"Apa yang kamu katakan, Bisma?"Nimas terperangah dengan ucapan yang baru saja Bisma katakan.Bisma melihat kearah Nimas sejenak, sebelum mengarahkan sebatang nikotin yang terapit jemari itu menuju bibirnya, menyulutnya dengan korek api sebelum dihisap dalam-dalam, kepulangan asap segera memenuhi udara disekitarnya begitu Bisma menghembuskan nafasnya."Kisah Mama dan kisah mu serupa, tapi Mama sedikit lebih beruntung. Wanita simpanan ayahku sedang hamil saat beliau mengetahui bahwa ayahku sudah memiliki istri, tapi kamu tau apa yang dia lakukan. Dia meninggalkan ayahku." Bisma tampak menerawang, kemudian pria itu menoleh pada Nimas."Saat itu ayahku mati-matian mempertahankan wanita itu. Tapi wanita itu tetap menolak, tidak lama kabar kehamilan Mama didengar oleh telinga wanita itu. Tanpa mengatakan sepatah katapun perempuan itu pergi meninggalkan kota yang menjadi tempat tinggalnya selama ini."Raut sendu Bisma mengusik Nimas."Kamu seperti mengenal sekali sosok yang kamu ceritakan,
Last Updated : 2024-10-12 Read more