All Chapters of Kualihkan Harta Saat Suamiku Tak Setia: Chapter 71 - Chapter 80

102 Chapters

Mabuk

Elvis menjalankan mobil seperti kesetanan. Dia geram pada pemuda bernama Ayash yang bersikap seenaknya terhadap dirinya."Dia pikir dia siapa? Bisa mengusirku seenaknya hanya karena dia muridnya kiai." Elvis memukul setir, berkali-kali menghela dan membuang nafas kasar.Mobilnya terus melesat membelah jalanan kota yang ramai menjelang siang ini. Sesekali dia membunyikan klakson dengan emosi, ketika ada yang menghalangi aksi kebut-kebutannya.Tiba di area apartemen milik Mami, dia berhenti sejenak ketika melihat anak buah Papinya masih berjaga-jaga di sana."Sial! Sebenarnya apa maunya si tua itu? Apa dia mau bermain-main dengan anak kecil ini?" umpatnya di dalam hati.Dia memutar otak, mencari cara supaya bisa mengelabui anak buah Papinya itu. Mereka tentu akan melaporkan apapun tentang apa saja yang dilihatnya.Perlahan Elvis turun dari mobil lalu membanting pintunya dengan keras. Sontak membuat mereka yang berjaga melihat ke arahnya. Para preman itu serempak berdiri dan saling panda
last updateLast Updated : 2023-05-15
Read more

Kecondongan Hati Salwa

"Sebaiknya kita cepat pergi dari sini, Gus. Khawatir menimbulkan kecurigaan." Ayash berbisik kepada Rofiq sambil melihat sekeliling mesjid yang sudah lengang."Baiklah, kami permisi dulu. Tetap awasi keadaan pesantren karena lain waktu kami akan datang lagi ke sini.""Baik kang."Keduanya lalu melangkah diam-diam dan berusaha untuk bersikap natural untuk menghindari kecurigaan. Namun di luar dugaan mereka, seorang santri tiba-tiba berteriak."Kang Ayash!"Ayash yang merasa namanya dipanggil sontak berhenti, dia lupa kalau mereka sedang menyamar."Jangan menoleh!" bisik Rofiq reflek.Ayash baru menyadari kecerobohannya lalu berjongkok pura-pura membetulkan sepatu. Sehingga kesannya barusan dia berhenti bukan karena ada yang memanggil tapi karena akan membetulkan sepatunya.Beberapa saat kemudian Ayash bangkit lagi lalu keduanya kembali berjalan, kali ini dengan agak tergesa-gesa. Beruntung begitu sampai ke tepi jalan ada angkutan umum yang lewat, jadi mereka bisa langsung naik ke da
last updateLast Updated : 2023-05-15
Read more

Pelarian yang Melibatkan Perasaan

Sebenarnya bukan jawaban itu yang diharapkan kiai. Beliau berharap Salwa berkata kalau dia tidak akan pergi kemana pun dan akan menikah dengan siapapun, kecuali pilihan Abinya."Sebenarnya kalau boleh meminta, Abi tidak ingin kamu pergi jauh-jauh setelah menikah nanti.""Maksud Abi, siapapun yang menjadi jodoh Salwa, maka dia harus mau tinggal di pesantren?" tanya Salwa sedikit ragu, karena dia berpikir bukan itu maksud Abinya.Kiai Rozak tersenyum tipis, lalu duduk memperhatikan putrinya yang cekatan meracik makanan."Bukan itu yang Abi maksud, Nduk."Salwa yang sedang dalam posisi membelakangi Abinya, sejenak menghentikan aktivitasnya. Hatinya berdebar kencang menanti kalimat Kiai selanjutnya. Bagaimana kalau Abinya ingin menyampaikan bahwasanya beliau telah menyiapkan jodoh untuknya.Namun hingga beberapa saat, sang Kiai tidak terdengar melanjutkan kalimatnya. Penasaran Salwa menoleh ke belakang dan tidak mendapati siapapun di sana.Sebelah tangannya terangkat lalu mengusap dada sa
last updateLast Updated : 2023-05-15
Read more

Siasat Elvis

"Huft." Elvis membuang napas kasar karena bosan.Lebih tepatnya bosan dan gelisah.Pergantian siang ke malam terasa lambat bagi hati yang mendamba perjumpaan. Begitupun sebaliknya, malam hanya menyisakan dingin dan gelapnya saja, tanpa bisa membawanya terlelap.Di antara bintang dan bulan yang yang hanya bisa berdampingan tanpa bisa bersatu, ada beribu kidung rindu dia titipkan pada gemerisik angin malam untuk hati yang selalu membayangi malamnya.Hingga langit timur menjadi jingga kembali dan perlahan berubah menjadi lebih terang, pemuda itu masih duduk di atas kursi malasnya menghadap jendela kaca besar di dalam kamarnya.Seperti malam-malam sebelumnya dia hanya diam memperhatikan langit malam di ketinggian apartemen milik Maminya. Di sana seakan dia melihat mata indah milik gadis yang telah mencuri hatinya. Manik hitam yang kerap melebar kala diam-diam dia memperhatikannya. Gadis yang selalu menjaga diri dan hatinya untuk tidak mudah luluh pada tatapan mata birunya. Ya, Elvis sang
last updateLast Updated : 2023-05-15
Read more

Mencari Jejak Salwa

***Pasca kedatangan pemuda berwajah blesteran tadi sore, malam ini Abine nampak gelisah. Berkali-kali dia bangun dari tidurnya lalu duduk di kursi dekat jendela. Tak lama dia kembali tidur terlentang di samping istrinya yang sudah terlelap.Dia teringat ucapan pemuda itu tentang ayahnya yang merupakan orang kepercayaan dalam hal melancarkan aksinya.Dia tahu siapa Bramanta, hanya sebatas orang yang bisa dia andalkan untuk berbuat sesuai perintahnya. Tapi ucapan Elvis tadi sore telah membuka hatinya tentang satu hal, bahwa orang jahat seperti Bramanta bisa tiba-tiba berubah menjadi berbahaya.Karena sajatinya tidak ada persekongkolan yang murni karena solidaritas antar orang-orang jahat. Yang ada mereka hanya akan bergerak berdasarkan kepentingan dan kebutuhan semata.Abine kembali duduk dan mengusap wajahnya. Rupanya aksinya yang berkali-kali bangun dan tidur telah mengganggu nyenyak tidur sang istri."Abine, apakah ada yang mengganggu pikiranmu?" tanya umine seraya ikut duduk di ata
last updateLast Updated : 2023-05-15
Read more

Hanya Mengharap Balasan Allah

"Em, aku permisi sebentar." Rofiq pamit pada Elvis, lalu berjalan mendahului Ayash. "Ya. Bang." Elvis mengangguk. Lagi, sapaan 'Bang' membuat Ayash kesal. Elvis sok akrab dengan Gus Rofiq. Yang notabene adalah putera Kiai Rozak dan harus dihormati. Dia yang sudah mendapat restu dari Kiai saja tak berani memanggilnya dengan sebutan Bang.Ayash bangkit dari duduknya lalu sesuai isyarat dari Rofiq dia berjalan mengikuti putera Kiai Rozak, yang memberinya isyarat untuk mengikuti. Tampaknya ada sesuatu yang akan dikatakan pemuda itu. Entah, perasaannya tak nyaman. Mungkinkah Rofiq akan memarahinya? Mengingat sedari tadi, apa yang diucapnya pada Elvis mendapat bantahan.Setelah berjalan menjauh dan dirasa cukup untuk bicara tanpa didengar oleh Elvis, Rofiq pun menghentikan langkahnya."Nggeh, Gus. Apa ada hal yang sangat penting, sampai kita em ... meninggalkan tamu?" Ayash yang sudah merasa bersalah, bertanya dengan meringis. "Hufff." Rofiq menarik napas dalam dan mengeluarkannya panjan
last updateLast Updated : 2023-05-15
Read more

Air Mata Cinta

Salwa menghela napas. Merasa dipermainkan oleh sesuatu yang bernama 'cinta.' Dia yang sejak awal mati-matian menjaga jarak, menjaga hati agar tak jatuh cinta pada Elvis. Namun, justru pada akhirnya tanpa ia sadari tumbuh benih cinta. Dan ketika sadar ... cinta itu sudah membesar, bersemi dalam hatinya, membuat dadanya sesak setiap kali ingat Elvis. Ia memiliki kerinduan dan kekecewaan sekaligus, yang tak bisa diucap pada siapa pun kecuali pada Rabbnya.Ia harus melepasnya bahkan ketika belum sempat menggapainya. Elvis, kini hanyalah seorang pria yang menjadi angan di hatinya. Entah, apa ini dosa?"Ya Rabb? Apa aku salah mencintai Elvis?" gumamnya."Nduk. Salwa." Suara berat seorang pria terdengar.Kiai baru keluar dari kamar dan menyapa gadis itu.Salwa yang terhenyak, sontak membalik tubuhnya. Sembari memegangi mulutnya. Takut, apa abahnya mendengar semua ucapannya tadi?"Abi." Senyumnya mengembang melihat pria paruh baya yang menjadi belahan jiwanya selama ini. Seorang pria yang be
last updateLast Updated : 2023-05-16
Read more

Semanis Hidayah

Salwa mengangguk. "Ya, Abi sudah merestui hubungan kami." Kali ini Salwa mengucap dengan mata berkaca-kaca. Dari sini Kiai sadar, bahwa Salwa memiliki perasaan yang dalam pada Elvis. Melihat Salwa menangis, pria itu mendekat dan memeluk puterinya. Sesuatu yang biasa dilakukan uminya saat Salwa menangis. Namun, kali ini kiai Rozak telah merangkap jadi ibu sekaligus untuk Salwa dan Rofiq."Maafkan Abi, Nduk. Maaf." Diusap kepala gadis yang berbalut khimar itu. "Abi akan mempertimbangkan lagi. Abi akan melihat dari dua sudut, bukan hanya sisi Abi. Tapi juga kamu." Kiai berusaha menenangkan puterinya. Salwa mengusap cepat air matanya. Lalu menarik tubuhnya. "Salwa gak papa, Bi. Abi jangan minta maaf. Abi gak salah." Gadis itu mulai kebingungan. Ia tak menyangka akan menghancurkan keputusan besar sang abi hanya demi cintanya, yang mungkin tak berbalas. Selama ini ia mati-matian merindukan Elvis. Tapi tak tahu apa yang sebenarnya Elvis rasa? Bahkan sudah berhari-hari pria itu tak muncu
last updateLast Updated : 2023-05-16
Read more

Adu Domba Ala Elvis

Salwa mengusap dadanya perlahan sebelum mengantarkan wedang uwuh ke depan. Nama pria yang terakhir disebut Abinya sangat mengganggu konsentrasinya. Bahkan tangannya gemetar saat menyiapkan satu gelas lagi.Dengan dada yang gemuruh dan tangan gemetar gadis itu berjalan ke depan membawa nampan berisi empat gelas wedang uwuh serta camilan seadanya.Begitu sampai di depan, Salwa meletakkan minuman itu di atas meja dengan perasaan seperti diawasi sepasang mata pria yang kini membuat debaran jantungnya tak beraturan.Sebelum undur ke belakang, sekilas Salwa melirik pengobat rindunya dan didapatinya pria itu tengah menatapnya dengan sedikit senyuman. Alhasil gadis itu semakin salah tingkah. Sebelum kemudian terdengar deheman dari Rofiq."Ehemm, jangan lama-lama melihatnya. Ingat belum halal!"Sontak membuat kedua orang yang dimaksud memerah pipinya. Salwa yang merasa ketahuan tengah melirik Elvis begitupun sebaliknya. Segera gadis itu pergi ke belakang untuk menormalkan detak jantungnya lagi
last updateLast Updated : 2023-05-16
Read more

Taaruf

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.Cinta merupakan perasaan jiwa, getaran hati, pancaran naluri. Setiap orang punya hak untuk mencintai dan dicintai. Didalam Islam ada tatacara bagaimana merawat cinta supaya sesuai dengan syariat dan menjadi ibadah.Pertama, meluruskan niat. Agar cinta berbuah ibadah, sucikan niat dalam bercinta karena Allah SWT semata. Kedua, mencintai secara proporsional. Ketiga, memproklamirkan cinta. Nabi SAW bersabda, "Jika seseorang mencintai saudaranya hendaklah memberitahukan kepadanya bahwa ia mencintainya." (HR Abu Dawud dan Tirmidzi).Keempat, memandang dengan penuh cinta. Kelima, kunjungan cinta. Agar tanaman cinta bertambah subur, hendaklah saling mengunjungi.Keenam, merawat tanaman cinta secara berkala, taburkan pupuk cinta secara merata, pasti akan menuai buah cinta.Ketujuh, mengokohkan cinta dengan doa. Nabi SAW mengajarkan, "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon anugerah cinta-Mu, dan cinta orang-orang yang mencintai-Mu, serta usaha yang dapa
last updateLast Updated : 2023-05-16
Read more
PREV
1
...
67891011
DMCA.com Protection Status