Share

Bab 956

Sharon mengucapkan selamat tinggal kepada Ceylon di bandara. “Aku nggak tahu kapan aku akan kembali setelah pergi kali ini. Kamu harus hati-hati.” kata Ceylon sambil menatap cemas.

Ibunya sakit parah, jadi ia harus kembali untuk merawatnya. Ia tidak yakin kapan ia bisa kembali membantu Sharon lagi. “Kesehatan ibumu jauh lebih penting. Kamu bisa kembali kapanpun waktunya tepat untuk kamu. Lagipula, laboratorium ku akan selalu menyambut kamu.” kata Sharon.

“Jangan lupa telepon aku kalau kamu ada masalah yang nggak bisa diselesaikan. Kamu bisa juga lakuin panggilan video.”

Ceylon masih khawatir bahwa ia tidak akan dapat menemukan rumus wewangian yang sedang ia teliti. "Aku akan lakuin meskipun kamu nggak suruh aku." Sharon menyadari Ceylon mulai mengomel lebih dibandingkan dengan masa lalu.

Siaran itu memberi tahu para penumpang sudah waktunya untuk naik. Sharon melambai kamu dan berkata, "Ayo, aku tunggu kamu kembali." Tatapan Ceylon yang mengarahkan pandangan menjadi gelap ketika
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status