Sembara langsung menunduk dan tak bisa menjawab pertanyaan Ki Jampo, namun orang tua yang sudah kenyang pengalaman hidup ini tersenyum, lalu menepuk bahu Sembara.“Anak muda, aku paham…kamu sebenarnya bukan pemuda sembarangan, tapi sengaja menyembunyikan sesuatu…kamu ikut kawal aku ke Ibukota Serawak, aku butuh tenaga kamu, gerakan pengambl alihan kekuasaan ini agaknya sangat berbahaya, karena sudah melibatkan tokoh-tokoh dalam dunia hitam persilatan, aku mohon kamu jangan menolak…dan satu hal lagi, kamu ku akui sebagai kemenakanku, agar tak ada yang mencurigai kamu, setuju!”Sembara mengangkat wajah, akhirnya setelah bertatapan, Sembara tak punya pilihan lain dan langsung mengangguk, selain faktor Dawina, dia juga benar-benar penasaran, siapa orang yang telah membunuh Putri Zasa.Juga dia sudah bersimpati pada pejabat tinggi yang ramah ini. Perwira yang menjadi komandan pasukan pengawal dikenalkan pada Sembara, dia bernama Perwira Zodan.Sesuai dengan keinginan Menteri Ki Jampo, semu
Huling Na-update : 2024-10-29 Magbasa pa