Share

44. Menyerah Sebelum Berjuang

"Terima kasih atas bantuanmu, Kylian." Noora merasa lega. Ia sudah benar-benar muak dengan maniak yang terus mengejarnya hanya karena ia telah memberikan pertolongan pertama pada pria itu saat tiba-tiba tidak sadarkan diri.

"Tidak perlu berterima kasih, Noora. Kau telah banyak membantuku selama ini." Kylian bukan seseorang yang akan melupakan jasa orang lain terhadapnya dan keluarganya.

Saat kakaknya mengalami kecelakaan, Noora yang telah menanganinya. Meski itu adalah tugas Noora, tapi tetap saja ia merasa sangat berterima kasih pada Noora.

"Baiklah, kalau begitu." Noora tersenyum manis.

"Aku akan mengantarmu ke rumah sakit."

"Ya."

Kylian mengemudikan mobilnya menuju ke rumah sakit, mengantar Noora kembali ke tempat kerjanya.

"Terima kasih, Kylian."

"Sama-sama, Noora. Aku pergi."

"Ya, hati-hati di jalan."

Kylian menganggukan kepalanya, pria itu kemudian meninggalkan rumah sakit. Ia kembali ke perusahaan untuk melanjutkan jadwal pekerjaan yang telah disusun oleh asistennya.

Sementara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status