponselnya, matanya terpaku pada sebuah berita, [Direktur wanita dari Grup Yashi menikah hari ini, perhiasan bertema cinta sejati resmi diluncurkan.]Telapak tangannya langsung berkeringat. Dengan panik, Jimmy menekan nomor y

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 3

    Pantas saja Mia bisa sampai segila itu menggali makam ibunya sendiri hanya demi menjebakku.Ternyata, kematian itu hanya tipu daya.Aku mengirim pesan ke Jimmy, [Ibu Mia belum meninggal, kebenarannya ada di email yang kukirim padamu.]Soal dia mau baca atau tidak, itu sudah bukan urusanku.Tiket pesawat sudah dipesankan Arthur, dijadwalkan tiga hari lagi.Saat Jimmy pulang, dia melihatku sedang berkemas.Sebagian besar bajuku dibuang, sisanya kukirim ke Kota Calia. “Kenapa mulai beres-beres?” tanya Jimmy dengan bingung.Aku menjawab seadanya, “Mau pindahan.”Dia sempat diam sejenak, tapi tak menyadari ada yang aneh. Lalu dia melanjutkan, “Perusahaan keluargamu ada di Kota Calia, habis nikah kita memang harus pindah ke sana. Baguslah kalau kamu mulai beberes dari sekarang.”Usai bicara, dia menatapku dengan sorot mata tajam. “Soal ibu Mia, kamu cepat minta maaf. Jangan buat aku susah jadi orang. Minta maaf saja di hari pernikahan nanti, bagaimana?”Setelah itu, dia buru-buru mencari

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 2

    Dulu, aku sangat peduli dengan Jimmy. Selama dia mengatakannya, apapun akan kuberikan, apapun akan kulakukan demi dia.Namun sekarang, Jimmy sendiri yang menyadarkanku.Kalau dipikir-pikir, sejak Mia kembali, semua yang Jimmy lakukan hanyalah demi perempuan itu.Jimmy bahkan sudah lupa bahwa akulah orang yang seharusnya menjadi pendamping hidupnya.Jawabanku membuat Jimmy marah, “Apa maksudmu? Kamu nggak mau? Sebaiknya kamu tahu diri! Mia itu sahabat terbaikku, kamu sebaiknya buat dia senang. Kalau nggak, aku nggak akan menikahimu!”Usai bicara, dia pun membanting pintu dan pergi.Perasaanku kacau. Aku pun turun ke taman buat jogging.Baru lari satu putaran, aku mendapat panggilan telepon dari Arthur.Begitu ingat wajahnya yang selalu kaku seperti mayat hidup, aku sempat ragu beberapa detik, hingga akhirnya menekan tombol jawab. “Begitu naik ke kapalku, kamu itu sudah menjadi milikku! Kalau berani kabur, aku bakal menyeretmu kembali!”Kalimat pertama Arthur langsung seperti serangan t

  • Cinta Yang Tak Pantas Kupertahankan   Bab 1

    Kakakku tak percaya, “Kamu mau batalkan pernikahan?” “Bukan, dia yang mau menikah dengan orang lain.”Aku tersenyum pahit.Demi bisa bersama Jimmy, aku susah payah meyakinkan orang tua dan keluargaku. Aku bahkan menjadwal peluncuran perhiasan bertema cinta sejati bersamaan dengan hari pernikahan kami.Namun sekarang, semuanya lenyap.Kakakku terdiam lama, hingga akhirnya berkata, “Kalau begitu hanya ada satu pilihan, yaitu Arthur. Keluarganya terus mendesak dia untuk menikah, kabarnya mereka lagi mencari calon untuknya.”Keningku berkerut. Arthur adalah musuh bebuyutanku. Bahkan di hari pertunanganku dulu, dia sempat mengutuk hubunganku akan hancur dan ternyata kutukannya jadi nyata.Karena waktu mepet, aku hanya bisa menjawab, “Kalau begitu, coba tanyakan dulu. Kalau dia nggak mau, aku cari cara lain.”Namun, kakakku malah langsung menjawab, “Nggak perlu tanya, dia pasti mau.” “Apa?”Belum sempat aku tanya lebih jauh, sekelompok orang sudah mengerumuniku. “Kamu tunangannya Jimmy? W

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status