Chapter: Bab 11 - PersainganGiskana mengincar tiga pemuda dan dua pemudi yang duduk bersama. Awan mengikutinya dari belakang. Para pemuda yang nampaknya masih kuliah itu pun menyambutnya dengan antusias. Tak butuh waktu lama, mereka sudah terhanyut dengan suasana yang dibangun oleh Giskana.“Kak lo lucu banget sumpah,” ucap salah satu pemuda itu usai mendengar banyolan Giskana.Yah, wanita humoris memang memiliki daya tarik sendiri. Apalagi untuk sosok yang memiliki darah campuran bule sepertinya. Sementara itu, Awan yang sedari tadi mengamatinya mulai mengerti satu hal. Ia mulai bisa memahami gaya murahan Giskana untuk menggoda.“Anak muda yang malang,” lirihnya sambil tersenyum miring.Awan pun tidak mau kalah dengan asisten pribadinya. Ia mulai mengeluarkan satu pelurunya. Apabila jiwa ramah Giskana adalah bawaan alami, Awan yang cenderung pendiam ini juga bisa friendly dengan catatan asalkan dia mau. Awan akan ramah dengan orang-orang tertentu. Orang introvert ini akan mengeluarkan energi lebih untuk bersosi
Last Updated: 2024-06-07
Chapter: Bab 10 – Tidak Ingin KalahGadis itu ngelindur dengan mata terpejam. Hal ini pun membuat Awan terperangah. Pasalnya saat ini ia seperti melihat sisi lemah Giskana. Hal yang selama ini tak pernah ia tunjukkan. Namun hal ini tidak cukup untuk membiarkannya bisa tidur seranjang dengan Awan. Orang itu bahkan berusaha membangunkannya dan menariknya dari kasur.Kesal karena seperti ada lem di bokongnya sehingga menempel terus di kasur, ia pun menendangnya hingga terjatuh. Tapi orang yang ditendang hanya mengaduh, namun matanya masih terpejam. Melihat ini, Awan tersenyum puas. Ia membiarkan Giskana tidur meringkuk di lantai. Ia pun kemudian mematikan lampu dan menutup matanya kembali.Sampai kapan ia tega membiarkan Giskana tidur di bawah lantai yang dingin itu? Baru saja terpejam beberapa detik, pikirannya gusar. Semakin tak tenang, ia pun bangun dan menyalakan kembali lampunya. Melihat AC berada di suhu paling dingin, ia mengaturnya menjadi yang paling hangat. Kemudian dengan asal melempar selimut ke arah Giskana. S
Last Updated: 2024-06-06
Chapter: Bab 9 - MenyusupBab 9 - MenyusupSeketika, suasana jadi hening. Raymond tahu jika anaknya sejak dulu suka gonta-ganti pasangan alias playgirl. Tapi gadis itu tak pernah sekalipun membicarakan hal ini padanya. Apalagi saat ini ia ada di depan Fero dan Awan.“Oh iya? Siapa?” Fero cukup antusias.“Ada deh. Om kenal kok. Nanti kalau udah dapat, Giskan pasti kasih tahu Papa sama Om kok.”Seketika, Awan menggertakkan giginya. Kedua tangannya mengepal. Pikirnya Giskana telah berani secara terang-terangan mengibarkan bendera perang padanya dengan membahas masalah pasangan. Ia merasa gadis itu mengejeknya karena belum memperkenalkan kekasihnya pada Fero.Raymond bisa menangkap sinyal permusuhan yang dikirim oleh Awan. Sebagai orang tua, dirinya tahu apa yang dilakukan oleh anaknya selama ini. Ia pun tidak habis pikir kenapa Giskana dulu suka merecoki hubungan asmara Awan. Selain itu, anak gadisnya juga suka jahil terhadap lelaki itu sejak masih kecil.Sebenarnya Fero pun tahu kelakuan Giskana selama ini. Namu
Last Updated: 2024-06-06
Chapter: Bab 8 - MemonopoliNona Muda, Tuan Awan melamar Nona Rosa.Giskana baru saja selesai menyusun laporan saat menerima pesan dari pengawalnya. Beruntung saat ini ia sudah ada di rumah. Jika tidak, mungkin saja dia akan benar-benar menggila dan hubungannya bersama Awan akan hancur. Perlahan-lahan Giskana menarik napas dan mengembuskannya. Ia berpikir selama mereka belum bertunangan secara resmi di depan keluarga dan menikah, masih terbuka lebar kesempatan untuknya.Tak ingin berlarut-larut dalam emosi, ia keluar dari kamar dan pergi menemui papanya yang sedang berada di ruang kerja. Jika di kantor ada Awan, di rumah ini ada papanya yang work holic. Usai mengetuk pintu tiga kali dan diizinkan masuk, Giskana masuk membawa sebuah kotak persegi panjang.“Udah jam delapan gini kenapa Papa masih aja kerja?”“Papa harus kerja keras untuk keluarga kita. Tumben kamu nemuin papa malam-malam gini?”“Nih untuk Papa.”“Apa ini?”“Buka aja.”Ternyata isi kotak itu adah sebuah dasi. Giskana menjelaskan jika itu adalah ha
Last Updated: 2024-06-03
Chapter: Bab 7 - Bertemu Saingan CintaKeselamatan Giskana sejak kecil selalu terancam oleh karena itu papanya selalu menempatkan banyak bodyguard untuk mengawalnya. Sayangnya ketika beranjak remaja, anak ini mulai membangkang. Ia sering menyelinap kabur dari para penjaganya. Sejauh ini, ia sudah tiga kali diculik. Sekali saat masih kecil dan sisanya saat dirinya beranjak remaja.Anggap saja Giskana selalu beruntung namun keburuntungan itu sendiri memiliki limit. Tidak ada yang tahu apakah pertolongan Awan saat itu merupakan keberuntungan terakhirnya. Satu hal yang pasti, sekarang Giskana tidak ingin terlalu merepotkan para pengawalnya. Pasalnya ia tahu betul apa yang akan terjadi pada para pengawalnya itu jika mereka sekali lagi kecolongan.Saat ini ia hanya meminta kepada mereka untuk tidak terlalu mencolok dan berpenampilan seperti warga sipil agar tidak menarik perhatian khalayak. Jika ditanya alasan menagap banyak yang mengincar nyawa anak itu, jawabannya karena papanya adalah mantan mafia dengan jaringan organisasi t
Last Updated: 2024-06-03
Chapter: Bab 6 - Karyawan yang BerdedikasiSetelah insiden itu, Awan membuat Giskana bekerja berkali-kali lipat. Jika karyawan lainnya masuk pukul delapan pagi, dirinya harus sudah berada di kantor pukul enam pagi. Apabila yang lainnya bisa pulang pukul lima sore, dirinya tidak boleh pulang sebelum pukul delapan malam. Tiga minggu sudah berlalu. Giskana mulai memiliki kantung mata.“Lo kurang tidur ya Gis?”Maya bertanya padanya. Mereka sudah menjalin hubungan yang lebih akrab sehingga wanita itu memintanya untuk berbicara santai saat hanya berdua.“Bos lo di otaknya itu 90 persen kerja ya Non? Di rumah pun gue masih disuruh lembur,” keluhnya.“Ha ha ha. Udah nikmatin aja. Lembur juga dibayar lebih, kan?”Memang benar. Meskipun Giskana tahu jika bosnya hanya ingin mengerjainya, akan tetapi bosnya itu tidak serta merta memeras keringat karyawannya. Selain itu, si work holic ini memiliki jam kerja yang sama dengannya. Bahkan di hari libur pun Giskana pernah disuruh mengantarkan dokumen ke rumahnya. Padahal dokumen itu tidak mend
Last Updated: 2024-06-01