All Chapters of Aku Sang Pria Pemuas: Chapter 201 - Chapter 210

Kendra ternyata jadi antusias dengan film pertamanya ini, karena kisahnya hampir 90 persen mirip kisah cintanya sendiri dengan Ratna.Hubungannya dengan Rowena pun makin dekat, dari sini Kendra berbalik kagum dengan gadis cantik supel ini, yang ternyata sudah mandiri sejak SMP.Setiap hari datang ke kantor Rowena yang tak begitu luas, hanya berukuran 6X7 dan ada studio mininya, untuk berlatih acting. Kendra jadi tahu, kalau Rowena mandiri karena keadaan.Ayahnya menderita stoke sejak dia masih kelas 8 SMP, ibunya kerja serabutan untuk mengongkosi dia dan dua adiknya.“Om ku yang jadi produser lah yang menyuruh aku buka agency ini, karena aku nggak bakat jadi artis. Actingku kaku…jujur yaa…aku tak pernah lulus casting, makanya hanya jadi pemeran pembantu mulu…hi-hi-hi!”Kendra ikutan tertawa kecil melihat gaya Rowena yang luwes dan suka ceplas-ceplos. Beda jauh memang dengan Ratna yang kalem, walaupun wajah mereka ada kemiripan.Rowena juga punya cerita pilu, ada 5 artis yang dia bina,

Ratna bak di sengat kalajengking mendengar namanya di panggil, suara itu tak bakal dia lupakan selamanya. Suara kekasihnya yang terpaksa harus dia kubur dalam-dalam. Karena tak mungkin bisa berjodoh.“Kendra…!” terdengar lembut suara Ratna, suara yang juga tak bakal Kendra bisa lupakan sampai kapanpun. Keduanya saling pandang, Kendra melepas pelan-pelan kacamatanya.“Ka-kamu di sini…ju-juga…?” Ratna sangat gugup bertemu Kendra. Ingin rasanya dia memeluk tubuh Kendra, tapi saat melihat bayinya dalam kereta, rasa itu di tahan dalam-dalam.Pemuda ini mencoba tersenyum, walaupun harus di paksakan. “Apa kabar Ratna, semoga kamu baik-baik saja…ya aku di sini…lagi liburan!”“Oh…!” wajah Ratna yang tadi pucat kini mendadak merah.Tiba-tiba terlihat Umar mendekati mereka, Kendra langsung pasang kacamatanya dan berpaling, sehingga Umar tak mengenalinya.“Ayo kita pulang!”“Aku masih pingin jalan-jalan ke sini bang dengan Azizah putri kita!” sahut Ratna pelan, tak berani menoleh ke samping, di m

Kemana Ratna pergi…? Ratna tak pernah pulang ke Indonesia, dia pergi ke Yordania via jalan darat naik bus dengan bayinya…tujuannya sebenarnya Turki, untuk memulai hidup baru. Tanpa sepengetahuan Umar apalagi Kendra, juga orang tua Ratna di Banjarmasin.Namun Ratna yang tak tahu jalan arah ke Turki, sedangkan naik pesawat dia tak ada biaya. Apalagi saat ke Yordania dia terpaksa menjual perhiasannya, karena Umar sudah satu bulan tak memberi uang. Wanita malang inipun terdampar di negeri ini.Mulailah Ratna berjuang dari nol bersama Azizah anaknya, Ratna juga sudah mengganti nomor ponselnya! Agar Umar tidak bisa melacaknya. Untungnya Ratna sangat fasih Bahasa Arab, sehingga inilah yang menolongnya.Kita kembali ke tokoh kita, Kendra, yang kini sudah kembali ke Jakarta, selain sibuk kuliah juga sibuk menyelesaikan syuting film Love From Ankara!Aura makin respeck dengan Kendra, yang tak seperti artis kebanyakan, begitu dekat langsung ajak bobok bareng. Kendra dekat dengannya benar-benar d

Seminggu kemudian, Kendra benar-benar terbang ke Mesir, tapi transit melalui Dubai, karena tak ada penerbangan langsung ke Kairo.Dia berencana akan memulai penyelidikan ke Umar langsung sesuai saran sahabatnya, AKP Surya. Dari Ima, kakaknya Ratna, Kendra sudah dapat alamat Umar di Mesir.Rumah Umar terletak Kota Alexandria yang berjarak 15o kilometer dari ibukota Kairo. Kendra langsung boking mobil lengkap dengan sopirnya, menuju ke Kota tua Alexandria, sekitar 2 jam 45 menit dari Kairo. Kota ini lebih sejuk, karena sering turun hujan di bandingkan Kairo, yang kering tandus.Setelah dapat hotel bintang 4, Kendra pun bersama Barak, sopir yang dia boking mulai cari alamat Umar. Untungnya Barak fasih bahasa Inggris, sehingga komunikasi dengan Kendra lancar. Barak juga supel, sehingga memudahkan Kendra cari alamat Umar.Setelah berputar-putar hampir 1 jam dan sudah malam hari. Kendra akhirnya menemukan rumah sewaan Umar ini, saat itu dia melihat ada mobil parkir di rumah, rumah sewaan Um

“Semoga saja Ratna terdamparnya hanya di Yordania dan tidak melewati negara itu untuk masuk ke Israel dan Suriah,” gumam Kendra, hampir putus asa. Bingung kemana harus mencari wanita yang masih sangat dia cintai ini.Besoknya, Sofi datang kembali ke kamar hotel Kendra, dan cerita yang dia dengar dari mulut wanita open BO ini, tak jauh beda dengan cerita Bibi Yosefa kemarin.Umar memang sempat mencari istrinya tersebut, tapi saat tahu Ratna pergi ke Yordania naik bus, Umar tak peduli lagi dan tak ada niat mencarinya hingga kini.Karena saat bersamaan dia makin tergila-gila dengan Sofi, yang memberikannya kehangatan dan juga membuatnya puas lahir dan batin. Walaupun dia harus keluar uang tak sedikit, beda dengan Ratna yang dingin saat di ranjang.Sofi juga mengirimkan video rekamannya bersama Umar ke ponsel Kendra, yang langsung pemuda ini save. “Kelak ini akan berguna,” batin Kendra, tanpa sekalipun mau melihat rekaman itu.Kendra menyerahkan sisa uang yang 120 ribu pound yang di terim