Pintunya terbuka, kemudian sesosok tubuh tinggi datang menghampiri, membungkuk dan mengangkatnya dari karpet, "Kenapa kamu bisa terjatuh?"Orang yang datang adalah Heri, wajahnya dalam dan dingin.Bella baik-baik saja, tetapi dia tampak sangat kesal karena insiden kain itu. Ketika dia melihat Heri, dia menjadi semakin kesal dan tidak bisa menahan amarahnya, "Mengapa kamu ada di sini lagi?""Aku sarapan bersama Klan." Heri berkata dengan nada tenang.Tepat saat Bella hendak mengatakan sesuatu, Klan mendorong pintu hingga terbuka dan bertanya, "Bu, ada apa denganmu?"Kemunculan Klan membuat Bella menahan kata-katanya. Dia berkata dengan santai, "Tidak apa-apa, aku tidak sengaja jatuh. Kamu makan dulu.""Kalian tidak bertengkar, kan?" Klan sangat peka dengan ekspresi mereka dan menatap wajah kedua orang itu.Bella berkata, "Tidak." Namun ekspresi Bella masih dingin.Heri lalu berkata, "Ibumu memang seperti ini, bisa jatuh bahkan saat sedang tidur. Dia memang sedikit bodoh."Ada nada meman
Read more