author-banner
Bebby
Bebby
Author

Novels by Bebby

Perjalanan Sang Pendekar Naga Iblis

Perjalanan Sang Pendekar Naga Iblis

Dewa Pedang merupakan gelar tertinggi di Jagad Persilatan yang banyak diperebutkan oleh pendekar-pendekar di seluruh Dunia Persilatan. Naga Iblis yang berasal dari Dunia Iblis juga bertekad kuat menjadi Dewa Pedang agar bisa membalaskan dendamnya kepada Dewa Naga Abadi yang menghancurkan dunianya. Berhasilkah Naga Iblis mewujudkan impiannya di dunia yang kejam ini? Ikuti terus ya Perjalanan Sang Pendekar Naga Iblis ini ....
Read
Chapter: 80. Dewa Pedang
Sakya menetap selama sebulan di Hidden Village sambil mengajari pemuda-pemuda nag adi desa ini sedikit ilmu bela diri aagar mereka bisa melindungi desa mereka dari serangan penjahat baik yang berasal dari dunia manusia ini mapun dari dunia lainnya.Mimpi-mimpi yang terus mengusiknya membuat sakya mengambil keputusan untuk berpetualang mengikuti mimpi-mimpiny auntuk menemukan Kitab Pedang Dewa Langit dan Kitab Pedang Iblis Bumi yang telah lama menghilang."Aku pamit, Davendra!" ujar Sakya."Ajak Lavini keluar dari Hidden Village ini, Sakya! Mungkin dia bisa membantumu untuk menmukan Kitab pedang yang sedang kamu cari berdasarkan mimpi-mimpimu ini!" saran Davendra."Apa kamu ingin ikut bersamaku berpetualang di Dunia Mortal ini, Lavini?" tanya Sakya.'"Tentu saja, Sakya!" jawab Lavini singkat.Sepak terjang Sakya Kumara dengan Lavini di Dunia Mortal terkenal sebagai Pendekar Pedang Iblis dan Pendekar Pemanah Naga.Sambil mengikuti mimpi-mimpi Sakya, kedua pendekar ini terus membela keb
Last Updated: 2023-09-04
Chapter: 79. Masa Lalu
"Apa benar, kamu ini anak dari Shivani? Ada di mana dia sekarang? Apakah dia masih hidup?" tanya pria yang usianya sepantaran dengan dirinya."Apa benar kamu ini ayahnya Lavini?" tanya Sakya."Benar! Shivani adalah istriku di Lembah Rinjani saat kekacauan itu datang menghampiri lembah kami!" ujar pria ini."Kekacauan seperti apa maksudmu?" tanya Sakya."Kekacauan yang menyebabkan Shivani menghilang dan tidak pernah kembali lagi, padahal dia baru melahirkan Lavini saaat itu! Aku tidak tahu kenapa dia tidak kembali ke Lembah Rinjani?""Karena ibuku memang tidak bisa kembali! Menurut yang pernah kudengar, ibuku adalah putri Raja Naga di Dunia Naga! Kemungkinan besar yang menyerbu Lembah Rinjani adalah pasukan naga dari Dunia Naga atas perintah Raja Naga yang merupakan ayah dari ibuku!" jelas Sakya."Kamu salah, anak muda! Scaraxian adalah ayah dari Shivani! Aku menikahi putri dari pemimpin naga. Jadi saat Scaraxian menghilang, aku yang memimpin semua naga menuju Hidden Village! Selama in
Last Updated: 2023-09-04
Chapter: 78. Gadis Naga
Hidden Village benar-benar bagaikan surga setelah melalui perjalanan yang berat untuk menuju ke desa tersembunyi ini.Udara yang sesak di dalam goa besar tergantikan oleh udara yang segar dan bersih dari desa ini.Pepohonan hijau yang tampak rapi menghiasai seluruh desa serta air terjun dengan sungai yang jernih di bawahnya membuat mata Sakya terkesima melihatnya."Indah sekali Hidden Vilalge ini, Lavini! Pantas kalian sangat betah tinggal di desa yang bagaikan surga di dunia ini," ujar Sakya."Ayo! Kita temui ayahku! Beliau sering cerita tentang ibumu yang merupakan pendekar yang hebat saat masih tinggal di Lembah Rinjani," ajak Lavini."Ayahmu pemimpin Hidden Village ini?" tanya Sakya Kumara."Benar, Sakya! Ayah sudah lama mencari ibumu yang menghilang dari Lembah Rinjani!" sahut Lavini."Kenapa kamu antusias sekali? Bukannya kamu seharusnya marah karena ayahmu begitu memuja ibuku?" tanya Sakya yang mulai bingung melihat sikap Lavini."Aku tidak marah, karena Shivani Iswara adalah i
Last Updated: 2023-08-12
Chapter: 77. Hidden Village
Gadis pemanah ini tampak lincah menyusuri Lembah Rinjani untuk mencari tempat yang lebih aman untuk beristirahat dan menyiapkan makanan dari hasil buruan ini."Aku tidak pernah melihatmu berada di Lembah Rinjani ini? Ada apa sampai kamu tersasar ke sini?" tanya Sakya.Gadis ini tampak tidak peduli dengan pertanyaan Sakya terhadap dirinya.'Jangan banyak tanya! mau daging kelinci hutan ini atau tidak?" tanya gadis ini dengan ketus."Bukan banyak tanya, tapi aku memang baru melihatmu di Lembah Rinjani ini!" sahut Sakya."Bagaimana kamu bisa baru melihatku ada di Lembah Rinjani kalau kamu sendiri juga baru pertama kali ke Lembah Rinjani ini?' tanya gadis pemanah ini."Kamu tahu kalau aku hanya melintas di lembah ini?" tanya Sakya."Tentu saja, Pendekar! Aku hidup di Lembah Rinjani ini, tentu saja aku tahu kalau kamu adalah pelintas jalan!" seru gadis pemanah ini."Kenapa aku tidak melihat adanya desa atau pemukiman di Lembah Rinjani ini? Aku menyangka kalau sudah tidak ada penghuni di le
Last Updated: 2023-08-06
Chapter: 76. Gadis Pemanah
Sakya masih memalingkan wajahnya untuk melihat ke arah air terjun tapi tidak tampak lagi Naga Scaraxian di sana. "Suatu kesalahan pergi ke arah goa air terjun ini. Semoga saja ini terakhir kalinya aku menginjak tempat persembunyian Scaraxian ini, terlepas dia ini kakek moyangku atau bukan!" ujar Sakya Kumara. Kruuyuuuk ...! Bunyi perut lapar Sakya Kumara membuat Pangeran Iblis ini memutuskan untuk berburu di Lembah Rinjani. "Scaraxian sialan! Aku tidak akan menemui naga raksasa yang tidak pedulian itu! Kalau bukan karena ibu, aku tidak aakan menemui naga sombong itu!" ujar Sakya dalam hati. Seekor kelinci hutan lewat di hadapannya, membuat semangat Sakya untuk berburu langsung muncul. "Aku akan menyergap kelinci hutan yang lincah ini," ujarnya. Sakya bergerak perlahan-lahan untuk mendekati kelinci hutan ini agar kelinci hutan ini idak terkejut dengan kehadirannya dan berusaha melarikan diri. Perlu banyak kesabaran bagi Sakya Kumara untuk mendapatkan hewan buruannya ini. Posi
Last Updated: 2023-08-06
Chapter: 75. Naga Scaraxian
"Ingat, Sakya! kalau kamu tidak menemukan Naga Scaraxian di Lembah Rinjani, kamu harus ke arah pegunungan Rinjani untuk menemukannya! Ayahku biasanya suka mengajakku bermain di belakang air terjun di sekitar Pegunungan Rinjani ini."Sakya terbangun dan menoleh ke arah samping.Hari masih gelap di Lembah Rinjani."Ternyata aku sedang bermimpi! Tapi kenapa jelas sekali ibu menyuruhku menuju Pegunungan Rinjani? Ada apa sebenarnya yang ingin ditunjukkan oleh ibu?" pikir Sakya. "Apa mimpiku ini nyata atau hanya sekedar ilusi saja? Tidak akan pernah kuketahui kalau aku tidak ke sana!"Sakya Kumara memutuskan akan menuju Pegunungan Rinjani untuk menguak misteri yang menyelimuti Lembah Rinjani."Aku harus tahu penyebab lenyapnya semua naga-naga di Lembah Rinjani ini! Ada kejadian apa yang membuat semua naga di sini menghilang, termasuk Scaraxian. Apa Scaraxian ini kakekku? Tadi dalam mimpi, ibu menyebut ayah terhadap naga ini!" ujar Sakya.Begitu banyak misteri yang tidak terpecahkan.Bahkan
Last Updated: 2023-07-13
Dewa Iblis Gerbang Neraka

Dewa Iblis Gerbang Neraka

Dewa Iblis Gerbang Neraka merupakan Ahli Bela Diri nomor satu di Jagad Persilatan dan Kultivasi. Ketenarannya membuat Dewa Iblis Gerbang Neraka menjadi sosok yang selalu ditantang oleh pendekar dan kultivator lainnya untuk menjadi nomor satu. Ketenaran Dewa Iblis Gerbang Neraka yang juga dikenal sebagi Dewa Super Sakti membawa malapetaka bagi dirinya. Kaisar Han dari Dunia Kultivator bersama empat kaisar lainnya dari Negeri Qing (Dunia Pendekar), Song (Dunia Dewa), Ming (Dunia Naga), dan Shu (Dunia Iblis) merasa terancam oleh kekuasaan Dewa Iblis Gerbang Neraka yang terlalu besar. Puncaknya, Dewa Iblis Gerbang Neraka diincar untuk dilenyapkan oleh Kaisar Han dengan mengerahkan ratusan bahkan ribuan Immortal dan Kultivator untuk membasmi Dewa Iblis Gerbang Neraka ini. Kematian Shin Kui Long, Sang Dewa Iblis Gerbang Neraka ini membuat hidupnya sengsara saat inkarnasi di tubuh pemuda lemah yang tidak memiliki tulang pendekar ataupun dantian yang sempurna untuk kebangkitannya kembali! Bagaimana petualangan Shin Kui Long di kehidupan barunya ini? Berhasilkah Shin Kui Long kembali menjadi Dewa Iblis Gerbang Neraka yang kuat dan ditakuti seperti dulu? Apakah Dewa Super Sakti ini akan membalas dendam atas perlakuan Lima Kekaisaran Nirvana Surgawi terhadap dirinya?
Read
Chapter: 2.10. Kebangkitan Sang Iblis Rambut Putih
Lembah Jiwa Hitam kembali sunyi, seakan tidak ada yang pernah terjadi. Namun, di pusat kehancuran tempat segel dimensi tadi terbentuk, tanah yang menghitam mulai merekah. Dari retakan itu, muncul kabut gelap yang berputar seperti angin topan kecil, membentuk sosok wanita dengan rambut putih panjang yang berkibar seperti api. Matanya bersinar merah menyala, penuh dengan kebencian dan kekuatan yang tak terbatas.Putri Shu bangkit. Tubuhnya telah berubah sepenuhnya, jauh dari manusia biasa. Energi kegelapan yang ia segel di dalam dirinya kini menyatu sempurna, memberikan kekuatan yang bahkan Mustika Iblis Suci tak pernah miliki. Kulitnya pucat seperti pualam, dan senyumnya membawa aura dingin yang menusuk jiwa siapa pun yang melihatnya.“Kui Long,” desisnya, suaranya terdengar seperti perpaduan antara keanggunan seorang dewi dan kegilaan seorang iblis. “Kau meninggalkanku begitu saja... tapi aku tidak akan pernah melupakanmu.”Ia memandangi tangannya, yang kini memancarkan aura hitam yan
Last Updated: 2024-12-17
Chapter: 2.9. Pengorbanan
Ketika cahaya itu mereda, Putri Shu terjatuh ke tanah. Tubuhnya kembali seperti semula—rambut putih, kulit pucat, tetapi matanya yang merah kini telah kehilangan kilatan kebencian. Ia menatap Kui Long yang jatuh berlutut, pedangnya tertancap di tanah untuk menopang tubuhnya.“Kau…” bisik Putri Shu, air mata perlahan mengalir di pipinya. “Mengapa kau tidak membunuhku? Aku mencoba menghancurkanmu.”Kui Long tersenyum lemah. “Karena aku tahu… kau tidak pernah benar-benar menginginkan ini. Kau hanya menjadi korban kegelapan. Sama seperti aku pernah menjadi korban dendam.”Putri Shu menggenggam tangannya yang gemetar. Ia ingin mengatakan sesuatu, tetapi suara gemuruh di langit menghentikannya. Dari awan gelap yang tersisa, bayangan besar muncul—sesosok makhluk yang bahkan lebih mengerikan dari naga iblisnya.“Kegelapan sejati tidak pernah pergi,” kata suara yang dalam dan mengerikan. Makhluk itu adalah perwujudan energi iblis yang dilepaskan dari Mustika Iblis Suci, kini berkumpul menjadi
Last Updated: 2024-12-17
Chapter: 2.8. Shin Kui Long vs Putri Shu - II
Ketika debu mereda, Kui Long berdiri dengan tubuh yang hampir hancur, darah mengalir dari setiap luka di tubuhnya. Teknik Nirvana Surya telah menguras hampir seluruh energinya, membuatnya hanya bertahan karena tekad semata.Putri Shu bangkit perlahan, rambut putihnya kini berantakan, dan matanya yang merah kehilangan sebagian cahayanya. Namun, tatapan kebenciannya masih kuat. “Kau pikir ini sudah selesai, Kui Long?” bisiknya, suaranya penuh kemarahan.“Tentu saja belum,” jawab Kui Long dengan suara yang lemah, tetapi matanya bersinar dengan tekad. “Aku akan terus berjuang, selama aku masih hidup.”Pertarungan mereka belum benar-benar berakhir, tetapi untuk saat ini, dunia memiliki harapan kecil, meskipun keduanya telah meninggalkan luka yang mendalam di sepanjang jalan mereka.Putri Shu melangkah maju, tubuhnya kini dibalut aura hitam pekat yang berdenyut seperti jantung. Setiap langkahnya menciptakan getaran di tanah, dan serpihan energi dari ledakan sebelumnya perlahan melayang ke a
Last Updated: 2024-12-16
Chapter: 2.7. Shin Kui Long vs Putri Shu
Shin Kui Long memantapkan posisinya saat naga iblis Putri Shu menyerang, mengoyak tanah di bawahnya dengan cakarnya yang raksasa. Dengan kilatan pedangnya yang bersinar terang, Kui Long mengayunkan serangan pertama, Aurora Sunstrike, sebuah jurus cahaya yang menghancurkan kegelapan di sekitarnya dan membuat naga iblis itu melengking kesakitan. Namun, makhluk itu hanya mundur beberapa langkah sebelum melancarkan serangan balik, semburan api hitam yang tampaknya membakar bahkan udara itu sendiri.“Apakah itu yang terbaik darimu, Kui Long?” Putri Shu mengejek dari atas benteng. Tubuhnya kini diselimuti pusaran energi hitam yang semakin pekat, kekuatannya memancar seperti badai yang tak terkendali. “Kekuatan cahaya yang kau banggakan tidak cukup untuk menghentikan kegelapan yang telah menyatu denganku.”Kui Long tak menjawab. Ia menghindari serangan naga dengan lompatan yang luar biasa tinggi, menggunakan Heavenly Step Technique, yang memberinya kelincahan di udara. Sementara itu, ia meng
Last Updated: 2024-12-16
Chapter: 2.6. Persiapan Pertarungan
Malam itu, Kui Long berdiri di puncak tebing yang menghadap ke Lembah Iblis, tempat kekaisaran baru Putri Shu mulai berakar. Di kejauhan, benteng kristal hitamnya bersinar redup di bawah cahaya bulan, tampak seperti mahkota gelap yang menusuk langit malam. Angin membawa aroma tajam dari api unggun dan suara-suara samar dari pasukan iblis yang sedang berjaga.Mei Lin berdiri di belakangnya, tangannya mencengkeram erat kantong kecil berisi obat-obatan yang ia siapkan untuknya. “Kau yakin ini waktunya?” tanyanya, suaranya penuh keraguan. “Kekuatanmu belum sepenuhnya matang. Teknik Nirvana Surya masih terlalu baru—kau belum menguasainya sepenuhnya.”Kui Long tidak segera menjawab. Ia menatap ke lembah dengan mata yang tenang, tetapi di balik ketenangan itu, pikirannya bergolak. Ia tahu Mei Lin benar, tetapi ia juga tahu bahwa semakin lama ia menunggu, semakin besar kekuatan Putri Shu tumbuh. Setiap detik yang ia habiskan untuk bersiap adalah waktu bagi kegelapan untuk menelan dunia.“Aku
Last Updated: 2024-12-15
Chapter: 2.5. Teknik Nirvana Surya - II
Kui Long membuka gulungan Teknik Nirvana Surya di bawah temaram cahaya lentera. Mata Mei Lin yang penuh penasaran memandang dari kejauhan, namun ia tidak berani mendekat. Aura yang terpancar dari gulungan itu seakan menyelimuti ruangan dengan kehangatan aneh, bertolak belakang dengan hawa dingin yang mendominasi malam.Tulisan-tulisan kuno pada gulungan tampak hidup, membentuk pola-pola bercahaya yang bergerak seperti aliran sungai. Namun, Kui Long tahu, mempelajari teknik ini bukan hanya soal membaca—ini tentang menyelaraskan jiwa. Ketika ia mulai mengatur pernapasan dan fokus pada intisari gulungan itu, sebuah suara lembut terdengar di pikirannya."Hanya mereka yang mampu menerima kebenaran sejati dalam terang dan gelap yang dapat menggunakan kekuatan ini tanpa hancur."Kata-kata itu menembus batinnya, membuka kembali luka-luka yang selama ini ia coba abaikan—rasa bersalah menghancurkan Mustika Iblis Suci, kekecewaan pada dirinya sendiri karena menciptakan ancaman baru dalam diri Pu
Last Updated: 2024-12-14
Legenda Pendekar Naga Putih

Legenda Pendekar Naga Putih

Wu Long, kultivator yang sudah mencapai tingkat Immortal dan bisa mengubah dirinya menjadi Naga Putih, melakukan kesalahan fatal di Dunia Atas Nirvana Surgawi. Dia pun dihukum mati oleh Kaisar. Untungnya, Wu Long bisa reinkarnasi. Sayangnya, dia terlahir di sebuah keluarga petani miskin yang sama sekali tidak bisa ilmu bela diri di Dunia Bawah yang hanya mengenal Pendekar sebagai ahli ilmu bela diri. Lantas bagaimana nasib Wu Long? Berhasilkah dia kembali ke Dunia Atas untuk menebus kesalahannya dan mencapai Immortal kembali?
Read
Chapter: 62. Wind Garuda Country
Pagi itu, angin dingin berhembus dari utara, menyapu desa kecil di Fire Dragon Country. Wu Long dan Shun Ming bersiap meninggalkan desa. Shin Kang berdiri di gerbang, memberi salam terakhir. “Perjalanan ke Wind Garuda Country tidak mudah,” katanya. “Ashura adalah orang yang sangat sulit ditemui. Tetapi jika kalian berhasil, ilmu pengendalian angin darinya bisa menjadi sekutu besar.”Wu Long mengangguk. "Terima kasih atas segalanya, Shin Kang. Ilmu Pengendali Naga Api ini akan kupergunakan dengan bijaksana."Shun Ming, meskipun masih terlihat sedikit lemah, tersenyum kecil. “Dan mungkin suatu saat nanti kita akan kembali ke sini, Shin Kang. Kau harus siap menjamu kami lagi.”Shin Kang tertawa kecil sebelum melambaikan tangan saat Wu Long dan Shun Ming berjalan menuju arah utara tempat Wind Garuda Country berada.***Negeri Angin Wind Garuda Country, yang dikenal sebagai tanah para pengendali angin, berada di sisi utara Benua Empat Elemen. Perjalanan ke sana melintasi pegunungan bersalj
Last Updated: 2024-12-17
Chapter: 61. Jurus Pengendali Api
Wu Long mengikuti Shin Kang menuruni lereng berbatu menuju desa kecil yang tersembunyi di balik bukit. Suasana di desa itu tenang, diterangi cahaya lentera yang bergelombang lembut oleh angin malam. Penduduk setempat tampak waspada, namun rasa hormat mereka terhadap Shin Kang jelas terlihat saat mereka memberi jalan tanpa bertanya.Seorang tabib tua berwajah bijaksana keluar dari rumahnya yang sederhana ketika Shin Kang mengetuk pintunya. “Tabib Lao, kami membutuhkan pertolonganmu,” kata Shin Kang dengan nada tegas namun sopan.Tabib Lao memeriksa Shun Ming dengan teliti. “Luka-lukanya dalam, tapi bukan sesuatu yang tidak bisa kuatasi,” ujarnya sambil menyiapkan ramuan herbal dan balutan kain khusus. Wu Long duduk di sisi Shun Ming, memastikan ia tetap tenang selama proses pengobatan. Bau tajam rempah-rempah mengisi ruangan kecil itu saat tabib Lao bekerja, menyisipkan mantranya di antara instruksi sederhana.“Dia akan sembuh, tapi membutuhkan istirahat total selama beberapa hari,” ka
Last Updated: 2024-12-16
Chapter: 60. Persahabatan dan Persaudaraan
Wu Long menatap Shin Kang dengan tenang, lalu memasukkan Seruling Bambu Putih ke dalam sarungnya. Dia tahu pertempuran ini belum benar-benar selesai. Angin pelabuhan bertiup pelan, membawa aroma pertempuran yang baru saja usai.Wu Long bergegas menuju Shun Ming yang tergeletak tak jauh dari lokasi pertempuran. Tubuh Shun Ming tampak lemah, pakaiannya berlumuran darah dari luka di bahu dan kakinya akibat serangan naga api Shin Kang. Wu Long berlutut di sampingnya, mengangkat tubuh Shun Ming dengan hati-hati."Shun Ming!" seru Wu Long, suaranya dipenuhi kekhawatiran. Ia menyentuh nadi di pergelangan tangan Shun Ming, memastikan denyutnya tetap ada.Shun Ming membuka matanya perlahan, menatap Wu Long dengan lemah. "Wu Long… aku tidak menyangka akan menjadi beban untukmu," bisiknya dengan suara serak.Wu Long menggeleng, menggenggam tangan Shun Ming. "Jangan berkata seperti itu. Kau bertahan dengan luar biasa di tengah serangan tadi. Aku akan memastikan kau selamat," katanya sambil mengel
Last Updated: 2024-12-15
Chapter: 59. Wu Long vs Shin Kang - II
Wu Long mengangkat Seruling Bambu Putih ke bibirnya, tiupan pertama terdengar lembut, seperti bisikan angin di pagi hari. Tapi, dalam hitungan detik, nada itu berubah menjadi gelombang sonik yang menghantam tubuh Shin Kang. Pasir pelabuhan beterbangan, udara bergetar, dan naga api di belakang Shin Kang mengaum, memuntahkan api yang melesat ke arah Wu Long.Wu Long melompat mundur dengan lincah, serulingnya masih mengeluarkan nada-nada yang membentuk perisai angin di sekelilingnya. Api yang menyerang terbelah, berputar seperti pusaran badai sebelum lenyap di udara. Tapi Shin Kang tidak memberi waktu untuk bernapas. Dia mengangkat pedangnya, sebuah bilah merah menyala seperti logam cair, dan menerjang dengan kecepatan mengerikan."Jurus Pengendali Naga Api - Tebasan Ekor Naga!" seru Shin Kang.Wu Long memutar serulingnya di tangan, menjadikannya tongkat pendek yang digunakan untuk menangkis serangan pedang Shin Kang. Dentang logam bertemu angin memekakkan telinga. Wu Long bergeser ke sa
Last Updated: 2024-12-15
Chapter: 58. Kemenangan Dua Pendekar
Wu Long meniup Seruling Bambu Putihnya dengan intensitas yang meningkat, nada-nada tajam meluncur di udara, menciptakan badai energi yang mendinginkan udara panas di pelabuhan. Shin Kang, yang tadinya penuh percaya diri, mulai mengerutkan dahi. Sesuatu tentang Wu Long terasa familier. Dia memicingkan mata, mencoba mengingat. "Kau… Pendekar Pedang Mentari dan Rembulan!" Shin Kang berseru, tangannya gemetar. "Jadi kau yang mencuri Seruling Bambu Putih dari dasar Lembah Mentari?" Wu Long menoleh sekilas, bibirnya membentuk garis tegas. "Aku tidak mencuri apa pun. Seruling ini milikku, seperti darah yang mengalir dalam nadiku." Dia kembali meniup seruling, kali ini nada-nadanya menjadi lebih menggema, seperti ribuan bilah angin tajam yang menyerang naga api Shin Kang. Naga api mengerang keras, tubuhnya yang menyala-nyala mulai bergetar tak terkendali. Api yang semula mengamuk kini berkurang intensitasnya, dan Shin Kang berusaha keras mempertahankan kendali. "Kau pikir seruling itu bisa
Last Updated: 2024-12-14
Chapter: 57. Pertarungan Tiga Pendekar
Raja Void menyeringai di balik topeng peraknya, meski sinar matanya yang dingin memancarkan kesan murka. "Kau berpikir benda kecil itu bisa menghentikanku?" katanya, suaranya seperti kilatan es yang menusuk tulang. Wu Long tidak gentar. Ia mengangkat Seruling Bambu Putih di tangannya, suaranya makin kuat, melodi memikat namun penuh ancaman mengisi udara. Shun Ming, meskipun hatinya penuh ketakutan, berdiri kokoh di depannya, belati kecilnya mencerminkan cahaya api yang masih mengamuk di sekitar mereka. Shin Kang, yang sebelumnya hanya mengarahkan naga apinya pada Raja Void, kini mengalihkan perhatian ke Wu Long. "Berani sekali kau, orang asing!" serunya. Dengan satu gerakan, ia memerintahkan naga apinya meluncur ke arah Wu Long. Penampilan Wu Long yang jauh berbeda saat ditemui Shin Kang di Perguruan Matahari dan Rembulan ini membuat pemimpin negeri api ini tidak mengenalinya.Naga api meluncur dengan cepat menuju ke arah Wu Long, sementara Pendekar seruling bambu putih ini masih t
Last Updated: 2024-12-14
Pendekar Serigala Putih

Pendekar Serigala Putih

Pendekar Iblis yang pernah malang melintang di Nusantara akan bangkit kembali setiap 500 tahun sekali. Kebangkitan Pendekar Iblis akan membawa bencana besar bagi Nusantara. Kirana Sasmaya adalah putri Pendekar Serigala Putih Chandika Kalandra yang merupakan salah satu pendekar keturunan Bhadrika Kalandra yang mengalahkan Pendekar Iblis, ditakdirkan bukan hanya sebagai pendekar, tetapi juga penyihir terhebat sepanjang masa. Bagaimana perjalanan Kirana? Bisakah dia mewujudkan impiannya menjadi Pendekar Serigala Putih dan Penyihir Putih untuk melawan Pendekar Iblis yang menguasai segalanya ini? Ikuti terus ya petualangan Kirana ...
Read
Chapter: 54. Akhir Pendekar Iblis
Kirana melanjutkan perjalanannya ke Benua Kahuripan untuk mencari lokasi Pendekar Iblis yang masih lemah agar tidak bangkit lagi nantinya dengan kekuatan yang besar.Berbekal kemampuan Tapak Pendekar penyihir, sudah cukup bagi Kirana untuk menantang Pendekar Iblis yang sedang menyusun kekuatannya untuk bangkit kembali.Hanya tertinggal Saraswati dan Pendekar Iblis di benua ini setelah semua penyihir hitam berhasil ditaklukan oleh Syakia, si Penyihir Putih.Kedatangan Kirana langsung disambut dengan pukulan jarak jauh yang berhsil dihindari Pendekar Serigala Putih ini dengan mudah."Siapa yang berani memasuki wilayah ini?" tanya Saraswati yang berpakaian serba hitam."Aku datang membuat perhitungan dengan Pendekar Iblis! Suruh dia keluar sekarang juga!" seru Kirana."Cuih! Hanya cecunguk kecil berani mencari kami! Kamu cari mati!" sahut Saraswati yang menganggap remeh Kirana."Bilang padanya kalau Pendekar Serigala Putih datang untuk membuat perhitungan dengannya!" seru Kirana lagi den
Last Updated: 2023-09-04
Chapter: 53. Kirana Jatuh Cinta?
"Maaf!" Tiba-tiba Kirana menjauh dari wajah Adesyawara dengan wajah bersemu merah merona. "Kenapa minta maaf? Apa kamu melakukaan kesalahan?" tanya Adesyawara sambil tersenyum. Baru pertama kalinya Kirana melakukan ciuman dengan seorang pria. Tentu saja ada perasaan tegang, takut, malu, dan berbagai perasaan lainnya. Kirana yang biasanya tegas, kini tertunduk malu dan tubuhnya masih gemetar. "Apa aku sedemikian menakutkan, sehingga kamu sampai gemetaran begitu?" tanya Adesyawara dengan lembut. "Tidak! Kamu tidak menakutkan! Hanya saja, aku baru pertama kalinya merasakan sensasi yang tadi kurasakan sehingga membuatku takut!" ujar Kirana. "Bukan aku sombong ... tapi itu tandanya kamu sedang jatuh cinta, Kirana!" seru Raja Adesyawara. "Jatuh cinta? Padamu? Kok bisa?" tanya Kirana penuh keheranan. Giliran Raja Adesyawara yang bingung dengan gadis di hadapannya. Gadis mana saja akan langsung mengikuti dirinya apabila mengetahui kalau dia adalah Raja Bumi Nusantara, tapi tidak dem
Last Updated: 2023-06-02
Chapter: 52. Bangsawan Raja
Kirana lebih terkejut lagi saat semua orang di penginapan membungkuk ke arah Adesyawara. "Siapa sebenarnya dirimu? Kenapa mereka semua menaruh hormat padamu? Apa kamu ini bangsawan dari Kota Es?" tanya Kirana penasaran. "Hahaha ... banyak sekali pertanyaanmu! Sudah kubilang kalau aku ini bukan siapa-siapa! Mungkin saja mereka menaruh hormat padamu karena seorang gadis menyelamatkan seorang pria yang tidak berdaya!" elak Adesyawara. "Jangan berbohong lagi! Siapa sebenarnya dirimu? Aku melihat banyak pengawal yang mengikuti kita sampai ke penginapan ini! Hanya Raja yang memiliki kekuasaan sebesar itu! Bangsawan juga tidak dikawal seketat ini!" jelas Kirana. Plook! Plook! Plook! "Kamu sungguh cerdas, Kirana! Aku tidak akan sembunyi-sembunyi lagi darimu! Aku ini Raja Adesyawara yang memimpin Bumi Nusantara ini!" jelas pria bangsawan ini. "Raja Bumi Nusantara? Kamu serius?" tanya Kirana. "Kamu tidak pernah mendengar tentang Raja di Bumi Nusantara?" tanya Adesyawara. "Tidak! Aku ti
Last Updated: 2023-05-18
Chapter: 51. Keindahan Kota Es
Kirana memutuskan untuk jalan-jalan ke Kota Es yang letaknya tidak jauh dari Pulau Es, sebelum dia mulai pencarian Ruh Api dan menaklukan beberapa pimpinan persilatan yang tidak memimpin dengan baik dan benar.Untuk pimpinan persilatan yang memimpin dengan baik dan benar, Kirana hanya menjalin kerja sama agar bisa membantunya menghadapi pasukan Dewa Iblis yang pastinya akan membantu Pendekar Iblis menguasai Bumi Nusantara."Aku hendak jalan-jalan ke Kota Es, kalian siapkan kapal penyeberangan untuk ke kota ini!" perintah Kirana kepada Bimantara dan Ekaputri."Pimpinan hendak dikawal atau ditemani oleh kami?" tanya Bimantara."Tidak perlu! Aku hanya ingin jalan-jalan sendiri!" sahut Kirana."Baiklah, Pimpinan! Aku akan tugaskan pendekar yang biasa menyeberangkan kapal ke Kota Es untuk mmebawa pimpinan ke sana!" ujar Bimantara."Baiklah! Aku segera menuju ke sana! Sediakan kereta luncur untuk menuju ke dermaga, tempat kapal penyeberangan ini merapat!"Kapal yang tersedia sangat mewah.K
Last Updated: 2023-05-17
Chapter: 50. Pemimpin Baru Pulau Es
Kirana sangat menikmati kekuasaannya di Pulau Es ini.Semua Pendekar Pulau Es bersumpah setia padanya."Kami, Para Pendekar Pulau Es mulai hari ini dan seterusnya bersumpah akan mematuhi perintah Pendekar Kirana sebagai pimpinan baru Pulau Es!""Terima kasih atas kesetiaan kalian! Aku tidak akan lama memimpin Pulau Es ini! Aku akan memilih wakil yang pantas untuk memimpin Pulau Es ini sementara aku menaklukan beberapa pimpinan lagi!" seru kirana."Hidup Pemimpin!!!"Teriakan keras membahana dari ratusan Pendekar Pulau Es menandai era baru kepemimpinan di pulau es ini.Beberapa murid perguruan memang sudah muak dengan kelakuan pimpinan lama mereka yang selalu melakukan perbuatan bejat dengan gadis-gadis yang masih muda."Aku akan mengadakan turnamen kecil untuk memilih wakil yang berbakat! Apa kalian bersedia mengikuti pertandingan ini?" ujar Kirana."Siap, Pimpinan!!!"Teriakan serempak sudah cukup untuk Kirana."Untuk sementara aku akan memilih dua wakil yaitu satu pria dan satu wani
Last Updated: 2023-05-13
Chapter: 49. Kirana vs Baskara
"Apa yang bisa kamu lakukan, gadis cantik? Kemampuanmu masih seujung jengkal jariku! Jangan kotori tubuhmu dengan luka akibat pertarungan! Kamu cukup menemaniku satu atau dua malam maka aku akan memberikan banyak koin emas padamu!" ujar Baskara."Dasar pria mesum! Tadinya aku menghormatimu karena kamu pamanku, dan juga kamu Pendekar Tapak Es yang sangat terkenal ... tapi sekarang rasa hormatku sudah sirna!' seru Kirana."Cuih! Kamu bisa apa! Gadis seperti dirimu hanya cocok untuk teman tidur saja, tidak ada yang lain!" hina Baskara lagi."Pulau Es tidak pantas dipimpin oleh laki-laki bejat seperti dirimu, Paman!" seru Kirana balik menghina Baskara."Kamu masih memanggilku, Paman! Apa kamu hendak menemani pamanmu ini di tempat tidur?' kata Baskara dengan nada genitnya.Kirana benar-benar merasa jijik dengan pamannya yang sudah tertolong lagi! pamannya memanfaatkan kekuasaannya untuk meniduri gadis-gadis cantik di Pulau Es."Pendekar Membelah Air!"Kirana mulai mengeluarkan jurus Super
Last Updated: 2023-05-10
DMCA.com Protection Status