Seperti yang diperkirakan oleh Gadih Cimpago, begitu mereka keluar dari lorong penjara bawah tanah itu, di halaman belakang istana ternyata telah menunggu ratusan Pengawal Istana dengan membekal senjata berbeda-beda, bahkan ada yang menggunakan panah.Mantiko Sati, Datuk Masuga, dan Gadih Cimpago terjebak di tengah-tengah kepungan tersebut. Dan di hadapan ketiganya, terpaut sekitar sepuluh langkah, berdiri tiga sosok yang beberapa tahun belakangan selalu hilir-mudik di dalam istana.Mereka adalah Darna Dalun alias Angku Mudo Bakaluang Perak, Rumada alias Siladiang Kamba, dan Daro alias Sijundai Bakuku Api.Di samping kiri dan kanan ketiga orang yang merupakan kepercayaan Ratu Mudo itu, berdiri pula Tujuh Hulubalang Kerajaan baru, salah satunya adalah suami dari Gadih Cimpago sendiri.Gadih Cimpago mendekati Mantiko Sati, lalu membisikkan sesuatu, “Ingat Sati, apa pun yang terjadi, jangan menyebut namaku.”“Aku tah
Last Updated : 2022-02-01 Read more