Beberapa saat yg lalu ..."H-hei bagaimana sekarang?""Kalau begitu cukup berikan suratnya saja, dan katakan sesuai perintah dari beliau." Dan keduanya pun mengangguk tanda setuju, ditengah-tengah kebingungan Yuran yg masih bingung melihat kearah pria bertubuh jangkung yg saat itu saling berbisik didepannya."Haloo?? Tuan-tuan sekalian! Jadi bagaimana apa aku bisa masuk kedalam atau tidak huh!?" Tanya Yuran dengan nada sedikit kesal, karna kehadirannya disana dirasa telah diabaikan secara sengaja oleh kedua pria setengah binatang itu. Yg jika ia amati sebelumnya merupakan "orang-orang" dari Madam Rossie, Melihat dari gaya pakaiannya yg memiliki corak warna senada dengan wanita tua itu,Tapi, salah satu pria didepannya lagi-lagi melarangnya setelah tepatnya keduanya secara serentak menundukkan kepalanya."Sayangnya tidak. Kami tetep tidak bisa mengijinkan nona Saber untuk masuk kedalam karna suatu alasan tertentu ... T-tapi sebagai gantinya, kami diperintahkan untuk memberikan surat
Dan Yuran pun kembali ,"Baguslah Wanita itu masih belum muncul menghentikan langkahku ditempat ini, setidaknya inilah waktu yg tepat untuk mencari informasi disekitar sini!" Ujarnya yg kemudian bergegas untuk memasuki sudut tiap sudut dari pasar [ Serenity Square Market ] guna mencari sebuah informasi mengenai hal yg sedang terjadi pada tenda wanita tua itu yg mendadak tidak bisa ia masuki seperti sebelumnya.Memasukkan lebih dulu sepucuk surat tersebut kesaku celana dibalik jubah hitamnya, sambil sesekali ia terus memperhatikan kearah langit yg kini tampak semakin silau diatas kepalanya. Membuat Yuran harus mengeratkan tudung yg tengah hampir jatuh dari kepalanya"ahhh menyebalkan sekali sih ... itu berarti aku harus menunggu lebih lama untuk bisa bertemu dengannya?" Keluh Yuran dengan wajah masamnya.Terlebih disaat keduanya sudah memiliki kesepakatan untuk Yuran bisa membeli beberapa senjata dari toko usangnya tersebut, tapi apa-apaan sekarang ini?Yuran justru dilarang masuk kesa
Informasi kedua, telah diketahui juga bahwa madam Rossie ternyata berasal dari salah satu kepala keluarga Xiao, pendukung keluarga utama dari Familia nomor 4 【 GreenEarth Familia 】. Yg juga telah diakui keberadaannya oleh sang ratu Kerajaan Crimson itu sendiri. Informasi lainnya yg berhasil Yuran gali lebih dalam mengenai para "Familia" yg orang-orang sedang bicara dikerajaan ini, yg hampir semua orang ditempat ini mengetahuinya termasuk dikalangan para budak-budak disana. Tak hanya sampai disitu saja, informasi detail mengenai sistem, cara kerja pemerintah yg sepenuhnya ada didunia ini, tepatnya di【 Kingdom Of Crimson 】yg tidak pernah sang Dewi Athena itu katakan padanya!Lupakan tentang wanita iblis itu, dan mari bahas informasi yg sudah aku dapatkan lebih lanjut,【 Kingdom Of Crimson 】,Sebuah kerajaan dengan wilayah penduduk terbesar nomor 4 pada benua Universe ini, dan itu bisa dibuktikan oleh Yuran sendiri setelah sebelumnya ia sempat melihat bentuk dari topografi kerajaan itu s
Kembali ke topik berikutnya, Yaitu mengenai kelanjutan percakapan tidak terduga antara dirinya dengan sang Dewi Athena beberapa hari yg lalu. Tepatnya setelah ia kembali dari tenda Madam Rossie ..."Jadi arti Familia berbeda jauh dengan sebutan keluarga itu sendiri didunia ini, itukah maksudmu huh?" Tanya Yuran yg saat itu tengah terduduk dipinggiran disebuah tembok pembatas. Yg membatasi dunia luar dengan wilayah kerajaan Crimson,Tapi dari tempat keduanya beristirahat sejenak disana, didepannya saat itu dihadapkan oleh sebuah hamparan yg sangat luas dari kerajaan yg beberapa didominasi bangunan-bangunan kokoh dengan gaya klasik yg sangat kental disana. Yg saling dibatasi oleh tembok-tembok yg juga menjulang tinggi, disetiap bagian wilayah 1 dengan lainnya.Dan jika kalian bertanya dimana ia saat itu, Secara mengejutkan ia tiba-tiba dibawa berteleportasi oleh sang Dewi tepat saat perjalanan pulangnya dari tenda madam Rossie. Kesebuah benteng yg lokasinya tidak diberitahukan secara j
Baiklah kata familia disini bisa diibaratkan seperti berbagai partai politik diduniaku dahulu yg terdiri beberapa kepala keluarga pendukung, yg telah mengabdikannya dirinya dibawah nama Familia-familia besar diatasnya... Harusnya penjelasannya sangatlah sederhana dan simpel, Tapi entah kenapa wanita ini sangatlah berbelit-belit. Membuat kepalaku pusing mendengar!Apa karna dia seorang Roh ya? Roh yg bodoh tepatnya! Gumam Yuran dalam hatinya yg tampak jengkel disana.Hingga setelah cukup lama Yuran terdiam dengan isi pikiran sendiri, ia mulai melanjutkannya kembali."Hm baiklah ... Itu berarti wanita tua yg bernama Madam Rossie, termasuk dalam salah satu golongan familia terbesar dikerajaan ini? Dan kalau aku tidak salah nama belakangnya tadi itu ..." Jedanya dan kembali bersuara setelah sebaris nama muncul dikepalanya saat itu juga,"Rossiante GreenEarth, apalah itu pokoknya tadi?""Ohh~ Tak kusangka kau masih mengingat nama mahluk dari dunia ini Capt haha! Tapi sayangnya nama Famili
"Juga Kau harus lebih dulu memahami, serta menggali informasi luar maupun dalam terkait pada seluk beluk kerajaan ini. Termasuk untuk mengorek setiap informasi yg bisa menguntungkan pihak kita nantinya, Supaya pergerakanmu tidak mudah dilacak oleh "pihak-pihak" yg secara tegas menentang keberadaan dari Sosok Pahlawan Suci yg terlahir didunia ini ..."Yuran tampak duduk dengan seksama, mendengar setiap penuturan dari wanita yg berdiri disampingnya saat ini. Bahkan sangking seriusnya Yuran tidak lagi membuka mulutnya disana, tapi tidak memungkinkan didalam kepalanya saat itu masihlah terbesit beberapa pertanyaan yg segera ingin ia dapatkan jawabannya. Tapi kali ini Yuran menahannya, Hingga sang dewi itu melanjutkan penjelasannya disana."Salah satunya adalah para bangsawan ataupun tokoh-tokoh penting yg memang sudah berkuasa secara penuh dikerajaan ini, itulah kenapa aku selalu memperingatkanmu untuk tetap waspada! Akan setiap tindakan yg menurutmu sepele, tapi bisa memiliki impact¹ yg
"Saya ucapkan terimakasih banyak karna sudah bersedia meluangkan waktunya, hanya untuk datang dan menghadiri pesta kecil dari acara penjamuan yg diadakan oleh Familia kami. Untuk pertama kalinya!" Lanjut seorang pria tanpa berniat untuk mengurangi kewibawaannya disetiap hentakan dari langkah kakinya diatas sana. Yg seketika mampu mengalihkan seluruh perhatian dari para tamunya, manakala kehadirannya yg saat itu muncul dari pintu besar dilantai atas. Tanpa diiringi aba-aba dari sang pengawal familia mereka, Tentu saja langsung menunjukkan ekspresi keterkejutan sesaat. Dari para tamu dari kalangan berbaju merah dibawah lantai."T-tadi itu, benar-benar mengagetkan sekali ya ... Wah! Jantungku hampir saja pindah kebagian perut mendengarnya.""Shhh! Apa yg barusaja kau katakan huh!? K-kecilkan suaramu itu bodoh! Jika kau ingin bisa kembali hidup-hidup...!"Tapi disisi lain beberapa tamu tampak terpukau dengan cara penyambutan yg menurut mereka sangatlah tidak biasa, terlebih dari pria yg
Walaupun tidak ada yg tahu ekpresi apa yg sedang ditampilkan dibalik topengnya saat itu, tapi bisa terdengar dengan jelas dari suaranya yg terdengar lugas dan tegas. Saat telapak tangan kanannya ia taruh didada kirinya disana,Hingga menimbulkan suara tepukan tangan dari para tamu disekitarnya, mengakhiri kalimat sambutannya. Yg tak lama diikuti para pelayan berbaju sama hitamnya yg kini mulai muncul satu persatu dari balik pintu utama, tepat setelah isyarat kecil dari pria kekar bertopeng separuh "Black And White" dari sampingnya.Barisan para pelayan pria bertopeng kayu yg memiliki ekspresi senyuman ramah diwajahnya, berdasi kupu-kupu dengan masing-masing memegang nampan perak, berisikan beberapa gelas Champaign diatasnya. Yg kemudian bergerak secara terpisah, menyebar untuk membagikan minuman tersebut kepada para tamu-tamunya."Ah T-terimakasih ...!" Ucap salah satu pria bangsawan dari kelas bawah, yg saat itu tengah dihampiri pelayan yg langsung memberikan gelas Champaign kepadany