Shireen menatap tidak suka pada bangunan megah didepannya, bagi setiap orang pasti banyak yang mendambakan untuk memiliki rumah atau hanya sekedar tinggal di sana juga tidak masalah, tapi tidak dengan Shireen. Tatapan matanya penuh kebencian. Bukan hanya ayah dan ibunya saja yang sudah meninggal di tangan orang yang punya rumah didepannya, tapi juga dirinya pun jadi tawanan. Tawanan untuk sebuah perjanjian yang dia tidak tahu apa itu. Dan kakaknya, kakaknya hilang entah kemana. Seorang pria berjas rapi dengan postur tubuh tampan dari ujung kaki sampai rambut, keluar dari mobil yang berbeda dengan shireen. Tatapan membunuh Shireen ditunjukkan kepadanya yang menatap Shireen dengan seringaian mengejek. "Bawa dia masuk!" perintahnya kemudian berjalan mendahului mereka. Shireen menatap benci sebenci-bencinya pada laki-laki didepannya itu. Gadis itu diseret paksa oleh anak bu
Terakhir Diperbarui : 2021-06-04 Baca selengkapnya