Share

404. Puteri Kidung Putih

“Hey! Kenapa kau mengikutiku?” tanya Bimantara pada kuda itu.

Kuda itupun bersuara lagi sambil mengangkat kedua kakinya.

“Sepertinya dia tak ingin kau tinggalkan, Tuan,” ucap Gavin.

“Kenapa tidak aku ajak saja! Toh dia kuda yang gagah dan penurut!” pinta Gala.

Kuda itu semakin bersuara. Seolah tampak senang dibela oleh si kembar itu. Bimantara tampak berpikir, tiba-tiba dia kasihan melihat wajah kuda itu yang seolah memohon untuk dibawa Bimantara. Lagipula, kuda itu penting untuknya untuk berkeliling ke negeri itu.

“Baiklah! Kau boleh ikut denganku!” ucap Bimantara pada akhirnya.

Kuda itu tampak senang lalu mendekat ke Bimantara sambil menjilati bahunya. Bimantara geram.

“Jangan kau sentuh aku!” tegas Bimantara.

Kuda itu berhenti menjilati bahunya. Gavin dan Gala saling berbisik lagi.

“Kenapa tidak kuda itu saja yang membawa ikan-ikan ini?” tanya Gala.

“Benar,” jawab Gavin.

Gavin pun mendekat ke Bimantara.

“Kau akan membawanya bersamamu?” tanya Gavin penasaran pada Bimantara.

“Iya,” j
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Youe
dapat gebetan baru ternyata, Bimantara ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status