Bab 26 "Gimana sidangnya? Maaf ya, aku tidak bisa menemanimu, jadwal sidangmu bersamaan dengan jadwalku di kampus," ucap Mas Galang saat aku tiba di parkiran. "Iya, nggak apa-apa, Mas. Aku bisa sendiri, kok', tenang aja." Aku maklum, Mas Gilang memang memiliki segudang aktivitas. Selain bekerja sebagai pengacara, ia juga mengajar di kampus. Dan masih banyak lagi bisnis sampingan yang sedang dirintisnya. "Yaudah, kita jalan sekarang, yuk! Jangan sampai calon pembeli sampai lebih dahulu daripada si pemilik rumah," ucapnya lagi. Mas Galang kemudian mengitari mobilnya, lalu duduk di bangku kemudi. Hari ini aku dan Mas Galang janjian dengan calon pembeli rumah yang kuambil dari Andini. Rumah itu akan
Read more