Share

Part 21

Mendengar itu aku hanya melongok, dengan menahan nyeri di sekujur tubuh.

Terdengar beberapa langkah kaki memasuki ruangan tempat kami berada dan duduk diantara kami. Abah dan para jamaahnya. Mereka melantunkan ayat-ayat suci Al-Quran bersamaan. Terlihat abah memercikan air ke dekat kami. Serangan bola api mengarah pada kami dan mengenai kakiku yang terluka. Hingga mengeluarkan darah lagi.

"Baca ini!" perintah Sopyan dan aku membacanya perlahan.

Makhluk-makhluk ini sepertinya tidak takut dengan suara dari lantunan ayat-ayat suci al-Quran. Terbukti, mereka mendekat dan menarikku mendekat ke Pak Ibra. Yang sudah menggenggam belati di tangannya. Pegangan tanganku terlepas dari Sopyan. Tubuhku diangkat Pak Ibra dan meletakanku di meja, seperti sebuah santapan yang siap dinikmati.

Mahluk-mahluk itu mengelilingiku dan mencoba meraih setiap tetes darah yang keluar, tetapi segera di usir Pak Ibra. Saat Pak Ibra siap menancapkan belatinya di dadaku, suara teria

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status