Beranda / Romansa / CRAZY BOSS / pulang atau lembur?

Share

pulang atau lembur?

Penulis: kajede10
last update Terakhir Diperbarui: 2022-07-15 14:54:55
Siang ini, Shenna sudah menyelesaikan pekerjaannya lebih awal. Semua yang Arga minta sudah ia selesaikan, sekarang Shenna bisa menyenderkan punggungnya pada kursi kerja dengan lega.

Berbeda dengan pria berkemeja hitam yang sedang pusing mengurus berkas-berkas yang harus ia tanda tangani.

"Ada yang bisa saya bantu pak?" ujar Shenna setelah menghabiskan lima menitnya untuk bersantai sebentar.

"Saya haus" ujar Arga singkat.

Shenna yang mengerti maksud ucapan pria itu mengangguk pelan, "Bapak mau saya ambilin minuman apa?" tanya Shenna berbeda dari hari biasanya.

Mood Shenna sedang bagus hari ini, ia harap bisa berbagi virus bahagia juga pada pria yang sedang menekuk wajahnya karena pusing.

"Apa aja, yang dingin" balasnya tidak menyebutkan secara spesifik.

Shenna kembali menganggukkan kepalanya, lalu melangkah keluar sesuai dengan perintah Arga untuk mengambilkan minuman dingin.

"Shenna" panggilan dari Rena membuat perempuan itu menyunggingkan senyuman.

"Kak Rena" balas S
kajede10

terima kasih sudah membaca cerita ini :)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • CRAZY BOSS   jauh-jauh cuman buat kopi?

    Saat ini Tiara dan Kevin hanya bisa memasang telinga dengan semua ocehan yang keluar dari mulut Shenna. Sejak kedatangan perempuan itu ke kedai Senjani, Shenna tidak henti-hentinya merutuki Arga. Bahkan hingga pukul setengah tujuh malam, pria itu tidak juga menghubungi Shenna. Perempuan itu menunggu dengan perasaannya yang sangat kesal. "Ini orang gimana sih, udah mau jam tujuh dan gua ga di kasih kabar apapun. Sialan!" gerutu Shenna. Sungguh perempuan itu sudah kehilangan kesabarannya, Arga selalu berhasil mempermainkannya. "Kayaknya emang gua harusnya lembur aja, daripada nunggu kayak orang goblok dan ga ada kepastian apa-apa" tambahnya lagi. "Sabar Shen, sabar" sahut Tiara meskipun dalam hati ikut kesal dengan tingkah bos Shenna yang seenaknya. "Harusnya gua bisa tiduran nyenyak di apart, bisa nyantai, bisa nonton" ujar Shenna kali ini terlihat sangat sedih. "Kenapa ga kamu aja yang hubungin bos kamu duluan, minta kepastian gimana hari ini" ujar Kevin pelan. Shenna men

    Terakhir Diperbarui : 2022-07-17
  • CRAZY BOSS   curhat tentang hari ini

    Sampai di apartemen, Shenna langsung membersihkan dirinya yang sudah bau keringat itu. Setelah mandi Shenna yang tadinya hendak langsung naik ke kasur menghentikan langkahnya saat suara perutnya yang berbunyi. Shenna lupa bahwa dia tidak sempat makan siang, bahkan saat di kedai milik Kevin pun ia hanya meminum segelas ice taro dan cemilan saja. Tidak ada asupan karbohidrat yang masuk ke dalam tubuhnya, perempuan itu lalu memilih untuk masak mie tengah malam. Panggilan video call dari Kevin membuat perempuan itu tambah senang karena merasa ditemani dari jauh oleh sang kekasih. "Hai Shen" panggil Kevin saat melihat sekilas wajah kekasihnya. "Aku mau masak mie, temenin ya" ujar Shenna lalu meletakkan ponselnya di meja. Ia mengarahkan kamera agar menyorot ke arahnya, menampilkan wajahnya yang sudah segar karena habis mandi. "Gimana tadi?" tanya Kevin yang ingin mendengar cerita pacarnya itu. "Tunggu dulu, ceritanya nanti sambil makan" ujar Shenna yang sedang membuka bungkus

    Terakhir Diperbarui : 2022-07-17
  • CRAZY BOSS   sibuk

    Shenna kembali duduk di kursi kerjanya setelah selesai menikmati sarapan paginya di kantin perusahaan. Perempuan itu melanjutkan pekerjaannya yang tertunda, sedangkan Arga tengah keluar entah ke mana. Namun pria itu dengan sengaja memberikan banyak pekerjaan yang menumpuk untuk perempuan itu. Rasanya Shenna ingin membanting tumpkan kertas ini karena sudah mempersulit hidupnya. Namun perempuan itu adalah Shenna, ia tetap mengerjakan pekerjaan itu meskipun mulutnya tidak berhenti mengoceh sambil merutuki sikap Arga yang seenak jidat memberikannya pekerjaan sebanyak ini. Saat ini tangan Shenna tidak berhenti mengecek satu per satu laporan bulanan perusahaan ini, fokusnya sama sekali tidak teralihkan pada apapun selain kertas-kertas itu. * Shenna baru menyelesaikan semua pekerjaannya pukul setengah lima sore, ia bahkan memilih untuk tidak makan siang meskipun rasanya sangat lapar. Arga benar-benar harus berterima kasih padanya karena merelakan banyak waktunya untuk mengerjakan semua

    Terakhir Diperbarui : 2022-07-27
  • CRAZY BOSS   mendadak meeting

    Belakangan ini, pekerjaan Shenna di kantor sangat menumpuk. Bahkan perempuan itu sangat jarang memegang ponselnya, ia tidak sempat memberi kabar pada sang kekasih selama beberapa hari ini. Karena lembur sudah menjadi rutinitasnya selama beberapa hari, bahkan perempuan itu tidak bertukar pesan dengan sahabatnya juga. Besok sudah hari sabtu, hari di mana Shenna dan kekasihnya akan dinner bersama keluarga sang pacar. Rasanya sedikit membuat Shenna merasa gugup, terlebih ia sudah jarang bertemu dengan kedua orang tua kekasihnya. Setelah menyelesaikan laporan yang di tugaskan oleh Arga, perempuan itu mengambil ponselnya setelah mendapat notif chat dari seseorang. Shenna akhirnya memiliki waktu untuk mengecek ponselnya setelah menyibukkan diri dengan pekerjaan yang sangat banyak ini. Kevin: “Sayang, besok kamu mau pakai baju apa? Biar bisa samaan” Shenna: “Kevin, huhuhu” Shenna: “Aku sibuk banget belakangan ini, ga sadar besok udah sabtu aja ☹” Kevin: “Hahaha, iya yaaa. Waktu emang c

    Terakhir Diperbarui : 2022-07-27
  • CRAZY BOSS   dinner bersama

    Dalam perjalanan menuju ke kantor, Shenna memainkan jari-jari tangannya, berharap Arga melajukan mobilnya lebih kencang dari sekarang ini. “Kamu kenapa?” tanya Arga yang merasa aneh dengan sikap karyawannya sejak tadi. “Maaf pak, apa gabisa lebih cepet lagi nyetirnya?” tanya Shenna dengan sopan. Sebab jika Arga menyetir dengan santai seperti ini, maka Shenna benar-benar akan membuat keluarga Kevin menunggu lebih lama. “Loh, kenapa emangnya?” sahut Arga tanpa menoleh. “Saya ada janji malam ini pak, jadi saya harus cepet-cepet pulang” balas Shenna jujur. “Bukannya saya gamau, tapi saya gabisa. Masalahnya saya bukan hanya akan mempertaruhkan nyawa kamu saja, tapi nyawa saja sendiri juga. Mendingan pelan-pelan tapi pasti sampai tempat tujuan dengan selamat” balas Arga sangat tidak mengerti kondisi yang terjadi. “Atau apa boleh saya turun di sini saja? saya mau naik taxi aja kalau gitu” ujar Shenna penuh harapan. Arga menggelengkan kepalanya dengan cepat, “Kamu pergi sama saya, jadi

    Terakhir Diperbarui : 2022-07-28
  • CRAZY BOSS   one day with Kevin

    Seharian ini Shenna menghabiskan waktu liburnya dengan berkencan bersama kekasihnya. Mereka menghabiskan waktu berdua untuk melepas lelah setelah tidak bertemu selama seminggu lebih. Duduk di tepi danau sambil menikmati hembusan angin yang terus menusuk kulitnya, menghabiskan waktunya untuk menceritakan bagaimana hari-harinya. Sekarang dua manusia itu sedang duduk di atas sofa, Shenna menghabiskan cemilannya sambil meletakkan kepalanya di atas paha Kevin. Mereka menonton film kartun sejak pagi hingga sore hari, membiarkan ponselnya dalam keadaan mati karena tak mau mendapat gangguang dari orang lain. Hari ini akan menjadi hari mereka, hari yang hanya mereka habiskan untuk mereka saja. “Bosen ga?” tanya Shenna tiba-tiba, Kevin yang sedang memfokuskan pandangannya pada layar di depan lalu menoleh pada sang kekasih. “Engga kok, kenapa? Kamu bosen ya?” sahut Kevin sekaligus memberikan pertanyaan serupa. Shenna menggeleng cepat, bahkan jika hari-harinya hanya dihabiskan bersama Kevin,

    Terakhir Diperbarui : 2022-08-09
  • CRAZY BOSS   nasi goreng jamur, SPECIAL.

    Shenna terbangun dari tidurnya yang sangat nyenyak, sentuhan Kevin yang lembut masih terasa hingga sekarang. Perempuan itu mengelus rambutnya tepat seperti apa yang Kevin lakukan kemarin malam. Shenna keluar dari kamarnya, mencari-cari di mana keberadaan kekasihnya yang ia suruh menginap semalam. “Vin…” panggilnya namun tidak mendapat sahutan. Shenna mencoba untuk mencari laki-laki itu di dapur, namun tidak ada siapa-siapa di sana. “Vin..” panggilnya lagi lebih keras dari sebelumnya. Namun usaha Shenna untuk mencari keberadaan kekasihnya sia-sia, ia merasa yakin bahwa laki-laki itu pasti sudah pulang ke rumahnya. Saat perempuan itu ingin mengambil minuman, Shenna menatap kotak yang ada di atas meja. Bukankah kemarin mereka sudah membersihkan meja makan? Karena penasaran, perempuan itu lalu mendekat. Ia menatap sepucuk kertas yang ada di atas kotak itu, “Apa nih?” ujarnya dalam hati. Shenna lalu mengambil kertas itu, membaca pesan di dalamnya lalu tersenyum lebar. Kevin selalu ber

    Terakhir Diperbarui : 2022-08-09
  • CRAZY BOSS   jatuh cinta

    Damar dan Tiara baru saja masuk ke Gramedia yang ada di mall besar kota ini. Dengan pakaian santai dan terlihat sangat serasi, keduanya melangkahkan kaki beriringan. Tiara sedang mencari novel yang baru di rilis oleh penulis kesayangannya, Damar ada untuk menemani perempuan kecil itu. Wajah Tiara terlihat lebih cerah ketika perempuan itu menemukan sampul buku yang ia cari-cari. Damar memperhatikan setiap langkah perempuan itu, dia sama sekali tidak berkomentar dengan tingkah Laura yang mungkin terlihat berlebihan. Tidak terasa satu jam sudah mereka berkeliling di tempat buku yang besar itu, keduanya memilih keluar saat Tiara sudah mendapatkan buku-buku yang ia mau. “Mau ke mana habis ini?” tanya Damar berdiri di sebelah perempuan itu. “Time zone!” tunjuk Tiara pada tempat bermain yang tidak jauh dari tempat mereka berdiri. Belum sempat menjawab ajakan perempuan itu, Tiara sudah menarik tangan Damar agar berjalan lebih cepat. Tiara terlihat seperti anak kecil yang merengek ingin b

    Terakhir Diperbarui : 2022-08-11

Bab terbaru

  • CRAZY BOSS   berakhir.

    Setelah agak lenggang. Tiara dan Damar terlihat bersama sedang bercengkerama seperti biasa. Sambil mengelap meja tentu saja.Di meja lainnya, ada Bisma dan Kevin yang duduk santai. Mereka agaknya merasa sangat lelah sekarang.Lalu Shenna dan Arga yang sedang mencuci beberapa piring dan gelas kotor agar bisa digunakan lagi."Damar, dia keliatannya suka sama Tiara ya." ujar Bisma tiba-tiba.Pandangannya menatap betapa dekatnya mereka. Seolah tak berjarak sama sekali.Kevin mengangguk, setuju dengan apa yang bisma katakan. Hanya dengan tatapan itu saja, kevin mengerti maksud dari pandangan perempuan itu."Gua sama Tiara pacaran." ujar Bisma memberikan informasi.Entah harus merespon seperti apa, Kevin malah dibuat tertawa mendengarnya.Tawa itu agaknya membuat Bisma tersinggung. Kevin tidak percaya dengan ucapannya."Kalau lo bilang lo suka sama Tiara, gua percaya sih. Cewe modelan Tiara emang banyak yang naksir dari dulu. Tapi kalau pacaran, gua yakin Tiara enggak dulu sama lo." ujarnya

  • CRAZY BOSS   resmi pacaran

    Pada saat hari di mana Tiara dan Bisma akan dinner. Laki-laki itu sudah menunggu di depan kosan Tiara.Lengkap dengan jas gelap rapi yang ia gunakan. Tiara keluar dengan balutan dress putih yang sudah ia kirimkan sebelumnya pada Tiara.Dengan senyuman manisnya, Tiara melangkah menghampiri Bisma yang sudah menunggu.Rasanya sangat aneh menggunakan pakaian rapi begini hanya untuk makan malam. Tiara juga merasa penasaran ke mana mereka akan pergi hari ini."Udah siap?" tanya Bisma dengan senyuman penuh wibawa.Tiara mengangguk, Bisma membuka pintu penumpang dan membiarkan Tiara untuk masuk lebih dulu. Lalu ia segera berlari menuju kursi kemudi.Bisma memecah kemacetan dengan melewati jalan pintas yang sering ia jadikan alternatif saat kondisi jalan sedang macet parah.Dengan ditemani alunan musik, Tiara sesekali bersenandung mengikuti irama lagu.~Long endless highway, you're silent beside meDriving a nightmare I can't escape fromHelplessly praying, the light isn't fadingHiding the sh

  • CRAZY BOSS   Tiara dan siapa pada akhirnya

    Beberapa tahun sudah berlalu. Shenna, Tiara, dan Kevin akhirnya lulus kuliah juga.Saat itu, ada Damar, Bisma, dan juga Arga yang datang pada saat mereka bertiga wisuda.Jagan terkejut, merek semua jadi semakin dekat ketika kejadian tak terduga itu terjadi.Bahkan Arga juga sempat menyatakan cintanya pada Shenna hanya karena tidak mau memendamnya sendiri.Jahat memang, namun ia tak mau berbohong. Meskipun ia juga akan tetap ditolak karena Shenna lebih memilih bersama Kevin daripada dirinya.Tidak masalah, Arga menyatakan cinta hanya karena ia tidak mau memendam perasaan lebih lama.Bahkan Kevin juga mengetahui hal itu. Kevin juga berpikir itu tidak akan jadi masalah ketika Shenna lebih memilih dirinya.Arga datang dengan sebuket bunga untuk diberikan pada Shenna. Bukan sebagai orang yang menyukai Shenna, melainkan sebagai bos yang berusaha untuk dekat dengan semua karyawannya.Arga sudah banyak berubah, dia yang dulunya sangat cuek dan dingin akhirnya mulai berbaur dan akrab dengan ka

  • CRAZY BOSS   kembali lagi

    Shenna sudah memutuskannya. Ia menghampiri Martin yang ada di tempat tongkrongannya bersama dengan antek-anteknya itu."Egh ada Shenna. Kenapa nih? Tumben nyamperin aku ke sini." ujar Martin tanpa merasa bersalah sedikitpun setelah membuat anak orang masuk rumah sakit."Gak usah sok akrab!" ujar Shenna kesal.Ia datang untuk memperingati Martin agar tidak mengganggu hidupnya lagi."Gua dateng ke sini buat ingetin lo, jangan pernah ganggu gua sama Kevin lagi." ujar Shenna dengan suara kerasnya."Gua sama Kevin gak akan pernah pisah. Ancaman lo gak ada apa-apanya sama rasa cinta kita berdua. Jadi gua minta lo untuk berhenti ganggu hubungan kita! Kevin gak akan pernah balik lagi sama geng sampah lo ini." ujar Shenna yang sudah tidak tahan untuk memaki-maki Martin.Amarahnya sudah di ujung kepala, ia mengutarakan rasa kesalnya sekarang. Mulai sekarang dia hanya akan percaya pada kekasihnya.Benar apa yang dikatakan oleh pak Arga. Shenna dan Kevin saling mencintai, sehingga mereka berdua b

  • CRAZY BOSS   akan selalu ada

    Tiara yang baru saja pulang bekerja sedang duduk menunggu ojek onlinenya datang. Ia duduk di tempat pemberhentian bus agar mudah dikenali oleh ojeknya.Sudah malam, sekitar pukul sepuluh, karena Tiara baru saja menyelesaikan lemburnya. Ada banyak pekerjaan yang diberikan untuknya agar diselesaikan saat ini juga.Badannya sudah sangat lengket, kepalanya pusing, matanya mengantuk. Perempuan itu ingin segera beristirahat.Namun tak disangka, alih-alih menunggu ojek. Ada dua pria tak dikenal lengkap dengan masker berhenti di depan Tiara.Mereka meminta barang-barang yang Tiara bawa. Tentu saja Tiara membela dirinya, ia menghindari dan menolak permintaan itu.Berteriak pun tidak ada gunanya, jalanan sangat sepi, hanya ada mereka saja di sana.Tiara terus berusaha menyelamatkannya dirinya sendiri.Di tempat lain, pria dengan mobil mewahnya sedang menunggu lampu hijau menyala. Matanya menatap sekitar dan tak sengaja menemukan pemandangan yang membuatnya menatap tajam pada satu sosok.Perempu

  • CRAZY BOSS   saling menyayangi

    Mendengar cerita itu tentunya membuat Shenna tak menyangka.Shenna tidak bisa menahan air matanya, ia menangis, ia membiarkan Kevin melihat dirinya menangis.Kevin tak kuasa melihat air mata Shenna, sungguh ia sangat merasa bersalah sekarang. Jika ia mau sedikit lebih jujur, mungkin semuanya tidak akan seperti ini.Ini semua salahnya, seharusnya ia tidak mengiyakan perintar Martin. Seharusnya ia tidak usah mengenal Shenna, perempuan itu terluka karenanya.Pun Shenna yang berpikir bahwa semua yang dialami Kevin adalah karena salahnya. Jika ia tak menolak Martin dengan cara seperti itu. Jika ia tidak membuat Martin sakit hati, mungkin semua ini tidak akan pernah terjadi."Terus kamu kenapa bisa kayak gini?" tanya Shenna dengan isak tangisnya yang belum berhenti."Maaf." lagi, hanya kata itu yang mampu dilayangkan oleh Kevin. Ia butuh jawaban yang pasti, kenapa Kevin bisa sampai ada di sini, juga alasan kenapa Pak Arga juga di sini."Kemarin Martin ngirim sms ke aku. Dia bilang bakal nye

  • CRAZY BOSS   luka dan dendam

    Shenna mengerutkan keningnya ketika mendapati pesan dari Martin.Martin : "Send a video."Martin : "Gua gak mau lo dibohongin terus-terusan sama dia."Martin : "Cowo lo itu gak beneran sayang sama lo."Martin : "Kevin kalah taruhan dulu, dia pacarin lo karena kalah taruhan."Martin : "Gua kasian sama lo, lo udah keliatan sayang dan nyaman banget sama dia."Martin : "Thanks me later."Pesan yang di spam oleh Martin membuat degup jantung Shenna berdetak lebih cepat. Video itu ia putar, berisi pengakuan Kevin yang memang sedang kalah taruhan.Laki-laki itu tertawa, ia mengatakan bahwa dirinya pasti akan bisa menjadikan Shenna sebagai kekasihnya.Shenna masih tidak percaya, namun jelas Kevin di sana. Ia tak menyangka bahwa Kevin akan melakukan hal seperti ini padanya.Shenna mengepalkan tangannya kuat-kuat. Ia tak menyangka bahwa dirinya sudah dipermainkan. Selama tiga tahun hubungan mereka berjalan, Shenna tidak pernah mengira hal seperti ini akan terjadi pada hidupnya.Shenna tentu saja

  • CRAZY BOSS   rumah sakit

    Saat suster yang merawat luka Kevin sudah keluar, ia memberikan ponsel milik laki-laki itu pada Arga.Ia menerima ponsel yang banyak sekali terdapat pesan dan panggilan tak terjawab.Saat melihat nama orang-orang tersebut, salah satu nama membuat Arga tercekat. Ada nama Shenna di sana.Hampir 30x panggilan tak terjawab dari perempuan itu, beberapa pesan khawatir yang dikirim perempuan itu dapat Arga rasakan.Ia sangat paham bagaimana perasaan Shenna saat ini. Arga melirik jam tangannya, sudah pukul satu dini hari, ia harap Shenna sudah beristirahat sekarang.Shenna pasti khawatir karena kekasihnya tidak memberi kabar. Beberapa teman anak ini juga terus berusaha menghubunginya.Arga hendak menekan tombol panggil pada nama Shenna. Rasanya ia ingin memberitahukan bahwa kekasihnya sedang berada di rumah sakit. Namun ucapan Kevin tadi kembali melintas di pikirannya. Ia yakin Kevin tidak mau Shenna mengetahuinya.Sehingga ia urungkan niatnya itu. Arga memilih untuk mematikan ponsel Kevin un

  • CRAZY BOSS   pertemuan tidak terduga

    Kevin tersenyum masam, bahkan jika ia kehilangan Shenna pun, ia tak akan sudi untuk kembali pada kumpulan manusia-manusia mengerikan ini.Ia sudah terlampau benci dengan kelakuan mereka semua. Mereka yang tidak pernah mau menghargai pendapat orang lain, mereka yang hanya mau didengarkan, mereka yang sering kali membuat keributan. Kevin benci hal seperti itu, sehingga sudah seharusnya ia tak kembali pada mereka semua."Gua gak peduli sama apapun yang lo bilang. Gua ingetin untuk gak usah bawa-bawa nama Shenna lagi!" ujar Kevin, terdengar seperti ancaman untuk mereka semua.Martin sama sekali tak gentar mendengar ancaman dari anak kecil di depannya itu. Baginya kevin hanyalah mahasiswa sok berani yang sedang menantang mereka."Gua udah ingetin ke elo vin. Jangan nyesel kalau gua ngelewatin batas, lo sendiri yang bikin gua ngelakuin itu semua." ujar Martin tenang."Kalau dengan nyakitin shenna bikin lo balik lagi sama kita, gua bakal lakuin hal itu." ujar Martin lagi.Kevin merasa bingun

DMCA.com Protection Status