***"Hai, Nit," sapa Ambar, wanita yang selama ini menjadi majikan Anita, yang tidak lain adalah orang tua tunggal Cahyo.Anita mengangguk sungkan seraya tersenyum kikuk. Bingung harus bereaksi bagaimana karena selama ini meskipun ucapan Ambar terlalu pedas, tapi untuk urusan gaji dia termasuk majikan yang royal."Saya sengaja datang kesini menemui kamu, polisi bilang kalau kamu hampir saja menjadi korban pelecehan Cahyo, benarkah?""Kalau saya mengatakan itu adalah kebenaran, apa Bu Ambar akan percaya?"Ambar tertawa lebar. Dia menyilangkan kaki dan bersedekap dada menatap Anita dengan pandangan meremehkan. Pandangan bagaimana selayaknya orang kaya sombong terhadap orang-orang yang mereka anggap miskin."Di ruangan ini hanya ada kita bertiga, Anita. Aku dan kamu, dan ya ... dia adalah calon ayah baru Cahyo, jadi kupastikan dia akan tutup mulut dengan semua yang akan kita bicarakan saat ini. Jadi, aku harap kamu bisa menuruti semua yang kubilang, kamu tentu tidak lupa bukan siapa yang
Terakhir Diperbarui : 2022-06-28 Baca selengkapnya