“Gaun pernikahanmu yang gagal dipakai, boleh aku beli saja? Nanti akan aku permak sedikit dan bagian perutnya perlu sedikit dilonggarkan. Sedikit dirombak untuk hasil yang lebih bagus." Sudah jatuh, tertimpa tangga. Sudah dipecat dari Lawana Corp, sekarang wanita tidak tahu diri ini meminta hal yang mustahil. "Tidak." "Jenar, ayolah," bujuk Rula. "Kamu ini sudah gila atau bagaimana?" cecarnya tak habis pikir. "Katamu, kamu ingin membahas hal yang penting, aku kira kamu ingin meminta maaf bukan memalak!" "Jenar, jangan jual mahal." "Harga gaunku memang mahal, tidak ada yang murahan di hidupku kecuali ..." Jenar memandang Rula, dia mencoba menahan amarah. "Kamu," pungkasnya sadis dengan alis terangkat. Pada sabtu malam, Jenar diajak bertemu oleh Rula di salah satu cafe yang berada di pusat kota, katanya ingin membahas hal yang serius. Dia mulanya menolak, tetapi Rula terus saja mengganggu dan membuatnya kesal. Jenar lantas mengiyakan keinginan Rula dengan sebuah kesepakatan, di
Last Updated : 2024-02-04 Read more