Setelah menikmati sarapan pagi yang sangat enak di kantin sekolah lembah langit bersama-sama, kami berpisah dengan Pangeran pertama dan Pangeran ketiga karena mereka ada urusan penting yang sangat mendadak. Jadi, hari ini mereka tidak bisa sekolah bersama kami.
Padahal hari ini materinya cukup sulit karena Guru Ru Ru akan mengajari kami tentang cara membuka wujud Dewa, tapi sebelum itu kami harus benar-benar menyatukan kekuatan spiritual ditubuh kami dengan mata Dewa agar bisa membuka wujud Dewa.Guru Ru Ru memasuki kelas dengan tatapan penuh semangat lalu ia memulai pelajaran tanpa basa-basi dan langsung menjelaskan semuanya, tapi tiba-tiba Guru Ru Ru memanggil aku untuk berbicara berdua didepan ruang kelas "Apakah kau yakin memakai dua mata Dewa sekaligus Zhang Li?" tanya Guru."Mata Dewa ini pemberian mendiang Ibuku. Jadi, aku tidak bisa mengeluarkannya dan juga tidak ingin kehilangan mata Dewa yang telah aku dapatkan Guru.""Kekuatan spiritualRupanya, Pangeran pertama dan roh pedang Sanos sudah membuat janji untuk bertemu secara tertutup di kawasan area kolam suci. Tempat Pangeran pertama bertemu pertama kali dengan Dewi Naga Hijau, istri Dewa Alam Langit karena menurutnya hanya tempat inilah yang sangat aman untuk membahas buku rahasia pemberian paman Ji Dan kepadaku "Apakah kau tahu cara membuka mantra buku ini? Aku sudah berhari-hari mencoba dan memikirkan caranya, tapi tetap tidak menemukan jawabannya sama sekali.""Baiklah."Roh pedang Sanos memberi perintah kepada Pangeran pertama untuk mengulurkan tangan kanannya dan melukai ujung jari tengah Pangeran sampai meneteskan darah tepat diatas permukaan buku ini "Apakah harus seperti ini?" tanya Pangeran pertama, tapi roh pedang Sanos tidak menanggapinya dan hanya menatap buku ini. Tak ku sangka, buku ini mulai mengeluarkan cahaya keemasan perlahan semakin cerah dan membuat silau kedua mataku. Tiba-tiba buku ini terbuka dengan sendirinya, kemudian terl
Aku pernah membaca sebuah buku yang bercerita tentang awal mula terbentuknya kelompok Raja Iblis. Banyak yang berpikir kalau kelompok Raja Iblis terbentuk karena ulah Dewa Alam Iblis, tapi kenyataan sangat jauh dari rumor yang beredar di alam semesta.Buku ini berada di perpustakaan pribadi milik Kaisar karena rahasia alam iblis terdapat di setiap lembar halaman buku ini, pada awalnya Dewa Alam Iblis memiliki sahabat dekat yang selalu bersamanya kemanapun. Suatu hari mereka menemukan sebuah Goa diutara alam iblis yang berdekatan dengan jurang meskipun terletak jauh dari kota, Goa ini dipenuhi banyak aura kekuatan spiritual. Akhirnya, mereka berdua sepakat berlatih tertutup ditempat tersebut. Saat berlatih bersama sahabatnya, Dewa Alam Iblis tak sengaja mengarahkan kekuatan spiritualnya kearah batu goa disekitar mereka dan disaat itu juga munculah Khimaira bersamaan dengan ilmu terlarang yang tertulis disetiap permukaan batu-batu goa karena khawatir Dewa Alam Iblis
Seluruh murid pewaris sudah menyelesaikan ujian dan tidak ada yang gagal sama sekali. Benar-benar sangat mulus, sedikit lagi hanya tersisa aku. Bahkan saat ini Da Liu berhasil berubah menjadi sebuah monster tanah yang sangat besar, sedangkan Song Lan juga berhasil mengubah wujudnya menjadi burung gagak dan seekor elang yang besar. Aku menarik napas dalam-dalam untuk maju ke hadapan Kaisar dan menyiapkan diriku untuk menerima apapun yang terjadi nanti. Semoga aku berhasil...Aku mencoba fokus untuk mengubah wujud ku, tapi sudah cukup lama aku memejamkan mata dan fokus kepada diriku namun aku tidak merasakan sedikitpun perubahan lalu aku membuka mataku. Terlihat Kaisar menatap aku kebingungan dan seluruh Dewa Dewi juga terkejut "Apakah Alstroemeria tidak memiliki wujud Dewa?" tanya mereka kepada Dewa lainnya dan mereka mulai meragukan ku saat ini secara langsung didepan ku.Kaisar berdeham dan semua Dewa Dewi terdiam seketika "Baiklah Zhang Li telah gagal d
Pangeran kedua mulai berjalan menuruni anak tangga perlahan dan mulai berbicara "Pada malam hari ini, aku meminta izin kepada Dewa Tanah sebagai Ayah dari Da Liu untuk menikahinya secepat mungkin. Apakah kau mengizinkannya Dewa Da Lun?" tanyanya sambil terus menatap Da Liu dan Ayahnya secara bergantian.Semua orang yang berada dialtar suci alam langit seketika hening dan menantikan jawaban Dewa Tanah, tapi kami sungguh tidak menyangka Pangeran kedua akan mengambil keputusan untuk menikah dengan Da Liu secepat ini. Bahkan ia tidak berbicara kepada kami semua, memang Pangeran kedua selalu suka memberikan kejutan hangat "Aku setuju, jika Da Liu juga setuju karena aku hanya mengikuti keinginan dan keputusan anakku saja Pangeran kedua."Da Liu langsung berdiri dengan cepat ia langsung merespon jawaban Ayahnya "Aku setuju Ayah!" Ucap Da Liu dengan penuh semangat dan ia sedikit tersipu malu saat berkontak mata dengan Pangeran kedua. Aku kapan seperti mereka? Sungguh membu
Dewa Wang Yu memasuki altar kerajaan es bagian selatan dengan tergesa-gesa sampai ia lupa tidak mengucapkan salam kepada Ayahnya dan memasuk altar suci begitu saja "Ayah, aku ingin menikahi wanita berkekuatan es seperti Ayah pada waktu diacara penobatan Dewa-Dewi. Ia bernama Zhang Li, apakah boleh Ayah?" tanyanya."Berkekuatan Es seperti Ayah? Bagaimana mungkin kau dapat memutuskan pernikahan semudah itu? Apa yang membuat mu tertarik dengannya, selain kekuatan spiritual yang ia miliki Nak?" tanya Dewa Es yang masih kebingungan dengan ucapan anaknya ini yang merupakan Dewa Naga Es wilayah bagian selatan alam semesta.Dewa Wang Yu berdecak kesal sambil menatap Ayahnya "Hati ku merasakan getaran hebat Ayah, saat berada didekatnya bahkan saat menatapnya sangat dekat. Oleh sebab itu, aku yakin karena banyak wanita yang aku temui selama ini namun tidak ada yang dapat membuat hatiku bergetar.""Apakah hukuman berat dari Ayah dapat membuat hatimu juga bergetar heb
Sinar matahari mulai mengganggu mataku hingga aku harus terpaksa bangun dari tidurku, tapi mengapa kepalaku sangat sakit? Ah sialan.Apa yang terjadi semalam? Aku mencoba untuk duduk sambil memijat kepalaku yang sedikit terasa sakit, tapi aku merasakan sakit juga diantara kedua pahaku. Aku bangkit dan terdiam sejenak untuk membuat diriku benar-benar sadar, tapi aku sungguh terkejut saat melihat tubuhku yang tidak memakai apapun dan disebelahku ada Pangeran pertama yang masih tertidur lelap yang juga setengah bertelanjang. Aku hanya bisa menelan ludah saat menatap tubuh bidang Pangeran pertama yang sangat mempesona. Ketika aku melihat tepat di kasurku, aku menduduki sebuah bercak darah "Ah, apa ini? A-apakah ka-kami sungguh melakukan ini? Ti-tidak!" Aku tak kuat menahan tangis karena melihat semua ini telah terjadi.Aku mengira semua ini hanya mimpiku saja semalam, tapi ternyata sungguh terjadi. Apa yang harus aku lakukan? Ia sudah beristri! Bagaimana deng
Saat selesai membunuh seluruh binatang gaib, Pangeran pertama terdiam sejenak karena ia merasakan ada kekuatan sangat aneh masuk kedalam tubuhnya dan mengalir perlahan keseluruh aliran darahnya "Apakah kau baik-baik saja Pangeran?" tanya Dewi Kehidupan yang masih memasuki kesadaran tubuh Zhang Li."Baik, tapi apakah kau tahu jalan keluar dari jurang ini? Kami memasukinya melalui jalan pintas yang hanya diketahui oleh Kakek Dewa saja."Dewi Kehidupan yang masih memasuki kesadaran tubuh Zhang Li langsung menggenggam tangan kanan Pangeran pertama untuk ia bawa teleport langsung kealam langit, tapi mereka malah berada didepan pintu utama alam langit "Apakah harus disi..." Belum saja Pangeran pertama selesai berbicara, tapi Dewi Kehidupan langsung membuat tubuh Zhang Li jatuh pingsan.Untung saja Pangeran pertama menangkap tubuh Zhang Li tepat waktu. Dewa Bumi & Langit langsung menghampiri kami "Pangeran pertama, kau harus segera kealtar suci alam langit karena
Pangeran kedua setelah menikah sudah jarang memasuki alam langit karena ia tinggal bersama Da Liu, tapi tiba-tiba hari ini ia menghadap ke Kaisar di altar suci alam langit dengan memasang ekspresi wajah sangat sedih. Bahkan membuat Kaisar khawatir dengannya karena Pangeran kedua tidak pernah terlihat sangat sedih dihadapan Kaisar selama ribuan tahun ini "Ada apa anakku? Masalah apa yang membuatmu sampai harus bersedih sampai seperti ini?" tanya Kaisar sambil menyuruhnya duduk disamping Kaisar karena kebetulan Permaisuri Kaisar sedang tidak hadir di altar suci hari ini."Aku sungguh kehabisan cara Ayah untuk mendapatkan keturunan karena kandungan Da Liu sedikit bermasalah dan aku sudah berdiskusi dengan Dewa Obat, Dewi Segala Tabib, tapi tidak mendapatkan cara apapun.""Aku juga tidak dapat membantumu Pangeran kedua karena semua ini tergantung pada nasib kalian dan obat ini sangat langkah tidak akan ada yang bisa mendapatkannya, selain Dewa Alam Langit Pertama."
Formasi Pagoda Pemurnian, terdiri dari 12 Dewa yang menyatukan kekuatan untuk mengurung Dewa kerasukan roh iblis dengan jenis apapun. Hal ini, sudah pasti dapat ditaklukkan hingga masuk ke dalam Pagoda Pemurnian. Mereka tidak akan bisa melarikan diri dari dalam Pagoda sebelum benar-benar terlepas dari tubuh Dewa. Biasanya, saat sudah mencapai tingkat 8 roh iblis yang merasuki akan terpisah dan lenyap. Jika ada seseorang tidak sengaja terhisap dalam Pagoda pemurnian atau dibawa paksa oleh iblis untuk menemaninya, mereka akan ditakdirkan mati. Apalagi, dalam bentuk roh. Karena, dilahap oleh strategi Dewa yang memurnikan roh Dewa untuk terlepas dari belenggu iblis. Jadi, sudah tidak ada harapan lagi untuk bertahan. Begitulah penjelasan roh yang mendiami Pagoda Pemurnian, tapi Zhang Li merasa Zhu Huang masih hidup melalui gelang lily hitam yang ia pasangkan. "Aku ingin masuk," Ucap Zhang Li yang membuat Kaisar dan penasihat Kaisar serentak mengatakan tidak boleh. “Aku menggu
Setelah berdiskusi cukup panjang. Akhirnya, Zhu Tao dan Zhang Li memutuskan bentuk giok emas buatan mereka akan mirip dengan patung yang dibangun oleh masyarakat kota Yun. Bahkan, mereka memberikan ciri khas khusus untuk giok buatannya. Ukiran naga pria nampak lebih besar dan tegas setiap goresannya, lalu terpasang bola mata berwarna merah berkekuatan api. Satunya lagi, ukiran naga wanita nampak lebih ramping dan ada hiasan tanduk es dengan sepasang bola mata berwarna biru bercampur cahaya keemasan yang sesuai dengan kekuatan spiritual milik Zhang Li. Roh pedang Sanos yang tidak ingin Zhang Li menguras kekuatan spiritualnya. Memutuskan untuk mengajukan diri mewakili Zhang Li menyempurnakan formasi segel pelindung untuk kota Yun yang sudah disusun sempurna oleh Pangeran ketiga. “Memang Dewa Perang. Luar biasa!” Ucap Roh Pedang Sanos yang cukup mengagumi formasi pelindung ciptaan Zhu Tao. Setelah itu, pengawal pribadi Pangeran ketiga bersama beberapa pasukan elite alam langit diutu
Pangeran ketiga yang menyuruhku lebih banyak istirahat dan tidak perlu khawatir dengan permasalahan Dewi Burung, memastikan dirinya akan mengurus burung liar tersebut.Jadi, aku hanya bisa beraktivitas dalam istana Gu saja. Setelah mengantarkan Pangeran ketiga, Xai dan Zhang Li kembali mengecek retakkan pada giok emas. Rupanya, sudah tidak ada retakkan dan terlihat sangat sempurna. Kemudian, utusan Gu Fei mengirimkan pesan tentang Yun An yang sudah melakukan eksekusi terhadap Yun Er dan seluruh petinggi kerajaan Yun yang mendukungnya.Namun, giok Xianqing masih belum ditemukan. Yun Er sampai titik napas terakhirnya tidak mengungkapkan keberadaan giok ular tersebut. Sebetulnya, aku sangat ingin pergi ke kota Yun dan membantu Yun An mencari giok ular itu. Namun, Xai tidak menyetujuinya karena itu urusan manusia. Kecuali, menyegel atau memurnikan giok yang merupakan tugas Dewa.Pangeran ketiga yang baru saja melakukan pengecekkan militer, di datangi oleh Pangeran kedua dan Da Liu yang in
Zhang Li yang menatap jendela, terpanah oleh sebuah patung batu besar berukiran Ular Naga, tapi tak sepenuhnya mirip naga. Karena patung itu nampak tak memiliki tanduk dan lidahnya yang menjulur lebih terlihat mirip ular.Anehnya lagi, patung itu berdiri tepat ditengah genangan air yang penuh aura hitam sangat asing. Tidak seperti, iblis pada umumnya yang sering aku basmi. Zhang Li yang tidak sadar, sudah menguras energinya untuk melihat lebih jauh tentang air suci yang dirumorkan rakyat kota Yun. Membuat energinya terkuras habis hingga lemas!Hal ini, langsung mengejutkan Xai yang sedang khawatir keadaan Pangeran dan Yun An.“Aku hanya kelelahan. Sekarang aku sudah tahu, biksu palsu itu hanya alat untuk mengelabuhi kita agar tidak mencurigai sang dalang yang berada dalam istana karena bersekutu. Kita harus segera menghancurkan genangan air yang menjadi sumber dari permasalahan rakyat dan juga menemukan sang dalang..." Belum selesai berbicara, roh pedang S
Kaisar Langit, selalu mengutus Penasihatnya untuk memperhatikan Zhang Li lebih ekstra lagi. Karena, ia tidak ingin kejadian penyerangan di dunia fana terjadi lagi. Bahkan, Kaisar juga mengutus beberapa dewa untuk mengawasi setiap pergerakkan Zhang Li. Meskipun sudah ada Xai, tapi ia tetap tidak tenang. Apalagi, setelah Xai melaporkan kejadian kemarin yang hampir merenggut nyawa Zhang. Kemudian, dirinya juga menceritakan tentang Kota Yun yang langsung membuat beberapa penasihat tak percaya “Pasti ada yang bersekutu, jangan kau beritahukan kondisi Kota Yun kepada Zhang Li, aku khawatir dia akan mengambil tindakkan sendiri bersama Sanos, Sima dan Nona Yin." Xai memahami semuanya, dan ia kembali turun ke kerajaan Gu yang nampak sudah pagi dan banyak sekali orang beraktivitas. Bahkan, terlihat Zhang Li sedang asik lomba memanah bersama Yun An dan Gu Fei. Mereka, juga dikelilingi oleh banyak prajurit yang terpesona dengan cara memanah Zhang Li.
Aku terbangun dipagi hari, karena Xai membangunkan aku untuk menghadap Kaisar bersama seluruh Dewa & Dewi Alam Langit yang diwajibkan berkumpul dalam aula alam langit untuk membahas hal penting yang berkaitan denganku. Kedua bola mataku langsung segar seketika, aku teringat ucapan Pangeran ketiga tentang hukumanku yang berjenis lain. Apakah hari ini ditentukan? Cepat sekali!!! Setelah datang, semua mata banyak yang menatapku. Sedangkan, Dewi Burung nampak sumringah dan sangat bahagia "Silahkan Duduk, Zhang Li kemarilah!" Panggil Kaisar untuk menghadap dirinya ditengah banyak orang. "Apakah kau sudah siap? Menerima hukumanmu? Karena mengusik Dewi Pemimpin Burung?" Tanya Kaisar sambil menatap mataku. Aku hanya mengangguk lalu Pangeran ketiga dipersilahkan menjelaskan hukuman dan akibat menyakiti Dewi Pemimpin burung kepada seluruh Dewa Dewi Alam Langit yang langsung menjadi pembahasan hangat dalam pertemuan kali ini. “Aku Zhu Yi, menghargai Putra Mahkota Alam Langit. Sekalig
Zhang Li terbangun dari tidurnya, karena menghirup aroma sangat lezat. Benar saja, ketika membuka mata. Ada banyak sekali makanan dihadapannya dan terlihat Ji Que menyiapkan semuanya bersama Xai. Kemudian, ia memberikan mangkuk dan sumpit kepadaku untuk makan bersama dan berbincang berbagai hal baru yang telah dilewati Ji Que bersama Dewa Bulan sebagai guru pengganti mendiang Tian Yi. Sedangkan, aku tidak ingin menceritakan apapun agar tidak sedih. Aku mendapatkan kabar terbaru tentang Gu Fei yang akan dinobatkan sebagai Kaisar Baru Kota Gu dan dirayakan hari ini ditengah halaman utama kerajaan mengundang seluruh rakyat untuk melihat sendiri langit menerima dirinya atau tidak. Karena itu, aku ingin memberikan sedikit kejutan untuk seluruh rakyat Gu. Sekaligus, Gu Fei agar tidak bersedih. Aku menemui Kaisar untuk meminta ijin, agar mewakili alam langit memberikan berkah kepada Kaisar baru di Kota Gu, bernama Gu Fei. Setelah disetujui, aku menunggu diawan-awan menantikan moment yang
Zhang Li yang telah siuman, langsung membuat Dewi Kehidupan menghilang dari hadapannya dan kembali masuk dalam kesadaran janin Zhang Li. Baru saja merenggangkan tubuhnya, Zhang Li diminta roh pedang sanos memberikan sedikit darahnya kepada Kaisar Gu ditengah lapangan. Saat ia sudah sampai disana, betapa terkejutnya dirinya ketika melihat aura hitam pekat menyelimuti tubuh Kaisar Gu "Apakah kau bercanda? Aku harus memberikan darah kepada mahluk rendahan begini?" Tanya Zhang Li yang menganggap Kaisar Gu tak ada di hadapannya, lalu saat ia melihat keempat muridnya ditawan oleh prajurit istana dan Gu Fei tak sadar bersimpah darah langsung membuat Kaisar Gu tertawa puas "Baru 4x cambukkan berduri saja." Zhang Li langsung mengikuti rencana Sanos "Bukankah hanya darahku saja? Ambillah," Ucap Zhang Li yang langsung membuat roh pedang Sanos sigap mengambil darahnya. Ketika ingin memberikan kepada Kaisar Gu
Roh pedang Sanos mendesak Dewi Kehidupan untuk lebih cepat meracik obat tersebut, agar Zhang Li tidak kehilangan anaknya. Sedangkan, Gu Fei yang khawatir dengan keadaaan Ayahnya. Membuat Xai merasa kasihan dan menenangkan dirinya sambil menepuk pelan pundaknya "Tenanglah."“Aku takut terjadi sesuatu kepada Ayahku, aku tidak ingin kehilangan seseorang yang aku sayangi lagi.""Dewi Zhang Li, pasti akan membantumu menyelesaikan semua permasalahanmu." Sudah 2 jam mereka menunggu, tidak ada informasi apapun dari roh pedang Sanos yang sedang memantau Dewi Kehidupan. Mereka yang dari tadi berdiam diri menunggu kabar Gurunya, dikejutkan dengan seorang murid sekolah Gu yang bertugas menjaga pintu malam hari ini "Lapor ketua, Kaisar Gu dan Selir Huang membawa pasukan untuk memaksa masuk dalam sekolah Gu. Apa yang harus murid lakukan?" Tanya murid tersebut. Gu Fei bersama teman-temannya langsung berlari kearah gerbang, dan Xai juga mend