BUKAN SALAH IBU 21Jantungku berdebar keras. Seumur hidup, belum pernah aku melihat Papa semurka itu. Aku sudah dewasa, sudah dapat mera-ba apa yang telah terjadi. Oh, kenapa Mama jadi sebodoh ini? Bukankah dengan kehadiran Bella dan Ibunya, seharusnya Mama lebih berhati-hati? Seharusnya Mama menjaga apa yang sudah menjadi miliknya sekuat tenaga."Ayo kita masuk, Ma."Aku tak punya alasan untuk menolak perintah Papa. Tapi, Mama bergeming, berontak dari pelukanku dan berjalan terhuyung-huyung mendekati Papa. Papa yang tak menyadari kehadiran Mama, tetap fokus pada lelaki itu, yang dengan bodohnya, bukannya langsung lari dan pergi, malah menatap Mama."Meira … "Bugh!Aku terpekik, Mama histeris dan langsung menjerit-jerit, mengundang para ART kami datang mengintip. Melihat si lelaki asing itu terpental oleh pukulan Papa, rupanya mengembalikan setengah kesadaran Mama."Mas! Mas! Berhenti!"Mama menarik tangan Papa, gagal. Lalu dengan nekad merangkul pinggang Papa dari belakang. Kepalany
Last Updated : 2024-03-31 Read more