Semua Bab PAGODA KAISAR BELA DIRI: Bab 121 - Bab 130

168 Bab

Bab 121 - Tahun Yang Tenang

Setelah melalui malam yang hebat keesokan paginya dia bersiap-siap, Xiao Yin dan Zhu Qing terlihat sangat kelelahan dan Qin Chen meminta mereka untuk istirahat. Qin Chen meminta ijin kepada Jiang Ying untuk pergi berlatih secara mandiri di Dunia luar.Jiang Ying mengijinkannya dan jika hanya untuk kembali ke rumah Qin Chen tidak butuh pengawalan, Benua tingkat bawah sama sekali tidak layak diperhatikan dan bahkan jika ada ancaman untuk Qin Chen mereka harus berpikir dua kali untuk berani membuat masalah.Disisi lain Kediaman Keluarga Qin robekan ruang terbentuk diatas langit, kilatan cahaya melesat kebawah dan sosok Qin Chen menunjukan dirinya sekarang. Qin Xuan dan Zue merasakan hal ini juga dan menyapa Putra mereka yang sudah kembali."Sendirian... kenapa tidak membawa mereka bertiga ?" Tanya Zue dengan penasaran."Ibu tidak perlu cemas saat ini mereka sedang berlatih dan sudah menerobos Tingkat Virtual, butuh waktu untuk menstabilkan kekuatan j
Baca selengkapnya

Bab 122 - Kunjungan Mendadak

Qin Chen menceritakan sedikit hal yang ada disana dan mengatakan sejujurnya, dia memang melarang Zhu Qing dan Xiao Yin untuk keluar dari Sekte Raja Petir sebelum mereka menerobos Tingkat Virtual lapisan ketiga.Qin Chen mungkin sedikit berinteraksi dengan orang lain namun posisinya yang sekarang terlalu banyak menuai perhatian dalam sisi baik maupun buruk. Jadi demi keselamatan mereka sendiri lebih baik fokus dalam hal Kultivasi.Xiao Zhan merasa sangat senang karena Qin Chen juga memberikan banyak hadiah, Artifak yang bagus dan ratusan Pil Tingkat Langit dan Virtual adalah sumber daya yang sangat besar baginya. Menantunya memang sangat luar biasa dan ini adalah keuntungan bagi Xiao Yin dapat menjadi pasangan Dao Qin Chen."Kau sudah memberi terlalu banyak hal dan jangan paksakan dirimu untuk bekerja keras disana. Memulai semuanya dari nol pasti bukan hal yang mudah dan aku yakin semua ini kau dapatkan lewat pertarungan yang sangat intens." Tu Liang meminu
Baca selengkapnya

Bab 123 - Pertemuan Dengan Seorang Kaisar

Qin Chen berbicara banyak hal kepada mereka tentang kondisi Zhu Qing sekarang, pada akhirnya dia harus pergi dari Kota Batu Hitam dan berpamitan kepada mereka semua.Dalam beberapa hari terakhir semua Wilayah yang dulunya ditempati Kultus Iblis kosong, awalnya terlalu banyak Beast yang ada disana dan mereka menggunakan tempat itu sebagai Wilayah perburuan. Qin Chen datang lebih cepat dan kesadaran ilahinya menyebar cukup luas, setiap kehidupan dapat dia rasakan dan ini adalah bentuk alami.Qin Chen mendapatkan lokasi yang bagus dan diantara tebing yang curam dia mengeluarkan kedua Manik. Pagoda Emas bercahaya dan mencairkan kedua Manik itu menjadi sebuah piringan hitam dan putih.Aura yang sangat kuat meledak keluar dan retakan Dimensi yang seukuran pintu terbuka, Qin Chen terlihat sedikit gugup dan keringatnya menetes. Baik buruk Dimensi baru ini dia harus mendapatkan manfaat terlepas dari semua resikonya.Qin Chen melesat masuk kedalam dan Dimen
Baca selengkapnya

Bab 124 - Kesadaran Akan Perang

Qin Chen mendengar perkataan ini dan menyerap wawasan baru, "Tubuh bisa membusuk dan mati namun Jiwa adalah sesuatu yang Abadi. Jiwa yang dihancurkan tidak sepenuhnya hancur melainkan ditiadakan, pada akhirnya semuanya akan kembali ke reinkarnasi dan ini adalah Hukum Surga." Tubuh Ilahi Dewa Neraka tiba-tiba saja bereaksi setelah Qin Chen mengucap, cahaya emas dan hitam menyelimuti tubuh Qin Chen hingga membuat Ye Wuji mundur. Ye Wuji hanya menyebutkan beberapa hal acak namun Qin Chen sudah Hukum Surga Reinkarnasi.Ye Wuji sudah tahu jika Qin Chen memiliki Fisik Ilahi Dewa Neraka, salah satu kemampuannya adalah pemulihan yang mengagumkan hingga titik dimana tubuhnya yang hancur bisa beregenerasi. Hal ini mungkin mirip dengan pengguna Hukum Reinkarnasi namun tetap saja kecepatan pemahaman Qin Chen sudah berada diluar akal sehat.Artifak Jiwa Pagoda Pengetahuan memang Artifak yang punya kesadaran sendiri, dia bisa merubah Teknik atau pengetahuan apapun sela
Baca selengkapnya

Bab 125 - Pemahaman Seorang Ahli

Dibawah bimbingan dari seorang Ahli Qin Chen mulai berlatih, langkah pertama yang dia lakukan tidak lain adalah menyerap semua Energi Iblis. Inti Iblis didalam Pagoda Emas juga bereaksi dan semuanya dilahap masuk. Akar hitam keluar dari tubuh Qin Chen dan membentuk Domain yang besar, Qin Chen merasakan kebencian yang luar biasa besar dan juga sangat jahat dari energi Iblis. Kuku yang tajam dan mata merah seperti darah mulai terwujud, namun Jiwa Alam menyaring semuanya dan membuat Qin Chen perlahan menjadi normal.Namun tetap saja rasa sakit dari serangan mental yang mempengaruhi emosinya masih memberikan rasa sakit. Dalam waktu satu bulan lebih Qin Chen merasakan energi yang meluap dan dipaksa menerobos lapisan keempat.Ye Wuji mengawasinya dari dalam Monumen Jiwa dan dibuat kagum. Walaupun kemampuan Jiwa Alam milik Chen Yuan dapat menetralisir semua energi jahat namun tetap saja prosesnya tidaklah mudah, namun Chen Yuan dapat bertahan sampai sejauh ini t
Baca selengkapnya

Bab 126 - Kabar Tentang Yao Jun

Satu tahun berlalu dalam sekejap mata dan pelatihan yang Qin Chen jalani jauh lebih berat, Ye Wuji cukup senang dengan kegigihan dan ketekunan yang Qin Chen miliki. Entah berapa banyak Tungku yang terus meledak dan melukainya Qin Chen tidak pernah menyerah.Kontrol api dalam pemurnian sudah berada dilevel yang cukup tinggi, bahkan Qin Chen sudah menyempurnakan sepuluh Boneka Tingkat Virtual lapisan kelima. Penyulingan Boneka Spiritual memerlukan banyak sekali bahan dan untuk mengaktifkannya saja dibutuhkan sepuluh ribu Batu Roh sebagai daya.Qin Chen bertarung habis-habisan tanpa menggunakan Qi miliknya, satu Boneka Spiritual yang dia lawan sudah cukup kuat. Seni dalam pertarungan meningkat sangat drastis dan Qin Chen hanya mengandalkan insting Dao yang dia punya.Qin Chen mengeluarkan sebotol air dan meminumnya sampai habis, "Hah... hah... lapisan kelima sudah ada didepan mata dan setelah menjalani latihan seperti ini terus menerus membuatku bertransforma
Baca selengkapnya

Bab 127 - Sedikit Kekuatan

Dua hari berlalu dengan sangat cepat dan semua Master Sekte berkumpul di Aula, Qin Chen berdiri disamping Xiao Zhan yang menjelaskan semua niatnya. Bagaimanapun juga ini semua menyangkut dengan keberadaan Yao Jun, balas dendam yang akan dilakukan pasti akan terjadi dimasa depan dan mustahil bagi mereka untuk menghindar.Gu Tao Ahli dari Kerajaan Suci memasuki pintu Aula dan Auranya yang kuat menyembur, semua orang dalam sekejap terdiam dan Qin Chen menyipitkan matanya seolah orang ini ingin menunjukan sedikit kemampuan untuk mengintimidasi."Pemimpin Aliansi Xiao Zhan... aku sudah menunggu disini terlalu lama dan belum mendapatkan jawaban..." Sepasang mata yang menakutkan muncul didalam kesadaran ilahi yang ditembus, Gu Tao yang marah dan ingin menunjukan keterampilannya tiba-tiba terdiam dan berkeringat dingin. Qin Chen menghilang dari tempatnya dan dalam sekejap berada didepan Gu Tao."Perlukah aku mengajarimu sopan santun dalam bertindak. Alas
Baca selengkapnya

Bab 128 - Takdir

Qin Chen mengingat sesuatu dan bertanya, "Apakah Master tahu tentang Divine Beast ?" Ye Wuji menggelengkan kepalanya, "Aku pernah membacanya dari Buku Kuno dan beberapa peninggalan saat dulu aku masih muda dan menjelajah berbagai Alam. Tapi sampai sekarang aku tidak pernah melihatnya sendiri, namun keberadaan mereka memang nyata dan bukti terbesarnya tidak lain adalah Monster yang punya garis keturunan mereka." "Sebenarnya aku sudah memiliki dua kekuatan Divine Beast yaitu Naga Sejati dan Pohon Dewa, aku juga mengetahui dua lokasi Phoenix dan Paus Menelan Langit. Alasanku juga ingin mengambil alih dua Jiwa ini dan mendapatkan kekuatan mereka." Qin Chen berkata dengan sungguh-sungguh.Ekspresi Ye Wuji berubah dan sangat terkejut setelah mendengar kebenaran, tidak heran jika Tubuh Ilahi Dewa Neraka sangat luar biasa seolah mencapai level yang baru. Qin Chen memadukannya dengan kekuatan Divine Beast legendaris dan jika Qin Chen menyempurnakannya maka fisik
Baca selengkapnya

Bab 129 - Kerajaan Suci

Qin Chen mengerti maksud Gu Tao dan tidak mengherankan jika mereka memperjuangkan tanah yang terberkati. Jika salah satu harta Tingkat Saint jatuh ke tangan orang lain maka itu sudah merubah struktur kekuatan.Jika ada seorang Saint lain yang terlahir diantara salah satu kekuatan maka itu justru menjadi ancaman yang serius. Namun Qin Chen memilih untuk tidak peduli dan tetap pada niat awalnya yaitu Yao Jun.Chu Tian melapor, "Tuan Gu... semuanya sudah siap untuk berangkat !" "Baiklah kalau begitu mari kita semua berangkat." Gu Tao berdiri dan mengangguk kearah Qin Chen.Pasukan ini bergegas berangkat dan terbang menuju Kerajaan Suci, Qin Chen pada akhirnya harus mengikuti mereka dan menjadi Pemimpin untuk sementara waktu. Seharusnya perjalanan mereka masih akan tetap mulus karena posisi Wilayah terpencil tidak berada dekat dengan teritori Sekte Darah.Gu Tao diam-diam melaporkan informasi kepada Raja tentang keberadaan Qin Chen, kekuatan
Baca selengkapnya

Bab 130 - Sedikit Permainan

Satu hari berlalu dengan sangat cepat sejak mereka berdua berangkat menuju Ibukota Kerajaan, Gu Tao tidak menyangka jika Qin Chen memiliki Artifak terbang seperti Kapal dengan kecepatan yang mengagumkan.Istana Kerajaan mulai terlihat didepan mereka dan semuanya terasa sangat megah sekaligus besar, Qin Chen merasakan banyak Ahli kuat yang berjaga di Istana dan bahkan Penjaga biasa diisi oleh Ahli Tingkat Langit lapisan ketiga.Sosok Raja Ling Wu menyambut Qin Chen didepan Istana bersama kedua Selir, Pangeran pertama Ling Gui, Pangeran kedua Ling Yan dan Putri Ling Sui. Beberapa Bangsawan yang berasal dari kalangan muda juga hadir bersama dengan Jendral besar.Qin Chen tidak merasa ada yang spesial dari Ling Wu sama sekali, Kultivasinya hanya berada dilapisan ketiga Tingkat Virtual dan yang menarik adalah Jendral Tian Lang yang berada dilapisan kedelapan Tingkat Virtual."Hormat kepada Yang Mulia !" Gu Tao berlutut memberi hormat.Qin Chen
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1112131415
...
17
DMCA.com Protection Status