Setelah menghabiskan tiga loyang piza hanya untuk mereka berdua, Enand kini menerima dua box piza lagi dari pelayan, untuk dibawa pulang.Mone tidak menyangka bahwa masa pertumbuhan remaja bisa menghabiskan makanan sebanyak itu, sementara dirinya hanya menghabiskan satu loyang piza berukuran medium, itu pun dimakan berdua dengan Rafka."Kak Mone, makasih banget loh ini. Tapi, kalo misal lo gak ikhlas karena ini kebanyakan, remburs aja ya, ke Arsen." Enand mengangkat dua box piza di tangannya, menunjukan benda itu pada Mone."Iya, habisin! Kalo gak habis, bagiin ke tetangga kos kamu.""Siap, Kak!"Waktu sudah menunjukan pukul setengah dua siang. Mereka segera bergegas untuk meninggalkan restoran piza dan kembali pada aktivitas masing-masing. Namun, saat keluar dari restoran tersebut, mereka disambut derasnya hujan yang semula hanya berupa gerimis.Restoran piza yang memiliki lahan sendiri ini, membuat parkirannya terletak di belakang. Sehingga untuk mencapai ke mobil, mereka harus mele
Read more